Anda di halaman 1dari 3

Laporan Hasil Wawancara RW

Laporan Hasil Wawancara RW MAKALAH INI DISUSUN UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA Guru Pengajar : Bp Sriyadi

Disusun oleh: Eka Rohmawati Dewi Ratna Sari Siti Zahra SMK AL MUSLIM TAMBUN

KATA PENGANTAR Assalamualaikum Wr.Wb. Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena rahmat dan karunia-Nya serta kemudahan yang diberikan sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah hasil wawancara ini dengan maksimal. Shalawat serta salam semoga selalu terlimpahkan kepada junjungan kita, Nabi Besar Muhammad saw, hamba dan Rasul Allah, juga kepada para kerabat dan para sahabat beliau. Makalah ini disusun berdasarkan hasil wawancara dengan ketua RW sebagai syarat untuk memenuhi nilai tugas pelajaran leadership. Adapun tujuan lain dibuatnya makalah ini yaitu untuk menciptakan karakter siswa yang berani bertanya, bersikap dan berpenampilan dengan baik, serta bekerjasama dalam kelompok. Dalam menyusun makalah ini, kami ucapkan terima kasih kepada Ibu Sukaesih selaku guru mata pelajaran Leadreship, Bapak M.Suhud S.E selaku ketua RW, serta rekan-rekan yang telah membantu dalam pelaksanaan dan penyusunan tugas ini. Kami menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, kami mengharapkan masukan dan saran yang bersifat membangun dalam perbaikkan makalah ini. Wassalamualaikum Wr.Wb. Penyusun, Daftar Pertanyaan 1. Siapa Nama Bapak? 2. Berapa umur bapak sekarang? 3. Apakah bapak asli dari sini atau pendatang? 4. Sebelum menjabat menjadi RW, apakah bapak pernah ikut keorganisasian di lingkungan bapak? Kalau iya sebagai apa? 5. Sejak kapan bapak menjabat menjadi RW? 6. Siapa yang menunjuk bapak menjadi RW ataukah itu kemauan sendiri? 7. Atas dasar apa bapak menjabat menjadi RW? 8. Apakah target yang ingin bapak capai untuk warga ini? 9. Program kerja apa yang bapak lakukan selama ini? 10. Apakah ada orang lain yang membantu bapak selama melaksanakan program kerja? 11. Kegiatan apa saja yang dilakukan untuk menumbuhkan kerukunan kemasyarakat? 12. Apakah selama menjabat jadi RW telah didukung baik oleh keluarga? 13. Apa suka duka bapak selama menjabat menjadi RW? 14. Bagaimana cara menanggapi masalah-masalah yang ada di lingkungan warga? 15. Bagaimana cara bapak melaksanakan program kerja bapak? 16. Kendala yang dihadapi dalam menjalankan amanah bapak sebagai RW? 17. Apakah dalam mengatur kerukunan antar warga bapak mempunyai peraturan-peraturan tertentu? Apa saja? 18. Siapa yang berwenang dalam menyelenggarakan perayaan-perayaan hari besar dan keagamaan? Seperti HUT RI 17 agustus atau buka bersama? 19. Tanggung jawab apa yang paling sulit dilakukan oleh bapak selama menjabat menjadi RW? 20. Masalah warga apa yang biasanya membuat bapak turun tangan atau ikut campur? 21. Apa manfaatnya selama bapak menjadi RW?

Laporan Hasil Wawancara Pada tanggal 15 September 2012, kami telah mewawancarai seorang ketua RW di Perumahan Regensi 1 yaitu RW 003. Beliau bernama Bapak M.Suhud S.E berusia 44 tahun dan beliau merupakan seorang pendatang dari daerah Aceh. Sebelum beliau menjabat sebagai ketua RW di lingkungannya, beliau pernah menjadi seorang ketua RT 06, sekretaris RT 06, dan penasehat DKM Al-Muhajirin. Dan beliau sudah menjabat menjadi RW sejak tahun 2009 tepatnya bulan Januari dan ini merupakan kedua kalinya bagi beliau menjabat menjadi seorang RW. Beliau dipilih menjadi ketua RW 003 oleh seluruh warga RW 003, beliau mencalonkan diri sebagai ketua RW atas dasar permintaan warga dan pengurus RW untuk mengabdikan diri kepada masyarakat dan untuk membangun atau mempersatukan kurun RW seperumahan Regensi 1. Target yang ingin dicapai oleh beliau adalah kebersamaan warga Regensi . 1, kegiatan administrasi warga bisa dipenuhi dan menjadi perantara RT, RW dan kelurahan. Beliau juga mempunyai program kerja seperti membangun pos RW, membeli tanah makam warga RW XII Regensi 1, membeli alat komunikasi RT/RW (HT), membentuk tim posyandu RW XII, dan meniadakan pembayaran untuk administrasi warga. Adapun pihak lain yang membantu beliau dalam melaksanakan program kerja yaitu, pihak dari pengurus RW inti dan seluruh koordinator pengurus RW. Untuk menumbuhkan kerukunan warga, beliau mengadakan kegiatan seperti pengajian mingguan bapakbapak, pengajian bulanan ibu-ibu, kegiatan posyandu, forum remaja muslim, perlombaan-perlombaan, kegiatan halal-bihalal, dan kegiatan kerja bakti. Sebelumnya beliau menjadi ketua RW tidak mendapat dukungan dari keluarga, tetapi atas keputusan bersama akhirnya keluarga pun mendukung. Suka duka beliau menjadi RW adalah apabila warga mengerjakan tugasnya dan membayar iuran sesuai ketentuan dan dukanya yaitu apabila warga melakukan hal sebaliknya. Cara beliau dalam menanggapi masalah-masalah adalah yaitu dengan mengadakan rapat koordinasi RT/RW, silaturahmi RT/RW, dan melalui forum pengajian. Cara beliau dalam melaksanakan program kerjanya adalah dengan cara bekerja sama dengan seluruh pengurus RT/RW dan warga, dan bekerjasama dengan forum RW sekampung Dipotrunan. Adapun kendala yang dihadapi selama beliau menjadi ketua RW adalah apabila ada warga yang tidak mau ikut dengan program yang diadakan dan ada gangguan keamanan. Dalam mengurus kemasyarakatan beliau memiliki beberapa peraturan-peraturan seperti diadakannya tata tertib, adanya surat edaran, dan hubungan melalui pertemuan warga. Apabila ada perayaan hari-hari besar dan keagamaan yang berwenang untuk mengurusnya adalah para pengurus RW, panitia, dan penasehat RW. Selama beliau menjadi ketua RW, beliau mengatakan bahwa tanggung jawab yang paling berat dan sulit dilakukan adalah tanggung jawab terhadap Allah SWT dan sebagai pemimpin. Ada beberapa masalah yang biasanya membuat beliau harus turun tangan yaitu masalah pertengkaran antar warga, binatang peliharaan warga, dan mati listrik. Pada akhir wawancara yang kami lakukan, kami menanyakan tentang apa manfaat beliau selama menjadi ketua RW, dan manfaat yang beliau rasakan yaitu beliau bisa belajar banyak mengenai hal tentang kepemimpinan, mengetahui karakter warga, dan sering menghadiri pertemuan tingkat kelurahan atau kecamatan. Demikian narasi yang saya buat yang diambil dari hasil wawancara dengan ketua RW XII Kampung Dipotrunan.

Anda mungkin juga menyukai