Anda di halaman 1dari 2

Pengaruh Investasi, Nilai Produksi dan Unit Usaha terhadap Penyerapan Tenaga Kerja pada Industri Kecil di Kabupaten

Pati
Nunuk Nuswantoro , 3353404047 (2011) Pengaruh Investasi, Nilai Produksi dan Unit Usaha terhadap Penyerapan Tenaga Kerja pada Industri Kecil di Kabupaten Pati. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang. PDF (Pengaruh Investasi, Nilai Produksi dan Unit Usaha terhadap Penyerapan Tenaga Kerja pada Industri Kecil di Kabupaten Pati) - Published Version Restricted to Registered users only Request a copy

Abstract
Industri merupakan sumber pertumbuhan dalam perekonomian suatu daerah. Industrialisasi dapat meningkatkan aktivitas ekonomi, penyerapan tenaga kerja dan peningkatan standar hidup. Industri kecil di Kabupaten Pati mempunyai kontribusi yang besar dalam penyerapan tenaga kerja. Karakteristik industri kecil yang padat karya dengan nuansa lokal diharapkan dapat menciptakan pemerataan pendapatan bagi masyarakat dan sebagai pengembangan utama perekonomian lokal. Dalam menyerap tenaga kerja industri kecil dipengaruhi oleh investasi, nilai produksi dan jumlah unit usaha. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh investasi terhadap penyerapan tenaga kerja, untuk mengetahui adakah pengaruh nilai produksi terhadap penyerapan tenaga kerja, untuk mengetahui adakah pengaruh jumlah unit usaha terhadap penyerapan tenaga kerja dan untuk mengetahui faktor manakah yang paling mempengaruhi penyerapan tenaga kerja di Kabupaten Pati. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Variabel yang diteliti meliputi Investasi(X1), nilai produksi(X2), jumlah unit usaha(X3) terhadap penyerapan tenaga kerja(Y). Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari BPS dan Disperindag Kabupaten Pati. Dengan menggunakan metode analisis regresi linier berganda. Data-data tersebut merupakan data time series dalam kurun waktu 10 tahun. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, variabel investasi, nilai produksi dan jumlah unit usaha berpengaruh signifikan secara bersama-sama dengan probabilitas sebesar 0,00< 0,05. Secara parsial investasi, nilai produksi dan jumlah unit usaha berpengaruh signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada industri kecil di Kabupaten Pati. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai probabilitas investasi sebesar 0,004, probabilitas nilai produksi sebesar 0,032, dan probabilitas jumlah unit usaha sebesar 0,00. Dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa, investasi, nilai produksi dan jumlah unit usaha berpengaruh signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja. variabel investasi, dan jumlah unit usaha berpengaruh positif sedangkan variabel nilai produksi berpengaruh negatif terhadap penyerapan tenaga kerja pada industri kecil di Kabupaten Pati. Variabel jumlah unit usaha paling berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja pada industri kecil di Kabupaten Pati. Melihat hal ini sebaiknya investasi untuk industri kecil diarahkan untuk mendirikan usaha baru daripada untuk menambah kuantitas teknologi, sehingga penyerapan tenaga kerja lebih besar.

skripsi jurusan ekonomi pembangungan: Pengaruh Upah, Nilai Produksi, Nilai Investasi Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Kecil Genteng di Kabupaten Banjarnegara M. Agus Subekti , 2007. Skripsi jurusan ekonomi pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Semarang. Industri kecil genteng di Kabupaten Banjarnegara merupakan salah satu jenis industri kecil yang cukup besar memberikan kontribusinya dalam hal penyerapan tenaga kerja, itu terbukti dengan adanya peningkatannya dari tahun ke tahun. Industri kecil genteng di Kabupaten Banjarnegara terbagi dalam 5 Kecamatan yaitu Kecamatan Banjarmangu, Madukara, Wanadadi, Purworejo Klampok dan Sigaluh, dari 5 kecamatan di atas Kecamatan Banjarmangu merupakan Kecamatan yang mempunyai tingkat upah, nilai produksi dan nilai investasi tertinggi, sedangkan Kecamatan Wanadadi merupakan Kecamatan yang memiliki tingkat upah, nilai produksi dan nilai investasi terendah. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui adakah pengaruh upah terhadap penyerapan tenaga kerja, untuk mengetahui adakah pengaruh nilai produksi terhadap penyerapan tenaga kerja, untuk mengetahui adakah pengaruh nilai investasi terhadap penyerapan tenaga kerja, dan untuk mengetahui manakah faktor paling dominant mempengaruhi penyerapan tenaga kerja pada industri kecil genteng di Kabupaten Banjarnegara. Model penelitian yang digunakan adalah teknik Area Random Sampling dengan teknik analisis regresi berganda doubel Log, jumlah sample dalam penelitian ini adalah 64 orang dari jumlah populasi sebesar 178 orang di Kabupaten Banjarnegara. Hasil penelitian menunjukan perhitungan secara varian di peroleh Fhitung sebesar 90,173 dengan menggunakan signifikansi 95% (a =5%) maka diperoleh nilai Ftabel sebesar 2,76 ini berarti bahwa Fhitung>Ftabel (90,173>2,76) dengan demikian Ho ditolak dan menerima Ha, artinya secara keseluruhan atau bersama-sama variable upah, nilai produksi dan nilai investasi mampu menerangkan dengan baik variable penyerapan tenaga kerja. Perhitungan secara parsial menerangkan bahwa variable upah, nilai produksi dan nilai investasi memberikan pengaruh secara signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada industri kecil genteng di Kabupaten Banjarnegara. Hal ini dapat dilihat dari nilai thitung masing-masing variable lebih besar daripada nilai ttabel (1,671), untuk variable upah diketahui nilai thitung sebesar 2,493 variabel nilai produksi sebesar 6,332 dan variable nilai investasi sebesar3,200. Hasil penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa factor yang paling dominan memberikan sumbangan terhadap penyerapan tenaga kerja pada industri kecil genteng di Kabupaten Banjarngara adalah nilai produksi. Melihat hal ini maka sebaiknya pengusaha lebih meningkatkan lagi mutu produknya yang disertai juga dengan peningkatan teknologi modern sehingga nilai produksi genteng dapat terus meningkat.

Anda mungkin juga menyukai