Anda di halaman 1dari 4

teknologi yang tepat untuk menyelesaikan masalah lingkungan akibat pupuk kimia (anorganik) dan air (banjir) adalah

untuk membuat bor atau Portugal Lobang Resapan Biopori. Alat dengan dimensi 1 m, terbuat dari baja logam dan bor. Seperti diketahui, pemupukan tanaman dengan menggunakan pupuk prill oleh petani sering terlalu lama dibandingkan dengan rekomendasi dosis, pupuk yang tersebar dan jauh dari akar pohon, dan mulut sungai membawa pupuk (pencucian atas run-off) dan menguap terbawa panas . Akar tanaman sekitar keras, terlalu sering ada genangan air akibat drainase yang buruk atau perkebunan taman pada area di bawah permukaan air sungai. Genangan air dalam skala besar juga dapat terjadi karena curah hujan yang tinggi tidak disertai dengan kemampuan tanah untuk menyerap dan perangkap air karena aperture terbatas tangkapan. Tanah terlalu lama pupuk kimia diasupi dan tanah di sekitar daerah perkotaan dan bangunan umumnya akan sulit untuk menyerap air hujan. Manfaat lubang biopori adalah untuk meningkatkan penyerapan tenaga air, peningkatan peran aktivitas fauna tanah dan akar tanaman dan masalah air akibat banjir dan drainase yang buruk. Cara Membuat Lubang 1. Membuat lubang dengan menggunakan bor atau biopori Portugal ke dalam tanah yang silindris dengan diameter 10 cm, kedalaman 100 cm dan jarak antara lubang 50 sampai 100 cm, 2. Mulut lubang lebar diperkuat mortir 2 sampai 3 cm, tebal 2 cm di sekitar lubang, 3. Isi lubang dengan kompos setengah matang (masih hangat dan hasil dekomposisi oleh aktivator mikroba) Dalam waktu 7 hari untuk 1 pemuliaan bulan akan terjadi pada organisme tanah-mikro, sehingga remah-remah tanah dan merongga dan akan memperpanjang semua lubang tangkapan. Dengan tanah peronggaan dan penderaian, Lobang mampu menampung dan perangkap tergenang air (hujan) melebihi volume asli (diameter x aperture tinggi) ketika pertama kali diciptakan. Jumlah lubang disesuaikan dengan intensitas penyerapan air hujan ke dalam tanah akan terjebak. Misalnya, intensitas hujan 50 mm / jam (hujan) permeasi air per lubang 3 liter / menit (180 liter per jam) pada 100 m2, perlu dibuat (50 x 100) dibagi dengan 180 atau sebanyak sebagai 28 lubang Resapan. bor Portugal ini juga berguna untuk mengatasi masalah dalam penerapan pupuk (tablet). Hal ini hanya membuat lubang di tanah menabur jalan di sekitar pohon.Membuat lubang sampai 15 cm dari tanah beberapa 4 hingga 8 lubang - yang kedelapan pada arah angin. Masukkan tablet dalam dosis sesuai Gramalet dianjurkan.Tutup lubang dengan tanah, membersihkan rumput liar di sekitar akar + +)

Teknologi tepat guna ramah lingkungan guna mengatasi masalah akibat pemupukan kimia (an-organik) dan genangan air (banjir) adalah dengan membuat bor atau tugal Lobang Resapan Biopori. Alat dengan dimensi 1 m, terbuat dari logam dan mata tugal terbuat dari baja ini, direkayasa Dept Tanah Fak Pertanian IPB. Sebagaimana diketahui, pemupukan tanaman dengan menggunakan pupuk prill ( tabur) oleh para petani selama ini seringkali berlebihan dibanding dosis rekomendasi, pupuk ditabur jauh dari pohon dan mulut akar serta pupuk terbawa aliran air ( top leaching run-off) dan menguap terbawa panas. Di sekitar perakaran tanaman keras juga seringkali terdapat genangan air akibat drainase kebun yang buruk atau perkebunan berada di areal bawah permukaan air sungai. Genangan air dalam skala luas juga bisa terjadi akibat curah hujan yang tinggi tidak disertai kemampuan tanah menyerap dan memerangkap air karena terbatasnya lobang resapan. Tanah yang terlalu lama diasupi pupuk kimia dan tanah di sekitar perkotaan dan bangunan umumnya akan sulit menyerap air hujan.

Manfaat Lobang Resapan Biopori adalah meningkatkan daya resapan air, meningkatkan peran aktifitas fauna tanah dan akar tanaman serta mengatasi masalah genangan air akibat banjir dan drainase yang buruk. Cara Pembuatan Lobang Resapan 1. Buat lobang menggunakan bor atau tugal Biopori yakni silindris kedalam tanah dengan diameter 10 cm, kedalaman 100 cm serta jarak antar lobang 50 sampai 100 cm, 2. Mulut lobang diperkuat adukan semen selebar 2 sampai 3 cm, tebal 2 cm di sekeliling lubang, 3. Isi lobang dengan kompos setengah matang ( masih hangat dan berproses dekomposisi oleh mikroba activator) Dalam 7 hari sampai 1 bulan akan terjadi pembiakan jasad renik dalam tanah, sehingga membuat tanah remah dan merongga dan akan meluas kesemua arah lobang resapan. Dengan peronggaan dan penggemburan tanah, Lobang akan mampu menampung dan memerangkap air tergenang ( hujan) melebihi volume asalnya ( diameter x tinggi lobang) saat pertama kali dibuat. Banyaknya lobang resapan disesuaikan dengan intensitas air hujan yang akan diperangkap kedalam tanah. Sebagai contoh, intensitas hujan 50 mm/jam ( hujan lebat) dengan laju peresapan air per lubang 3 liter/ menit ( 180 liter per jam) pada 100 m2 bidang tanah, perlu dibuat ( 50 x 100) dibagi 180 atau sebanyak 28 lobang Resapan. Bor tugal ini juga bermanfaat untuk mengatasi masalah dalam aplikasi pupuk (tablet). Caranya dengan membuat lobang dengan cara menugal tanah sekitar pohon. Buat lobang hingga 15 cm dari permukaan tanah sejumlah 4 hingga 8 lobang - sesuai arah kedelapan mata angin. Letakan tablet Gramalet sesuai dosis anjuran. Tutup lobang dengan tanah, bersihkan gulma disekitar perakaran++)

Anda mungkin juga menyukai