Anda di halaman 1dari 9

GARIS-GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI MAHASISWA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG

BAB I PENDAHULUAN A. Pengertian Garis-garis Besar Haluan Organisasi Mahasiswa atau yang disingkat dengan GBHOM merupakan landasan pokok dalam penyusunan dan pelaksanaan kegiatan ORMAWA Politeknik Kesehatan KemenkesMalang B. Maksud dan Tujuan Maksud disusun GBHOM adalah sebagai acuan bagi perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan serta penilaian jalannya kegiatan ORMAWA Politeknik Kesehatan KemenkesMalang Tujuan disusun GBHOM adalah agar setiap kegiatan ORMAWA Politeknik Kesehatan KemenkesMalang dapat terarah dengan baik dan jelas sehingga dapat berjalan secara dinamis C. Landasan GBHOM disusun berdasarkan sebagai berikut : 1. Landasan Idiil 2. Landasan Konstitusional 3. Landasan Operasional Mahasiswa di Perguruan Tinggi 3.2 Keputusan Direktur Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang No. HK.00.01.1982.08 tentang pedoman pengolahan organisasi Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang 3.3 Anggaran Dasar ORMAWA Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang yang mengacu pada Peraturan Pemerintah No. 13 tahun 2009 yang berlaku dalam lingkup Kementerian Kesehatan : : Pancasila : UUD 1945

3.1 Keputusan Mendikbud No.155/U/1998 tentang Pedoman Umum Organisasi

D. Sistematika Penyusunan GBHOM harus mencakup seluruh permasalahan yang menyangkut dinamika ORMAWA Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang dengan memperhatikan segala sumber permasalahan serta meningkatkan nilai-nilai dasar yang dijadikan landasan, maka GBHOM ini perlu disusun sebagai berikut: BAB I BAB II BAB III BAB IV E. Pokok Pelaksanaan GBHOM dilaksanakan oleh seluruh ORMAWA Politeknik Kesehatan KemenkesMalang dimana pelaksanaanya dituangkan dalam bentuk program kerja sesuai dengan kebutuhan serta kapasitas masing - masing ORMAWA Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. BAB II POLA DASAR KEGIATAN ORMAWA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKESMALANG A. Tujuan Kegiatan Sesuai dengan tujuan Pendidikan Nasional maka kegiatan organisasi kemahasiswaan bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya yaitu manusia beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan ketrampilan serta mempunyai kepribadian yang mantap dan mandiri serta bertanggung jawab terhadap masyarakat, Bangsa dan Negara. B. Landasan Kegiatan Dinamika kemahasiswaan Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang dalam pencapaian pendidikan tinggi selanjutnya bagian yang tak terpisahkan dari tujuan pendidikan nasional haruslah berdasarkan: Pendahuluan. Pola Dasar Kegiatan ORMAWA Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. Pola Umum Kegiatan ORMAWA Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. Penutup.

1. Tri Dharma Perguruan Tinggi Sebagai lembaga pendidikan formal Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang mempunyai fungsi sebagai pendidikan dan pengajaran, lembaga penelitian dan pengabdian masyarakat. Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang sebagai lembaga pendidikan dan pengajaran yang bertujuan membentuk manusia bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkualitas dan profesional. Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang sebagai lembaga penelitian melakukan usaha-usaha ilmiah untuk kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi maupun kebudayaan. Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang sebagai lembaga pengabdian masyarakat bertujuan mengamalkan segala kemampuan ilmiahnya demi kemajuan masyarakat. 2. Wawasan Almamater Wawasan almamater mengadung pengertian : 2.1 Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang haruslah benar-benar merupakan lembaga pendidikan ilmiah, sedangkan kampus haruslah benar-benar merupakan masyarakat ilmiah. 2.2 Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang merupakan satu kesatuan yang utuh dan mandiri dibawah pimpinan Direktur sebagai pimpinan utama. 2.3 Semua unsur yaitu pengajar, karyawan, mahasiswa beserta alumnus harus mempunyai ikatan emosional dan manunggal dengan almamater, berbakti kepadanya dan mengabdi kepada masyarakat, bangsa dan negara. 2.4 Unsur civitas akademika yaitu pengajar dan mahasiswa dalam upaya mewujudkan Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang sebagai lembaga pendidikan ilmiah dan kampus sebagai masyarakat ilmiah, maka melaksanakan Tri Prinsip Dasar Kegiatan yaitu : 2.4.1 2.4.2 2.4.3 Religius Akademis Profesionalisme

2.5 Tata krama pergaulan dalam lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang didasarkan atas kekeluargaan dan keseimbangan

serta norma-norma yang sesuai dengan pandangan hidup Pancasila. C. Azas Kegiatan ORMAWA Politeknik Kesehatan KemenkesMalang Azas Kegiatan ORMAWA Poltekes Kemenkes Malang adalah sebagai berikut : 1. Azas Ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa Kegiatan ORMAWA di Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang harus berdasarkan atas ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. 2. Azas Manfaat Kegiatan masyarakat. 3. Azas Kekeluargaan dan Kebersamaan Kegiatan ORMAWA Politeknik Kesehatan KemenkesMalang merupakan upaya kolektif dari mahasiswa dan dilandasi semangat kekeluargaan dan kebersamaan. 4. Azas Demokrasi Kegiatan ORMAWA Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang dilaksanakan dari oleh dan untuk mahasiswa. 5. Azas Adil dan Merata Kegiatan ORMAWA Politeknik Kesehatan KemenkesMalang hendaknya dapat dinikmati secara adil dan merata oleh seluruh civitas akademika. 6. Azas Percaya pada Diri Sendiri Setiap kegiatan ORMAWA Politeknik Kesehatan KemenkesMalang hendaknya didasari kepercayaan akan kemampuan dan kekuatan diri sendiri. 7. Azas Kontinuitas dan Fleksibelitas Dalam penyusunan kegiatan ORMAWA Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang selalu memperhatikan kesinambungan dan mampu secara aktif dan kritis mengikuti dinamika kehidupan kampus dan kehidupan masyarakat. 8. Azas Ilmiah dan Konstitusi Logis Setiap pencapaian tujuan dan kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi dan kebudayaan haruslah dilakukan dengan pendekatan ilmiah dan logis. 9. Azas Tanggung Jawab dan Kejujuran Setiap kegiatan ORMAWA Politeknik Kesehatan KemenkesMalang harus dapat dipertanggungjawabkan dan menjunjung tinggi nilai kebenaran hakiki. ORMAWA Politeknik Kesehatan KemenkesMalang harus memperlihatkan aspek kemanfaatan bagi civitas akademika dan lingkungan

D. Modal Dasar Modal Dasar ORMAWA Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang meliputi 1. Persatuan dan Kesatuan Rasa Persatuan dan Kesatuan yang ada pada seluruh aktivitas akademika merupakan modal dasar yang harus senantiasa dipupuk dan dipelihara. 2. Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar, dan Otonomi Kampus Kebebasan akademik dan kebebasan mimbar merupakan kondisi yang kondusif bagi kegiatan kemahasiswaan yang harus dimanfaatkan seoptimal mungkin karena pada sisi inilah terletak kualitas kegiatan. Sedangkan otonomi kampus perlu diperhatikan sebagai sarana bagi pengembangan ide-ide kritis serta ilmiah untuk kepentingan masyarakat, bangsa, dan negara. 3. Fasilitas dan Sarana yang Tersedia Segala fasilitas dan sarana yang tersedia di lingkungan almamater dapat dimanfaatkan secara optimal dan bertanggung jawab sebagai penunjang kegiatan ORMAWA Politeknik Kesehatan KemenkesMalang. 4. Jumlah Mahasiswa Sumber daya mahasiswa yang besar dan potensi yang prima sebagai pemikiran dan calon pemimpin menjadi modal yang harus didayagunakan bagi pengembangan kegiatan organisasi kemahasiswaan. 5. Kemampuan Ilmiah Kemampuan ilmiah sesuai dengan ilmu yang ditekuninya merupakan modal dasar yang penting bagi pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan yang mengarah profesional. BAB III POLA UMUM KEGIATAN ORMAWA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKESMALANG A. Arah dan Sasaran Kegiatan ORMAWA Poltekkes Kemenkes Malang 1. Arah Menuju tercapainya manusia beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, memiliki kemampuan dan ketrampilan, kepekaan sosial yang tinggi, memiliki kepribadian yang mantap dan mandiri, serta tanggung jawab

kemasyarakatan dan kebangsaan. 2. Sasaran 2.1 Integrasi kegiatan mahasiswa 2.2 Tercapainya dinamika kehidupan kampus yang religius, akademis dan profesional yang mempunyai kualitas terhadap kesadaran organisasi ilmiah dan sosial yang didukung oleh segenap civitas akademika. Tercapainya dinamika kehidupan kampus yang demokratis dan mempunyai kualitas terhadap kesadaran organisasi, kesadaran ilmiah dan kesadaran sosial yang didukung oleh segenap unsur keluarga besar Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. B. Orientasi Kegiatan 1. Secara Umum Orientasi kegiatan kemahasiswaan adalah bersifat koordinatif bagi kegiatan ekstrakurikuler di Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang yang kegiatannya meningkatkan profesionalisme mahasiswa secara umum, agar tercipta sistem yang kondusif dan kompetitif dalam penciptaan karya inovatif yang produktif dan persatuan segenap civitas akademika dengan tetap memperhatikan aktivitas yang bersifat rekreatif. 2. Mengenai BPM Politeknik Kesehatan KemenkesMalang Orientasi kegiatan dari BPM Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang sebagai badan legislatif dan meminta pertanggungjawaban BEM selama satu periode kepengurusan, menampung dan menyalurkan aspirasi mahasiswa Politeknik 3. Mengenai BEM Orientasi kegiatan BEM Politeknik Kesehatan KemenkesMalang adalah sebagai badan eksekutif untuk menumbuhkan, melatih dan meningkatkan kemampuan profesionalisme sesuai dengan bidang akademik dan non akademik yang bersifat mengangkat nama baik Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. 4. Mengenai HMJ Orientasi kegiatan HMJ adalah sebagai badan eksekutif untuk menumbuhkan, melatih dan meningkatkan kemampuan profesionalisme di bidang akademik maupun non-akademik yang bersifat mengangkat nama baik masing-masing Kesehatan Kemenkes Malang, serta mengelola keuangan ORMAWA dengan ketentuan yang berlaku.

jurusan di Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang 5. Mengenai UKM Orientasi kegiatan UKM sebagai wahana untuk merencanakan, melaksanakan, dan mengembangkan kegiatan ekstrakurikuler di tingkat Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang yang bersifat pengembangan, minat bakat, kerohanian, serta ketrampilan khusus dan pengabdian masyarakat. 6. Mengenai UKMJ Orientasi kegiatan UKMJ sebagai wahana untuk merencanakan, melaksanakan, dan mengembangkan kegiatan ekstrakurikuler di tingkat jurusan Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang yang bersifat pengembangan, minat bakat, kerohanian, serta ketrampilan khusus dan pengabdian masyarakat. C. Kebijaksanaan Dalam upaya peningkatan kemampuan organisasi kemahasiswaan, maka perlu terciptanya iklim dan suasana demokratif yang mampu menghidupkan dinamika kehidupan kampus dan semangat keterbukaan dari semua pihak yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas dari mahasiswa melalui usaha-usaha yang dapat dilaksanakan melalui bidang-bidang antara lain : 1. BPM 1.1 Melakukan peran sebagai legislatif yaitu sebagai pengawas, pengontrol, pembinaan dan pengevaluasian kepada lembaga ekskutif (BEM) 1.2 Menampung dan memperjuangkan aspirasi dari mahasiswa Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. 1.3 Membantu dalam pengembangan organisasi yang ada di Politeknik Kesehatan KemenkesMalang. 2. BEM 2.1 Memberikan pemikiran alternatif sebagai respon terhadap fenomena yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara pada umumnya dan Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang pada khususnya. 2.2 Pembinaan mental dan penanaman kebanggaan serta rasa memiliki terhadap almamater. 2.3 Melakukan konsolidasi internal dan eksternal ORMAWA Politeknik Kesehatan KemenkesMalang dalam rangka menjaga nama baik ORMAWA

dan Institusi Politeknik Kesehatan KemenkesMalang. 3. HMJ 3.1 Mengarahkan kegiatan-kegiatan dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan prinsip tepat waktu, tepat sasaran dan tepat aturan. 3.2 Mengadakan upaya-upaya yang dapat membantu mahasiswa dalam pemenuhan kebutuhan akademika dengan memberikan prioritas kepada peningkatan studi baik dalam bidang akademik maupun non akademik. 3.3 Melakukan konsolidasi internal dan eksternal dan Institusi Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. 3.4 Pembinaan mental dan penanaman kebanggaan serta rasa memiliki terhadap almamater. 3.5 HMJ di lingkungan Politeknik Kesehatan KemenkesMalang terdiri dari : 3.5.1 3.5.2 3.5.3 4. UKM 4.1 Melakukan kegiatan-kegiatan internal dan eksternal yang bertujuan untuk mengembangkan UKM di tingkat Politeknik Kesehatan KemenkesMalang 4.2 Mengadakan promosi mengenai UKM di tingkat Politeknik Kesehatan KemenkesMalang 4.3 4.4 kepada mahasiswa Politeknik Kesehatan KemenkesMalang sebagai sarana untuk perekrutan anggota Memberikan wadah bagi mahasiswa dalam mengapresiasikan minat bakat, keahlian tertentu, dan dalam bidang kerohanian Memiliki Anggaran Dasar yang sesuai dengan hasil Kongres Politeknik Kesehatan KemenkesMalang dan Anggaran Rumah Tangga sebagai landasan dalam melaksanakan kegiatan 5. UKMJ 5.1 Melakukan kegiatan-kegiatan internal dan eksternal yang bertujuan untuk mengembangkan UKMJ di tingkat jurusan Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang 5.2 Mengadakan promosi mengenai UKMJ di tingkat jurusan Kesehatan KemenkesMalang maupun kepada mahasiswa Politeknik Politeknik HMJ Keperawatan HMJ Kebidanan HMJ Gizi ORMAWA Politeknik Kesehatan KemenkesMalang dalam rangka menjaga nama baik ORMAWA

Kesehatan KemenkesMalang sebagai sarana untuk perekrutan anggota

5.3 Memberikan wadah bagi mahasiswa dalam mengapresiasikan minat bakat, keahlian tertentu, dan dalam bidang kerohanian 5.4 Memiliki Anggaran Dasar yang sesuai dengan hasil Kongres Politeknik Kesehatan KemenkesMalang dan Anggaran Rumah Tangga sebagai landasan dalam melaksanakan kegiatan BAB IV PENUTUP Demikian hasil perumusan Garis-garis Besar Haluan Organisasi Mahasiswa Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang yang telah ditetapkan oleh sidang KM dan selanjutnya merupakan pedoman dalam merencanakan dan melaksanakan kegiatan ORMAWA Politeknik Kesehatan KemenkesMalang selama satu tahun periode kepengurusan. Keberhasilan aktivitas kemahasiswaan sangat dipengaruhi oleh keterbukaan, partisipasi, loyalitas serta displin yang tinggi dari segenap civitas akademika. Untuk itu perlu adanya pedoman yang dapat mengarahkan terciptanya tujuan yang telah direncanakan dan telah ditetapkan. Melalui pengembangan dari disiplin ilmu, organisasi kemahasiswaan di lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang diharapkan mampu menjadi organisasi pelopor yang memperjuang hak-hak mahasiswa dengan mempertimbangkan pemenuhan kewajiban dalam rangka peningkatan kualitas mahasiswa dari segi akademis, moral, jiwa dan sosial sebagai pejuang masyarakat yang mampu membangun bangsa dan negara sejalan dengan cita-cita perjuangan nasional dan tidak bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945.

Anda mungkin juga menyukai