Anda di halaman 1dari 5

BAB I PENDAHULUAN I.1.

Latar Belakang Pembumian adalah satu tindakan dasar dan sangat penting untuk menjamin keamanan dan keandalan operasi sistem tenaga listrik dan memastikan keselamatan manusia dalam keadaaan gangguan tanah di sistem tenaga listrik [9]. Operasi aman sistem tenaga listrik memerlukan sistem pembumian yang baik. Bila arus hubung singkat dikenakan ke dalam satu sistem pembumian, jika tahanan pembumiannya terlalu tinggi, kemudian kenaikan potensial pembumian (GPR) sistem pembumian akan sangat tinggi, ini adalah satu ancaman kepada operator. Kadang-kadang, GPR yang tinggi akan menghancurkan kabel kontrol dan membawa tegangan tinggi ke dalam ruang kendali dari gardu induk, ini akan membuat perantiperanti kendali menolak instruksi operasi, kemudian akan menyebabkan kerugian yang sangat besar dan kerugian efek sosial. Tahanan pembumian yang tinggi akan mempengaruhi keamanan operasi sistem tenaga listrik. Berbagai metoda telah diberlakukan untuk memperkecil tahanan pembumian. Misalnya pada pembumian grid, metoda umum meliputi memperluas grid pembumian, menghubungkan grid pembumian utama dengan pembumian eksternal, meningkatkan penanaman grid pembumian, menambahkan elektroda-elektroda pembumian vertikal yang panjang, dan mengubah lahan-lahan di sekitar grid pembumian dengan bahan-bahan resistivitas rendah. Metoda baru yaitu metoda Deep-Ground-Well dengan menambahkan elektroda-elektroda pembumian vertikal dalam ke grid pembumian berupa sumur

Universitas Sumatera Utara

dalam tanah. Metoda ini menggunakan resistivitas lapisan tanah yang rendah dan air tanah untuk tujuan menurunkan tahanan pembumian. Metoda ini telah dibuktikan dan sangat efektif Studi mengenai penurunan tahanan pembumian dengan metoda DeepGround-Well ini sudah pernah dilakukan oleh Jinling He, Gang Yu, Jingping Yuan, Rong Zeng, Bo Zhang, Jun Zou dan Zicheng Guan dari negara Cina. Tertarik akan hal tersebut penulis mencoba menerapkan hasil studi tersebut yang diaplikasikan pada elektroda pembumian batang dengan menggunakan pendekatan praktiknya. Tugas akhir ini memperkenalkan satu metoda baru untuk mengurangi tahanan pembumian dengan menambahkan pembumian sumur dalam (disebut sumur dalam tanah atau Deep-Ground-Well) ke elektroda pembumian batang.

I.2.

Tujuan penulisan Adapun tujuan penulisan tugas akhir ini adalah : 1. 2. Untuk mengaplikasikan metoda Deep-Ground-Well. Membandingkan nilai tahanan pembumian secara teori dan praktek dengan metoda Deep-Ground Well. 3. Untuk mengetahui apakah dengan menggunakan metoda DeepGround-Well dapat menurunkan tahanan pembumian.

Universitas Sumatera Utara

I.3.

Batasan masalah Untuk menghindari pembahasan yang meluas maka penulis akan membatasi pembahasan tugas akhir ini dengan hal-hal sebagai berikut : 1. Elektroda yang dipakai yaitu sumur dalam tanah berupa pipa galvanis yang dihubungkan batang. 2. 3. Pengukuran tahanan jenis tanah dengan metoda Wenner. Pengukuran tahanan pembumian dengan metoda Fall-of-Potential atau metoda tegangan jatuh. 4. Tidak memperhitungkan pengaruh kopling induktif antara kabel yang muncul dalam pengukuran tahanan pembumian dengan menggunakan metoda Fall-of-Potential. ke tahanan pembumian elektroda

I.4.

Metodologi Penulisan Metode Penulisan yang digunakan dalam penulisan Tugas Akhir ini adalah: 1. Studi Literatur : Mengumpulkan data-data yang berasal dari buku petunjuk, jurnal ilmiah dan bacaan-bacaan lain yang berkaitan dengan tema yang diambil. 2. Diskusi : Berupa konsultasi dengan dosen pembimbing, dosen-dosen yang lain dan rekan-rekan mahasiswa mengenai masalah yang timbul dalam penulisan. 3. 4. Melakukan penelitian Melakukan analisa dan perhitungan.

Universitas Sumatera Utara

I.5.

Sistematika Penulisan Untuk memberikan gambaran mengenai tulisan ini, secara singkat dapat diuraikan sistimatika penulisan sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN Bab ini mengatur tentang latar belakang masalah, tujuan penulisan, batasan masalah, metodologi penulisan, serta sistematika penulisan. BAB II PEMBUMIAN PERALATAN LISTRIK DENGAN

ELEKTRODA BATANG Bab ini membahas tentang Umum, Fungsi Pembumian Peralatan, Pemasangan dan Susunan Elektroda, Tahanan Pembumian Elektroda Batang, Tahanan Jenis Tanah. BAB III METODA SUMUR DALAM TANAH ( DEEP-GROUND-WELL) Bab ini berisi tentang aspek-aspek yang berkaitan dengan tahanan pembumian dengan metoda sumur dalam tanah. BAB IV PENURUNAN TAHANAN PEMBUMIAN DENGAN

SUMUR DALAM TANAH (DEEP-GROUND-WELL) Bagian ini berisi tentang peralatan-peralatan yang

dipergunakan dalam mengukur tahanan pembumian, prosedur pengujian, rangkaian pengujian serta perbandingan hasil pengukuran secara teoritis dengan hasil pengukuran yang diperoleh dari hasil percobaan yang dilakukan.

Universitas Sumatera Utara

BAB V

KESIMPULAN Bagian ini berisi tentang kesimpulan dari hasil pengujian yang telah dilakukan.

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai