ANALISA STRATEGI POLITIK STRATEGI NASIONAL SITUASI & KONDISI TRIGATRA (WILAYAH, SUMBER DAYA(ALAM,BUATAN,BUDAYA, & MANUSIA) &

PENDUDUK DENGAN STUDI KASUS DI KOTA TANJUNG PINANG

Strategi SWOT a. b. Wilayah Geografi 1 Luas wilayah 239,5 km2 jumlah total penduduk Kota Tanjungpinang tercacat sebanyak 221.153 jiwa. koordinat 05' Lintang Utara dan 10427' Bujur Timur, tepatnya di Pulau Bintan. Tanjungpinang merupakan dataran rendah kawasan rawa bakau dan sebagian lain merupakan perbukitan Mengalami angin utara setiap akhir tahun. Mengalami banjir bandang beberapa tahun yang lalu. Lahan kota yang bervariasi dan berkontur. Angin utara yang berbahaya dan bergelombang sangat kuat. a. b. c. d. a. b. c. d. Alam 2 Memanfaatkan sumber daya alam yang ada. Meminimalkan pembuangan limbah pabrik yang merusak atau mencemari lingkungan. Meningkatkan eksport untuk meningkatkan kemajuan ekonomi Meningkatkan pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan. Buatan 3 Membangun sarana pendidikan untuk kemajukan kota Tanjung pinang. Meningkatkan teknologi untuk menunjang kemajuan daerah Memanfaatkan tenaga masyarkat untuk memajukan daerah. Banykanya sumber daya alam yang masih dapat dikembangkan Sumber Daya Budaya 4 Melestarikan budaya asli Tanjung pinang dengan selalu melaksanakannya tanpa menganggu kemodernitasan. Menghindari pengaruh budaya barat yang dapat merusak budaya asli Tanjung pinang. Meneruskan perjuangan untuk terus menjaga identitas kota Tnjung pinang. Mengenalkan budaya kota Tanjung Pinang kepada warga Indonesia. Manusia 5 Sumber daya manusia yang bisa dikatakan a. cukup baik. Kesadaran akan pentingnya menjaga kotab. Tanjung Pinang. Solidnya sifat dari masyarakat Tanjung c. Pinang itu sendiri. Solidaritas antar umat beragama yang d. Penduduk 6 Memegang teguh rasa solidaritas antar umat beragama. Meningkatnya pembangunan tata Tanjung Pinang. Menerapkan sistim hukum ajaran Islam secara khusus atau Qanun Meningkatkan rasa gotong royong antar warga negara

a. b. c. d.

a. b. c. d.

a. b. c. d. baik.

Kekuatan

c. d.

a. b. c. Kelemahan II d.

Letak geografis yang memungkin kan terjadinya angin utara setiap tahunnya. Kurangnya fasilitas yang memadai untuk menghadapi banjir. Pengembangan sumber daya aam yang harus diperhatikan. Memberi peringatan kepada warga yang kurang bekerja sama dalam memajukan daerah.

a. b.

c. d.

Pencemaran lingkungan akibat limbah pabrik. Pemerintah belum melakukan penanganan sumber-sumber pencemaran dengan sungguhsungguh Lemahnya sistem pengawasan pencemaran. Sanitasi daerah yang masih kurang.

a. b. c. d.

Masuknya budaya barat dapat menjadi pengaruh yang buruk, terutama bagi para generasi muda. Meninggalkan budaya asli Tanjung Pinang dengan alasan ketinggalan zaman. Melupakan budaya asli Tanjung Pinang yang menjadi identitas utama. Menjalankan budaya asli dengan alasan terpaksa dan tidak ingin mengetahui sejarahnya.

a.

Kurangnya tenaga di bidang kesehatan khususnya dokter spesialis. b. Pendidikan yang kurang untuk penduduk Tanjung pinang. c. Jauhnya dari pemerintah pusat menyebabkan kurangnya perhatian untuk kesejahteraan penduduk Tanjung Pinang. d. Berbatasan dengan negara lain membuat mudah masuknya budaya luar.

a. b. c.

Mata pencarian warga yang Berfariasi . Berupaya meningkatkan mutu pendidikan. Kota Tanjungpinang terdapat Pelabuhan Domestik dan Internasional Pertumbuhan di sektor perekonomian yang relatif menurun akibat dampak bencana alam dan moneter Banyaknya trasmigran membantu meningkatkan SDM di Tanjung Pinang. Tenaga kerja di kota Tanjung Pinang dapat ditingkatkan kualitasnya sehingga akan meningkatkan pendapatan per kapita daerah Sektor pariwisata kotaTanjung Pinang merupakan salah satu lahan pendapatan daerah Peningkatan ekonomi daerah dapat ditingkatkan di sektor perdagangan Peningkatan mutu kependudukan untuk memajukan kota Tnjung Pinang Kesulitan di bidang ekonomi dalam merehabilitasi kota Tanjung Pinang Kebijakan dari pemerintah daerah yang kurang tepat sasaran akan memperlambat pertumbuhan kota Kurangnya kebijakan pemerintah daerah akan kesejahteraan masyarakat kota Tanjung Pinang akan menggagalkan visi misi

d.

a.

Peluang III b. c. d.

sektor perdagangan, hotel, dan restoran memberikan kontribusi yang cukup signifikan dalam membangun perekonomian Kota Tanjungpinang . Pembangunan kembali sarana dan prasarana yang dibutuhkan masyarakat. Meningkatkan objek pariwisata yang terdapat di Tanjung pinang. Menarik wisatawan asing dengan kekayaan alam dan budayanya. Letak geografis yang kurang baik. Kerjasama antar warga masih kurang baik. Pengaruh budaya luar bisa menjadi ancaman. Wilayah ini termasuk yang rawan terjadi Angin utara.

a. b. c. d.

Memanfaatkan daerah yang bisa di jadikan objek wisata. Menjaga kelestarian budaya yang dimilliki kota tanjung pinang. Mempergunakan fasilitas alam yang ada untuk kepentingan umum Mengembangkan SDA yang dimiliki Tanjung Pinang.

a. b. c. d.

Peningkatan objek wisata daerah. Meningkatkan pengendalian terhadap pencemaran dan kerusakan lingkungan Menjaga dan mempertahankan sumber daya alam yang dilestarikan Menjadikan sumber daya alam dan buatan sebagai pemasukan devisa wilayah

a. b. c. d.

Membuka lapangan kerja yang layak dan memadai. Menerapkan keilmuwannya untuk kepentingan bersama. Mencintai Tanjung Pinang sehingga dapat meningkatkan semangat untuk terus membangun Tanjung Pinang. Meneruskan perjuangan agar terciptanya Tanjung Pinang yang maju tetapi tidak melupakan budaya aslinya.

a. b. c. d.

Berpegang teguh akan kepercayaan masing-masing. Memperkuat perarturan berasaskan ajaran Islam dengan adanya Qanun Meningkatnya mutu kualitas dan kuantitas pendidikan di kota Tanjung pinang. Meningkatkan kualitas dari segi bidang perekonomian

a. b.

c. d.

a. b. c. Ancaman IV d.

a. b. c. d.

Rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan. Pemerintah harus lebih memperhatikan warganya. Kurang sadar akan menjaga kekaaan alam. Banyaknya SDM yang tidak peduli terhadap pentingnya pendidikan

a. b. c. d.

Menjaga kekayaan alam dan lingkungan sekitar. Pemeliharaan laut yang kurang baik. Penurunan sektor ekonomi akibat bencana aam. Tenaga medis yang masih dibilang kurang.

a. b. c. d.

Memperbaharui budaya yang ada dengan tidak menghilangkan budaya asal. Kesadaran warga secara keseluruhan menyebabkan mudahnya warga asing mengambil kebudayaan. Kota Tanjung Pinang memiliki kebudayaan yang beragam. Penurunan kepedulian warga negara Indonesia itu sendiri .

a. b. c. d.

Mengikatnya hukum Qanun sehingga akan menimbulkan konflik Masih ada beberapa orang yang belu memiliki pendidikan yang layak Menurunnya tingkat perekonomian karena menurunnya tingkat produktivitas Ancaman keutuhan peraturan karena adanya pengaruh dari luar

a. b. c. d.