Anda di halaman 1dari 6

TUGAS KIMIA POLIMER ORGANIK POLIMETIL METAKRILAT

Oleh : RAHMI RAMADHANI 12862/2009 Dosen Pembimbing: Dra. Hj. Yustini Maruf, M.Si

JURUSAN KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2013

POLIMER POLIMETIL METAKRILAT

A. Poli(metal-2-metil propenoat) (polimetil metakrilat atau Perspeks)


Polimetil metakrilat (Polymethyl methacrylate) atau poli (metil 2-metilpropenoat) adalah polimer sintetis dari metil metakrilat. Bahan yang bersifat thermoplastis (mencair bila dipanasi) dan transparan ini dijual dengan merek dagang Plexiglas, Vitroflex, Perspex, Limacryl, Acrylite, Acrylplast, Altuglas, dan Lucite serta pada umumnya disebut dengan 'kaca akrilik' atau sekedar 'akrilik'. Bahan ini dikembangkan pada tahun 1928 di berbagai laboratorium dan dibawa ke pasaran oleh Rohm and Haas Company pada tahun 1933. Sifat-sifat Polimetil Metakrilat Berat Molekul Powder : 500.000-1.000.000 BM Monomer : 100 BM Polimer yang telah kiur, hingga 1.200.000 Titik didih 1000C, titik beku -42,20C Densitas = 0.936, berupa cairan tak berwarna Larut dalam air, dapat terbakar, beracun dan bahan yang iritant. PMMA (polimetil metakrilat) adalah istilah kimia yang diberikan kepada resin yang dihasilkan dari MMA (metil metakrilat Monomer). MMA adalah cairan berwarna dan transparan substansi, transparansi yang tinggi merupakan salah satu karakteristik utama dari PMMA. PMMA memiliki tahan cuaca yang sangat tinggi sinar matahari tidak mudah mengubahnya kuning atau membuatnya hancur. Resin akrilik adalah suatu polimer yang berbentuk bubuk dan monomer yang berbentuk cair. Nama acrylic berasal dari bahasa latin yaitu acrolain yang berarti bau tajam. Bahan ini berasal dari asam acrolain atau gliserin aldehida. Secara kimia dinamakan polymetil metakrilat yang terbuat dari minyak bumi, gas bumi atau arang batu. Adapun macam-macam bahan akrilik adalah :

1. Bahan akrilik heat cured 2. Bahan akrilik self cured B. Kegunaan Polimetil Metakrilat Polimetil metaakrilat (PMMA) adalah bahan yang sangat luas penggunaannya untuk di luar maupun di dalam ruangan, karena tahan terhadap cuaca luar. Bahan ini digunakan antara lain dalam industri otomotif, monitor, filing listrik, lensa, bahan pelapis untuk material pada pesawat terbang yang mempunyai kecepatan < Mach 1, pemanas tenaga matahari, mesin, alat ekstrusi, incubator bayi, dan lain-lain. PMMA juga dapat diproses menghasilkan bahan pelapis yang bersifat termoseting. C. Pembuatan Polimetil Metaakrilat Monomer Inisiator Preparasi Praktikum 1. Siapkan peralatan dan bahan yang akan digunakan dalam praktikum 2. Cuci peralatan sampai bersih dan bilas memakai aquades 3. Dimasukan ke dalam oven untuk alat-alat yang tahan panas, untuk alat-alat yang tidak tahan panas cukup di lap dengan kain bersih. 4. Keluarkan alat dalam oven kemudian memasukkannya kedalam eksikator sampai mencapai suhu kamar 5. Ambil alat yang digunakan dari desikator Prosedur Kerja Pembuatan Bakelit 1. Ambil 5 ml metil metakrilat, masukan kedalam gelas beker dan tambahkan 0,1 gr : Metil metakrilat : Benzoil peroksida

benzoil peroksida sebagai inisiator

2. Sumbat dan tutuplah tabung reaksi dengan alumunium foil (samping dan atas), dan kocoklah secara perlahan. Panaskan dalam penangas air (waterbath) pada suhu 85900C sampai larutan menjadi kental 3. Setelah kental pindahkan di atas cawan porselen biarkan polimer yang terbentuk, setelah 10 menit/lebih cairan berubah menjadi polimer yang keras. D. Reaksi Pembentukan Polimer Pembentukan Radikal bebas Benzoil Peroksida

Proses Inisiasi Polimerisasi Polimerisasi Metil Metakrilat

Reaksi Propagasi Metil Metakrilat

Tahap Terminasi Terminasi Kombinasi

Terminasi Disproporsionasi

Daftar Pustaka Iswahyuni. Petunjuk Praktikum Pembuatan Polimer. ATK : Yogyakarta http://id.wikipedia.org/ diakses pada tanggal 3 April 2013 http://katjamatacinta.blogspot.com/ diakses tanggal 3 April 2013 http://memoriesblog.com/polimetil-metakrilat-resin-akrilik.html.diakses tanggal 3 April 2013

Anda mungkin juga menyukai