Anda di halaman 1dari 18

Gangguan Haid

Shinta Eka Sastrawati 11211088 D III Kebidanan

Pengertian Haid
Haid adalah darah kotor dan selaput lendir rongga rahim yang terlepas dengan sendirinya akibat perubahan kadar hormon estrogen dan progesterone, yang akan keluar dari rahim melalui liang vagina

Gangguan Haid
Gangguan haid seringkali terjadi pada sebagian wanita. Misalnya, Haid bisa datang dua kali dalam sebulan, namun di bulanbulan berikutnya tidak haid.Dapat juga haid normal namun menderita sakit yang luar biasa. Padahal seharusnya haid datang tanpa mengganggu.

Klasifikasi Gangguan Haid


Gangguan haid dan siklusnya dalam masa reproduksi dapat digolongkan dalam : 1. Kelainan dalam banyaknya darah dan lamanya perdarahan pada haid : Hipermenorea atau menoragia dan Hipomenorea

2. Kelainan siklus : Polimenorea; Oligomenorea; Amenorea

Lanjutan
3. Perdarahan di luar haid : Metroragia 4. Gangguan lain yang ada hubungan dengan haid : Pre menstrual tension (ketegangan pra haid); Mastodinia; Mittelschmerz (rasa nyeri pada ovulasi) dan Dismenorea

Gangguan Haid
1. Berhubungan dengan jumlah darah - Haid lama > 7-10 hari - Haid banyak > 6 pembalut/hari - Pendarahan diluar haid 2. Berhubungan dengan siklus haid - Siklus cepat < 21 hari - SIklus lambat > 35 hari

Penyebab Gangguan Haid


1. Gangguan hormonal Tidak ditemukannya kelainan organ 2. Terdapat kelainan/penyakit pada organ : mioma, adenomioma, polip, hiperlasia, endometrium, kanker endometrium, kanker serviks

Macam-Macam Gangguan Haid


1. Amenorea
Amenorea adalah keadaaan tidak terjadinya haid pada seorang wanita. Hal tersebut normal terjadi pada masa sebelum pubertas, kehamilan dan menyusui, dan setelah menopause.

Amenorea terbagi dua :


a. Amenorea primer, yaitu keadaan tidak terjadinya haid pada wanita usia 16 tahun. b. Amenorea sekunder, yaitu tidak terjadinya haid selama 3 siklus (pada kasus oligomenorea/jumlah darah haid sedikit), atau 6 siklus setelah sebelumnya mendapatkan siklus haid biasa.

Macam-Macam Gangguan Haid


2. Oligomenorea
Oligomenorea merupakan suatu keadaan dimana siklus haid memanjang lebih dari 35 hari, sedangkan jumlah perdarahan tetap sama. Wanita yang mengalami oligomenorea akan mengalami haid yang lebih jarang daripada biasanya. Namun, jika berhentinya siklus haid berlangsung lebih dari 3 bulan, maka kondisi tersebut dikenal sebagai amenorea sekunder.

Macam-Macam Gangguan Haid


3. Polimenorea
Ketika seorang wanita mengalami siklus haid yang lebih sering (siklus haid yang lebih singkat dari 21 hari), hal ini dikenal dengan istilah polimenorea. Wanita dengan polimenorea akan mengalami haid hingga dua kali atau lebih dalam sebulan, dengan pola yang teratur dan jumlah perdarahan yang relatif sama atau lebih banyak dari biasanya.

Sambungan
Polimenorea harus dapat dibedakan dari metroragia. Metroragia merupakan suatu perdarahan iregular yang terjadi di antara dua waktu haid. Pada metroragia, haid terjadi dalam waktu yang lebih singkat dengan darah yang dikeluarkan lebih sedikit.

Macam-Macam Gangguan Haid


4. Menoragia atau Hipermenorea
Menoragia atau hipermenorea adalah perdarahan haid yang lebih banyak dari normal (lebih dari 80ml/hari) atau lebih lama dari normal (lebih dari 8 hari), kadang disertai dengan bekuan darah sewaktu haid. Siklus haid yang normal berlangsung antara 21-35 hari, selama 2-8 hari dengan jumlah darah haid sekitar 25-80 ml/hari.

Macam-Macam Gangguan Haid


5. Hipomenorea
Hipomenorea adalah perdarahan haid yang lebih pendek dan atau lebih kurang dari biasa. Penyebab Hipomenorea disebabkan oleh karena kesuburan endometrium kurang akibat dari kurang gizi, penyakit menahun maupun gangguan hormonal

Macam-Macam Gangguan Haid


6. Metroragia
Metroragia adalah perdarahan yang tidak teratur dan tidak ada hubungannya dengan haid. Metroragia merupakan suatu perdarahan iregular yang terjadi di antara dua waktu haid. Pada metroragia, haid terjadi dalam waktu yang lebih singkat dengan darah yang dikeluarkan lebih sedikit. Metroragia tidak ada hubungannya dengan haid, namun keadaan ini sering dianggap oleh wanita sebagai haid walaupun hanya berupa bercak.

Siklus Haid
Siklus haid yang normal adalah jika seorang wanita memiliki jarak haid yang setiap bulannya relatif tetap yaitu selama 28 hari. Jika meleset pun, perbedaan waktunya juga tidak terlalu jauh berbeda, tetap pada kisaran 20 hingga 35 hari , dihitung dari hari pertama haid sampai bulan berikutnya.

Lanjutan
Ketidakteraturan siklus haid disebabkan karena gangguan hormon dalam tubuh. Atau bisa juga terjadi karena penyakit di dalam organ reproduksi, contohnya tumor rahim, tumor di indung telur. Selain itu gangguan haid disebabkan juga karena faktor lainnya seperti stres, kelelahan,dan penggunaan kontrasepsi.

Thank You for Attention

Anda mungkin juga menyukai