m1 F1
F 2 m2
F(r) = - G
m1m 2 r 2 r
m3 kg dt 2
G = 6.67 x 10 -11
Besaran yang diukur dalam metoda gravitasi adalah percepatan gravitasi yang dialami suatu massa benda akibat tarikan massa bumi M yang merupakan gaya per satuan massa yang dinyata kan sebagai berikut :
GM g= =- 2 r m r Fg
Percepatan tersebut menyatakan ukuran dari medan gravitasi bumi yang bekerja pada suatu titik, dengan satuan cm dalam sistem cgs dan untuk keperluan 2
dt
1 0 3
cm dt 2
).
METODE GRAVITASI
Menerapkan Hukum II Newton bahwa diantara dua massa benda terdapat gaya tarik .
G adalah konstanta gravitasi (6.67 x 10-11 m3kg-1s-2), m1 &m2 adalah massa benda dan r adalah jarak dua benda tersebut
Gaya pegas
Gaya pegas
Merupakan prinsip kerja instrumen La Coste & Romberg, Worden Gravitimeter, scrintex
GAMBAR ALAT
PADA METODE GRAVITASI YANG DIHITUNG BUKAN KERAPATAN ATAU DENSITASNYA TAPI BEDA KERAPATAN
Metamorphic Rocks
2.6-3.0
KEUNTUNGAN METODE
Mengasosiasikan variasi dari perbedaan distribusi rapat massa dan jenis batuan tidak mencemari dan tidak merusak Metode jarak jauh Pasif
Dalam survey gravitasi yang dicari adalah anomali bouguer. Anomali bouguer merupakan selisih antara gravitasi terukur dengan harga gravitasi teoritis Perbedaan tersebut merupakan akibat dari perbedaan massa batuan karena persebaran massa jenis batuan yang tidak merata. Adanya perbedaan massa jenis batuan dari suatu tempat dengan tempat lain, akan menimbulkan medan gaya gravitasi yang tidak merata, dan perbedaan inilah yang terukur di permukaan bumi.
KOREKSI
Koreksi tinggi alat Koreksi drift Koreksi Pasang surut Koreksi Gravitasi Normal Aomali Bouger Koreksi Udara Bebas Koreksi Medan Koreksi Regional & Local