Anda di halaman 1dari 2

147

Lampiran 1. Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 Parameter Temperatur Residu terlarut Residu tersuspensi pH BOD5 COD DO PO4-3 sebagai P NO3 sebagai N NH3-N NH2-N Arsen Kobalt Barium Kadmium Khrom (VI) Tembaga Besi Timbal Mangan Air Raksa Seng Khlorida Sianida Flourida Sulfat Khlorida bebas S sebagai H2S Fecal coliform Total coliform Gross-A Gross-B Minyak dan Lemak Deterjen sebagai MBAS Fenol BHC Aldrin/Dieldrin Chlordane DDT Heptachlor dan Heptachlor epoxide Lindane Methoxychlor Endrin Toxaphan Satuan C mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L mg/L Jml/100 ml Jml/100 ml Bq/L Bq/L ug/L ug/L ug/L ug/L ug/L ug/L ug/L ug/L ug/L ug/L ug/L ug/L ug/L
0

Baku Mutu Kelas I deviasi 3 1000 50 6-9 2 10 6 0.2 10 0.5 0.06 0.05 0.2 1 0.01 0.05 0.02 0.3 0.03 0.1 0.001 0.05 0.02 0.5 400 0.03 0.002 100 1000 0.1 1 1000 200 1 210 17 3 2 14 50 35 1 5

Keterangan
Deviasi tempratur dari keadaan alamianya Pengelolaan air minum secara konvensional 5000 mg/L

Pengolahan air minum secara konvensional 1 mg/L

Pengelolaan air minum secara konvensional 1 mg/L Pengelolaan air minum secara konvensional 5 mg/L Pengelolaan air minum secara konvensional 0.1 mg/L

Pengelolaan air minum secara konvensional 5 mg/L

Pengolahan air minum secara konvensional 0.1 mg/L

148

Keterangan:
mg = milligram ug = mikrogram ml = milliliter L = liter Bq = Bequerel MBAS = Methylen Blue Aktive Substance ABAM = Air baku untuk air minum Logam berat merupakan logam tgerlarut Nilai diatas merupakan nilai maksimum kecuali untuk pH dan DO Bagi pH merupakan nilai rentang yang tidak boleh kurang atau lebih dari nilai yang tercantum Nilai DO merupakan nilai minum Tanda adalah lebih kecil atau sama dengan Tanda adalah lebih besar atau sama dengan

Anda mungkin juga menyukai