Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Disusun Oleh :
Universitas Bengkulu
2007
Golongan dan Identifikasi Unsur
I.Tujuan
Mengamati uji nyala dan reaksi beberapa unsur alkali dan alkali tanah.
Menganalisis larutan anu yang mengandung unsure alkali dan alkali tanah dan
halida.
II.Landasan teori
terdapat pada kulit lintasan yang terluar.Karena elektron valensi unsur yang segolongan
Unsur golongan alkali sangat elekropositif dan reaktif.Unsur ini karena reaktifnya
radioaktif.Semua unsure golongan ini merupakan penghantar panas dan listrik yang
merupakan reduktor yang kuat dan mempunyai panas jenis yang rendah
(Sukardjo,1985:373).
Logam alkali dalam keluarga IA dari table berkala dan logam alkali tanah dalam
termasuk di antara basa (alkali) yang paling kuat yang dikenal (Keenam,1980:151).
Ciri khas yang paling menyolok dari logam alkali dan alkali tanah adalah
keaktifannya yang luar biasa besar.Karena logam-logam ini begitu aktif sehingga mereka
tak terdapat sebagai unsur,bila bersentuhan dengan udara atau air.Tak satupun dari unsur-
unsur IA dan IIA terdapat di alam dalam keadaan unsurnya.Semua unsur alkali terdapat
dalam senyawaan alam sebagai ion unipositif (positif-satu),semua unsur alkali tanah
Logam alkali dan alkali tanah adalah zat pereduksi yang sangat kuat,karena begitu
(Keenam,1980:154).
seperti juga kelarutannya dalam air menurun dengan naiknya ukuran dan halide-halida
secara lebih cepat daripada energi kisi dengan bertambahnya ukuran M2+
(Cotton,1989:265).
III.Pelaksanaan percobaan
Penjepit NaBr
NaI (NH4)2PO4
(NH4)2CO3 CCl4
(NH4)2SO4 HNO3
Cara kerja
masing 2 ml larutan BaCl2 0,5 M,CaCl2 0,5 M,KCl 0,5 M,NaCl 0,5 M.
terus sampai tidak ada lagi warna yang timbul pada nyala.Untuk mencegah
dan ulangi uji nyala untuk larutan yang mengandung kalsium dan natrium.
larutan HCl pekat (12 M) dan panaskan sampai merah.Bila perlu ulangi
prosedur ini.
tulislah TR.
pengamatan anda.
c) Reaksi-reaksi Halida
2. Ke dalam setiap tabung tambahkan 1 ml CCl4,1 ml air klorin dan 5 tetes HNO3
encer (6M).
3. Kocok setiap tabung dan amati warna lapisan CCl4 di bagian bawah.(Catatan :
buanglah larutan ini ke dalam wadah khusus untuk buangan limbah organik).
1. Mintalah sejumlah larutan anu (x) kepada asisiten.Lakukan uji nyala dan catat
pengamatan anda.
air klorin dan setetes HNO3.Kocok tabung reaksi dan catat warna lapisan CCl4.
4. Bandingkan uji nyala dan reaksi larutan X dengan keenam larutan yang
diketahui (prosedur A dan B),nyatakan unsur alkali apa yang terdapat dalam
larutan X.
5. Bandingkan uji halida dari larutan Y dengan ketiga larutan halide yang
Hasil percobaan
1 NaCl + Cl2 NaCl + Cl2 dengan warna larutan CCl4 berwarna putih
2 NaBr + Cl2
dan terbentuk endapan,NaBr + Cl2 dengan warna CCl4
3 NaI + Cl2
berwarna kuning bening dan terdapat dua fase,NaI + Cl2
x yaitu warna unsur Na,ini berarti warna kuning dan hasil bereaksi dengan
(NH4)2CO3, (NH4)3PO4 dan pada saat bereaksi (NH4)2SO4 terbetuk jel.Dan uji
ini sama dengan percobaan reaksi unsur alkali dan alkali tanah yang bila
dicampur dengan ketiga larutan tersebut tidak terjadi endapan berarti zat
b) Zat Y
Zat Y + CCl4 + HNO3 Terjadi endapan (terjadi reaksi)
Warna Lapisan CCl4 : Kuning
Kesimpulan :
Pada percobaan analisis larutan Y dengan hasil percobaan setelah
ditambahkan CCl4 terbentuk endapan dan minyak pada permukaan zat Y menjadi
Pembahasan
dengan menggunakan kawat nikrom dengan dipanaskan terlebih dahulu sampai panas
kemudian dimasukkan ke dalam zat yang diperlukan (di dalam tabung reaksi) setelah itu
kawat dibakar lagi dan akan terjadi perubahan / terbentuk warna pada api ,warna yang
terlihat itulah warna dari zat tersebut.Pada percobaan yang dilakukan didapatkan bahwa
CaCl4 memiliki warna kuning dari buku panduan tertulis bahwa CaCl4 memiliki warna
merah nyala dan jingga merah (Keenan,1984:117).Ini berarti terdapat kesalahan dalam
praktikum ini bisa disebabkan karena faktor warna api pada lampu spritus yaitu warna
kekuningan sedangkan menurut buku berwana hijau.Hal ini mungkin disebabkan karena
pada saat setelah pembersihan dengan HCl pekat pemanasan kawat nikrom tidak terlalu
panas,karena kawat nikrom belum begitu panas sedangkan BaCl2 langsung dipanaskan /
dibakar sehingga tidak menghasilkan warna yang diharapkan atau mungkin juga
dipengaruhi oleh udara disekitar pada saat praktikum atau dapat juga dikarenakan warna
lampu spritus yang berwarna kuning sehingga warna yang diinginkan tidak terlihat
Hasil percobaan uji nyala terhadap KCl didapatkan pada saat percobaan adalah
karena dalam percobaan didapatkan warna putih kebiruan melainkankan bukan warna
biru dan ungu.Hal ini disebabkan karena udara disekitar mempengaruhi atau kesalahan
terjadi pada saat menentukan warna karena warna ungu tak terlihat jelas ini disebabkan
Hasil percobaan uji nyala terhadap NaCl warna yang didapatkan pada saat
dilakukan terhadap NaCl berhasil karena warna yang diharapkan pada percobaan
didapatkan.
direaksikan dengan (NH4)3PO4 hasil dari percobaan didapatkan terbentuk endapan hal ini
percobaan didapatkan tidak terbentuk endapan.Hal ini dikarenakan CaCl2 tidak bereaksi
dengan (NH4)2SO4 tetapi walaupun tidak terbentuk endapan,warna larutan agak keruh.
Jika BaCl2 direaksikan dengan (NH4)2CO3 hasil dari percobaan didapatkan
hasil dari percobaan didapatkan terbentuk endapan hal ini dikarenakan BaCl2 dapat
Jika KCl direaksikan dengan (NH4)2CO3 hasil dari percobaan didapatkan tidak
terbentuk endapan.Hal ini dikarenakan KCl tidak bereaksi dengan (NH4)2CO3.Jika KCl
endapan.Hal ini dikarenakan KCl tidak bereaksi dengan (NH4)3PO4.Jika KCl direaksikan
dengan (NH4)2SO4 hasil dari percobaan didapatkan tidak terbentuk endapan.Hal ini
Jika NaCl direaksikan dengan (NH4)2CO3 hasil dari percobaan didapatkan tidak
terbentuk endapan.Hal ini dikarenakan NaCl tidak bereaksi dengan (NH4)2CO3.Jika NaCl
Reaksi-reaksi Halida
Pada reaksi antara NaCl,NaBr,NaI dengan Cl2 pada percobaan didapatkan hasil
yaitu NaCl + Cl2 dengan warna larutan CCl4 berwarna putih dan terbentuk endapan,NaBr
+ Cl2 dengan warna CCl4 berwarna kuning bening dan terdapat dua fase,NaI + Cl2 dengan
warna CCl4 berwarna kuning pekat (orange) dan terbentuk dua fase.Karena terjadi
Pada percobaan analisis larutan X dengan hasil percobaan warna nyala zat x yaitu
warna unsur Na,ini berarti warna kuning dan hasil bereaksi dengan (NH4)2CO3,
(NH4)3PO4 dan pada saat bereaksi (NH4)2SO4 terbetuk jel.Dan uji ini sama dengan
percobaan reaksi unsur alkali dan alkali tanah yang bila dicampur dengan ketiga larutan
tersebut tidak terjadi endapan berarti zat tersebut adalah NaCl atau zat tersebut Na.
CCl4 terbentuk endapan dan minyak pada permukaan zat Y menjadi cekung dan setelah
halida.
V.Kesimpulan
Garam-garam alkali dan alkali tanah pada uji nyala dapat menghasilkan warna
Garam-garam alkali dan alkali tanah pada reaksi-reaksi unsur alkali dan alkali
tanah ada yang dapat bereaksi (dengan terbentuknya endapan) dan ada yang tidak reaksi
bila dicampurkan dengan suatu larutan zat yang dapat bereaksi dengan (NH4)2CO3 adalah
CaCl2 dan BaCl2,sedangkan KCl dan NaCl tidak bereaksi, (NH4)3PO4 adalah CaCl2 dan
BaCl2,sedangkan KCl dan NaCl tidak bereaksi, (NH4)2SO4 adalah BaCl2,sedangkan
Pada reaksi halida dengan CCl4,air klorin dan HNO3 menghasilkan warna yang
berbeda tergantung pad senyawa halida yang digunakan yaitu NaCl berwarna putih,NaBr
Pada percobaan golongan I A tidak terjadi pengendapan hal ini berarti tidak
tidak larut dalam pelarut dan membentuk basa yang sangat lemah.
Reaksi dari air klorin dengan unsur halida yang membentuk endapan CCl4 dapat
VI.Jawaban pertanyaan
2) Mengapa reaksi air klorin dengan NaCl,NaBr dan NaI memberikan hasil yang
berbeda ?
3) Mengapa unsur golongan IA memberikan hasil yang berbeda dengan golongan IIA
Jawaban :
1) Tidak,karena unsur tidak dapat diuji dengan reaksi nyala tetapi dapat diuji dalam
mengidentifikasi unsur dapat digunakan atau dapat mereaksikan unsur atau senyawa
tersebut dengan beberapa larutan dan membandingkan hasil dari uji reaksi nyala
yang didapatkan atau telah teridentifikasi dengan hasil dari mereaksikan unsur
2) Reaksi air klorin dengan NaCl,NaBr dan NaI memberikan hasil yang berbeda,ini
dikarenakan setiap zat atau senyawa tersebut memiliki unsur halogen yang berbeda
dan memiliki kereaktifan yang berbeda,serta pada suhu biasa memiliki bentuk dan
warna khas yang berbeda yaitu : klor (Cl) berupa gas yang kuning kehijauan,brom
(Br) berupa cairan yang merah coklat,iod (I) berupa zat pada hitam dan flour (F)
3) Unsur golongan IA memberikan hasil yang berbeda dengan golongan IIA pada
membentuk basa kuat dan mudah larut,sedangkan golongan IIA bila bereaksi akan
Daftar Pustaka