Anda di halaman 1dari 3

I. II.

Judul : Karbohidrat : Isolasi dan Reaksi Identifikasi Pati dari Kentang Tujuan : 1. Dapat mengisolasi pati dari kentang 2. Dapat melakukan reaksi identifikasi pati dari kentang

III. IV.

Dasar Teori : Alat dan Bahan Alat yang digunakan untuk praktikum

Parutan, cawan porselin, spatula, batang pengaduk, kain kasa, labu erlemeyer 500 mL, labu erlemeyer 100 mL, gelas beaker 1000 mL, gelas kimia 100 mL, oven, tabung reaksi, penjepit tabung, gelas ukur 250 mL, gelas ukur 50 mL, pipet tetes, kaki tiga, kawat kasa, lampu spritus, thermometer Bahan yang digunakan untuk praktikum Kentang 500 gram, aquades, air panas 30 mL, air dingin 70 mL, larutan Beneedict, larutan Fehling A dan B, larutan - naftol (15 % - naftol dalam alkohol 95 %) , H2SO4 Pekat, air ludah/saliva 2 mL, HCL pekat,NaOH 10 % V. Cara kerja A. Isolasi Pati dari kentang Kentang dikupas kemudian ditimbang sebanyak 500 gram dengan neraca analitik, lalu diparut. Kentang yang telah diparut ditambahkan air sebanyak 500 mL, aduk dengan kuat kemudian saring dengan kain kasa. Filtrat hasil penyaringan dibiarkan mengendap, kemudian didekantasi. Endapan hasil dekantasi dicuci dengan air sebanyak 2 kali kemudian didekantasi kembali. Kemudian pati yang dihasilkan dipindahkan kedalam cawan porselin, dioven pada suhu 60 C selama 30 menit . B. Pembuatan Larutan Koloid Pati Pati kentang sebanyak 2 gram ditimbang dengan menggunakan neraca analitik kemudian dicampurkan dengan 30 mL air dingin dan digerus hingga membentuk pasta atau suspensi. Kemudian suspensi tersebut ditambahkan air panas sebanyak 70 mL sambil diaduk dan selanjutnya dididihkan beberapa menit. C. Uji Beneedit untuk gula reduksi Sebanyak 4 mL larutan koloid pati dimasukan ke dalam tabung reaksi, kemudian dimasukan 5 mL larutan beenedict. Campuran tersebut kemudian dipanaskan dalam penangas air hingga ada perubahan warna.

D. Uji Molish Sebanyak 4 mL larutan koloid pati dimasukan ke dalam tabung reaksi, kemudian ditambahkan 2 tetes larutan -naftol. Selanjutnya ditambahkan 10 tetes asam sulfat pekat perlahan-lahan melalui dinding tabung reaksi yang dimiringkan. Perubahan warna diamati. E. Hidrolisis dengan Asam Sebanyak 50 mL larutan koloid pati dimasukan kedalam gelas kimia 100 mL kemudian ditambahkan HCL pekat sebanyak 6 tetes. Campuran kemudian dipanaskan dalam penangas air selama 30 menit, kemudian didinginkan. Setelah dingin dimasukan NaOH 10 % sebanyak 6 tetes sebagai penetral. Selanjutnya larutan koloid diambil sebanyak 4 mL dimasukan kedalam tabung reaksi kemudian ditambahkan 2mL campuran fehling A dan B (masing-masing 1 mL) lalu dipanaskan dipenangas air. Perubahan warna diamati F. Hidrolisis dengan Enzim Sebanyak 4 mL larutan koloid pati dimasukan kedalam tabung reaksi, kemudian ditambahkan 2 mL saliva dan dicampurkan dengan baik. Campuran tersebut kemudian dipanaskan dalam penangas air dengan suhu 38 40 C selama 25 menit. Selanjutnya dimasukan 2 mL campuran fehling A dan B (masing-masing 1 mL) lalu dipanaskan dipenangas air. Perubahan warna diamati VI. HASIL PENGAMATAN a. Isolasi dan pembuatan koloid pati dari kentang Perlakuan Keterangan Kentang di kupas kemudian ditimbang Massa kentang basah 500 gram Kentang diparut kemudian ditambahkan 500 Filtrat berwarna agak kecoklatan dan mL air dan disaring terdapat suspense berwarna putih didasar erlemeyer Filtrate dibiarkan mengendap kemudian Endapan yang dihasilkan yang merupakan didekantasi. Dicuci dengan air sebanyak 2 pati kentang berwarna putih agak keruh dan kali, didekantasi kembali lengket Pati kentang dimasukan kedalam cawan Massa pati kentang sebelum dioven = porselin dioven selama 30 menit kemudian ditimbang Massa pati kentang setelah dioven = 2 gram pati dimasukan 30 mL air dingin dan Air pati berwarna putih keruh dan ada digerus kemudian dimasukan air panas endapan di dasar cawan porselin sebanyak 70 mL Dipanaskan hingga mendidih Koloid pati berwarna putih keruh dan sedikit lengket

b. Uji Benedict Sampel 4 mL larutan koloid pati Ditambahkan 5 mL larutan Benedict Dipanaskan

Keterangan Larutan koloid pati berwarna putih keruh dan lengket Larutan koloid pati berubah menjadi warna biru Larutan koloid pati tidak terjadi perubahan warna

c. Uji Molish Sampel Keterangan 4 mL larutan koloid pati + 2 tetes larutan Larutan koloid pati berwarna putih keruh -naftol Ditambahkan 10 tetes H2SO4 pekat Terbentuk endapan seperti cincin berwarna ungu didasar tebung reaksi dan dibagian permukaan ada endpan berwarna putih

d. Hidrolisis dengan Asam Sampel 50 mL larutan koloid pati + 6 tetes HCL dipanaskan selama 30 menit Diteteskan NaOH 10 % sebanyak 6 tetes Ditambahkan 2 mL larutan fehling Dipanaskan Keterangan Larutan koloid tidak berubah warna, larutan tetap berwarna putih agak keruh Tidak terjadi perubahan warna Warna berubah menjadi biru Terjadi perubahan warna menjadi warna merah dan ada endapan merah bata

e. Hidrolisis dengan enzim

Anda mungkin juga menyukai