Kulit berfungsi sebagai alat ekskresi karena
mengeluarkan zat zat sisa metabolisme berupa
keringat yang dihasikan oleh kelenjar keringat,
(glandula sudoritera). Keringat manusia terdiri
dariair, garam dapur (NaCl), sisa metabolisme
sel, urea, serta asam
Saat panas, kelenjar keringat menjadi aktif dan
pembuluh kapiler di kulit melebar, sehingga
menyebabkan keluarnya keringat ke permukaan
kulit dengan cara penguapan. Saat dingin
kelenjar keringat tidak aki dan perrbuluh darah
menyempitsehingga pengeluaran keringat tidak
terjadi dan pembuangan sisa metabolisme lebih
banyak terjadi melalui ginjal
a. Membuang sisa metabolisme yang me-
ngandung nitrogen (urea atau asam urat)
daritubuh
b. Membuang zat-zat yang berbahaya bagi
tubuh, misalnya bakteri, obat-obatan, dan
zat warna.
cc. Mengatur keseimbangan air dan garam di
dalamdarah
d. Mengatur tekanan darah dalam arteri
dengan mengeluarkan kelebihan asamatau
basa, serta membuang kelebinan bahan
makanan seperti gula dan vitamin,
a. Hormon ADH (antidiuretik). Kelebihan
hormon ADH menyebabkan urine yang
tetbentukberkurang, sedangkan kelebihan
hormon ADH menyebabkan urine menjadi
banyak dan sering buang air kecil (diabetes
insipidus).
b. Hormon insulin. Kekurangan hormon insulin
menyebabkan urine menjadi banyak
(diabetes mellitus).
a. Albuminuria adalah adanya abumin dan
protein lain dalam urine. Terjadinya
albuminuria menunjukkan terjadinya
kerusakan pada alt filtrasi dalam ginal
b. Hematuria adalah ditemukannya sel darah
merah dalam urine,
¢. Oligouria adalah kerusakan ginjal yang
menyebabkan penderita mengeluarkan
urine dalam jumlah sangat sedikit karena
kerusakan ginjal secera total.
Hati termasukdalam sistem ekskresi karena hati
mengeluarkan empedu. Cairan empedu
mengandung garam mineral, pigmen empedu,
(bilirubin dan biiverdin), Kolestero|, fosfolpid, dan.
air. Di dalam hati, bilirubin diubah menjadi
Urobilin. Urobilin tersebut akan diekskresikan
oleh ginjal di dalam urine. Urobilin mermberikan
warna kuning pada urine, sedangkan bilirubin
memberikan warna kuning pada feses.
8. Hati menghasilkan enzim arginase yang
berperan dalam proses penguraian asam amino.
Dengan bantuan enzim arginase, arginin diubah
menjadiorntin dan urea. Selanjutnya, urea keluar
dari hati melalui darah dan diekskresikan keluar
tubuh bersama urine melalui ginjal
9. Alatekskresipada Planariaadalah sel api (flame
cel). Cairn tubuh disaring didalam tubuh flame
cell dan zat-zat sisa diserap kemudian
dikeluarkan dari tubuh melalui lubang-lubang
yang terdapat pada permukaan tubuh
10. Ginjal proneftos, mesonetros, dan metanetros.
1. Ekskresi adalah pengeluaran sisa-sisa
metabolisme yang sudah tidak diperlukan lagi
oleh tubuh. Fungsi sistem ekskresi antara lain
mengeluarkan sisa-sisa metabolisme, mengatur
homeostatis tubuh, dan mengatur kadar pH
cairan tubuh.