PENGADOPSIAN JAMKESMAS

dan PENGEMBANGAN
JAMKESDA
(Sharing Pengalaman Di
Jateng)
Sutopo Patria Jati
IAKMI JATENG

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)

 SERVICE DELIVERY FLOW JAMKESMAS DI TINGKAT KOTA/KAB
MOBILIZATION
•Menggunakan data jmlh
maskin versi BPS 2006
•Dana untuk verifikasi
pendataan dr fee 2,5% PT.
ASKES
•SK Bupati/Walikota untuk
Penetapan sasaran/peserta
•Sumber dana jamkesmas
: APBN 2008 (DIPA Dirjen
Bina Yanmed Depkes)
•SK Tim Koord. & Tim
Pengelola di tk Kab/Kota
•SK Pelaksana Verifikasi di
semua RS
•Tersedianya anggaran utk
manajemen operasional
•Tersedianya APBD untuk
maskin diluar Jamkesmas
•Tarif Paket JAMKESMAS
di RS (INA-DRG)
•Juknis dan form untuk
Adminstrasi Klaim &
Verifikasi
•Sistem Informasi
Manajemen Jamkesmas
SERVICE.FEATURE DESIGN DISTRIBUTION CHANNEL SERVICE POINT
1). Pelayanan Kepesertaan: 1. Dana APBN: 1. PPK I :
•Database kepesertaan 100% di Kab/Kota •Dana PPK I : PT. Pos Puskesmas-jaringannya
•Distribusi Kartu Peserta Jamkesmas 100% •Dana PPK II : Bank Umum 2. PPK II : BKMM/BBKPM/
2). Pelayanan Kesehatan: •Verifikasinya oleh Tim Verifikator
BKPM/BP4/BKIM dan RS
•Manfaat Yan.kes dasar (strata I) : RJTP, RITP, Independen
3. PT. ASKES: Pelayanan
yankes luar gedung, persalinan 2. Dana APBD: peserta non
•Manfaat Yankes rujukan (strata II) : RJTL, jamkesmas & biaya pendukung Kepesertaan
RITL, IGD, One Day Care(ODC) lain 4. Tim Verifikator
•Limitation dan Exclusion Yankes 3. Data Peserta Jamkesmas: Independen
3). Pelayanan Pendanaan: •Sumber BPS disyahkan SK 5. Tim Pengelola
Sumber dan Alokasi Dana Pendukung dari Bupati/Walikota Jamkesmas Tk. Kab./Kota
Pemda •Verifikasinya oleh PT. ASKES
4). Penyaluran Dana ke PPK 4. Data Peserta Non
5). Pembayaran & Pertanggungjawaban Jamkesmas:
Dana di PPK •SKTM (?) Upaya
6). Pelayanan Verifikasi (tepat jumlah, tepat •Gepeng (Dinsos & PT. Askes) Penjangkauan
waktu & tepat sasaran) 5. Kejanggalan hasil verifikasi Sasaran?
7). Pengorganisasian (SOTK dari Tim Koord medis & obat:
dan Tim Pengelola Tk. Kab/Kota, Verifikator Verifikator Independen lapor ke
Independen & PT. ASKES) Tim Pengelola Tk. Kab/Kota: Upaya
8). Mon-ev Program (Indikator, Mekanisme, •Komite Medis RS Pengorganisasian
Penangan Pengaduan, Pembinaan, Pelaporan) •Tim Pengelola Propinsi (dibantu
Sasaran?
IDI Propinsi)
•Obat oleh Verifikator (farmasi)
TARGET GROUPS
Seluruh Maskin di
DECISION MAKING NEEDS Kota/Kab.:
Implementasi Perubahan Program Askeskin Aksesibilitas & jaminan mutu •Peserta Jamkesmas
menjadi Program Jamkesmas di Kab/Kota yankes bagi Maskin di •Non Peserta
tahun 2008 Kota/Kab. Jamkesmas
Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)
 ERA ASKESKIN TAHUN 2007

TATAN Rustandi, tokoh pemuda Warudoyong Kota Sukabumi, mewakili para pengunjuk rasa saat
menyampaikan berbagai tuntutan di RSUD Samsudin Kota Sukabumi, Kamis (9/8). Aksi unjuk
rasa ke rumah sakit dipicu oleh dua warganya yang tidak bisa berobat, akibat dicabutnya surat
keterangan tidak mampu (SKTM) bagiSosialisasi
Semiloka warga miskin oleh Menkes pertengahan
Jamkesmas_IAKMI Juni 2007 lalu.
_Jakarta(15Nop2008)
*DANI S. WIRIA/"PR"
 ERA JAMKESMAS 2008 ?

KOMPAS/TIMBUKTU HARTHANA
Tariyu (35) memberi susu kepada Rangga (4 bulan), anaknya yang dinyatakan menderita gizi buruk, Jumat (28/3).
Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)
Rumah sakit menolak merawat Rangga karena orangtuanya tidak memiliki asuransi kesehatan
untuk keluarga miskin (Askeskin).
 ISU PENTING SAAT PENGADOPSIAN
PROGRAM JAMKESMAS &
PENGEMBANGAN JAMKESDA di DAERAH
• HUTANG KLAIM total sekitar Rp. 1,3 T dr tahun
sebelumnya  CONFLICT of INTEREST yg
membingungkan daerah?
• Sistem berubahregulasi
baru+pengorganisaian baru+mobilisasi sumber
daya/dana baru+prosedur baru+SDM baru+
database kelompok sasaran baru+target kinerja
baru?
• SOSIALISASI minim dan terlambat serta
terkesan BANYAK INSTRUKSI?
Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)
• “WAIT & SEE” dr PEMKOT/PEMKAB
– Verifikasi & sinkronisasi data peserta  (-)
efektif shg akhirnya tetap pakai database
lama (BPS 2005) dan penerbitan SK
Bupati/Wlkota cenderung terlambat
– Penerbitan SK Bupati/Walikota
pembentukan Tim Koordinasi tdk segera
dilakukan, meskipun sdh diberi Manlak &
Sosialisasi via Dinkes Prov
– Ketidak jelasan usulan & rekrutmen tenaga
verifikator independen (kualifikasi, jumlah
& timing)
Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)
– Ketidak seriusan saat harus
mengembangkan skema Jamkesda utk
maskin non kuota (apalagi utk menuju
universal coverage)
– Dana pendamping dr APBD untuk maskin
non kuota/SKTM masih asal-asalan &
sering mengandalkan mekanisme APBD
perubahan &/atau tambahan dari pusat ?
– Kebingungan &/ ketakutan utk
pemanfaatan “dana sisa” dari program
kompensasi BBM yang ada di puskesmas?

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)

• KORBAN DARI JANJI KAMPANYE /PILKADA
– PENGGRATISAN BIAYA KESEHATAN YG SALAH
KAPRAH SHG MENGURANGI ALOKASI SUBSIDI
DAERAH UTK MASKIN NON KUOTA
– “MENGAMANKAN” VISI-MISI BUPATI/WLKOTA
BARU AGENDA REVISI PERDA RETRIBUSI
KESEHATAN MENDISTORSI KEMAUAN &
KEMAMPUAN PEMBUATAN REGULASI
PENDUKUNG IMPLEMENTASI JAMKESMAS &
JAMKESDA DI DAERAH

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)

 LESSON LEARNED PENGEMBANGAN
JAMKESDA DI JATENG
1. KABUPATEN KLATEN:
– DASAR KEBIJAKAN
• KEPUTUSAN BUPATI TINGKAT II KABUPATEN KLATEN NOMOR 489 / 3042 / 1994
, TENTANG PENUNJUKAN WILAYAH UJI COBA PROGRAM JPKM.
• KEPUTUSAN BUPATI KDH TK II KLATEN NOMOR 489 / 026 /1995. TENTANG
PEMBENTUKAN BADAN PENYELENGGARA DANA SEHAT JAMINAN
PEMELIHARAAN KESEHATAN MASYARAKAT ( BAPEL DANA SEHAT JPKM )
KABUPATEN KLATEN.
• KEPUTUSAN BUPATEI KDH TK II KABUPATEN KLATEN NOMOR 440 / 1430 /
1996. TENTANG PETUNJU PELAKSANAAN OPERASIONAL DANA SEHAT
JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN MASYARAKAT ( JPKM ) DI KABUPATEN
DATI II KLATEN. IJIN OPERASIONAL MENTERI KESEHATAN RI NOMOR 13 /
JPKM / XI / 1997 BADAN PENYELENGGARA (BAPEL) BERBENTUK PT.
• KEPUTUSAN BUPATI KLATEN NOMOR 1044 TAHUN 2003 TENTANG
PEMBENTUKAN TIM PEMBINA JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN
MASYARAKAT ( JPKM ) KABUPATEN KLATEN.
• Keputusan Bupati Klaten nomor 523/tahun 2004 tentang Pembentukan Tim
Pendamping Program pengembangan sistem asuransi Kesehatan Sosial
Kabupaten Klaten.
• Keputusan Bupati Klaten No. 617 Th. 2004, Tgl 22 April 2004 tentang : penunjukan
PT Husada Mandiri

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)

– Klaten berpenduduk 1.293.242. pada tahun 2006.
– Menurut SUSENAS tahun 2002 , WTP rata-rata
untk pelayanan kesehatan di Kabupaten adalah
Rp.24.333, sementara untuk rokok adalah 38.100.
– Menurut data terakhir Kabupaten Klaten masih
terdapat 338.364 masyarakat miskin (26 %).
– Cakupan kepesertaan sistem pembiayaan praupaya
tahun 2006 sebesar 39% terdiri atas:
• Askeskin : 338.364 org ( 26 % )
• Akes PNS dll : 97.840 org ( 8 % ).
• Jamsostek : 12.000 org ( 1 % ).
• Peserta JPKM (PT. HMB) : 12.899 org ( 1 % ).
• Dana Sehat Mikro : 41.720 org (3%)

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)

UTILITIZATION RATE DI RSUD KLATEN

PASIEN ASKESKIN, SKTM GRATIS LAIN

DI INSTALASI RAWAT INAP TH 2002 s.d. 2006

10.000 9.450

9.000

8.000

7.000
5.684
6.000

5.000

4.000
3.119
3.000

2.000 1.611
1.454

1.000
46 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0
2002 2003 2004 2005 2006

ASKESKIN/GAKIN
Semiloka Sosialisasi SKTM GRATIS
Jamkesmas_IAKMI LAIN
_Jakarta(15Nop2008)
 PASIEN ASKESKIN, SKTM GRATIS LAIN
DI INSTALASI RAWAT JALAN TH 2002 s.d.
s.d. 2006

30.000 28.750

25.000

20.000

15.000 13.403

10.000

5.000 1.078 1.718

2.734 1.9121.220 2.283 2.463
1.070 869
233 0 244
0
0
2002 2003 2004 2005 2006

ASKESKIN/GAKIN SKTM GRATIS LAIN

PASIEN ASKESKIN, SKTM GRATIS LAIN

DI INSTALASI RAWAT DARURAT TH 2002 s.d.
s.d. 2006

3.500
3.071
3.020

3.000

2.500 2.188
2.030 1.870 1.943
2.000 1.692

1.500

1.000

500 286
83 0 0 0 0 18
0
0 Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)
2002 2003 2004 2005 2006

ASKESKIN/GAKIN SKTM GRATIS LAIN

• KABUPATEN PURBALINGGA
– DASAR KEBIJAKAN JPK
• Perda No. 15 Tahun 2003 tentang JPKM
• Keputusan Bupati No.05 Th 2001 tentang
Juklak Penyelenggaraan JPKM
• Keputusan Bupati No.440/40 Tahun 2001
tentang Pembentukan Bapim JPKM
• Keputusan Bupati Nomor : 40/63 Tahun 2001
tentang Penunjukan Pra Bapel “Sadar
Sehat Mandiri” sbg Bapel JPKM
• Surat Edaran Bupati Purbalingga No : 460/453
tgl. 16 Februari tahun 2001 perihal Kriteria
Gakin
• Keputusan Bupati Purbalingga No : 29 Tahun
2003 tentang Kriteria Gakin
Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)
• PAKET PELAYANAN JPKM:
– PELAYANAN KESEHATAN RAJAL & RANAP DI PPK I :
• RAJAL
– PKD/POLINDES/PUSTU
– PUSKESMAS
– BP
– TINDAKAN :
– GIGI, TINDAKAN KECIL
– PERSALINAN STRATA I DIJAMIN PENUH, STRATA II DIJAMIN RP.80.000 &
STRATA III RP. 90.000,-
– PEMERIKSAAN LAB RP. 10.000,-
– RANAP : STRATA II RP.125.000, STRATA III RP. 150.000,- MAX
PERAWATAN 3 HARI
– PELAYANAN RAJAL & RANAP di RSUD :
• RAWAT JALAN
• POLIKLINIK SPESIALIS
• OBAT STANDAR JPKM
• PEMERIKSAAN PENUNJANG : LAB (Rp.15.000) ,USG (Rp.
30.000),RONTGEN (Rp. 25.000),EKG
• TINDAKAN SEDERHANA & FISIOTERAPI
• KONSULTASI GIZI
• RANAP KELAS III MAX 30 HR, BANTUAN OPERASI MAX. RP. 500.000

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)

 DANA JPKM
2006 1,546,000 2,099,840

2005 1,372,215 3,348,918 717,380

2004 2,500,000 1,560,449 2,233,725

2003 2,080,000 2,583,000 1,430,320

2002 1,268,000 697,801 645,420

2001 1,263,000 2,264,666 430,845

Ribuan Rp

0 1,000,000 2,000,000 3,000,000 4,000,000 5,000,000 6,000,000 7,000,000

22 APBD KAB APBN DANA MASY

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)
 PREMI JPKM

2001/ 2002 2002/ 2003 2003/ 2004 2004/ 2005 2005(5Bl) 2006

STRA
TA Prem Subsi Subsi Subsi Subsi Subsi
Premi Subsidi Premi Premi Premi Premi
i di di di di di

I - 25.000 - 30.000 - 40.000 - 50.000 - - - -

II 10.000 15.000 15.000 15.000 20.000 20.000 25.000 25.000 10.000 33.750 40.000 40.000

III 25.000 - 30.000 - 40.000 - 50.000 - 20.000 - 80.000 -

23

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)

 KAPITASI JPKM

2001 2002 2003 2004 2005

ALOKASI PREMI 2006
/ 2002 / 2003 / 2004 / 2005 (5 Bl)

POLINDES/ PKD,
9.500 10.000 11.750 20.000 13.000 30.500
PUSTU & PUSK

RAWAT I NAP
1.500 1.000 1.500 2.000 1.000 3.500
PUSKESMAS

R SUD 11.500 14.000 20.750 21.500 15.000 39.000

BAPEL J PKM 3.000 5.000 6.000 6.500 4.750 7.000

J UMLAH 25.000 30.000 40.000 50.000 33.750 80.000

24

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)

– DATA KEPESERTAAN JPKM:
• PemKab Purbalingga telah mengembangkan
JPKM yang bersifat sukarela bagi seluruh
lapisan masyarakat (termasuk KK pemegang
kartu Askes, Jamsostek, dan KK miskin) yang
telah memasuki tahun ke 5, dengan jumlah
peserta 123.303 KK
• Adanya penugasan kepada PT Askes dalam
pengelolaan Program Pemeliharaan
Kesehatan bagi Masyarakat Miskin (Kep Men
Kes no 1241/IX/2004), menjadikan
kepesertaan JPKM hanya 40.299 KK (non
gakin/strata II & III) pada tahun 2006, & 44.047
KK utk th 2007
Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)
• KENDALA DALAM PELAKSANAAN JPKM
DI PURBALINGGA
– Ada kesan dari masyarakat pelayanan JPKM
dibedakan;
– Peserta menghendaki seluruh pelayanan
ditanggung oleh JPKM;
– Keluhan dari masyarakat premi ada kenaikan
setiap tahun;
– Premi belum real cost sehingga kapitasi yang
diterima oleh PPK belum mencukupi pelayanan
kesehatan;
– Adanya SK Menkes ttg penunjukan PT.ASKES
sehingga Bapel JPKM tidak lagi mengelola
Gakin

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)

• RENCANA PENGEMBANGAN:
– Tahun 2001-2005 : tahap inisiasi dan sosialisasi
– Kepesertaan sukarela.
– Premi murah, subsidi dari Pemda.
– Paket Yankes terbatas tetap menarik.
– Advokasi pemda, legislatif, Bapim dan lintas sektoral sangat kuat.
– Pemberdayaan masyarakat (melalui Kader JPKM)
» Tahun 2006-2009 : tahap penguatan instalasi
» Kepesertaan wajib untuk seluruh masyarakat.
» Premi dijual bertahap, dinaikan sesuai dengan real cost
pelayanan kesehatan.
» Masih ada dukungan subsidi dari APBD dan PKPS BBM.
» PPK I : Puskesmas dan jajarannya.
» PPK II : RSUD Purbalingga dan RS Swasta.
» SIM data kepesertaan dan pelayanan kesehatan untuk seluruh
penduduk bekerjasama dengan Disdukcapil dan BPS.
» Penarikan premi dibarengi dengan penarikan iuran yang bersifat
kebutuhan pokok. Misal : PLN, bekerjasama dengan tempat
pembayaran rekening listrik (KUD, Koperasi BPR dan lainnya).
» Badan hukum Bapel JPKM dengan menggunakan
BADAN LAYANAN UMUM

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)

– Tahun 2010-2012 : tahap pemantapan
• Peserta wajib.
• Premi dari masyarakat sudah real cost.
• Paket pelayanan kesehatan paripurna.
• Sistem informasi management on line.
• PPK I : Dokter Keluarga (IDI) dan Puskesmas.
• PPK II : RSUD dan RS Swasta, RS rujukan
tingkat regional.
– Tahun 2013 > : tahap kemandirian
• Peserta wajib.
• Premi real cost.
• PPK I : Dokter Keluarga
• PPK II : RSUD dan RS Swasta
• PPK III : Rujukan regional dan pusat.
Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)
• KOTA SOLO:
– PROGRAM PEMELIHARAAN KESEHATAN MASYARAKAT
SURAKARTA (PKMS)
• LATAR BELAKANG
– Realita masih banyak masyarakat miskin (maskin) yang belum
tertampung dalam Program Askeskin. Diperlukan adanya Kebijakan
Strategis untuk peningkatan akses kesehatan bagi masyarakat miskin.
Digagas suatu jaminan pemeliharaan kesehatan secara komprehensif
dalam bentuk Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat Surakart (PKMS)
dengan konsep :
» Dana APBD Kota Surakarta
» Adanya peran aktif masyarakat (pendaftaran secara aktif)
» Didukung PERDA no. 4 Tahun 2007 tentang Retribusi Pelayanan
Kesehatan.
– Program PKMS mulai diberlakukan tgl. 2 januari 2008
– TUJUAN
• Memberikan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan bagi seluruh
Masyarakat Surakarta ---> Terpeliharanya Kesehatan
Masyarakat ---> MASYARAKAT SEHAT & PRODUKTIF ---
> PENINGKATAN KESRA

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)

• PELAYANAN YANG DIBERIKAN
• PELAYANAN DASAR : di semua Puskesmas
(Rawat Jalan & Rawat Inap)
• PELAYANAN PERSALINAN : di Puskesmas
Rawat Inap & RSD Kota Surakarta
• PELAYANAN RUJUKAN : di RS Dr. Moewardi,
RSOP, RS Jiwa Surakarta, RS Kasih Ibu, RS.
Dr. Oen Surakarta, RS. Panti Waluyo, RS. PKU
Muhammadiyah Surakarta, RS. Brayat Minulyo,
RS. Slamet Riyadi, RSI Kustati, RS. Tri Harsi,
RSD Kota Surakarta.
Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)
• KARTU KEPESERTAAN
– GOLD : Diberikan kepada penduduk miskin / mendekati miskin sesuai
kriteria BPS, tetapi belum masuk dalam Program Jamkesmas (Askeskin) --->
(melalui hasil verifikasi)
– SILVER : Bagi semua penduduk Kota Surakarta yang bukan kriteria kartu
GOLD.
• PRINSIP
• KEPESERTAAN : aktif mendaftar
• PEMBIAYAAN :
– Yankes di Puskesmas & RSD Kota Surakarta : BIAYA PEMKOT
– Yankes rujukan : COST SHARING
• PELAYANAN :
– KOMPREHENSIF : Promotif, Preventif, Kuratif & Rehabilitatif
– BERJENJANG :
- Rawat Jalan & Rawat Inap di Puskesmas
- Rawat Jalan Spesialistik (Jiwa)
- Rawat Inap di Rumah Sakit

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)

• Pelayanan Kesehatan Rujukan di Rumah Sakit
Pemerintah/Swasta yang MoU dengan Pemerintah
Kota Surakarta :
– Akomodasi rawat ianp kelas III
– Konsultasi medis, pemeriksaan fisik, dan penyuluhan kesehatan
– Penunjang diaghnostik : laboratorium klinik, radiologi &
elektromedik
– Tindakan medis kecil dan sedang
– Operasi kecil dan sedang
– Pemberian obat sesuai formularium rumah sakit untuk Program
Askeskin/Jamkesmas
– Pelayanan Gawat Darurat
• Pelayanan yang dibatasi
– Cuci Darah : Kartu Silver maksimal 6 kali/tahun, dalam 1 bulan
hanya 1 kali. Kartu Gold 100% dibiayai.
– Chemotheraphy : Kartu Silver hanya 1 Paket. Kartu
Gold dengan fasilitas Jamkesmas/Askeskin.
– Operasi Besar

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)

• Jenis Pelayanan Yang Tidak Dijamin
– Kaca mata
– Alat bantu dengar
– Alat bantu gerak
– Pelayanan penunjang diaghnostik canggih
– Bahan, alat, tindakan yang bertujuan untuk
kosmetika
– General check-up
– Protesis gigi tiruan
– Operasi jantung
– Rangkaian pemeriksaan, pengobatan dan
tindakan dalam upaya mendapatkan keturunan,
termasuk bayi tabung & pengobatan impotensi
– Jika peserta pindah kelas perawatan yang lebih
tinggi

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)

• PKMS hingga Oktober 2008 yang telah terserap untuk
membayar klaim rumah sakit sebesar Rp4,9 miliar.
Sampai sekarang ini masih tersisa Rp2 miliar lebih.
Melalui anggaran perubahan tahun ini juga masih
diajukan lagi sebesar Rp5 miliar
Total Dana yang disediakan Pemerintah Kota Surakarta
melalui APBD tahun 2008 untuk PKMS sebesar Rp 11,7
miliar.

• Untuk mengoptimalkan pelaksanaan PKMS bagi RS

negeri, termasuk Puskesmas rawat inap, menurut
anggota Panitia Anggaran DPRD harus ada alokasi
anggaran pembangunan rumah sakit daerah pada tahun
2009 mendatang. Alokasi anggaran yang dibutuhkan,
sekitar Rp 40 miliar.

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)

• Saat ini sudah ada 145.000 kartu PKMS yang diberikan
kepada warga untuk pelayanan kesehatan dari sasaran
323.000 warga. Rinciannya sekitar 3.400 untuk kartu
"gold", selebihnya "silver".
• Untuk masyarakat pemegang kartu "gold" pagu
pelayanan kesehatan yang didapat tidak terbatas
nilainya, sedangkan pemegang kartu "silver" pagunya
Rp2 juta/orang perawatan di klas III.
• Untuk memperoleh Kartu PKMS warga harus membawa
foto kopi KTP, foto kopi KK, Pas foto 2 x 3 dan uang Rp
1.000 per jiwa. Kartu tersebut berlaku selama 1 tahun.
• Ke depannya, diharuskan foto kopi KTP dilegalisir RT
setempat untuk menghindari dan meminimalisir
agar PKMS tidak salah sasaran

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)

• Perkembangan terakhir, sedikitnya 400 Gakin di Kota
Solo mulai mengurus kartu PKMS gold (sebelumnya
sudah memiliki kartu PKMS silver). Sebagian dari ke-
400 Gakin tersebut saat ini masih diverifikasi oleh DKK.
• Pengalihan itu dilakukan kebanyakan Gakin saat yang
bersangkutan sudah menderita sakit dan dirawat di RS.
Mulanya, para Gakin datang ke RS dengan membawa
kartu PKMS silver. Namun di tengah jalan atau sesudah
mengetahui biaya RS tinggi, Gakin mulai mengurus
pengalihan kartu PKMS silver yang mereka miliki ke
kartu PKMS gold.
• Sebaliknya warga yang sebelumnya sudah memiliki
Askeskin namun belum menerima Jamkesmas dan
tercatat di SK Walikota bisa langsung menerima kartu
PKMS gold tanpa verifikasi

Semiloka Sosialisasi Jamkesmas_IAKMI _Jakarta(15Nop2008)