Anda di halaman 1dari 2

BAB I PENDAHULUAN 1.

1 Latar Belakang Perhitungan volume merupakan suatu pekerjaan yang sering dilakukan dalam bidang survei dan pemetaan. Perhitungan volume sendiri dapat dilakukan dengan berbagai macam metode. Metode-metode tersebut antara lain metode penampang melintang, metode Borrow Pit dan metode kontur. Penggunaan metode dasar ini disesuaikan dengan berbagai macam faktor di lapangan antara lain pengaruh geologi, sifat tanah, posisi air tanah dan lain-lain. Metode-metode dasar tersebut hendaknya digunakan sesuai dengan tujuan dan bidang pekerjaan yang dilakukan. Pemilihan metode yang tepat akan berpengaruh pada nilai perhitungan volume yang mendekati dengan keadaan yang sebenarnya. Pertambangan batu bara merupakan bidang yang sangat erat kaitannya dengan perhitungan volume. Keakuratan dalam perhitungan volume sangat penting karena berhubungan dengan perhitungan jumlah volume tanah yang digali dan batu bara yang telah diambil. Penggunaan metode yang tepat akan memperoleh hasil perhitungan volume galian yang mewakili dengan keadaan sebenarnya. Pada tugas akhir ini metode yang digunakan adalah perhitungan volume dengan menggunakan Borrow Pit. Penggunaan metode ini dipilih karena merupakan metode yang paling baik dalam perhitungan volume galian tambang dan diharapkan akan memperoleh hasil perhitungan yang mendekati dengan keadaan sebenarnya. Hasil perhitungan metode Borrow Pit ini akan dibandingkan dengan perangkat lunak yang sudah ada. 1.2 Perumusan Masalah Perumusan masalah yang diangkat adalah mengetahui optimasi grid pada metode Borrow Pit dalam pengukuran perhitungan volume galian tambang batu bara.

1.3

Batasan Masalah Batasan masalah dari penelitian Tugas Akhir ini adalah : a. Penelitian dilakukan di PT. Tanito Harum site Loa Tebu, Tenggarong, Kalimantan Timur. b. Data yang digunakan merupakan data hasil interpolasi dari pengukuran kemajuan tambang PIT Lower Seam Sukodadi dengan menggunakan Total Station Topcon GTS 235N. c. Pengolahan data menggunakan metode Borrow Pit, Surpac Vision 4.1-J dan Autodesk Land Desktop 2004. d. Pada perhitungan dengan metode Borrow Pit dilakukan griding dengan ukuran 5 m, 10 m dan 15 m guna memperoleh hasil perhitungan yang optimal.

1.4

Tujuan Penelitian Tujuan tugas akhir ini adalah mengetahui optimasi grid pada metode Borrow Pit dalam pengukuran dan perhitungan volume galian tambang batu bara. 1.5 Manfaat Penelitian Manfaat dari penelitian ini adalah dapat mengetahui optimasi grid pada metode Borrow Pit dan memberikan informasi mengenai perangkat lunak Surpac Vision 4.1-J dan Autodesk Land Desktop 2004 dalam melakukan perhitungan volume.

Anda mungkin juga menyukai