Undang Undang Republik Indonesia

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 334

UNDANG UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2002 TENTANG HAK CIPTA

intelektual pada umumnya dan Hak Cipta pada khususnya yang memerlukan pengejawantahan

menggantikan Undang undang Nomor 6 Tahun 1982 tentang Hak Cipta sebagaimana telah diubah dengan Undang undang Nomor 7 Tahun 1987 dan terakhir diubah dengan Undang undang Nomor 12 Tahun 1997; e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana tersebut dalam huruf a, huruf b, huruf c, dan huruf d, dibutuhkan Undang undang tentang Hak Cipta; Mengingat 1. : Pasal 5 ayat (1), Pasal 20 ayat (1), Pasal 28 C ayat (1), dan Pasal 33 Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang undang Nomor 7 Tahun 1994 tentang Pengesahan Agreeme nt Establishing the World Trade

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: a. bahwa Indonesia adalah negara yang memiliki keanekaragaman etnik/suku bangsa dan budaya serta kekayaan di bidang seni dan sastra dengan pengembangan pengembangannya yang memerlukan perlindungan Hak Cipta terhadap kekayaan intelektual yang lahir dari keanekaragaman tersebut; b. bahwa Indonesia telah menjadi anggota berbagai konvensi/perjanjian internasional di bidang hak kekayaan d. c.

lebih lanjut dalam sistem hukum nasionalnya; bahwa perkembangan di bidang perdagangan, industri, dan investasi telah sedemikian pesat sehingga memerlukan peningkatan perlindungan bagi Pencipta dan Pemilik Hak Terkait dengan tetap memperhatikan kepentingan masyarakat luas; bahwa dengan memperhatikan pengalaman dalam melaksanakan Undang undang Hak Cipta yang ada, dipandang perlu untuk menetapkan Undang undang Hak Cipta yang baru

Organization (Pembe ntukan Organisasi Perdagangan Dunia), (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1994 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3564);

2.

Pencipta adalah seorang atau beberapa orang secara bersama-sama yang atas inspirasinya melahirkan suatu Ciptaan berdasarkan kemampuan pikiran, imajinasi, kecekatan, keterampilan, atau keahlian yang dituangkan ke dalam bentuk yang khas dan bersifat pribadi. 6.

didengar, atau dilihat orang lain. Perbanyakan adalah penambahan jumlah sesuatu Ciptaan, baik secara keseluruhan maupun bagian yang sangat substansial dengan menggunakan bahanbahan yang sama ataupun tidak sama, termasuk mengalihwujudkan secara permanen atau temporer. 7. Potret adalah gambar dari wajah orang yang digambarkan, baik bersama bagian tubuh lainnya ataupun tidak, yang diciptakan dengan cara dan alat apa pun. 8. Program Komputer adalah sekumpulan instruksi yang diwujudkan dalam bentuk bahasa, kode, skema, ataupun bentuk lain, yang apabila digabungkan dengan media yang dapat dibaca dengan komputer akan mampu membuat komputer bekerja untuk melakukan fungsi-fungsi khusus atau untuk mencapai hasil yang khusus, termasuk persiapan dalam merancang instruksi instruksi tersebut.

Dengan Persetujuan DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

3.

Ciptaan adalah hasil setiap karya Pencipta yang menunjukkan keasliannya dalam lapangan ilmu

MEMUTUSKAN: Menetapkan: UNDANG UNDANG TENTANG HAK CIPTA.

pengetahuan, seni, atau sastra. 4. Pemegang Hak Cipta adalah Pencipta sebagai Pemilik

BAB I KETENTUAN UMUM

Hak Cipta, atau pihak yang menerima hak tersebut dari

Pasal 1 Dalam Undang-undang ini yang dimaksud dengan:

Pencipta, atau pihak lain yang menerima lebih lanjut hak dari pihak yang

1.

Hak Cipta adalah hak eksklusif bagi Pencipta atau penerima hak untuk mengumumkan atau memperbanyak Ciptaannya atau memberikan izin untuk itu dengan tidak mengurangi pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku. 5.

menerima hak tersebut. Pengumuman adalah pembacaan, penyiaran, pameran, penjualan, pengedaran, atau penyebaran suatu Ciptaan dengan menggunakan alat apa pun, termasuk media internet, atau melakukan dengan cara apa pun sehingga suatu Ciptaan dapat dibaca, 9.

Hak Terkait adalah hak yang

berkaitan dengan Hak Cipta, yaitu hak eksklusif bagi Pelaku untuk memperbanyak atau menyiarkan pertunjukannya; bagi Produser Rekaman Suara untuk memperbanyak atau menyewakan karya rekaman suara atau rekaman bunyinya; dan bagi Lembaga Penyiaran untuk membuat, memperbanyak, atau menyiarkan karya siarannya. 10. Pelaku adalah aktor, penyanyi, pemusik, penari, atau mereka yang menampilkan, memperagakan, mempertunjukkan, menyanyikan, menyampaikan, mendeklamasikan, atau memainkan suatu karya musik, drama, tari, sastra, folklor, atau karya seni lainnya. 11. Produser Rekaman Suara adalah orang atau badan hukum yang pertama kali merekam dan memiliki tanggung jawab untuk melaksanakan perekaman suara atau perekaman bunyi, baik perekaman dari suatu pertunjukan maupun

perekaman suara atau perekaman bunyi lainnya. 12. Lembaga Penyiaran adalah organisasi penyelenggara siaran yang berbentuk badan hukum, yang melakukan penyiaran atas suatu karya siaran dengan menggunakan transmisi dengan atau tanpa kabel atau melalui sistem elektromagnetik. 13. Permohonan adalah Permohonan pendaftaran Ciptaan yang diajukan oleh

bidang Hak Kekayaan Intelektual, termasuk Hak Cipta. 17. Direktorat Jenderal adalah Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual yang berada di bawah departemen yang dipimpin oleh Menteri.

BAB II LINGKUP HAK CIPTA

Bagian Pertama Fungsi dan Sifat Hak Cipta

Pasal 2 pemohon kepada Direktorat 1. Jenderal. eksklusif bagi Pencipta atau 14. Lisensi adalah izin yang Pemegang Hak Cipta untuk diberikan oleh Pemegang mengumumkan atau Hak Cipta atau Pemegang memperbanyak Ciptaannya, Hak Terkait kepada pihak yang timbul secara lain untuk mengumumkan dan/atau memperbanyak Ciptaannya atau produk Hak Terkaitnya dengan persyaratan tertentu. 15. Kuasa adalah konsultan Hak sinematografi dan Program Kekayaan Intelektual Komputer memiliki hak sebagaimana diatur dalam untuk memberikan izin atau ketentuan Undang-undang melarang orang lain yang ini. tanpa persetujuannya 16. Menteri adalah Menteri yang menyewakan Ciptaan membawahkan departemen tersebut untuk kepentingan yang salah satu lingkup tugas yang bersifat komersial. dan tanggung jawabnya meliputi pembinaan di Pasal 3 2. Pencipta atau Pemegang Hak Cipta atas karya otomatis setelah suatu ciptaan dilahirkan tanpa mengurangi pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku. Hak Cipta merupakan hak

1.

Hak Cipta dianggap sebagai benda bergerak.

hukum. Pasal 7 Jika suatu Ciptaan yang dirancang seseorang diwujudkan dan dikerjakan oleh orang lain di bawah pimpinan dan pengawasan orang yang merancang, Penciptanya adalah orang yang merancang Ciptaan itu.

2.

Hak Cipta dapat beralih atau dialihkan, baik seluruhnya maupun sebagian karena: a. b. c. d. Pewarisan; Hibah; Wasiat; Perjanjian tertulis; atau e. Sebab-sebab lain yang dibenarkan oleh peraturan perundangundangan. 1.

Bagian Kedua Pencipta

Pasal 5 Kecuali terbukti sebaliknya,

Pasal 8 yang dianggap sebagai Pencipta adalah: a. orang yang namanya terdaftar dalam Daftar Umum Ciptaan pada Direktorat Jenderal; atau b. orang yang namanya dikerjakan, kecuali ada disebut dalam Ciptaan 1. Jika suatu Ciptaan dibuat dalam hubungan dinas dengan pihak lain dalam lingkungan pekerjaannya, Pemegang Hak Cipta adalah pihak yang untuk dan dalam dinasnya Ciptaan itu

Pasal 4 1. Hak Cipta yang dimiliki oleh Pencipta, yang setelah Penciptanya meninggal dunia, menjadi milik ahli warisnya atau milik penerima wasiat, dan Hak Cipta tersebut tidak dapat disita, kecuali jika hak itu diperoleh secara melawan hukum. 2. Hak Cipta yang tidak atau belum diumumkan yang setelah Penciptanya meninggal dunia, menjadi milik ahli warisnya atau milik penerima wasiat, dan Hak Cipta tersebut tidak dapat disita, kecuali jika hak itu diperoleh secara melawan 2.

perjanjian lain antara kedua atau diumumkan pihak dengan tidak sebagai Pencipta pada mengurangi hak Pencipta suatu Ciptaan. apabila penggunaan Ciptaan Kecuali terbukti sebaliknya, itu diperluas sampai ke luar pada ceramah yang tidak hubungan dinas. menggunakan bahan tertulis 2. dan tidak ada pemberitahuan dimaksud pada ayat (1) siapa Penciptanya, orang berlaku pula bagi Ciptaan yang berceramah dianggap yang dibuat pihak lain sebagai Pencipta ceramah berdasarkan pesanan yang tersebut. dilakukan dalam hubungan Pasal 6 Jika suatu Ciptaan terdiri atas beberapa bagian tersendiri yang diciptakan oleh dua orang atau lebih, yang dianggap sebagai Pencipta ialah orang yang memimpin serta mengawasi penyelesaian seluruh Ciptaan itu, atau dalam hal tidak ada orang tersebut, yang dianggap sebagai Pencipta adalah orang yang menghimpunnya dengan tidak mengurangi Hak Cipta masingmasing atas bagian Ciptaannya itu. dinas. 3. Jika suatu Ciptaan dibuat dalam hubungan kerja atau berdasarkan pesanan, pihak yang membuat karya cipta itu dianggap sebagai Pencipta dan Pemegang Hak Cipta, kecuali apabila Ketentuan sebagaimana

diperjanjikan lain antara kedua pihak.

4.

Ketentuan lebih lanjut Pasal 12 mengenai Hak Cipta yang 1. dipegang oleh Negara Dalam Undang undang ini Ciptaan yang dilindungi sebagaimana dimaksud adalah Ciptaan dalam bidang dalam Pasal ini, diatur ilmu pengetahuan, seni, dan dengan Peraturan sastra, yang mencakup: Pemerintah. a. Pasal 11 buku, Program Komputer, pamflet, perwajahan (lay out) karya tulis yang diterbitkan, dan semua hasil karya tulis lain; b. ceramah, kuliah, pidato, dan Ciptaan lain yang sejenis dengan itu; c. alat peraga yang dibuat untuk kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan; d. lagu atau musik dengan atau tanpa teks; e. drama atau drama musikal, tari, koreografi, pewayangan, dan pantomim; f. seni rupa dalam segala bentuk seperti seni lukis, gambar, seni ukir, seni kaligrafi, Bagian Keempat seni pahat, seni

Pasal 9 Jika suatu badan hukum mengumumkan bahwa Ciptaan berasal dari padanya dengan tidak menyebut seseorang sebagai Penciptanya, badan hukum tersebut dianggap sebagai Penciptanya, kecuali jika terbukti sebaliknya.

Bagian Ketiga Hak Cipta atas Ciptaan yang Penciptanya Tidak Diketahui 1. Jika suatu Ciptaan tidak diketahui Penciptanya dan Ciptaan itu belum Pasal 10 diterbitkan, Negara 1. Negara memegang Hak memegang Hak Cipta atas Cipta atas karya peninggalan Ciptaan tersebut untuk prasejarah, sejarah, dan kepentingan Penciptanya. benda budaya nasional 2. lainnya. diterbitkan tetapi tidak 2. Negara memegang Hak diketahui Penciptanya atau Cipta atas folklor dan hasil pada Ciptaan tersebut hanya kebudayaan rakyat yang tertera nama samaran menjadi milik bersama, Penciptanya, Penerbit seperti cerita, hikayat, memegang Hak Cipta atas dongeng, legenda, babad, Ciptaan tersebut untuk lagu, kerajinan tangan, kepentingan Penciptanya. koreografi, tarian, kaligrafi, 3. dan karya seni lainnya. diterbitkan tetapi tidak 3. Untuk mengumumkan atau diketahui Penciptanya memperbanyak Ciptaan dan/atau Penerbitnya, tersebut pada ayat (2), orang Negara memegang Hak yang bukan warga negara Cipta atas Ciptaan tersebut Indonesia harus terlebih untuk kepentingan dahulu mendapat izin dari Penciptanya. instansi yang terkait dalam masalah tersebut. Jika suatu Ciptaan telah Jika suatu Ciptaan telah

Ciptaan yang Dilindungi

patung, kolase, dan seni terapan; g. h. i. j. k. l. arsitektur; peta; seni batik; fotografi;

d.

putusan pengadilan atau penetapan hakim; atau

disebutkan secara lengkap.

e.

keputusan badan arbitrase atau keputusan badan-badan sejenis lainnya.

Pasal 15 Dengan syarat bahwa sumbernya harus disebutkan atau dicantumkan, tidak dianggap sebagai pelanggaran Hak Cipta:

Bagian Kelima sinematografi; terjemahan, tafsir, saduran, bunga rampai, database, dan karya lain dari hasil pengalihwujudan. 2. Ciptaan sebagaimana dimaksud dalam huruf l dilindungi sebagai Ciptaan tersendiri dengan tidak mengurangi Hak Cipta atas Ciptaan asli. 3. Perlindungan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2), termasuk juga semua Ciptaan yang tidak atau belum diumumkan, tetapi sudah merupakan suatu bentuk kesatuan yang nyata, yang memungkinkan Perbanyakan hasil karya itu. b. a. Pengumuman dan/atau Pasal 14 Tidak dianggap sebagai pelanggaran Hak Cipta: Pembatasan Hak Cipta

a.

penggunaan Ciptaan pihak lain untuk kepentingan pendidikan, penelitian, penulisan karya ilmiah, penyusunan laporan, penulisan kritik atau tinjauan suatu masalah dengan tidak

Perbanyakan lambang merugikan kepentingan yang Negara dan lagu kebangsaan wajar dari Pencipta; menurut sifatnya yang asli; b. Pengumuman dan/atau lain, baik seluruhnya Perbanyakan segala sesuatu maupun sebagian, guna yang diumumkan dan/atau keperluan pembelaan di diperbanyak oleh atau atas dalam atau di luar nama Pemerintah, kecuali Pengadilan; apabila Hak Cipta itu dinyatakan dilindungi, baik dengan peraturan perundangundangan maupun dengan pernyataan pada Ciptaan itu sendiri atau ketika Ciptaan itu diumumkan dan/atau c. pengambilan Ciptaan pihak lain, baik seluruhnya maupun sebagian, guna keperluan: i. ceramah yang sematamata untuk tujuan pendidikan dan ilmu pengetahuan; atau ii. pertunjukan atau pementasan yang tidak dipungut bayaran dengan ketentuan tidak merugikan kepentingan yang pengambilan Ciptaan pihak

Pasal 13 Tidak ada Hak Cipta atas: c. a. hasil rapat terbuka lembagalembaga Negara; b. peraturan perundangundangan; c. pidato kenegaraan atau pidato pejabat Pemerintah;

diperbanyak; atau Pengambilan berita aktual baik seluruhnya maupun sebagian dari kantor berita, Lembaga Penyiaran, dan surat kabar atau sumber sejenis lain, dengan ketentuan sumbernya harus

wajar dari Pencipta;

pendidikan, ilmu pengetahuan, serta kegiatan

sendiri atau melaksanakan sendiri kewajiban sebagaimana dimaksud dalam huruf a; c. menunjuk pihak lain untuk melakukan penerjemahan dan/atau Perbanyakan Ciptaan tersebut dalam hal Pemegang Hak Cipta tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana dimaksud dalam huruf b. 2. Kewajiban untuk menerjemahkan sebagaimana dim aksud pada ayat (1), dilaksanakan setelah lewat jangka waktu 3 (tiga) tahun sejak diterbitkannya Ciptaan di bidang ilmu pengetahuan dan sastra selama karya tersebut belum pernah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. 3. Kewajiban untuk memperbanyak sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan setelah lewat jangka waktu:

a.

Perbanyakan suatu Ciptaan bidang ilmu pengetahuan, seni, dan sastra dalam huruf braille guna keperluan para tunanetra, kecuali jika Perbanyakan itu bersifat komersial;

penelitian dan pengembangan, terhadap Ciptaan dalam bidang ilmu pengetahuan dan sastra, Menteri setelah mendengar pertimbangan Dewan Hak Cipta dapat: a. mewajibkan Pemegang Hak Cipta untuk melaksanakan sendiri penerjemahan dan/atau Perbanyakan Ciptaan tersebut di wilayah Negara Republik Indonesia dalam waktu yang ditentukan; b. mewajibkan Pemegang Hak Cipta yang bersangkutan untuk memberikan izin kepada pihak lain untuk menerjemahkan dan/atau memperbanyak Ciptaan tersebut di wilayah Negara Republik Indonesia dalam waktu yang ditentukan dalam hal Pemegang Hak Cipta

b.

Perbanyakan suatu Ciptaan selain Program Komputer, secara terbatas dengan cara atau alat apa pun atau proses yang serupa oleh perpustakaan umum, lembaga ilmu pengetahuan atau pendidikan, dan pusat dokumentasi yang nonkomersial semata mata untuk keperluan aktivitasnya;

c.

perubahan yang dilakukan berdasarkan pertimbangan pelaksanaan teknis atas karya arsitektur, seperti Ciptaan bangunan;

d.

pembuatan salinan cadangan suatu Program Komputer oleh pemilik Program Komputer yang dilakukan semata mata untuk digunakan sendiri.

Pasal 16 1. Untuk kepentingan

yang bersangkutan tidak melaksanakan

sebagaimana dimaksud pada a. 3 (tiga) tahun sejak diterbitkannya buku di bidang matematika dan ilmu pengetahuan alam dan buku itu belum pernah diperbanyak di wilayah Negara Republik Indonesia; b. 5 (lima) tahun sejak diterbitkannya buku di bidang ilmu sosial dan buku itu belum pernah diperbanyak di wilayah Negara Republik Indonesia; c. 7 (tujuh) tahun sejak diumumkannya buku di bidang seni dan sastra dan buku itu belum pernah diperbanyak di wilayah Negara Republik Indonesia. 1. Pasal 18 Pasal 17 Pemerintah melarang Pengumuman setiap Ciptaan yang bertentangan dengan kebijaksanaan Pemerintah di bidang agama, pertahanan dan keamanan Negara, kesusilaan, serta ketertiban umum setelah mendengar pertimbangan Dewan Hak Cipta. 6. ayat (1) huruf b dan huruf c disertai pemberian imbalan yang besarnya ditetapkan dengan Keputusan Presiden. Ketentuan tentang tata cara pengajuan Permohonan untuk menerjemahkan dan/atau memperbanyak sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ayat (2), ayat (3), dan ayat (4) diatur lebih lanjut dengan Keputusan Presiden. 2.

yang layak. Lembaga Penyiaran yang mengumumkan Ciptaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berwenang mengabadikan Ciptaan itu semata-mata untuk Lembaga Penyiaran itu sendiri dengan ketentuan bahwa untuk penyiaran selanjutnya, Lembaga Penyiaran tersebut harus memberikan imbalan yang layak kepada Pemegang Hak Cipta yang bersangkutan.

Bagian Keenam Hak Cipta atas Potret

Pasal 19 1. Untuk memperbanyak atau mengumumkan Ciptaannya, Pemegang Hak Cipta atas

Pengumuman suatu Ciptaan Potret seseorang harus yang diselenggarakan oleh terlebih dahulu mendapatkan Pemerintah untuk izin dari orang yang dipotret, kepentingan nasional melalui atau izin ahli warisnya dalam

4.

Penerjemahan atau Perbanyakan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) hanya dapat digunakan untuk pemakaian di dalam wilayah Negara Republik Indonesia dan tidak untuk diekspor ke wilayah Negara lain.

radio, televisi dan/atau jangka waktu 10 (sepuluh) sarana lain dapat dilakukan tahun setelah orang yang dengan tidak meminta izin dipotret meninggal dunia. kepada Pemegang Hak Cipta 2. dengan ketentuan tidak gambar 2 (dua) orang atau merugikan kepentingan yang lebih, untuk Perbanyakan wajar dari Pemegang Hak atau Pengumuman setiap Cipta, dan kepada Pemegang orang yang dipotret, apabila Hak Cipta diberikan imbalan Pengumuman atau Jika suatu Potret memuat

5.

Pelaksanaan ketentuan

Perbanyakan itu memuat juga orang lain dalam Potret itu, Pemegang Hak Cipta harus terlebih dahulu mendapatkan izin dari setiap orang dalam Potret itu, atau izin ahli waris masing-masing dalam jangka waktu 10 (sepuluh) tahun setelah yang dipotret meninggal dunia.

ahli warisnya apabila orang yang dipotret sudah meninggal dunia.

kepada pihak lain, kecuali dengan persetujuan Pencipta atau dengan persetujuan ahli

Pasal 21 Tidak dianggap sebagai pelanggaran Hak Cipta, pemotretan untuk diumumkan atas seorang Pelaku atau lebih dalam suatu pertunjukan umum walaupun yang bersifat komersial, kecuali dinyatakan lain oleh orang yang berkepentingan.

warisnya dalam hal Pencipta telah meninggal dunia. 3. Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) berlaku juga terhadap perubahan judul dan anak

3.

Ketentuan dalam Pasal ini hanya berlaku terhadap Potret yang dibuat: a. atas permintaan sendiri dari orang yang dipotret; b. atas permintaan yang dilakukan atas nama orang yang dipotret; atau c. untuk kepentingan orang yang dipotret.

Pasal 22 Untuk kepentingan keamanan umum dan/atau untuk keperluan proses peradilan pidana, Potret seseorang dalam keadaan bagaimanapun juga dapat diperbanyak dan diumumkan oleh instansi yang berwenang.

judul Ciptaan, pencantuman dan perubahan nama atau nama samaran Pencipta. 4. Pencipta tetap berhak mengadakan perubahan pada

Pasal 20 Pemegang Hak Cipta atas Potret tidak boleh mengumumkan potret yang dibuat:

Pasal 23 Kecuali terdapat persetujuan lain antara Pemegang Hak Cipta dan pemilik Ciptaan fotografi, seni lukis, gambar, arsitektur, seni pahat dan/atau hasil seni lain, pemilik berhak tanpa persetujuan Pemegang Hak Cipta untuk mempertunjukkan Ciptaan di dalam suatu pameran untuk umum atau memperbanyaknya dalam satu katalog tanpa mengurangi ketentuan Pasal 19 dan Pasal 20 apabila hasil karya seni tersebut berupa Potret.

Ciptaannya sesuai dengan kepatutan dalam masyarakat.

Pasal 25 1. Informasi elektronik tentang informasi manajemen hak Pencipta tidak boleh ditiadakan atau diubah. 2. Ketentuan lebih lanjut sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur dengan Peraturan Pemerintah.

Bagian Ketujuh Hak Moral

a.

tanpa persetujuan dari orang yang dipotret; Pasal 24 1. Pencipta atau ahli warisnya berhak menuntut Pemegang Hak Cipta supaya nama Pencipta tetap dicantumkan dalam Ciptaannya. 1.

b.

tanpa persetujuan orang lain atas nama yang dipotret; atau

Pasal 26 Hak Cipta atas suatu Ciptaan tetap berada di tangan Pencipta selama kepada pembeli Ciptaan itu tidak diserahkan seluruh Hak Cipta dari Pencipta itu. 2. Hak Cipta yang dijual untuk

c.

tidak untuk kepentingan yang dipotret,

apabila Pengumuman itu bertentangan dengan kepentingan yang wajar dari orang yang dipotret, atau dari salah seorang 2. Suatu Ciptaan tidak boleh diubah walaupun Hak Ciptanya telah diserahkan

seluruh atau sebagian tidak dapat dijual untuk kedua kalinya oleh penjual yang sama. 3. Dalam hal timbul sengketa antara beberapa pembeli Hak Cipta yang sama atas suatu Ciptaan, perlindungan diberikan kepada pembeli yang lebih dahulu memperoleh Hak Cipta itu. 1.

ayat (1) diatur dengan Peraturan Pemerintah 2. BAB III MASA BERLAKU HAK CIPTA

Pencipta meninggal dunia.

Untuk Ciptaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) yang dimiliki oleh 2 (dua) orang atau lebih, Hak Cipta berlaku selama hidup Pencipta yang

Pasal 29 Hak Cipta atas Ciptaan:

meninggal dunia paling akhir a. buku, pamflet, dan dan berlangsung hingga 50 semua hasil karya tulis (lima puluh) tahun lain; sesudahnya. b. drama atau drama musikal, tari, Pasal 30 1. Hak Cipta atas Ciptaan: a. b. c. d. d. seni batik; e. karya hasil pengalihwujudan, berlaku selama 50 (lima puluh) tahun sejak pertama kali diumumkan. lagu atau musik dengan atau tanpa teks; f. g. arsitektur; ceramah, kuliah, pidato dan Ciptaan sejenis lain; h. i. j. alat peraga; peta; terjemahan, tafsir, saduran, dan bunga rampai, berlaku selama hidup 3. 2. Hak Cipta atas perwajahan karya tulis yang diterbitkan berlaku selama 50 (lima puluh) tahun sejak pertama kali diterbitkan. Hak Cipta atas Ciptaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) Pasal ini serta Pasal 29 ayat (1) yang dimiliki atau dipegang oleh suatu badan hukum berlaku Program Komputer; sinematografi; fotografi; database; dan

Bagian Kedelapan Sarana Kontrol Teknologi c. Pasal 27 Kecuali atas izin Pencipta, sarana kontrol teknologi sebagai pengaman hak Pencipta tidak diperbolehkan dirusak, ditiadakan, atau dibuat tidak berfungsi. koreografi; segala bentuk seni rupa, seperti seni lukis, seni pahat, dan seni patung;

Pasal 28 1. Ciptaan ciptaan yang menggunakan sarana produksi berteknologi tinggi, khususnya di bidang cakram optik (optical disc), wajib memenuhi semua peraturan perizinan dan persyaratan produksi yang ditetapkan oleh instansi yang berwenang. 2. Ketentuan lebih lanjut mengenai sarana produksi berteknologi tinggi yang

e.

Pencipta dan terus memproduksi cakram optik berlangsung hingga 50 (lima sebagaimana diatur pada puluh) tahun setelah

selama 50 (lima puluh) tahun sejak pertama kali diumumkan.

atas Ciptaan yang terdiri atas 2 (dua) jilid atau lebih, demikian pula ikhtisar dan berita yang diumumkan

dimulai sejak 1 Januari untuk tahun berikutnya setelah Ciptaan tersebut diumumkan, diketahui oleh umum, diterbitkan, atau setelah Pencipta meninggal dunia.

Pasal 31 1. Hak Cipta atas Ciptaan yang dipegang atau dilaksanakan oleh Negara berdasarkan: a. Pasal 10 ayat (2) berlaku tanpa batas waktu; b. Pasal 11 ayat (1) dan ayat (3) berlaku selama 50 (lima puluh) tahun sejak Ciptaan tersebut pertama kali diketahui umum. 2. Hak Cipta atas Ciptaan yang dilaksanakan oleh Penerbit berdasarkan Pasal 11 ayat (2) berlaku selama 50 (lima puluh) tahun sejak Ciptaan tersebut pertama kali diterbitkan. b. a.

secara berkala dan tidak bersamaan waktunya, setiap jilid atau ikhtisar dan berita itu masing masing dianggap sebagai Ciptaan tersendiri.

BAB IV PENDAFTARAN CIPTAAN

Pasal 33 Jangka waktu perlindungan bagi hak Pencipta sebagaimana dimaksud dalam:

Pasal 35 1. Direktorat Jenderal menyelenggarakan

Pasal 24 ayat (1) berlaku tanpa batas waktu; Pasal 24 ayat (2) dan ayat (3) berlaku selama berlangsungnya jangka waktu Hak Cipta atas Ciptaan yang bersangkutan, kecuali untuk pencantuman dan perubahan nama atau nama samaran Penciptanya. 2.

pendaftaran Ciptaan dan dicatat dalam Daftar Umum Ciptaan. Daftar Umum Ciptaan tersebut dapat dilihat oleh setiap orang tanpa dikenai biaya.

(3) Setiap orang dapat memperoleh Pasal 34 Tanpa mengurangi hak Pencipta atas jangka waktu perlindungan Hak Cipta yang dihitung sejak lahirnya suatu Ciptaan, penghitungan jangka waktu perlindungan bagi Ciptaan yang dilindungi: untuk dirinya sendiri suatu petikan dari Daftar Umum Ciptaan tersebut dengan dikenai biaya. (4) Ketentuan tentang pendaftaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak merupakan kewajiban untuk mendapatkan Hak Cipta.

Pasal 32 1. Jangka waktu berlakunya Hak Cipta atas Ciptaan yang diumumkan bagian demi bagian dihitung mulai tanggal Pengumuman bagian yang terakhir. 2. Dalam menentukan jangka waktu berlakunya Hak Cipta

a.

selama 50 (lima puluh) Pasal 36 tahun; Pendaftaran Ciptaan dalam Daftar

b.

selama hidup Pencipta dan terus berlangsung hingga 50 (lima puluh) tahun setelah Pencipta meninggal dunia,

Umum Ciptaan tidak mengandung arti sebagai pengesahan atas isi, arti, maksud, atau bentuk dari Ciptaan yang didaftar.

Pasal 37 (1) Pendaftaran Ciptaan dalam Daftar Umum Ciptaan dilakukan atas Permohonan yang diajukan oleh Pencipta atau oleh Pemegang Hak Cipta atau Kuasa. (2) Permohonan diajukan kepada Direktorat Jenderal dengan surat rangkap 2 (dua) yang ditulis dalam bahasa Indonesia dan disertai contoh Ciptaan atau penggantinya dengan dikenai biaya. (3) Terhadap Permohonan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Direktorat Jenderal akan memberikan keputusan paling lama 9 (sembilan) bulan terhitung sejak tanggal diterimanya Permohonan secara lengkap. (4) Kuasa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah konsultan yang terdaftar pada Direktorat Jenderal. (5) Ketentuan mengenai syaratsyarat dan tata cara untuk dapat diangkat dan terdaftar sebagai konsultan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) diatur lebih lanjut dalam Peraturan Pemerintah. (6) Ketentuan lebih lanjut tentang syarat dan tata cara Permohonan ditetapkan dengan Keputusan Presiden. Pasal 38 Dalam hal Permohonan diajukan oleh lebih dari seorang atau suatu badan hukum yang secara bersamasama berhak atas suatu Ciptaan, Permohonan tersebut dilampiri salinan resmi akta atau keterangan tertulis yang membuktikan hak tersebut.

Pasal 39 Dalam Daftar Umum Ciptaan dimuat, antara lain: a. nama Pencipta dan Pemegang Hak Cipta; b. tanggal penerimaan surat Permohonan; c. tanggal lengkapnya persyaratan menurut Pasal 37; dan d. nomor pendaftaran Ciptaan. Pasal 40

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 38. (2) Pendaftaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diumumkan dalam Berita Resmi Ciptaan oleh Direktorat Jenderal. Pasal 41 (1) (1) Pendaftaran Ciptaan dianggap telah dilakukan pada saat diterimanya Permohonan oleh Direktorat Jenderal dengan lengkap menurut Pasal 37, atau pada saat diterimanya Permohonan dengan lengkap menurut Pasal 37 dan Pasal 38 jika Permohonan diajukan oleh lebih dari seorang atau satu badan hukum (2) Pemindahan hak tersebut dicatat dalam Daftar Umum Ciptaan atas permohonan tertulis dari kedua belah pihak atau dari Pemindahan hak atas pendaftaran Ciptaan, yang terdaftar menurut Pasal 39 yang terdaftar dalam satu nomor, hanya diperkenankan jika seluruh Ciptaan yang terdaftar itu dipindahkan haknya kepada penerima hak.

penerima hak dengan dikenai biaya. (3) Pencatatan pemindahan hak tersebut diumumkan dalam Berita Resmi Ciptaan oleh Direktorat Jenderal. Pasal 42 Dalam hal Ciptaan didaftar menurut Pasal 37 ayat (1) dan ayat (2) serta Pasal 39, pihak lain yang menurut Pasal 2 berhak atas Hak Cipta dapat mengajukan gugatan pembatalan melalui Pengadilan Niaga. Pasal 43 (1) Perubahan nama dan/atau perubahan alamat orang atau badan hukum yang namanya tercatat dalam Daftar Umum Ciptaan sebagai Pencipta atau

Pemegang Hak Cipta, dicatat dalam Daftar Umum Ciptaan atas permintaan tertulis Pencipta atau Pemegang Hak Cipta yang mempunyai nama dan alamat itu dengan dikenai biaya. (2) Perubahan nama dan/atau perubahan alamat tersebut diumumkan dalam Berita Resmi Ciptaan oleh Direktorat Jenderal. Pasal 44 Kekuatan hukum dari suatu pendaftaran Ciptaan hapus karena: a. penghapusan atas permohonan orang atau badan hukum yang namanya tercatat sebagai Pencipta atau Pemegang Hak Cipta; b. lampau waktu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 29, Pasal 30,

dan Pasal 31 dengan mengingat Pasal 32; c. dinyatakan batal oleh putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap. B A B

L I S E N S I P a s a l

4 5 ( 1 )

P e m e g a n g

H a

n t

C i p t a

l a i n

u k

m e

b b e r h a k e r d a s a r m e m b e r i k a n p L i s e n s i e r j a n j i a k e p a d a L i s e n p i h a u s i n s u r a t k a n

l a k s a n a k a n

p e r b u a t a n

s e b a g a i m a n a

d i m a k

s u d

a i n ,

a y a

d a l a m l i n g k P a s a l L i s 2 . ( 2 ) s K e c u a l i e b a g a i m a d i p e r j a n j i k a n p a l d d i m a k s u d n a e n s i u p

( 1 )

m e l i p u t i

s e m u a

p e r b u a t a n

s e b a g a i m a

n a

j a n

t u k

d i m a k s u d

g k a s e l w a k t u u r u h

d a l a m L i s e n P a s a l d i b 2 e r b e r l a n g s u n g b e r s e l a m a u n l a k u d a n i k a n s i

w i l a y a h

N e g a r a

R e p u b l i k

I n d o n e s i

a . ( 3 ) p e r b u K e c u a l i s e b d i p e r j a n j i k a n d i m a k l a i n , p a p e l a k s a n a a n ( 1 ) a y a t p e m b e d a s u d k e w a j i b a n d e n g a n a g a i m a n a d i s e r t a i a t a n ( 2 ) a y a t d a n

r i a n

e n e r i d i b a y a r L i s e n k e p a d a k a n

r o y a l t i

m a

k e p a d a

s i . ( 4 )

P P e m e g a n g r o H a k y a l t C i p t a y a n g o l e h w a j i p b p e o l e h i C i p t a H a k J u m l a h e m e g a n g

n e r i m a k e d u a

e s e p a k a

L i s e n s i

b e l a h

t a n

o r

p i

g a n i s a

a d a l a h

h a k

d e n

s i

b e r d a s a r k a n

g a n

p r o f

b e r p e d o m

e s i . P a s a l

k e s e p a k a t a n

a n

4 k e p a d a K e c u a k l 6

L i

d i p e r j a n j i k a n

b o l e h

s e n s i

m e l a k s a n

k e p a d a

p i h a k

l a i n ,

a k a n

s P e m e g a n g a t H a k m C i p t a e m b e r i t e t a k a n a u e n d i r i

k e t i g a

u n t u k

m e l a k s a n a k a

2 .

m u a t

p e r b u a t a n

P a s a l

k e t

4 7 (

e n t u a n

s e b a g a i m a n a

1 )

P e r j a n j i a

y a n g

d a p a t

d i m a k s u d

L i s e n s i

m e n i m b u l

d a l a m d i l a r P a s a l m e a n g

k a n

a k i b a t

y a n g

m u a t

u s a h a

m e r u g i k a n

k e t e n t u a n s e h t i d a k

p e r e k o n o m i a n

y a n g

a t

s e

m e n g a k i b

b a g a i m a n a

I n d o n e s i a

a t k a n

d i a t

p e r s

u r

d a l a m

a t a u

a i n g a

m e

p e

r a t u r a n

g a r

a k

k d a p a e t i g a , m e m p u n y a i p e r j a n j i a a k i b a t L i s e n n

p e r u n d a n g u n d a n g a n

y a n g

h u k u m

s i

w a j

b e r l a k u . ( 2 ) p i A h t e r h a d a p

i b

d i c a t a t k a

r a

s i

d i

l y w a n g

D i r e k t o r a t

a j i b

m e

m e n o l a

m u a t

k e t

J e n d e r a l . ( 3 )

p e n c a t a t a n

e n t u a n

s e b a

D i r e k t o r a t

p e r j a n j i a n

g a i m a n a

d i m

J e n d e

L i s e n

a k s u d

g p a d a e n a i

n g a n

K a y a t p e n c a ( 1 ) . ( 4 ) p e K e t e n t u a n L l e b i h i s e n s i l a n j u t d i a t u r m e n d e C I P H A K D E W A N V I r j a n j i a n t a t a n P r e s i d e n . B A B e p u t u s a n

T A

m P a s a l e m b e r i 4 8 ( 1 ) p e U n t u k n y u l u h m e m b a n t u p e P e m e r i n t a h m b i m b i n g a n d a n a n k a n

p e m b i n a a n

H a k

C i p t a ,

d i b e n t u k

D e w a n

H a k

d a l a

s e r t C i p

t a . ( 2 )

a s

d w a k i a n g p e m e r i n t a h m a s y a r a w a k i k a t g o t a a n

K e a n g g o t a a n

D e w a n

H a k

y a

o r

n g

C i p t a

g a n i s a m e m i l i k i p r o f e k o m p e t

t e r d i r i

s i

a t

s i

e n s i

i b e r h

( 3 )

K e t e n t u a n

d i

e n t

b i d a n g

i k a n

o l l e b i P h

H a k

e h

C i p t a ,

r e s i d e n l a n j u t

y a n g a t a s d i a n g k a t M e n d a n t e r i d . f u u s u l t u g a s , m e n g e n a i

n g s i ,

a k t i

r a n

P D e m e r i n H a k t a h .

s u s u n a n ,

e w a n

t a t a

C i p t a

( 4 )

B i

k e r j a , d i t e t a p e m b i a y a a n , d e n g a n p k a n

a y a

u n t u k

D e w a n

H a

m a s a

P e r a t

C i p t

a n

l a k

s e b a g a i m a n a a n g g d i m a k s u d b e l a p a d a d a y a t e p a r t ( 3 ) e m e n d i b e b a n k m e y a n g n j a a r a n k e p a d a

u k a n

p e m b i n a a n

d i

b i d a n g

H a k

K e k a y a a n

I n t e

l e k t u a l . B A B

m e m i l i k i

a t a u

m e l a

h V I I e H A K k s k l T E R K A I T P a s a l m e m 4 9 ( 1 ) b e r i k a P e l a k i z i n u n t u k u s i f a k

r a n g

p i h a k

l a i n

y a n g

t a n p a

p e r s e t u

j u a n n y a

a .

r e k a m a

( 2 )

P r o d

m e m b u a t ,

s u a r a

u s e r

R d e k a m a n a n / a t a u S u g a m b a r m e m p e r t i l i k i a r a

m e m p e r b a n y a k ,

a t a u

m e n y i a r k a

u n j u k a n n y

h a k

e k s

k l u s i f

h a k

a k

d l a i a n / a t y a n g m e t a n p a n y e w a k p e r s k a r y a a n a u

u n t u k

m e m b e r i k a n

i z i n

e t u j u

a t a u

a n n y a

r e k a m a

m e l a r a n g m e m p e r b a p i n y

s u a r a

a t

a u

k i

e l a

r e k a m a n

h a k

r a n g

e k s k p i h a k

b u n y i . ( 3 )

l u s i f

l a i

u n t u

y a n g

L e m b a g a

m e m b e r t a n p a

P e n y i a r a n

i k a n p e r s i z i n e t u j u

m e m i l i

a t a u

a n n y a

m e m b u a t ,

a n g

a t a u

k a r y a t a n p a s i a r a n n y a a t m e l a u k a b e l ,

m e m p e r b a n y a k ,

d a n / a t a u

a l u i

m e l a l

t r a n

u i

s i s t e m

m e n y i a r k a n

s m i s i

d e n g a

e l e k t r o

u l

m a g n e t i k

n d u n g a n

h i t u n g a n

b l a i n . a. Pelaku, berlaku selama P a s a l 50 (lima puluh) tahun sejak karya tersebut pertama kali dipertunjukkan atau dimasukkan ke dalam media audio atau media p ( 1 ) audiovisual; b. Produser Rekaman Suara, berlaku selama 50 (lima puluh) tahun sejak karya tersebut selesai direkam; c. Lembaga Penyiaran, berlaku selama 20 (dua puluh) tahun sejak karya w a k t u kali disiarkan. ( 2 ) p e r l i P e n g siaran tersebut pertama s e b a g a i m a n e r l i n d u n g a n w a k t u a g i : j a n g k a

5 0

J a n g k a

b. karya rekaman suara selesai direkam; c. karya siaran selesai

d i m a k s u d

J disiarkan untuk pertama a n u a r i kali.

p a d a t a h u a y a t b e r ( 1 ) i k u t d i m u l a i s e t e s e j a k a. karya pertunjukan t selesai dipertunjukkan l a h : n y a n

a atau dimasukkan ke dalam n media audio atau media g g audiovisual; a

s d a l a m 7 , a l

P a s a l

P a s a l

3 ,

8 ,

P a s a l

P a s a l

4 ,

9 ,

P a s a l

P a s a l

5 ,

1 0 ,

P a s a l P a s a l 6 , 1 1 P a ,

P 1 7 , a s a l P a s a l P 1 8 , a s a l P a s a l P 2 4 , a s a l P a s a l P 2 5 , a s a l P a s a l P 2 6 , a s a l 3 6 , 3 5 , 2 8 , 2 7 ,

P a s a l P 4 2 , a s a l P a s a l P 4 3 , a s a l P a s a l P 4 4 , a s a l P a s a l P 4 5 , a s a l P a s a l 5 3 , 5 2 , 4 8 , 4 7 , 4 6 ,

P 5 8 , a s a l P a s a l P 5 9 , a s a l P a s a l P 6 0 , a s a l P a s a l P 6 1 , a s a l P a s a l P 6 2 , a s a l 6 6 , 6 5 , 6 4 , 6 3 ,

P a s a l

t i s

m u

7 5 ,

t a n d

P a s a l

i s

t e r

7 6 ,

h a d a

d a n

H a

P a s a l

T e r k

7 7

a i t

b e r l a k u

. B A B

V I I

m u t a

a d m i n i s t r a s i

a m

U n d a n g u n d

H a k

a n g

C i p t a

i n i

d i

s e b a g a i m a n a

l a k s a n a k a n

o d i a t u r D i r d a l e k t l e h

n y e l e n g g a r a k a n

i n f o r m a s i

H a k

s i s t e m C i p t a

j a r i n g a n

y a n g

b e r s

d o k u m e n t a s i

i f a t

n a s i o n a

d a

l ,

I C i p t a B I A Y s e l u a s P a s a l m u n g k i n U k e p a d a s e m a s y a r a k a t . B A B p e n g a j u a n t i a p n t u k 5 4 ( 1 ) A X

t a a n ,

a t a n

p p e n c a t a t a n n a p e n g a l i h a n d a n / a t a u H a k a l a C i p t a , p e p e n c a t n c a t a t m a t , m a e r u b a h a n

i b ,

a n g -

s e r t a

u n d a n g

l a i n l a i n d i k e n y a n g b i d i t e n t u k a n b e d a l a m s a r n y a U n d d i y a n g a y a a i i n i

n t u a n

k a

w a k

l e b i h

t u ,

d a

l a n j u t

t a t a

m e n g e n a i

c a r a

p e m b

p e r s y a r a t a n ,

a y a r a n

b i a y a

j a n g

s e b a

K e p u t u s a n

n g a n

p e r s e

P r e s i d e n . ( 3 )

t u j u a n

M e n t e r

D i r e k t o r a t

d a n

M e n t e

J e n d e r a l

r i

K e u a n g

d e

a n

r i

a n

b i a y a

a y a t

( s e b a g a i m a n a b e r d a s a r k d i m a k s u d p e r u n d p a d a a n g u a y a t n d a n g ( 1 ) y d a a n a n 2 )

5 5 P e n y e r a h a n

e p a d a

p i h a k

l H a k a i n

C i p t a

t i d a k

a t a s

m e n g u

s e l u r u h

r a n g i

h a

C i p t a a n

P e n c i p

p a

e m e

p e r s e t u j u a n n y a :

g a n g

H a k

C i p t a

b a. meniadakan nama Pencipta yang tercantum pada Ciptaan itu; b. mencantumkan nama Pencipta pada Ciptaannya; c. mengganti atau mengubah judul Ciptaan; atau d. mengubah isi Ciptaan. P a s a l g 5 6 ( 1 ) u g a t a n m e n g a j u k a n e r h a k

g a r a n

a d a p

b H a k e n d a C i p t a n y a d i u d a n m u m k m e m i n t a a t a u a n y a n g

p e n y i t a a n

h a s i l

P e r b

t e r h

a n y a

e r h a k

m e r i n t

m e m o h o n

a h k a n

p e

k e p a d a

n y e r a h a

P e n g a d i l a n

s e l u r u h

a N i a g a s e a g a r b a g i a m e n t a u

a n

p c e r a m a h , k a p e r t e m u a n y a n g r y a , a m e r a n

i l m i a h ,

m e r u p a k a

p e r t u n j u k a n

h a s i l

p e l a

a t a

n g g

a k h i r

b e s a r

d a n

p a d a

u n t u k p i h a k m e n c e g a h h a k k e r u g i a n d i l a n y a n g g g a r , l e b i h a k n y a y a n g

n t i k a n

a n

C i p t

k e g i a t a n

a a n

a t a u

P e n g u m u m a n

b a r a n g

y a n g

d a n / a t a u m e r u p a k a P e r b a n y a k p h a s i l n

n g 5 6 H a k t i d C i p t a b e r s e b a g a i m a n a t e r h a d a d i m a k s u d C i p t a a n d a l a m y a n g p l a k u a k

P a s a l

b e r a d

e h

a n

C i p t a a n

s e n d i r i

t e r s e b u t

d a n

t i d a k

s e m a t a m a t a u u n t u k s k e p e r l u k e u a t u n t u k d i g u n a k a n

r k a i t a n

n c i p t a

a d e n g a n a h l k e g i a t a n s k o m e r s i a l . P a s a l d a p 5 8 P e a t C i p t a a n u a t u w a r i s i t a u

m e

s e b a g a i m a n a

G u g a t a n

s e b a

d i m a k s u d

g a i m a n a

d d a l a m i m a k s u P a s a l d a l a 2 4 . P a s a l 5 5 9 5 , P a s a l m d

n g g a n g

n g

s e j a

w a k t u

g u g a

9 0

t a n

( s e m b i l a n d i d a f t a r k p u l u h ) P h a r i e n g a d t e r h i t u N i i l a n d i a n

a s

P p e l a n g g a r a n N i H a k a g a . C i p t a P a d i a j u k a n m e k e p a d a n d a f t a r K e t u k a n n i t e r a ( 2 ) e n g a d i l a n

u g a t a n

t a n d a

d i a j u k a n t d a n e r t u k e p a d a y a n p e n g g u g a t d i t a n d a t d i b e r i k a o a n g a n i g l i s t e r i m a

s a m a

m e n y a

d e n g a n

m p a i k a n

t a n g g a l g u g a t a n p e n d a f t a r a n . ( 3 ) P e P a n i t e r n g a d i l a K e t u a k e p a d a

t e l a h

k t u

p a

g u g a t a n

l i n g

l a m

d i d a f t a r k a n . ( 4 )

( t i g a )

h a r i

D a l a m

s e t e l a

j a n g k a

g u g a t

w a

a n

g a t a n

e m e r i k

d a n

s a a n

m e n e t a p k a n g u g a t h a r i d i s i d a n g . ( 5 ) d a l a m S i d a n g j a n g k a p m u l a i a n a t a s

g u g a t a n

p a r a

p i h

d i d a f t a r k a n . P a s a l

a k

d i l a k u k a n

o l e h

6 1 ( 1 )

j u r u

s i

P e m a n g g i l a

t a

p a l i n g

a n . ( 2 )

a l i n g

l P u t u s a n ( a t a s s e m b i g u g a t a n p u l u h a r u s h a r d i u c a p k a n s e t e l a h i h ) l a n 9 0 a m a

i n g

K e

l a m a

t u a

M 3 0 a h k ( t i g a A p u l u h ) g u n g . ( 3 h a r i P u t a t a s u s a n ) a m a h

p e r s e t u j u a

a t a s

g u g a t

m u a t

e n d a s

s e c a r a

a r i

p u t

l e n g k a p

u s a n

t e r

p e r t i m b a n g a n

s e b u t

h a r u s

d h u k u m i u c a p k y a n g d a m l a n

n t a t e r d a p a t h a d a p

d i j a l a n k a n

p u t u s a n

t e r

t e r l e b i h

s e b u t

d i a

d a h u l u

j u k a n

s m e s k i p u n u p a u a t u

a g a i m a n a

i k a n

o l e h

d i m a k s u d s i t p a d a k e p a y a t p ( 3 ) a r a a d a a j u r u

w a j i b

p i h a k

d i s a m p a

p a l i n g

a s

t u s

g u g a t a n

a n

P e n g a

d i u c a p k a n . P a s a l

d i l a n

N i a g a

s e b a

6 2 ( 1 )

g a i m a n a

T e r h a d a p d i m a k s u d p u d

a s a s i . ( 2 )

s u d

p a d a

a P e r m o h o n a n d i a k a s a s i p s e b a g a i m a n a 1 d i m a k ( e m 4 l a m a a l i n g j u k a n ( 1 ) y a t

d i m o h o n k a n

k e p a d a

p a

k a s a s i

r a

p i h a

d i u c a p k a n

d e n g a n

m a t a u e n d a f d i b e r i t a h u k a k e p a d t a r k a n

b u t . ( 3 )

p a d a

t a n

P a n i t e r a

g g a l

p e r m

m e n d a f t a r

o h o n a n

y a n

p e r m o h o n a n

b e r s a n g k u

k a s a s i

t a n

d i a

d a

a n i

t e r i m a

t e r a

d e

t e r t u l i s

n g a n

t a n g

y a n g

g a l

y d i t a n d a t a n g a n i d e n g a n o l e h t a n g p g s a m a a n g

a d

k a s a s i

p a n i t

w a j i b

e r a

d a

m e n y a m p a i k a n

l a m

w a k t u

1 4

m e m o r i

( e m p a t

k a s a s i

b e l a s )

k e p

h a r

) s e b a g a i m a n a P a n i t e r d i m a k s u d m d a l a m e n g i r i P a s a l p 6 2 e r m a y a t o h o n a ( 2 k n m k a n w a j i b a . ( 2 )

p a d a

l i n g

a y a t

l a m a

( 1 )

( t

k e p a d a

u j u h )

h p i h a k s e t e r m o h o n m e m k a s a s i k a s p a a s o r i t e l a h a r i

d a p a t

p a n i t e

m e n g a j u k a n

r a

p a l i n g

l k o n t r a 1 4 a m a

m e m o r i

( e m p a t

k a s a s i

b e l a s )

k e p a d a

h a r i

s e

n k a s a s i p a n i t e s e b a g a i m a n a m e n d i m a k s u d y a m p a i k a n p a d a k o n t a y a t m e ( 2 ) m o r i d a k r a w a j i b r a

j u h )

m a

o l

h a r i

e h

p a

s e t e l a h

n i t e r a . (

k o n t r a

4 )

P a n i

m e m o r i

t e r a

w a

k a s a s i

j i b

m e n

d i t e r i

g i r i m k

p a d a

a s )

h M a h k a m a h s e t e l A g u n g l e w p a l i n g j a n g l a m a w a 1 4 k t u ( e m p a t s e b a g a b e l i m a k a a t a h a r i

a h

a s i

A g u n g m w a j i b e n e t a p m e m p e l a j a r i s i d b e r k a s p a l p e r k a r a l a m a k a s 7 i n g a n g h a r i k a n d a n

m a a t o l e h p e M a h k a m a h r m o h o n a n a s

A g u n g . ( 2 )

k a s a s i

m u l

S i d a n g

a i

d i l a

p e m e r i k s a a n

k u k a n

p a l i n

u s

k a s a s i

a n

a t a s

d i t e r i m a p e r m o h o n o l e h k a M a h k a m a h h a r u A g u n g . ( 3 ) d i u c a p k a P u t p n s s a s i a n

e r m o h o n a n

g . ( 4 )

P u t u

k a s a s i

s a n

a t a

d i t e r i m a

p e r m o h o

o l e h

n a n

k M a h k a m a h s e b A g u n a g a i m a s a s i

t l e n g k a p t e r p e r t i m b a n g a n d h u k u m i u c a p k y a n g d a m e n d a s a r i s i d a n g p u y l a m a n h a r u s s e b u t u s a n

A g u n g

s i

k e p

w a j i b

a d a

p a

m e n y a m p a i k a n

n i t e r a

p a l i n g

s a l i n a n 7 l a m a

p u t u s a n

( t u j u h )

k a s a

h a r i

p k a n . ( 6 ) p u t u s a n

J u r u

k a s a s

s i t a

s e b

w a j i b

a g a i m a

m e n y a m p a i k a n

n a

d i m a k s u d

p s a l i n a n a y a a d a

s i k a p a l i n g d i l a m a t e r i m 7 a s a s i

( t u j u h )

o l e h

p a n

h a r i

i t e r a

s e t e l a h

. P a s a l

6 p u t u s a n S e l a i 5

d a l a m m e n y e P a s a l l e s a i k 5 5 a n

d a n

p e r s

P a s a l

e l i s i h

5 6 ,

a n

t p a r a e r s e b p i h a k m e l d a p a t a l u i u t

t a . P a s a l

g a i m a n a

d 6 6 H a k i m a k s u d u n t u k d a l a m m e n g a j u k a n 5 5 , P a s a l

g u g a t a n

P a s a l

5 6

s e b a

d a

m e l a k u k a n

H a k

C i p t

t u n t u t a n

a . B A B

X I

p i d a n a

P E N E T A P

t e r h a d a p

A N

S E M E N T

p e l a n g g a r a

A R A

P E N G A

s a

k a n

d i r u g i k a n , diduga melanggar Hak P e n g a d i l a n pelanggaran Hak Cipta atau Hak Terkait tersebut guna menghindari N i a g a barang bukti; c. meminta kepada pihak yang merasa dirugikan, untuk memberikan bukti yang menyatakan bahwa pihak tersebut memang berhak atas Hak Cipta atau Hak Terkait, dan hak m e n e r b i t Pemohon tersebut memang sedang dilanggar. e f e k t i f d a n s e g e d a p a t r a terjadinya penghilangan termasuk tindakan importasi; b. menyimpan bukti yang berkaitan dengan d e n g a n Cipta atau Hak Terkait ke dalam jalur perdagangan, a. mencegah berlanjutnya pelanggaran Hak Cipta, khususnya mencegah masuknya barang yang p e n e t a p a n s u r a t

6 8 D a l a m

h a l

p e n e t a p a n

s e m e n t a r a

p e n g a d i l a n

h a k

u n t u k

d i d e n g a r

b a g i

p i h a k

y a n g

d i k e n a i

p e n e t a p a n

s e m e n t a r a

p e n g a d i l a n ,

h a k i m

P e n g a

a i m a n a

d i m a k s u d

d a l a m

P a s a l

6 7

h u r u f

d a n

h u

p e n g a d i l a n

t e r s e b u t . ( 2 )

A p a b i l a

d a l a m

j a n g k

a y a t

( 1 ) ,

p e n e t a p a n

s e m e n t a r a

p e n g a d i l a n

t i d a

e r a s a

d i r u g i k a n

d a p a t

m e n u n t u t

g a n t i

r u g i

k e p

t a p a n

s e m e n t a r a

t e r s e b u t . B A B

X I I

P E N Y I D I K A N

r i

S i p i l

t e r t e n t u

d i

l i n g k u n g a n

d e p a r t e m e n

y a

w e w e n a n g

k h u s u s

s e b a g a i

P e n y i d i k

s e b a g a i m a n a

p e n y i d i k a n

t i n d a. melakukan pemeriksaan a atas k kebenaran laporan atau keterangan p berkenaan dengan tindak i pidana d di bidang Hak Cipta; a n b. melakukan pemeriksaan a terhadap pihak atau badan hukum d yang diduga i melakukan tindak pidana di bidang Hak Cipta; b c. meminta keterangan i daridpihak atau badan a sehubungan hukum n dengan tindak pidana di g bidang Hak Cipta; H d. melakukan pemeriksaan a atas pembukuan, k pencatatan, dan dokumen lainC berkenaan dengan i pidana di bidang tindak p Hak Cipta; t

e. melakukan pemeriksaan di tempat tertentu yang diduga terdapat barang bukti pembukuan, pencatatan, dan dokumen lain; f. melakukan penyitaan bersama-sama dengan pihak Kepolisian terhadap bahan dan barang hasil pelanggaran yang dapat dijadikan bukti dalam perkara tindak pidana di bidang Hak Cipta; dan g. meminta bantuan ahli dalam rangka pelaksanaan tugas penyidikan tindak pidana di bidang Hak Cipta. ( 3 )

P e n y i d i k

s e b a g a i

n y i d i k a n n y a

k e p a d a

P e n y i d i k

P e j a b a t

P o l i s i

N e

h u n

1 9 8 1

t e n t a n g

H u k u m

A c a r a

P i d a n a . B A B

X I I I

s e b a g a i m a n a

d i m a k s u d

d a l a m

P a s a l

a y a t

( 1 )

n g k a t

( s a t u )

b u l a n

d a n / a t a u

d e n d a

p a l i n g

s e

d a n / a t a u

d e n d a

p a l i n g

b a n y a k

R p

5 . 0 0 0 . 0 0 0 . 0 0 0

n ,

a t a u

m e n j u a l

k e p a d a

u m u m

s u a t u

C i p t a a n

a t a

i p i d a n a

d e n g a n

p i d a n a

p e n j a r a

p a l i n g

l a m a

r a n g s i a p a

d e n g a n

s e n g a j a

d a n

t a n p a

h a k

m e m p e r

p e n j a r a

p a l i n g

l a m a

( l i m a )

t a h u n

d a n / a t a u

g a j a

m e l a n g g a r

P a s a l

1 7

d i p i d a n a

d e n g a n

p i d a n

m i l i a r

r u p i a h ) . ( 5 )

B a r a n g s i a p a

d e n g a n

s e n g a

i n g

l a m a

( d u a )

t a h u n

d a n / a t a u

d e n d a

p a l i n g

a n

t a n p a

h a k

m e l a n g g a r

P a s a l

2 4

a t a u

P a s a l

5 5

1 5 0 . 0 0 0 . 0 0 0 , 0 0

( s e r a t u s

l i m a

p u l u h

j u t a

r u p i a

p e n j a r a

p a l i n g

l a m a

( d u a )

t a h u n

d a n / a t a u

d e

s e n g a j a

d a n

t a n p a

h a k

m e l a n g g a r

P a s a l

2 7

d i

. 0 0 0 . 0 0 0 , 0 0

( s e r a t u s

l i m a

p u l u h

j u t a

r u p i a h ) .

m a

( l i m a )

t a h u n

d a n / a t a u

d e n d a

p a l i n g

b a n y a

y a n g

m e r u p a k a n

h a s i l

t i n d a k

p i d a n a

H a k

C i p t

i r a m p a s

o l e h

N e g a r a

u n t u k

d i m u s n a h k a n . ( 2 )

C i p

n g k a n

u n t u k

t i d a k

d i m u s n a h k a n . B A B

X I V

K E T E N T

g a n

d i

b i d a n g

H a k

C i p t a

y a n g

t e l a h

a d a

p a d a

g a n t i

d e n g a n

y a n g

b a r u

b e r d a s a r k a n

U n d a n g u n d

J e n d e r a l

b e r d a s a r k a n

U n d a n g u n d a n g

N o m o r

t e r a k h i r

d i u b a h

d e n g a n

U n d a n g u n d a n g

N o m o r

r l a k u

u n t u k

s e l a m a

s i s a

j a n g k a

w a. semua Ciptaan warga negara, penduduk, dan badan hukum Indonesia; b. semua Ciptaan bukan warga negara Indonesia, bukan penduduk Indonesia, dan bukan badan hukum Indonesia yang diumumkan untuk pertama kali di Indonesia; p e r l i n d u a k t u

c. semua Ciptaan bukan warga negara Indonesia, bukan penduduk Indonesia, dan bukan badan hukum Indonesia, dengan ketentuan: (i) negaranya mempunyai perjanjian bilateral mengenai perlindungan Hak Cipta dengan Negara Republik Indonesia; atau (ii) negaranya dan Negara Republik Indonesia merupakan pihak atau peserta dalam perjanjian multilateral yang sama mengenai perlindungan Hak Cipta.

Anda mungkin juga menyukai