Anda di halaman 1dari 3

BAB V KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN

5.1

Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka penulis mencoba menarik

kesimpulan sebagai berikut: 1) Pada 44 responden yang rutin minum kopi, 12 orang (27 %) tidak memiliki gangguan kognitif, 22 orang (50 %) memiliki kemungkinan gangguan kognitif, sedangkan 10 orang lainnya (23 %) memiliki gangguan kognitif. 2) Terdapat hubungan yang signifikan antara kebiasaan minum kopi dengan skor mmse pada lansia di panti sosial Tresna Werdha Pakutandang, Karitas, dan Budi Pertiwi tahun 2012. 3) Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara intensitas minum kopi dengan skor mmse pada lansia di panti sosial Tresna Werdha Pakutandang, Karitas, dan Budi Pertiwi tahun 2012. 4) Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara durasi minum kopi dengan skor mmse pada lansia di panti sosial Tresna Werdha Pakutandang, Karitas, dan Budi Pertiwi tahun 2012.

5) Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara jenis kopi dengan skor mmse pada lansia di panti sosial Tresna Werdha Pakutandang, Karitas, dan Budi Pertiwi tahun 2012. 5.2 Keterbatasan Penelitian Terbatasnya jumlah responden menjadi salah satu faktor yang menjadikan hasil bias pada penelitian ini. Selain itu banyak faktor yang mempengaruhi skor mmse juga mempengaruhi fungsi kognitif seseorang sehingga dapat menjadikan penelitian ini menjadi bias. 5.3 Saran 1) Kepada Panti Sosial Tresna Werdha Pakutandang, Karitas, dan Budi Pertiwi: a. Menyediakan kopi dan menyarankan kepada lansia untuk rutin meminum kopi selama tidak memiliki kontraindikasi. b. Melakukan upaya-upaya untuk mencegah gangguan kognitif agar para lansia dapat tetap hidup produktif seperti pelatihan atau permainan yang mengasah otak para lansia. 2) Kepada institusi pendidikan: a. Melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai manfaat kebiasaan minum kopi.

b. Melakukan penyuluhan kepada masyarakat mengenai faktor-faktor yang dapat mencegah penyakit-penyakit degeneratif agar dapat menjalani hidup yang berkualitas.

3) Kepada peneliti selanjutnya: Adanya penelitian lanjutan dengan jumlah responden yang lebih banyak untuk mengevaluasi bagaimana hubungan intensitas, durasi, dan jenis kopi dengan fungsi kognitif seseorang yang dinilai dari skor mmse.

Anda mungkin juga menyukai