BAB V ANALISA DAN PERANCANGAN 5.

1 Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Analisa ini berguna untuk merancang sistem baru dan mengadakan perubahan-perubahan pada pengolahan data, dimana pengolahan data secara manual dirubah menjadi pengolahan data secara terkomputerisasi dan mempergunakan komputer. Dengan mempergunkan komputer maka pekerjaan yang dilakukan akan lebih cepat dan tepat, sehingga informasi yang diperoleh serta perhitungan yang dilakukan tepat dan teliti. Sebagai salah satu alat yang canggih komputer dan melakukan kegiatan menyimpan, memelihara, merubah, memanggil, dan menghapus kegiatan lainnya. Langkah-langkah yang dilakukan dalam merancang sistem baru yang terkomputerisasi dalam mempelajari sistem manual yang sedang berjalan untuk mengetahui sejauh mana cara kerja sistem yang lama, sehingga dapat diketahui langkah-langkah perancangan sistem baru yang lebih baik sebelumnya. Adapun sistematika Administrasi dalam melakukan registrasi pasien berobat pada Puskesmas Rawat Inap Sidomulyo Pekanbaru sebagai berikut : 1. Pasien mengisi biodata diri pada formulir yang telah disediakan kemudian diberikan kepada petugas rekam medik 2. Petugas rekam medik memeriksa formulir dan memproses biodata pasien. 3. Setelah diproses, petugas membuat kartu berobat. 4. Setelah selesai, petugas memberikan kartu berobat kepada pasien. 5. Petugas melakukan proses pembutan laporan registrasi pasien kunjungan berobat, setelah itu petugas menyerahkan ke pimpinan. 6. Petugas rekam medik juga menyerahkan kartu rawat jalan ke bagian poliklinik (dokter) untuk di diagnosa. 7. Apabila hasil dari diagnosa tersebut, pasien mendapatakan surat rujukan, maka pasien harus melakukan rujukan. V-1

8. Apabila tidak mendapat surat rujukan, maka pasien mendapatkan resep. 9. Setelah mendapatkan resep dari polikninik, maka pasien menyerahkan resep tersebut kebagian apotik untuk proses pengeluaran obat. 10. Pasien mendapatkan obat dari apotik 11. Laporan registrasi kunjungan pasien yang telah diproses oleh petugas rekam medik diserahkan kepada pimpinan. 5.1.1 Kekurangan Sistem yang Sedang Berjalan

1. Informasi yang disampaikan belum akurat. Hal ini dikarenakan tidak ada sistem database, sehingga rentan terhadap hilangnya data.
Pasien Petugas Apotik Pimpinan 2. Informasi yang dihasilkan masihPoliklinik mempunyai tingkat kesalahan yang cukup

tinggi, karena pengolahan data masih manual, seperti perhitungan biaya. Mulai 3. Kurang efesien dalam penggunaan alat-alat tulis, seperti ballpoint,
Mengisi Biodata

penggunaan buku besar untuk data pasien yang berobat, sehingga bila terjadi kesalahan, maka alat-alat tulis tersebut tidak dapat digunakan lagi.
Data Pasien Data Pasien

Proses Data Pasien

Kartu Berobat

Kartu Berobat

Kartu Rawat Jalan

Kartu Rawat Jalan

Membuat Laporan Registrasi Kunjungan

Diagnosa

Rujukan

Rujukan

Resep

Resep

5.1.2

Bagan Alir (Flowchart) Sistem Informasi Yang Sedang Berjalan

Keluarkan Obat Laporan Registrasi Kunjungan Laporan Registrasi Kunjungan

Obat

Obat

V-2
Selesai

Gambar 5.1 Bagan Alir Sistem Informasi Pengolahan Data Pasien Yang Sedang Berjalan 5.2 Analisa Sistem Yang Diusulkan

V-3

Melihat kondisi dan kinerja sistem yang sedang berjalan dan kendala- kendala yang diakibatkannya, maka penulis melakukan perubahan Aliran Sistem yang sedang berjalan, serta melakukan penambahan atau perbaikan terhadap kebutuhan user yang belum terpenuhi, karena aliran sistem yang berjalan belum cukup dalam menghasilkan sistem informasi. Adapun sistematika Administrasi dalam melakukan registrasi pasien berobat pada Puskesmas Rawat Inap Sidomulyo Pekanbaru sebagai berikut : 1. Petugas menginputkan biodata diri pasien ke sistem untuk diproses. 2. Hasil dari proses data tersebut, maka petugas mencetak kartu berobat dan laporan pasien berobat. 3. Setelah selesai, petugas memberikan kartu berobat kepada pasien. 4. Hasil dari proses data obat,maka didapatlah laporan pasien berobat. 5. Kemudian sistem memproses data kunjungan pasien berobat. 6. Kemudian petugas menginputkan data obat dan kemudian diproses oleh sistem. 7. Kemudian petugas menginputkan laporan dan kemudian diproses oleh sistem. 8. Laporan yang dibuat yaitu laporan kunjungan pasien berobat harian dan laporan kunjungan pasien bulanan. 9. Kedua laporan tersebut akan diserahkan kepada pimpinan.

5.2.1 Bagan Alir Sistem Informasi Yang Diusulkan

V-4

Gambar 5.2 Bagan Alir Sistem Informasi Pengolahan Data Pasien Yang Diusulkan

5.3

Rancangan Sistem

V-5

Dalam merancang sistem baru, perlu diketahui beberapa hal penunjang sistem yang akan dibuat agar dapat memudahkan kita dalam pengolahan data. Perancangan dengan sistem yang baru ini dapat menghasilkan laporan (output) atau informasi yang lebih berkualitas dan tepat waktu serta akurat. 5.3.1 Context Diagram Context Diagram merupakan struktur atau garis besar dari suatu sistem. Dibawah ini dijelaskan context diagram yang menguraikan prosedur sistem informasi Pengolahan Data Pasien Berobat Puskesmas Rawat Inap Sidomulyo Pekanbaru dengan tiga entity yaitu Pasien, Admin dan Pimpinan. Ketiga entitas diatas berhubungan dalam sistem informasi pengolahan data pasien. Interaksi antar entitas ini dalam pengolahan data digambarkan melalui diagram kontek (contex diagram), seperti yang ditunjukkan pada gambar 5.4 berikut ini .

Gambar 5.4 Context Diagram Sistem Informasi Pengolahan Data Pasien Adapun uraian dari diagram context dalam sistem informasi pengolahan data pasien berobat pada Puskesmas Rawat Inap Sidomulyo, yaitu :

V-6

a. Petugas menginputkan data pasien, data obat, dan data kunjungan ke sistem untuk diproses. b. Data pasien, data obat, dan data kunjungan yang telah diproses akan menghasilkan info. c. Dari penginputan data pasien, maka dikeluarkan lah kartu berobat untuk pasien. d. Data kunjungan yang telah diinputkan oleh petugas, akan menghasilkan laporan kunjungan pasien, yaitu laporan kunjungan pasien harian dan laporan kunjungan pasien bulanan, kemudian akan diserahkan kepada pimpinan untuk divalidasi. 5.3.2 Data Flow Diagram (DFD) Data Flow Diagram (DFD) merupakan diagram alir yang menguraikan proses pengolahan data dan penyajian laporan dari sistem yang diusulkan. Data Flow Diagram yang dibuat untuk sistem informasi pengolahan data pasien berobat ini ada tiga level. 5.3.2.1 Data Flow Diagram Level 1 Pada DFD level 1 merupakan penjelasan umum mengenai bagaimana prosedur atau proses sistem informasi pengolahan data pasien berobat pada Puskesmas Rawat Inap Sidomulyo Pekanbaru, yang dapat digambarkan pada diagram berikut ini:

V-7

Gambar 5.5 Data Flow Diagram Level 1

Tabel 5.1 DFD Level 1

V-8

No Nama Proses 1. Pengolahan data pasien 2. 3. 4. Pengolahan data obat Pengolahan data obat Laporan

Deskripsi Proses input data pasien Proses input data obat Proses input data kunjungan Proses pembuatan laporan dan validasi

5.3.2.2 Data Flow Diagram Level 2 Proses 4 Pada DFD level 2, yang akan diturunkan yaitu dari proses 4 pada level 2. DFD level 2 proses 4 ini merupakan penjelasan dari pembuatan laporan kunjungan pasien, yang dapat digambarkan pada diagram berikut ini:

Gambar 5.6 Data Flow Diagram Level 2 Proses 4 Tabel 5.2 DFD Level 2 Proses 4 No Nama Proses 1. Laporan kunjungan pasien harian 2. 5.3.3 Laporan kunjungan pasien bulanan Entity Relation Diagram (ERD) Deskripsi Proses input data kunjungan Proses input data kunjungan

V-9

Pada Entity Relational Diagram ini akan nampak hubungan antara file. File dihubungkan antara satu file dengan file lainnya menggunakan kunci relasi, kunci relasi merupakan kunci utama dari masing-masing file. Model ERD adalah rincian yang merupakan representasi logika dari data pada suatu organisasi atau area bisnis tertentu. Relasi (hubungan) dari file ini.

Gambar 5.7 Entity Relational Diagram

5.4

Perancangan Tabel

V-10

Tabel-tabel yang dibutuhkan dalam perancangan ini adalah : 5.4.1 Rancangan Tabel File Pasien File Pasien adalah file yang digunakan untuk menentukan field-field apa saja yang digunakan untuk menginputkan data pasien. Nama Database Nama Tabel Field Key No Field Name 1. No_Reg 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10 . 11 . 12 . 5.4.2 Rancangan Tabel File Obat File obat adalah file yang digunakan untuk menentukan field-field apa saja yang digunakan untuk menginputkan data obat. Nama Database : Puskesmas.mdb Tgl_Reg Id_Pasien Nama_pasien Tmpt/Tgl_lahir Tgl_lahir Umur Jk Gol_darah Pekerjaan KK Alamat : Puskesmas.mdb : Pasien : NO_Reg Tabel 5.3 File Pasien Type Width Dec Text 15 Date Text Text Text Date Text Text Text Text Text Text 8 10 30 15 8 2 1 2 15 30 50 Description Nomor Registrasi Tanggal Registrasi ID Pasien Nama Pasien Tempat Lahir Tanggal Lahir Umur Jenis Kelamin Golongan Darah Pekerjaan Nama KK Alamat

V-11

Nama Tabel Field Key

: Obat : Kd_Obat Tabel 5.4 File Obat

No Field Name 1. Kd_Obat 2. 3. 4. Nm_Obat Jenis Jumlah

Type Text Text Text Text

Width 15 20 15 20

Dec i

Description Kode Obat Nama Obat Jenis Obat Jumlah Obat

5.4.3 Rancangan Tabel File Kunjungan File kunjungan adalah file yang digunakan untuk menentukan field-field apa saja yang digunakan untuk menginputkan data kunjungan. Nama Database Nama Tabel Field Key : Puskesmas.mdb : Kunjungan : NO_RM Tabel 5.5 File Kunjungan No Field Name 1. No_Rm 2. 3. 4. 5. 6 7. 8. Kunj J_Kunj Poli No_reg Diagnosa Kd_Obat Type Text Text Text Text Text Text Text Width 15 8 20 15 20 10 20 10 Dec Description Nomor Rekam Medik Tanggal Kunjungan Kunjungan Jenis Kunjungan Poliklinik Nomor Registrasi Diagnosa Kode Obat

Tgl_Kunjungan Date

V-12

5.5

Perancangan Antar Muka (Interface) Interface adalah sarana pengembangan sistem yang digunakan untuk

membuat komunikasi yang luwes, dan konsisten antara sistem dengan pemakainya. Penekanan interface meliputi tampilan yang baik, mudah dipahami, dan tombol-tombol yang familiar. Akan dijelaskan interface yang digunakan dalam aplikasi yang akan dirancang. 5.5.1 Struktur Program Struktur program merupakan tampilan pada layar yang menunjukkan bagianbagian dari program yang akan dikerjakan. Pada menu utama terdapat beberapa pilihan atau proses yang mempunyai kegiatan sendiri yang harus dikerjakan. Adapun Struktur program dari perancangan menu utama dapat dilihat pada Gambar dibawah ini.
MENU UTAMA

FILE

LAPORAN

KELUAR

Data Pasien Reg. Kunjungan Pasien

Reg. Kunjungan Pasien Bulanan Reg. Kunjungan Pasien Bulanan

Data Obat

Data Kunjungan

Pasien Berobat

Kartu Berobat

Gambar 5.8 Struktur Program 5.5.2 Desain Input Disain input merupakan suatu alat masukan data yag mana input dibutuhkan dalam proses pembuatan laporan-laporan yang diinginkan, dapat diterima dan dimengerti oleh pemakai sistem yang dimaksud dengan disain input disini adalah

V-13

input yang langsung dihubungkan dengan proses komputer yaitu input yang melalui pengentrian dengan keyboard. Adapun bentuk dari disain input yang dirancang pada sistem informasi pasien ini adalah : 5.5.2.1 Form Menu Utama Form ini akan muncul ketika sistem dijalankan

Gambar 5.9 Form Menu Utama 5.5.2.2 Form Entry Data Pasien Form entry data pasien adalah untuk menginputkan data pasien yang akan berobat pada Puskesmas Rawat Inap Sidomulyo Pekanbaru.

ENTRY DATA PASIEN

Nomor Registrasi Tanggal Registrasi ID Pasien Nama Pasien Tempat Lahir Tanggal Lahir

: : : : : :

X(15)

Jenis Kelamin Umur Gol.Darah Nama KK Pekerjaan Alamat

: : : : : :

X(10)

dd-MMMM-YYYY X(15)

9(2)

X(2) X(30) X(15) X(50)

X(30) X(15) dd-MMMM-YYYY

SAVE

EDIT

CANCEL

EXIT

V-14

Gambar 5.10 Tampilan Entry Data Pasien 5.5.2.3 Form Entry Data Obat Form entry data obat adalah untuk menginputkan data obat pada Puskesmas Rawat Inap Sidomulyo Pekanbaru.

Gambar 5.11 Tampilan Entry Data Pasien 5.5.2.4 Form Entry Data Kunjungan Form entry data kunjungan adalah untuk menginputkan data pasien yang berkunjung ke Puskesmas.
ENTRY DATA KUNJUNGAN

Nomor RM Tanggal Kunjungan NO. Registrasi ID Pasien Nama Pasien Kunjungan Jenis Kunjungan Poliklinik Kode Obat Nama Obat Diagnosa

: : : : : : : : : : :

X(15)

dd-MMMM-YYYY X(15)

X(10) X(30) X(10)

X(10)

X(20) X(10) X(20) X(20)

SAVE

EDIT

CANCEL

EXIT

V-15

Gambar 5.12 Tampilan Entry Data Kunjungan 5.5.3 Desain Output Tujuan utama dari disain output adalah menghasilkan suatu bentuk keluaran yang efektif, mudah dipahami, cepat dan tepat waktu, dengan kata lain hasil keluaran yang dihasilkan haruslah memudahkan bagi setiap unsur yang terlibat atau yang menggunakannya. Suatu sistem informasi yang baik adalah sistem yang dapat menghasilkan keluaran yang mudah dipahami, terinci dan bebas dari kesalahan perhitungan. Berdasarkan disain global dan kebutuhan sistem yang ada maka dirancang beberapa bentuk laporan yang akan diberikan kepada pimpinan. Adapun bentuk laporan yang dihasilkan pada sistem pengolahan data pasien ini adalah: 1. Laporan Data Pasien Berobat

Gambar 5.13 Tampilan Laporan Data Pasien Berobat

V-16

2.

Laporan Registrasi Kunjungan Harian

Gambar 5.14 Tampilan Laporan Registrasi Kunjungan Harian 3. Laporan Registrasi Kunjungan Bulanan

V-17

Gambar 5.15 Tampilan Laporan Registrasi Kunjungan Bulanan 4. Kartu Berobat

Gambar 5.16 Tampilan Kartu Berobat

V-18