Analisis Numerik Lanjut Tm1
Analisis Numerik Lanjut Tm1
BAB 0. PENDAHULUAN
Beberapa contoh masalah dan metode numerik: Menyelesaikan persamaan f(x) = 0 atau x = g(x) Metode Bagi - D ua, Metode Newton, Teorema Titik Tetap Menghitung integral tentu Aturan Trapesium, Aturan Simpson Menyelesaikan SPL Ax = b Metode Eliminasi Gauss Menyelesaikan Masalah Nilai Awal y = f(x,y), y(x0) = y0 Metode Euler, Metode Runge - K utta Menghampiri (nilai) fungsi Teorema Taylor, Metode Kuadrat Terkecil, Interpolasi Polinom, Deret Fourier, Wavelet (Analisis Multi Resolusi)
Pengetahuan yang diperlukan: Analisis Real: bilangan real, barisan, fungsi, limit, turunan, dan integral Analisis Fungsional: ruang norm, ruang hasil kali dalam, ruang fungsi C[a,b], Lp, dan lain-lain Analisis Fourier: deret dan transformasi Fourier, basis ortonormal, proyeksi ortogonal
x x0
f ( t , y ( t )) dt
x x0
f ( t , y n ( t )) dt
Tentukan h > 0 (sbg ukuran langkah) Tulis xn = x0 + n.h, yn = y(xn) Hitung (secara rekursif): yn+1 = y0 + h/6.[kn,1 + 2.kn,2 + 2.kn,3 + kn,4] dengan kn,1 = f(xn,yn) kn,2 = f(xn+h/2,yn+h/2.kn,1) kn,3 = f(xn+h/2,yn+h/2.kn,2) kn,4 = f(xn+h,yn+h.kn,3).
Diberikan data n titik (x1,y1), (x2,y2), , (xn, yn), tentukan persamaan garis lurus y = mx + c yg merupakan hampiran terbaik untuk data tsb. Secara aljabar, masalah ini setara dengan menentukan proyeksi ortogonal vektor y = (y1, , yn) terhadap bidang yang direntang oleh vektor x = (x1, , xn) dan e = (1, , 1). Bila y* adalah proyeksi ortogonalnya, maka galatnya adalah || y* - y ||2.
Buku Rujukan: Atkinson & Han, Theoretical Numerical Analysis, Springer 2001.