Patofisiologi

Sinus paranasal memiliki dinding kaku dengan ostia relatif kecil untuk pertukaran gas dan transport mukus. Hukum gas fisik, terutama Hukum Boyle, berlaku untuk ruang ini. Hukum Boyle menyatakan bahwa pada suhu konstan, volume gas berbanding terbalik dengan tekanan yang diletakkan di atasnya.

Untuk menunjukkan bagaimana Hukum Boyle mempengaruhi sinus, mempertimbangkan kasus individu dengan sinus yang normal terkena perubahan tekanan saat berada di dalam sebuah pesawat tanpa tekanan. Sebagai transisi individu ketinggian yang lebih tinggi, tekanan sekitarnya menurun rongga sinus, dan udara pada sinus mengembang dan menyetarakan melalui ostium alami. Setelah keturunan, tekanan udara meningkat, udara dalam kontrak sinus, dan udara bergerak ke dalam rongga sinus, mencegah gradien tekanan dari berkembang.

Sekarang perhatikan penerbangan yang sama pada seseorang yang mengalami infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) dengan edema jaringan dan sekresi menghalangi sinus ostia alami. Pada individu ini, edema jaringan dan puing-puing tidak akan membiarkan pemerataan tekanan gratis. Sekali lagi, sebagai individu bergerak naik di ketinggian, penurunan tekanan ambien, dan volume dalam rongga sinus meningkat. Sebuah tekanan positif berkembang dalam sinus. Dengan tekanan positif, edema jaringan secara bertahap menurun cukup untuk memungkinkan kotoran dan udara untuk melarikan diri ostium alami. Tekanan udara kemudian menyetarakan. Ketika individu turun, peningkatan tekanan ambien. Tekanan tidak bisa menyamakan seluruh rongga hidung dengan sinus karena penyumbatan pada ostium. Volume udara menurun di rongga sinus, menciptakan tekanan negatif.

Pada titik ini, kondisi ada di mana volume sinus harus diisi jika gradien tekanan untuk dihilangkan. Pada kasus ringan sampai sedang, pembengkakan pembuluh darah dan edema submukosa umum terjadi. Seiring waktu, transudate dan lendir mengisi volume, mengurangi tekanan negatif dan gejala penurunan. Dalam kasus yang parah, terutama dengan onset cepat, sinus mukosa adalah dilucuti dari tulang yg terletak di bawah, mengakibatkan sakit parah dan pembentukan hematoma

border of maxillary sinus, * - maxillary sinus ostium, U - uncinate process, E ethmoid sinuses, IT- inferior turbinate, MT- middle turbinate, S - septum, C concha bullosa