TUGAS

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Mata Pelajaran Kimia SMA Kelas X Semester 2 Mata Kuliah : Microteaching Dosen Pembimbing : Agung Nugroho C S, S. Pd, M. Sc Dra. Tri Redjeki, MS

Disusun Oleh : Lian Kusumaningrum (K 3309056)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2012

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas Semester Materi Submateri Pertemuan keAlokasi Waktu Standar Kompetensi

: SMA : Kimia :X : Genap : Stoikiometri : Pereaksi Pembatas :1 : 1 x 15 menit : 2. Mendeskripsikan hukum hukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia (stoikiometri)

Kompetensi Dasar

: 2.3 Menerapkan hukum Gay Lussac dan hukum Avogadro serta konsep mol dalam menyelesaikan perhitungan kimia (stoikiometri)

I.

Indikator Pencapaian Kompetensi A. Kognitif 1. Produk Menentukan pereaksi pembatas dalam suatu reaksi. 2. Proses Mengidentifikasi pereaksi pembatas dalam suatu reaksi. B. Afektif 1. Perilaku Berkarakter a. Apresiatif b. Komunikatif c. Kreatif d. Mandiri e. Kerjasama f. Rasa ingin tahu

2. KeterampilanSosial a. Menjadi pendengar yang baik b. Dapat berkomunikasi dengan baik

II. TujuanPembelajaran A. Kognitif 1. Produk Siswa dapat menentukan pereaksi pembatas dalam suatu reaksi. 2. Proses Siswa dapat mengidentifikasi pereaksi pembatas dalam suatu reaksi secara mandiri. B. Afektif 1. Karakter

Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat padas iswa, siswa membuat kemajuan dengan menunjukkan karakter Apresiatif, Komunikatif, Kreatif, Mandiri, Kerjasama, Rasa ingin tahu dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran. 2. Keterampilan social Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada siswa, siswa dapat menunjukkan kemajuan: Ketika proses pembelajaran berlangsung siswa dapat menjadi pendengar yang baik bagi guru maupun siswa. Keterampilan social bertanya, memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, mengemukakan pendapat, menghargai pendapat orang lain baik bagi guru maupun siswa.

III. Materi Pembelajaran Bila dua zat direaksikan, akan didapatkan dua kemungkinan. Kemungkinan pertama, kedua pereaksi tepat habis bereaksi, kedua pereaksi tepat habis bereaksi. Kemungkinan kedua, salah satu pereaksi habis dan pereaksi yang lain bersisa. Pereaksi yang habis akan membatasi hasil reaksi yang di dapatkan. Atau dapat dikatakan bahwa jumlah hasil reaksi akan bergantung pada jumlah pereaksi yang habis terlebih dahulu. Pereaksi yang membatasi hasil reaksi ini disebut pereaksi pembatas. Misalkan pada reaksi : Rx : 4Al(s) + 3O2(g) 2Al2O3(s) Jumlah Pereaksi Al 4 4 5 O2 3 4 3 Mol Jumlah Mol Produk 2 2 2 Jumlah Pereaksi Bersisa 1 mol oksigen 1 mol aluminium mol yang

Pereaksi Pembatas

ekuivalen aluminium oksigen

IV. Pendekatan, Metode, dan Model Pembelajaran Pendekatan pembelajaran Metode pembelajaran Model pembelajaran : Konstruktivisme : Kooperatif : Students Teams Achivement Division (STAD)

V. Kegiatan Pembelajaran No. A. 1. Kegiatan Awal Apresepsi Siswa dipancing rasa ingin tahunya dengan diberikan ilustrasi mengenai proses pembuatan arang dari kayu 3 menit Rasa ingin tahu Kegiatan Waktu Karakter

No. secara sederhana. 2. Orientasi

Kegiatan

Waktu

Karakter

Tujuan pembelajaran ini adalah untuk menentukan pereaksi pembatas dalam suatu reaksi. 3. Motivasi Dengan mempelajari materi pereaksi pembatas,

Apresiatif

selanjutnya semoga kalian lebih memahami stoikiometri (perhitungan kimia) B. 1. Kegiatan Inti Eksplorasi Guru memberikan ilustrasi awal yang mengarah pada materi pereaksi kimia dengan menyajikan sebuah reaksi kimia. 2. Elaborasi Siswa diminta membentuk kelompok, tiap

Apresiatif

Rasa ingin tahu, komunikatif

Kerja sama

kelompoknya maksimal 5 orang. Siswa diminta mendiskusikan lembar diskusi yang telah diberikan bersama kelompoknya. 3. Konfirmasi Siswa menyajikan hasil diskusi kelompok di muka kelas. Siswa mendiskusikan hasil pengerjaan lembar diskusi dengan bimbingan guru. Rasa ingin tahu, komunikatif C. Kegiatan Akhir Siswa bersama sama menyimpulkan hasil Komunikatif Mandiri 5 menit Mandiri 7 menit Kreatif, komunikatif Kreatif, komunikatif

pembelajaran dengan dibantu guru. Siswa menjalani tes individual (postest). Siswa diberikan pekerjaan rumah untuk mengerjakan soal Latihan 7.11 hal. 99 buku Kimia Untuk SMA Kelas X karangan Unggul Sudarmo. Guru menginformasikan materi untuk pertemuan selanjutnya.

Apresiatif

VI. Sumber Belajar, Alat dan Bahan Pembelajaran A. Sumber balajar Lian Kusumanningrum. 2012. Lembar Kerja Siswa. Untuk Kalangan Sendiri. Purba, Michael. 2004. Kimia Untuk SMA Kelas X 1A. Jakarta : Erlangga. Halaman 46 47. Sudarmo, Unggul. 2004. Kimia Untuk SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga. Halaman 98 99. B. Alat dan bahan pembelajaran Power Point Presentation (ppt) Pereaksi Pembatas, LCD, whiteboard, spidol.

VII. Penilaian Hasil Belajar 1. Lembar Kerja Siswa (LP 01) 2. Lembar Penilaian Kognitif (LP 02)

Mengetahui, Kepala Sekolah

Surakarta,

April 2012

Guru Mata Pelajaran Kimia

Lembar kerja siswa (LP 01)

Lembar Soal Diskusi Siswa Pereaksi Pembatas

Sebanyak 10 gram tembaga direaksikan dengan 20 gram belerang menurut reaksi : Cu(s) + S(s) CuS(s) (Ar Cu=63,5 ; Ar S=32) a. Manakah yang berlaku sebagai pereaksi pembatas ? b. Berapa gram CuS yang terbentuk ? c. Manakah zat sisa dan tentukan massanya !

Lembar penilaian kognitif (LP 02)

Lembar Soal Tes Individu Siswa Kestabilan Atom

Petunjuk : Tulis nama, no. absen, dan kelas pada lembar jawaban ! Periksa kembali pekerjaan anda sebelum diserahkan pada guru !

Sebanyak 8 gram gas metana dibakar dengan 40 gram oksigen. Tentukan : a. Pereaksi pembatas b. Massa CO2 yang terbentuk