100%(1)100% menganggap dokumen ini bermanfaat (1 suara)
329 tayangan19 halaman
1. Beton ringan aerasi (HEBEL) pertama kali dikembangkan di Swedia pada tahun 1923 dan di Jerman pada tahun 1943 sebagai alternatif material bangunan yang ringan dan tahan gempa. 2. Material ini memiliki berbagai keunggulan seperti ringan, cepat dipasang, hemat, tahan api dan suara, serta ramah lingkungan. 3. Proses pembuatannya melibatkan pencampuran bahan, pembentukan gelembung udara melalui reaksi
1. Beton ringan aerasi (HEBEL) pertama kali dikembangkan di Swedia pada tahun 1923 dan di Jerman pada tahun 1943 sebagai alternatif material bangunan yang ringan dan tahan gempa. 2. Material…