Anda di halaman 1dari 8

PENULISAN RESUME

Istilah resume atau daftar riwayat hidup bukanlah merupakan sesuatu hal yang baru, karena resume merupakan salah satu prasyarat yang sangat penting pada saat memasuki dunia kerja. Adapun tentang cara pembuatan resume adalah mempersiapkan resume, rencana pengorganisasian, dan masalah-masalah yang muncul dalam penulisan

resume.
A. Persiapan Menulis Resume Resume adalah daftar dokumen yang berisi kualifikasi dan jalur karier yang disusun secara teratur, rapi, dan menarik perhatian pembaca. Melalui resume diharapkan pimpinan suatu organisasi/perusahaan sudah dapat mengetahui kemampuan kita, sebelum kita bertemu secara langsung dengan kita. Oleh karena itu sebaiknya resume dibuat sedemikian rupa sehingga mampu menarik perhatian pembaca. Persiapan menulis resume mencakup : 1. Mencari informasi penting Dapat dilakukan dengan: a. Analisis diri (self analysis) Analisis diri dapat membantu kita dalam mengenal diri sendiri secara lebih mendalam, termasuk kelebihan dan kekurangannya. b. Analisis karier (career analysis) Analisis karier juga perlu dilakukan dengan dibuat dan juga menjawab berbagai pertanyaan yang berkaitan dengan karier yang akan kita pilih atau yang ada di masa mendatang. c. Analisis pekerjaan (job analysis)

Dalam menganalisis pekerjaan lakukanlah terhadap faktor-faktor yang berkaiatan dengan pekerjaan. 2. Perencanaan Resume Pada dasarnya tujuan kita membuat resume adalah agar kita dapat melakukan wawancara dengan tim dari organissi (perusahaan) yang kita lamar. Dalam membuat resume sendiri ada 3 hal yang perlu diperhatikan, yaitu : a. Tujuan karier b. Informasi pribadi c. Referensi 3. Pembuatan Resume Perlu diingat bahwa resume yang baik, menekankan pada kompabilitas kualifikasi kita dan prospektif persyaratan kerja. Secara umum persyaratan resume mencakup : nama, alamat lengkap, tujuan kerja, kualifikasi, informasi pribadi, dan referensi. Pada bagian tujuan kerja harus terdapat pernyataan secara jelas apa tujuan pembuatan resume tersebut. Hal-hal yang termasuk lnformasi pribadi (personal) antara lain : pendidikan, berbagai ketrampilan, hobi, penghargaan, keanggotaan asosiasi. Pada bagian referensi, carilah orang-orang yang mengetahui dengan baik mengenai kemampuan kita. B. Rencana pengorganisasian Berdasarkan cara pengorganisasiannya, resume dikelompokkan menjadi tiga jenis, antara lain: a. Resume kronologis (chronological resume) Adalah cara pengorganisasian resume yang didasrkan pada kronologisnya, yaitu pendidikan dan pengalaman sebagai judul isinya b. Resume fungsional (functional resume)

Adalah Resume yang disusun atas dasar fungsi-fungsi dalam organisasi yang dapat dilakukan dengan baik c. Resume kombinasi (combination resume) Adalah resume yang merupakan kombinasi antara kronologis dan fungsional. Untuk membuat resume yang baik, perlu diperhatikan 4 hal, yaitu: kerapian (neatness), sederhana (simplicity), akurat (accuracy), kejujuran (honesty) C. Masalah dalam Membuat Resume Bebarapa masalah yang timbul berkaitan dengan pembuatan resume, antara lain adalah: a. Resume dibuat terlalu panjang, sehingga berkesan tidak tegas dan kemungkinan besar memasukkan data yang tidak tegas dan kemungkinan besar memasukkan data yang tidak relevan sehingga tidak akan mencapai sasaran. b. Resume ditulis terlalu singkat, sehingga tidak memberikan informasi/ data yang cukup bagi pembaca untuk melakukan penelaahan lebih dalam c. Format penulisan resume kurang baik, inden tidak konsisten, kurang memperhatikan tanda baca dan sejenisnya, sehingga isi resume sulit dimengerti d. Terlalu banyak menggunakan kalimat bersifat sederhana atau simpel e. f. Resume mengandung banyak kesalahan yang lenih hafal lagi kesalahan penyusunan kalimat Pelamar tidak dapat dapat menunjukkan secara tegas dalam resume tujuan pekerjaan yang dikehendaki, posisi, dan bidang pekerjaan apa yang diminati/diinginkan g. Pelamar menampakkan keyakinan yang berlenihan (overconfidence) sehingga pembaca ragu-ragu terhadap resme yang dibuat h. Ada pelamar yang tidak jujur saat mencantumkan data dalam resume. Sebagai contoh, ia menyatakan mampu mengaplikasikan berbagai program komputer, tetapi setelah diuji ternyata hasilnya sangat mengecewakan.

LAMARAN PEKERJAAN
Surat lamaran kerja adalah surat yang digunakan oleh seseorang untuk melamar kerja pada suatu organisasi/lembaga yang membutuhkan karyawan atau pimpinan pada suatu bidang tertentu. Pendekatan yang dapat digunakan dalam membuat surat lamaran kerja adalah pendekatan Attention, Interest, Desire and Action (AIDA). A. Pendekatan AIDA Sebagaimana penulisan resume, penulisan surat lamaran kerja juga perlu menggunakan pendekatan Attention, Interest, Desire, and Action (AIDA) untuk menggugah/menarik perhatian pembaca. 1. Attention Pelamar kerja harus dapat meyakinkan pihak organisasi/lembaga pencari kerja bahwa pelamar kerja memiliki sesuatu yang bermanfaat atau dapat memiliki sesuatu yang bermanfaat atau dapat menumbuhkan rasa tertarik bagi lembaga/pembaca tersebut. 2. Interest Pelamar kerja harus dapat menarik perhatian pembaca dengan menjelaskan relevansi pesan-pesan yang disampaikan dan menegaskan bahwa kualifikasi yang dibutuhkan lembaga/organisasi perusahaan tersebut relevan dengan kemampuan yang dimiliki pelamar kerja. 3. Desire Pelamar kerja harus bisa menumbuhkan hasrat pembaca untuk mengetahui lebih jauh apa yang sudah dituliskan dalam surat tersebut dan dapat meyakinkan pembaca melalui bukti-bukti pendukung yang relevan dengan posisi yang dikehendaki.

4. Action

Pelamar kerja harus bisa memberikan saran kepada pembaca untuk mengambil suatu tindakan tertentu berkaitan dengan harapan/keinginannya dalam menulis surat tersebut. B. Pengorganisasian Surat lamaran Kerja Pengorganisasian penulisan surat lamaran kerja secara umum memiliki tiga bagian utama yaitu paragraf pembuka, pertengahan, dan penutup. 1. Paragraf Pembuka Dalam paragraf pembuka pada suatu lamaran kerja, pelamar kerja harus menyatakan secara jelas maksud dari lamaran kerja sehingga perlu mengidentifikasi jenis pekerjaan yang diminati. Agar menarik perhatian pembaca maka perlunya mencantumkan hal-hal berikut ini: a. Rangkuman Pelamar kerja perlu mengemukakan kualifikasi yang dimiliki, yang paling relevan dengan jabatan yang diinginkan dan menguntungkan/memberikan manfaat bagi perusahaan/lembaga yang dilamar. b. Nama Pelamar kerja dapat menyebutkan nama seseorang yang sudah dikenalnya yaitu seorang yang merekomendasikan untuk melamar pekerjaan di perusahaan/lembaga tersebut. c. Sumber Publikasi Menyebutkan dari mana pelamar kerja mendapat informasi tentang adanya lowongan pekerjaan di perusahaan/lembaga tersebut. d. Pertanyaan

Gunakan kalimat tanya pada awal paragraf untuk menarik perhatian pembaca yang menunjukkan bahwa pelamar mengetahui problem, kebutuhan dan tujuan suatu lembaga/organisasi perusahaan yang dihadapi. e. Cuplikan Berita Pelamar kerja dapat mengambil cuplikan berita di surat kabar atau majalah yang menyebutkan bahwa perusahaan sedang merencanakan membuka kantor cabang, memerlukan tenaga operator komputer, tenaga operator mesin atau tenaga administrasi dan lain sebagainya. 2. Paragraf Pertengahan Setelah menarik perhatian pembaca pada awal paragraf, pelamar kerja perlu menyajikan kualifikasi yang dimiliknya untuk mengisi suatu pekerjaan yang diinginkan dengan penjelasan yang benar-benar sangat diminati (interest) dan sangat diharapkan

(desire) oleh pembaca.


Perlunya mendiskusikan kualifikasi yang dimilikinya dari sudut pandang pembaca mencakup: a. Pendidikan Pada bagian pendidikan ini pelamar kerja dapat menunjukkan: 1) Mempunyai latar belakang dalam dunia bisnis yang cukup luas dan bidang tertentu secara mendalam 2) Bagaimana pendidikannya relevan dengan jenis pekerjaan yang dilamar. 3) Bagaimana dan mengapa ia menambahkan bidang studi pilihan di luar bidang studi ini. b. Pengalaman kerja Pada bagian pengalaman kerja ini pelamar kerja dapat menunjukkan: 1) Pelamar kerja memperoleh suatu pengalaman yang dapat membantu mempercepat pentelesaian tugas/pekerjaan baru. 2) Pelamar kerja akan dapat melakukan adaptasi dan mencoba bekerja sama dengan lingkungan.

3) Pelamar kerja dapat memikul tanggung jawab suatu pekerjaan dengan lebih baik. 4) Pelamar kerja adalah orang yang mampu bekerja keras.

c. Sikap, Minat, Aktivitas dan Kualitas Selain latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja, pelamar kerja dapat menambahkan berbagai informasi tambahan yang dapat mendukung pekerjaan yang dilamar dan dapat menjelaskan kemampuannya terhadap bidang pekerjaan. 3. Paragraf Penutup Paragraf terakhir dari surat lamaran kerja pada umumnya berisi suatu harapan tindakan

(action). Sebagaimana yang terdapat pada surat-surat penjualan. Pelamar kerja dengan
jelas menyatakan keinginannya untuk melakukan wawancara sesuai dengan waktu yang telah disediakan oleh oganisasi perusahaan atau lembaga yang dilamar. Tabel Pengorganisasian Surat penjualan dan Surat Lamaran Kerja Surat Penjualan Surat Lamaran Kerja

Mencari perhatian Perkenalkan produk Berikan bukti Dorong suatu tindakan/aksi

Mencari perhatian Perkenalkan kualifikasi Berikan bukti Dorong suatu tindakan/aksi

C. Tips Untuk Pelamar Kerja Surat lamaran kerja dapat juga dikatakan sebagai surat penjualan. Sebagai surat penjualan surat tersebut harus mudah dipahami, jelas, ringkas, tepat atau sesuai dengan pekerjaan dan rapi dalam penampilan.

1. Yang perlu Diperhatikan: a. Pelamar kerja harus mempunyai kualifikasi atau pengalaman kerja untuk posisi pekerjaan yang dikehendaki. b. Bangkitkan minat terhadap kualifikasi yang dimiliki. c. Tunjukkan hal-hal yang positif. d. Usahakan surat lamaran kerja rapi, bersih, dan menarik. e. Tulislah surat dari sudut pandang pembaca, bukan dari sudut pandang penulis. f. Tekankan hal-hal yang membedakan dengan pelamar lainnya. 2. Yang harus Dihindari: a. Jangan melamar pekerjaan di luar kemampuan Anda. b. Jangan mengirimkan surat lamaran kerja hasil fotokopi. c. Jangan mengatakan bahwa Anda menerima jenis pekerjaan apa saja. d. Hindari kata-kata yang berlebihan. e. Jangan meminta belas kasihan terhadap perusahaan perusahaan yang dilamar. f. Hindari untuk mempermasalahkan gaji, kecuali ketika ditanyakan pada saat wawancara. g. Jangan memberi komentar langsung tetntang karakter pribadi.

Anda mungkin juga menyukai