Anda di halaman 1dari 3

NEFROPATI LUPUS

SLE atau soluble immune complexes disease, ditandai lesi otoimun disertai pembentukan antibody ganda terhadap berbagai jaringan organ seperti sendi, paru, otak maupun ginjal. Etiologi a. Infeksi virus

Virus concorna menyebabkan perubahan limfosit sel B yang menyerupai limfosit sel B pada SLE manusia aktif b. Factor herediter a. b. c. c. Identical twin Antigen DRW 2 dan DRW 5 Inbor C2 defisiensi

Faktor hormonal

Wanita muda mempunyai hubungan dengan androgen dan estrogen

Pathogenesis SLE mempegaruhi kompleks imun pada glomeruli menyebabkan kerusakan nefron yang akan menimbulkan sindrom klinik Gejala klinis Klasifikasi I. a. Normal change lupus nephropaty Histopatologi ginjal dalam batas normal Kelainan urinalisis tanpa gejala Sindrom nefritik SNA Gagal ginjala akut disertai sindrom azotermia

b. II. a.

Kelainan minimal Mesangeal proliferation lupus nephropaty Deposit mesangial

i.

Tipe ringan

ii. Mikroskop electron : endapan-endapan electron dense pada daerah mesangium b. Hiperselular mesangial

i. Mikroskop cahaya : hiperselular mesangium dan peningkatan sel-sel matriks

ii.

Imunofloresen : endapan-endapan immunoglobulin

iii. III.

Mikroskop electron : electron dense deposit

Focal dan segmental proliferative lupus nephropaty a. Lesi-lesi histopatologi segmental dan fokal mengenai glomeruli kurang dari 50%

IV.

Diffuse proliferative lupus nefropati a. Lesi-lesi difus hamper semua glomeruli memperlihatkan hiperselular difus

V. a. Diagnosis Terapi

Membranous lupus nephropaty Penebalan difus dan menyeluruh dinding kapiler perifer

Proteinuria persisten, hematuria disertai kelainan sedimen aktif Peningkatan titer antinukleus dan DNA binding antibody

Kortikosteroid oral Immunosupresive oral Dosis tinggi siklofosfamid IV

Dosis tinggi metil prednisolon IV (intermiten) dikombinasi kortikosteroid oral Kombinasi dosis tinggi siklofosfamid IV dan prednisolonIV (intermiten) dikombinasi kortikosteroid oral Dosis tinggi metil prednisolon disertai terapi pemeliharaan steroid tunggal atau dengan obat immunosupresan Prognosis Lesi inflamasi aktif disertai derajat kroniksitas moderat respon baik terhadap terapi jangka panjang Nefropati lupus dengan glomerulopati asimtomatik disertai lesi histopatologi pada mesangium atau proliferasi fokal sedang menghawatirkan bila tidak terapi medikamentosa Lesi proliferative difus buruk

Nefropati lupus dengan lesi histopatologi renal membranous ringan perjalanan penyakit lambat dan prognosis baik

Anda mungkin juga menyukai