Anda di halaman 1dari 18

Tema utama negara dan warga negara

My fellow Americans, ask not what your country can do for you, ask what you can do for your country." John F. Kennedy

Nasionalisme merupakan salah penghubung dan pendukung antara negara dan warga negara.

globalisasi merupakan suatu proses pengintegrasian manusia dengan segala macam aspek-aspeknya ke dalam satu kesatuan masyarakat yang utuh dan yang lebih besar.

Globalisasi merupakan suatu proses untuk penyesuaian perbedaan energi potensial menuju kesetimbangan. Hal ini berujung pada interaksi antar sistem (negara) melalui teknologi komunikasi dan informasi (information technology), seperti internet atau media elektronik lainnya.

Nasionalisme dalam aspek modern adalah paham di mana kesetiaan seseorang diabdikan langsung kepada bangsanya Wujud Nasionalisme kini, tidak sama dengan Nasionalisme pada masa sebelum merdeka

gelombang globalisasi yang sangat kuat yakni gelombang demokratisasi. Sesudah perang dingin dan rontoknya komunisme, umat manusia menyadari bahwa hanya prinsip-prinsip demokrasi yang dapat membawa manusia kepada taraf kehidupan yang lebih baik. Angin demokratisasi telah merasuk ke dalam hati rakyat di setiap negara. Mereka melakukan gerakan sosial dengan menggugat dan melawan sistem pemerintahan diktator atau pemerintahan apapun yang tidak memihak rakyat. Kasus serupa juga terjadi di Indonesia, yaitu dengan runtuhnya rezim pemerintahan Orde Lama dan runtuhnya rezim pemerintahan Orde Baru. Di Indonesia sejak bergulirnya reformasi, gelombang demokratisasi semakin marak dan tuntutan akan keterbukaan politik semakin terlihat.

Era globalisasi ini membawa beraneka ragam budaya yang sangat dimungkinkan mempengaruhi pola pikir, tingkah laku, dan sistem nilai masyarakat suatu negara. Oleh karena itu, kita seharusnya waspada dan pandai menyiasati pengaruh budaya silang sehingga bangsa kita dapat mengambil nilai budaya yang positif yaitu mengambil nilai budaya yang bermanfaat bagi kehidupan dan pembangunan bangsa serta tidak terjebak pada pengaruh-pengaruh budaya yang negatif. Kita juga harus belajar melihat dunia dari perspektif yang berbeda sesuai dengan kepentingan dan tujuan masing-masing tanpa melunturkan nilai identitas budaya bangsa kita. Dengan memahami perbedaan dan persamaan kebudayaan tadi akan menumbuhkan saling pengertian dan saling menghargai antar kebudayaan yang ada.

era krisis yang akan menimpa banyak negara di belahan dunia ini, baik negara maju maupun negaranegara berkembang. Krisis berat itu ditengarai sebagai dampak dari tiga masalah utama yang terjadi, yaitu (a) kemiskinan, (b) kerusakan lingkungan hidup, dan (c) penggunaan tindakan kekerasan (violence) dalam memecahkan konflik. Tidak hanya pemerintah atau negara yang dituntut untuk mampu memecahkan krisis tersebut, melainkan perlunya keterlibatan pihak lain untuk bersama-sama mencari solusi atas masalah atau krisis itu.

Dilihat dari globalisasi politik, pemerintahan dijalankan secara terbuka dan demokratis. Karena pemerintahan adalah bagian dari suatu negara, jika pemerintahan djalankan secara jujur, bersih dan dinamis tentunya akan mendapat tanggapan positif dari rakyat. Tanggapan positif tersebut berupa rasa nasionalisme terhadap negara menjadi meningkat.

Dari aspek globalisasi ekonomi, terbukanya pasar internasional, meningkatkan kesempatan kerja dan meningkatkan devisa negara. Dengan adanya hal tersebut akan meningkatkan kehidupan ekonomi bangsa yang menunjang kehidupan nasional bangsa

Dari globalisasi sosial budaya kita dapat meniru pola berpikir yang baik seperti etos kerja yang tinggi dan disiplin dan Iptek dari bangsa lain yang sudah maju untuk meningkatkan kemajuan bangsa yang pada akhirnya memajukan bangsa dan akan mempertebal rasa nasionalisme kita terhadap bangsa.

Globalisasi mampu meyakinkan masyarakat Indonesia bahwa liberalisme dapat membawa kemajuan dan kemakmuran. Sehingga tidak menutup kemungkinan berubah arah dari ideologi Pancasila ke ideologi liberalisme. Jika hal tesebut terjadi akibatnya rasa nasionalisme bangsa akan hilang

Dari globalisasi aspek ekonomi, hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negeri karena banyaknya produk luar negeri (seperti Mc Donald, Coca Cola, Pizza Hut,dll.) membanjiri di Indonesia. Dengan hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negeri menunjukan gejala berkurangnya rasa nasionalisme masyarakat kita terhadap bangsa Indonesia.

Mayarakat kita khususnya anak muda banyak yang lupa akan identitas diri sebagai bangsa Indonesia, karena gaya hidupnya cenderung meniru budaya barat yang oleh masyarakat dunia dianggap sebagai kiblat.

Mengakibatkan adanya kesenjangan sosial yang tajam antara yang kaya dan miskin, karena adanya persaingan bebas dalam globalisasi ekonomi. Hal tersebut dapat menimbulkan pertentangan antara yang kaya dan miskin yang dapat mengganggu kehidupan nasional bangsa.

Munculnya sikap individualisme yang menimbulkan ketidakpedulian antarperilaku sesama warga. Dengan adanya individualisme maka orang tidak akan peduli dengan kehidupan bangsa

Menumbuhkan semangat nasionalisme yang tangguh, misal semangat mencintai produk dalam negeri. Menanamkan dan mengamalkan nilai- nilai Pancasila dengan sebaik- baiknya. Menanamkan dan melaksanakan ajaran agama dengan sebaik- baiknya. Mewujudkan supremasi hukum, menerapkan dan menegakkan hukum dalam arti sebenarbenarnya dan seadil- adilnya. Selektif terhadap pengaruh globalisasi di bidang politik, ideologi, ekonomi, sosial budaya bangsa.

Anda mungkin juga menyukai

  • Resume Buku
    Resume Buku
    Dokumen2 halaman
    Resume Buku
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Coretan Ipa 10, Jaman Ababil
    Coretan Ipa 10, Jaman Ababil
    Dokumen2 halaman
    Coretan Ipa 10, Jaman Ababil
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Soal Final Fix
    Soal Final Fix
    Dokumen4 halaman
    Soal Final Fix
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Ipa 10
    Ipa 10
    Dokumen7 halaman
    Ipa 10
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Laporan Geoldipol
    Laporan Geoldipol
    Dokumen22 halaman
    Laporan Geoldipol
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Gempa Bumi
    Gempa Bumi
    Dokumen19 halaman
    Gempa Bumi
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Laporan Geolistrik
    Laporan Geolistrik
    Dokumen24 halaman
    Laporan Geolistrik
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Laporan Geolistrik
    Laporan Geolistrik
    Dokumen24 halaman
    Laporan Geolistrik
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Ipa 10
    Ipa 10
    Dokumen7 halaman
    Ipa 10
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • FIX Penyisih
    FIX Penyisih
    Dokumen12 halaman
    FIX Penyisih
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Program UAP
    Program UAP
    Dokumen17 halaman
    Program UAP
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • COVER
    COVER
    Dokumen7 halaman
    COVER
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Termo Hal 52-54
    Termo Hal 52-54
    Dokumen3 halaman
    Termo Hal 52-54
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Vulkanik Global Warming
    Vulkanik Global Warming
    Dokumen5 halaman
    Vulkanik Global Warming
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • KAUWE'EN
    KAUWE'EN
    Dokumen7 halaman
    KAUWE'EN
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Fi Sling
    Fi Sling
    Dokumen7 halaman
    Fi Sling
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • SE
    SE
    Dokumen3 halaman
    SE
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Fil Trip
    Fil Trip
    Dokumen3 halaman
    Fil Trip
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Acuan Pelaksanaan PDF
    Acuan Pelaksanaan PDF
    Dokumen27 halaman
    Acuan Pelaksanaan PDF
    Arya Efendi
    Belum ada peringkat
  • Bab I Pendahuluan
    Bab I Pendahuluan
    Dokumen10 halaman
    Bab I Pendahuluan
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • KA We en
    KA We en
    Dokumen8 halaman
    KA We en
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Latar Mburi
    Latar Mburi
    Dokumen1 halaman
    Latar Mburi
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Sejarah Barcode Yudha
    Sejarah Barcode Yudha
    Dokumen6 halaman
    Sejarah Barcode Yudha
    Ryan Pelor
    Belum ada peringkat
  • Eksplorasi Geothermal Pulu
    Eksplorasi Geothermal Pulu
    Dokumen5 halaman
    Eksplorasi Geothermal Pulu
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Survey Bijih Besi
    Survey Bijih Besi
    Dokumen5 halaman
    Survey Bijih Besi
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Termo Hal 52-54
    Termo Hal 52-54
    Dokumen3 halaman
    Termo Hal 52-54
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Kisi
    Kisi
    Dokumen1 halaman
    Kisi
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Zat PDT
    Zat PDT
    Dokumen3 halaman
    Zat PDT
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat
  • Bab I Pendahuluan
    Bab I Pendahuluan
    Dokumen10 halaman
    Bab I Pendahuluan
    RizGust Anunnaki
    Belum ada peringkat