Pertama-tama, patutlah penulis mengucapkan ucapan syukur yang sebesar-besarnya kepada Tuhan Yang Maha Esa karena hanya atas perkenanannyalah maka karya ilmiah dengan judul Proses Pembusukkan Tomat Pada Wadah Tertutup dan Terbuka Pada Suhu Lemari Pendingin dapat terselesaikan dengan baik. Tak lupa juga penulis ucapkan terima kasih kepada guru pembimbing yang membimbing penulis, dan semua yang telah membantu dalam proses pembuatan makalah ilmiah ini. Penulis menyadari bahwa karya ilmiah ini masih sangat jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan. Akhir kata, penulis berharap semoga apa yang diteliti dan disampaikan dalam makalah ilmiah ini boleh bermanfaat bagi para pembaca. Terima kasih
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ......................................................................................................................1 DAFTAR ISI...................................................................................................................................2 BAB 1 PENDAHULUAN A. B. C. D. E. Latar belakang masalah .................................................................................................3 Rumusan masalah ..........................................................................................................3 Tujuan penelitian ...........................................................................................................3 Manfaat penelitian ........................................................................................................3 Sistematika penelitian....................................................................................................4
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA A. Kajian teori .....................................................................................................................5 B. Rumusan hasil penelitian ...............................................................................................5 BAB 3 METODE PENELITIAN A. B. C. D. E. F. G. Variable Dan defenisi operasional variable ...................................................................7 Rancangan penelitian.....................................................................................................7 Sasaran penelitian..........................................................................................................7 Instrument (alat dan bahan) ..........................................................................................7 Prosedur pelaksanaan penelitian ..................................................................................8 Rencana analisis data .....................................................................................................9 Jadwal penelitian ...........................................................................................................9
BAB 4 DATA DAN PEMBAHASAN A. B. C. D. Deskripsi data.................................................................................................................10 Interpretasi data ............................................................................................................10 Uji hipotesis....................................................................................................................10 Pembahasan...................................................................................................................10
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan.....................................................................................................................12 B. saran ..............................................................................................................................12 DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................................................13
BAB 1 PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG MASALAH Pada zaman sekarang, teknologi merupakan hal penting yang menjadi bagian dalam kehidupan manusia. Hamper dalam setiap hal yang dikerjakan selalu berhubungan dengan teknologi. Termaksud didalamnya mengawetkan atau membantu dalam penyimpanan makanan agar dapat bertahan lebih lama dari biasanya. Yang dimaksudkan dalam hal ini adalah teknologi lemari pendingun atau yang biasa kita kenal dengan sebutan kulkas. Lemari Es dalam kegunaannya ialah sebagai media menyimpan makanan, obat-obatan agar membantu untuk lebih awet dan lebih segar. Namun, suhu yang dingin dalam lemari es saja, tidak cukup mencegah pembusukan. Untuk itu, perlulah kita ketahui bagaimana cara yang tepat agar memperlambat pembusukkan suatu bahan makanan dalam suhu yang dingin. B. RUMUSAN MASALAH 1. Apakah suhu yang dingin cukup memperlama pembusukkan? 2. Mengapa Suhu yang dingin namun terbuka dapat menyebabkan pembusukkan? 3. Bagaimanakah cara memperlambat pembusukkan dalam suhu lemari pendingin? C. TUJUAN PENELITIAN 1. Mengetahui Pengaruh suhu yang dingin terhadap pembusukkan suatu bahan makanan. 2. Mengetahui penyebab pembusukkan bahan makanan yang lebih cepat walaupun dalam suhu lemari es. 3. Mengetahui cara memperlambat pembusukkan suatu bahan makanan dalam suhu lemari es. D. MANFAAT PENELITIAN 1. Memberitahukan bagaimana cara memperlambat pembusukan bahan makanan dalam lemari es. Memberitahukan mengapa bahan makanan yang terkena udara secara langsung cepat membusuk.
E. SISTEMATIKA PENULISAN BAB 1 PENDAHULUAN A. B. C. D. E. Latar belakang masalah Rumusan masalah Tujuan penelitian Manfaat penelitian Sistematika penelitian
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA A. Kajian teori B. Rumusan hasil penelitian BAB 3 METODE PENELITIAN H. I. J. K. L. M. N. Variable Dan defenisi operasional variable Rancangan penelitian Sasaran penelitian Instrument (alat dan bahan) Prosedur pelaksanaan penelitian Rencana analisis data Jadwal penelitian
BAB 4 DATA DAN PEMBAHASAN E. F. G. H. Deskripsi data Interpretasi data Uji hipotesis pembahasan
3. Penyimpanan bahan pangan di tempat tertutup selain dapat mencegah pembusukkan, dapat juga mempertahankan kesegaran bahan pangan dari bakteri.
2. Wadah penyimpanan tertutup (tupperware) dan wadah terbuka (piring) 3. Termometer Pengukur 4. Lemari Pendingin 5. Jam 6. Buku dan alat tulis E. PROSEDUR PELAKSANAAN PENELITIAN. Berikut merupakan langkah-langkah penelitian : 1. Siapkan Alat dan Bahan-bahan yang diperlukan 2. Masukkan salah satu potongan tomat kedalam wadah tertutup dan potongan lainnya di wadah terbuka. 3. Ukur suhu dalam lemari pendingin. 4. Masukan kedua kelompok tomat dalam lemari pendingin 5. Diteliti dengan frekuensi 12 jam sekali. 6. Mencatat hasil pengamatan dalam tabel pengamatan.
Waktu Penelitian Kelompok Tomat A Kelompok Tomat B Suhu Lemari
Pendingin Rabu, 29 Agustus 2012 18.30 WITA Tomat Masih Segar Tomat Masih Segar 100C
Kamis, 30 Agustus 2012 06.30 WITA Tomat Masih Segar Bagian tengah tomat mulai 100C merah kecoklatan 18.30 WITA Tomat masih segar Bagian yang kecoklatan 100C
mulai meluas, pinggir tomat mengering Jumat, 31 Agustus 2012 06.30 WITA Tomat masih segar, Setengah Permukaan tomat 100C
bagian tengah mulai mengering, pinggiran tomat kekuningan kering dan kasar. Bagian tengah kecoklatan 18.30 WITA Tomat masih segar, Seluruh permukaan tomat 100C 8 tomat merah
bagian kekuningan
Ket gambar : dari kiri ke kanan (bagian atas ) : suhu udara lemari pendingin, Keadaan tomat hari pertama, hari kedua dari kiri ke kanan (bagian bawah) : keadaan tomat hari kedua pukul 18.30 dan 06.30 dan keadaan tomat hari terakhir. F. RENCANA ANALISIS DATA Dari hasil penelitian yang telah dilakukan diatas, dapat dikatakan bahwa, dalam suhu udara yang redah, tomat dalam wadah tertutup mengalami pembusukkan yang lebih lama dibandingkan tomat yang dibiarkan di udara terbuka. G. JADWAL PENELITIAN
Dimulai pada tanggal 29 Agustus 2012 pukul 18.30 WITA. Di amati tiap 12 jam hingga tanggal 1 September 2012 pukul 18.30. dengan frekuensi penelitian mencapai 12 jam sekali.
Sehingga pada tomat yang dibiakan diudara terbuka akan lebih mudah mengalami pembusukkan disbanding yang berada di udara tertutup. Tomat dalam wadah tertutup mengakibatkan udara dalam wadah yang kedap air dan terhindar dari mikroba lain yangtersebar diudara sehingga mencegah proses pembusukkan dini. Untk itulah betapa perlunya wadah stertutup sebagai alat bantu pencegah kebusukan dini.
11
12
DAFTAR PUSTAKA
http://seafast.ipb.ac.id/articles/135-mencegah-pembusukan-dini-bahan-pangan/ http://id.wikipedia.org/wiki/Pembusukan http://id.wikipedia.org/wiki/Tomat
13