Anda di halaman 1dari 42

LAMPIRAN I KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR : 9/P/SK/Hukor/2013 : 07 MARET 2013 TANGGAL TENTANG : PEDOMAN STANDAR BIAYA

UMUM KEGIATAN - KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS GADJAH MADA TAHUN ANGGARAN 2013 STANDAR BIAYA UMUM UNIVERSITAS TAHUN ANGGARAN 2013 TARIF (BRUTO) NO URAIAN KEGIATAN SATUAN KETERANGAN BAWAH ATAS A SATUAN BIAYA BERDASAR PERATURAN MENTERI KEUANGAN (PMK) NOMOR : 37/PMK.02/2012 , TENTANG STANDAR BIAYA TAHUN ANGGARAN 2013 1. HONORARIUM PENANGGUNG JAWAB PENGELOLA KEUANGAN (DIPA) 1.1. PEJABAT KUASA PENGGUNA ANGGARAN (KPA) a Nilai pagu dana s.d. Rp 100 juta b Nilai pagu dana di atas Rp 100 juta s.d. Rp 250 juta c Nilai pagu dana di atas Rp 250 juta s.d. Rp 500 juta d Nilai pagu dana di atas Rp 500 juta s.d. Rp 1 miliar e Nilai pagu dana di atas Rp 1 miliar s.d. Rp 2,5 miliar f Nilai pagu dana di atas Rp 2,5 miliar s.d. Rp 5 miliar g Nilai pagu dana di atas Rp 5 miliar s.d. Rp 10 miliar h Nilai pagu dana di atas Rp 10 miliar s.d. Rp 25 miliar i Nilai pagu dana di atas Rp 25 miliar s.d. Rp 50 miliar j Nilai pagu dana di atas Rp 50 miliar s.d. Rp 75 miliar k Nilai pagu dana di atas Rp 75 miliar s.d. Rp 100 miliar l Nilai pagu dana di atas Rp 100 miliar s.d. Rp 250 miliar m Nilai pagu dana di atas Rp 250 miliar s.d. Rp 500 miliar n Nilai pagu dana di atas Rp 500 miliar s.d. Rp 750 miliar o Nilai pagu dana di atas Rp 750 miliar s.d. Rp 1 triliun p Nilai pagu dana di atas Rp 1 triliun 1.2. PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN a Nilai pagu dana s.d. Rp 100 juta b Nilai pagu dana di atas Rp 100 juta s.d. Rp 250 juta c Nilai pagu dana di atas Rp 250 juta s.d. Rp 500 juta d Nilai pagu dana di atas Rp 500 juta s.d. Rp 1 miliar e Nilai pagu dana di atas Rp 1 miliar s.d. Rp 2,5 miliar f Nilai pagu dana di atas Rp 2,5 miliar s.d. Rp 5 miliar g Nilai pagu dana di atas Rp 5 miliar s.d. Rp 10 miliar h Nilai pagu dana di atas Rp 10 miliar s.d. Rp 25 miliar i Nilai pagu dana di atas Rp 25 miliar s.d. Rp 50 miliar j Nilai pagu dana di atas Rp 50 miliar s.d. Rp 75 miliar k Nilai pagu dana di atas Rp 75 miliar s.d. Rp 100 miliar l Nilai pagu dana di atas Rp 100 miliar s.d. Rp 250 miliar m Nilai pagu dana di atas Rp 250 miliar s.d. Rp 500 miliar n Nilai pagu dana di atas Rp 500 miliar s.d. Rp 750 miliar o Nilai pagu dana di atas Rp 750 miliar s.d. Rp 1 triliun p Nilai pagu dana di atas Rp 1 triliun 1.3. PEJABAT PENGUJI TAGIHAN & PENANDATANGANAN SPM a Nilai pagu dana s.d. Rp 100 juta b Nilai pagu dana di atas Rp 100 juta s.d. Rp 250 juta c Nilai pagu dana di atas Rp 250 juta s.d. Rp 500 juta d Nilai pagu dana di atas Rp 500 juta s.d. Rp 1 miliar e Nilai pagu dana di atas Rp 1 miliar s.d. Rp 2,5 miliar f Nilai pagu dana di atas Rp 2,5 miliar s.d. Rp 5 miliar g Nilai pagu dana di atas Rp 5 miliar s.d. Rp 10 miliar h Nilai pagu dana di atas Rp 10 miliar s.d. Rp 25 miliar i Nilai pagu dana di atas Rp 25 miliar s.d. Rp 50 miliar j Nilai pagu dana di atas Rp 50 miliar s.d. Rp 75 miliar k Nilai pagu dana di atas Rp 75 miliar s.d. Rp 100 miliar l Nilai pagu dana di atas Rp 100 miliar s.d. Rp 250 miliar m Nilai pagu dana di atas Rp 250 miliar s.d. Rp 500 miliar n Nilai pagu dana di atas Rp 500 miliar s.d. Rp 750 miliar o Nilai pagu dana di atas Rp 750 miliar s.d. Rp 1 triliun p Nilai pagu dana di atas Rp 1 triliun 1.4. BENDAHARA PENGELUARAN a Nilai pagu dana s.d. Rp 100 juta b Nilai pagu dana di atas Rp 100 juta s.d. Rp 250 juta c Nilai pagu dana di atas Rp 250 juta s.d. Rp 500 juta d Nilai pagu dana di atas Rp 500 juta s.d. Rp 1 miliar e Nilai pagu dana di atas Rp 1 miliar s.d. Rp 2,5 miliar f Nilai pagu dana di atas Rp 2,5 miliar s.d. Rp 5 miliar g Nilai pagu dana di atas Rp 5 miliar s.d. Rp 10 miliar h Nilai pagu dana di atas Rp 10 miliar s.d. Rp 25 miliar i Nilai pagu dana di atas Rp 25 miliar s.d. Rp 50 miliar j Nilai pagu dana di atas Rp 50 miliar s.d. Rp 75 miliar k Nilai pagu dana di atas Rp 75 miliar s.d. Rp 100 miliar l Nilai pagu dana di atas Rp 100 miliar s.d. Rp 250 miliar m Nilai pagu dana di atas Rp 250 miliar s.d. Rp 500 miliar

O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B

500.000 610.000 720.000 830.000 970.000 1.110.000 1.250.000 1.580.000 1.910.000 2.250.000 2.580.000 3.080.000 3.580.000 4.080.000 4.580.000 5.580.000

O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B

335.000 420.000 510.000 610.000 700.000 820.000 930.000 1.050.000 1.330.000 1.610.000 1.890.000 2.170.000 2.590.000 3.010.000 3.430.000 3.850.000

420.000 510.000 610.000 700.000 820.000 930.000 1.050.000 1.330.000 1.610.000 1.890.000 2.170.000 2.590.000 3.010.000 3.430.000 3.850.000 4.690.000

O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B

320.000 400.000 480.000 570.000 660.000 770.000 880.000 990.000 1.250.000 1.520.000 1.780.000 2.040.000 2.440.000 2.830.000 3.230.000 3.620.000

400.000 480.000 570.000 660.000 770.000 880.000 990.000 1.250.000 1.520.000 1.780.000 2.040.000 2.440.000 2.830.000 3.230.000 3.620.000 4.420.000

O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B

270.000 340.000 420.000 500.000 570.000 670.000 770.000 860.000 1.090.000 1.320.000 1.550.000 1.780.000 2.120.000

340.000 420.000 500.000 570.000 670.000 770.000 860.000 1.090.000 1.320.000 1.550.000 1.780.000 2.120.000 2.470.000

Halaman 1 dari 42

NO n o p

URAIAN KEGIATAN Nilai pagu dana di atas Rp 500 miliar s.d. Rp 750 miliar Nilai pagu dana di atas Rp 750 miliar s.d. Rp 1 triliun Nilai pagu dana di atas Rp 1 triliun

SATUAN O/B O/B O/B

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 2.470.000 2.810.000 2.810.000 3.160.000 3.160.000 3.840.000

KETERANGAN

1.5. STAF PENGELOLA /BENDAHARA PENGELUARAN PEMBANTU/ PETUGAS PENGELOLA ADMINISTRASI BELANJA PEGAWAI (PPABP) a Nilai pagu dana s.d. Rp 100 juta b Nilai pagu dana di atas Rp 100 juta s.d. Rp 250 juta c Nilai pagu dana di atas Rp 250 juta s.d. Rp 500 juta d Nilai pagu dana di atas Rp 500 juta s.d. Rp 1 miliar e Nilai pagu dana di atas Rp 1 miliar s.d. Rp 2,5 miliar f Nilai pagu dana di atas Rp 2,5 miliar s.d. Rp 5 miliar g Nilai pagu dana di atas Rp 5 miliar s.d. Rp 10 miliar h Nilai pagu dana di atas Rp 10 miliar s.d. Rp 25 miliar i Nilai pagu dana di atas Rp 25 miliar s.d. Rp 50 miliar j Nilai pagu dana di atas Rp 50 miliar s.d. Rp 75 miliar k Nilai pagu dana di atas Rp 75 miliar s.d. Rp 100 miliar l Nilai pagu dana di atas Rp 100 miliar s.d. Rp 250 miliar m Nilai pagu dana di atas Rp 250 miliar s.d. Rp 500 miliar n Nilai pagu dana di atas Rp 500 miliar s.d. Rp 750 miliar o Nilai pagu dana di atas Rp 750 miliar s.d. Rp 1 triliun p Nilai pagu dana di atas Rp 1 triliun 2

O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B

210.000 260.000 310.000 370.000 430.000 500.000 570.000 640.000 810.000 980.000 1.150.000 1.330.000 1.580.000 1.840.000 2.090.000 2.350.000

260.000 310.000 370.000 430.000 500.000 570.000 640.000 810.000 980.000 1.150.000 1.330.000 1.580.000 1.840.000 2.090.000 2.350.000 2.860.000

HONORARIUM PEJABAT/PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA/UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP) 2.1. PEJABAT PENGADAAN BARANG/JASA 2.2. PANITIA PENGADAAN BARANG DAN JASA (KONSTRUKSI) a Nilai pagu pengadaan sampai dengan Rp 100 juta b Nilai pagu pengadaan di atas Rp 100 juta s.d. Rp 250 juta c Nilai pagu pengadaan di atas Rp 250 juta s.d. Rp 500 juta d Nilai pagu pengadaan di atas Rp 500 juta s.d. Rp 1 miliar e Nilai pagu pengadaan di atas Rp 1 miliar s.d. Rp 2,5 miliar f Nilai pagu pengadaan di atas Rp 2,5 miliar s.d. Rp 5 miliar g Nilai pagu pengadaan di atas Rp 5 miliar s.d. Rp 10 miliar h Nilai pagu pengadaan di atas Rp 10 miliar s.d. Rp 25 miliar i Nilai pagu pengadaan di atas Rp 25 miliar s.d. Rp 50 miliar j Nilai pagu pengadaan di atas Rp 50 miliar s.d. Rp 75 miliar k Nilai pagu pengadaan di atas Rp 75 miliar s.d. Rp 100 miliar l Nilai pagu pengadaan di atas Rp 100 miliar s.d. Rp 250 miliar 2.3. PANITIA PENGADAAN BARANG (NON KONSTRUKSI) a Nilai pagu pengadaan sampai dengan Rp 100 juta b Nilai pagu pengadaan di atas Rp 100 juta s.d. Rp 250 juta c Nilai pagu pengadaan di atas Rp 250 juta s.d. Rp 500 juta d Nilai pagu pengadaan di atas Rp 500 juta s.d. Rp 1 miliar e Nilai pagu pengadaan di atas Rp 1 miliar s.d. Rp 2,5 miliar f Nilai pagu pengadaan di atas Rp 2,5 miliar s.d. Rp 5 miliar g Nilai pagu pengadaan di atas Rp 5 miliar s.d. Rp 10 miliar h Nilai pagu pengadaan di atas Rp 10 miliar s.d. Rp 25 miliar i Nilai pagu pengadaan di atas Rp 25 miliar s.d. Rp 50 miliar j Nilai pagu pengadaan di atas Rp 50 miliar s.d. Rp 75 miliar k Nilai pagu pengadaan di atas Rp 75 miliar s.d. Rp 100 miliar l Nilai pagu pengadaan di atas Rp 100 miliar s.d. Rp 250 miliar 2.4. PANITIA PENGADAAN JASA (NON KONSTRUKSI) a Nilai pagu pengadaan jasa konsultansi sampai dengan Rp 50 juta Nilai pagu pengadaan jasa konsultansi di atas Rp 50 juta s.d. Rp 100 juta b c d e f g h i j k l m Nilai pagu pengadaan jasa lainnya s.d. 100 juta Nilai pagu pengadaan jasa konsultansi/jasa lainnya di atas Rp 100 juta s.d. Rp 250 juta Nilai pagu pengadaan jasa konsultansi/jasa lainnya di atas Rp 250 juta s.d. Rp 500 juta Nilai pagu pengadaan jasa konsultasi/jasa lainnya di atas Rp 500 juta s.d. Rp 1 miliar Nilai pagu pengadaan jasa konsullansi/jasa lainnya di atas Rp 1 miliar s.d. Rp 2,5 miliar Nilai pagu pengadaan jasa konsultansi/jasa lainnya di atas Rp 2,5 miliar s.d. Rp 5 miliar Nilai pagu pengadaan jasa kunsultansi/jasa lainnya di atas Rp 5 miliar s.d. Rp 10 miliar Nilai pagu pengadaan jasa konsultansi/jasa lainnya di atas Rp 10 miliar s.d. Rp 25 miliar Nilai pagu pengadaan jasa konsultansi/jasa lainnya di atas Rp 25 miliar s.d. Rp 50 miliar Nilai pagu pengadaan jasa konsultansi/jasa lainnya di atas Rp 50 miliar s.d. Rp 75 miliar Nilai pagu pengadaan jasa konsultansi/jasa lainnya di atas Rp 75 miliar s.d. Rp 100 miliar O/B Per Paket O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P 510.000 510.000 680.000 850.000 1.020.000 1.270.000 1.520.000 1.780.000 2.120.000 2.450.000 2.790.000 3.130.000 3.580.000

Per Paket O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P

460.000 610.000 760.000 920.000 1.140.000 1.370.000 1.600.000 1.910.000 2.210.000 2.520.000 2.820.000 3.230.000

Per Paket O/P Per Paket O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P

450.000 450.000 450.000 480.000 600.000 720.000 910.000 1.090.000 1.270.000 1.510.000 1.750.000 1.990.000 2.230.000

Halaman 2 dari 42

NO n

URAIAN KEGIATAN Nilai pagu pengadaan jasa konsultansi/jasa lainnya di atas Rp 100 miliar s.d. Rp 250 miliar

SATUAN O/P

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 2.560.000 -

KETERANGAN

Penjelasan Honorarium Panitia Pengadaan Barang/Jasa: a. Pejabat Pengadaan adalah personil yang memiliki Sertifikat Keahlian Pengadaan Barang/Jasa yang masih berlaku untuk melaksanakan Pengadaan Barang/Jasa. b. Barang adalah setiap benda baik berwujud maupun tidak berwujud, bergerak maupun tidak bergerak, yang dapat diperdagangkan, dipakai, dipergunakan atau dimanfaatkan oleh Pengguna Barang. c. Jasa Konsultansi adalah jasa layanan profesional yang membutuhkan keahlian tertentu diberbagai bidang keilmuan yang mengutamakan adanya olah pikir (brainware) . d. Jasa Lainnya adalah jasa yang membutuhkan kemampuan tertentu yang mengutamakan keterampilan (skillware) dalam suatu sistem tata kelola yang telah dikenal luas di dunia usaha untuk menyelesaikan suatu pekerjaan atau segala pekerjaan dan/atau penyediaan jasa selain Jasa Konsultansi, pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi dan pengadaan Barang. e. Pekerjaan Konstruksi adalah seluruh pekerjaan yang berhubungan dengan pelaksanaan konstruksi bangunan atau pembuatan wujud fisik lainnya. Pekerjaan Konstruksi seperti pekerjaan yang berhubungan dengan pembuatan, pembangunan, pembongkaran, atau renovasi bangunan, dan pekerjaan semacamnya. f. Honorarium diberikan kepada Panitia Pengadaan baik Pegawai Negeri Sipil/Pegawai UGM yang diangkat oleh Pengguna Anggaran /Kuasa Pengguna Anggaran untuk melaksanakan pemilihan penyedia barang/jasa melalui pengadaan langsung untuk paket pengadaan barang/pekerjaan konstruksi/jasa lainnya yang bernilai paling tinggi Rp 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah) untuk paket pengadaan jasa konsultasi yang bernilai paling tinggi Rp 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah).

g. Dalam menentukan tarif kepanitiaan didasarkan pada kompleksitas dan jenis pekerjaan pengadaan barang/jasa. Terkait kompleksitas memperhatikan karakteristik kegiatan, misal untuk pengadaan konstruksi non-sederhana (kompleks), Pengadaan Barang-barang yang sifatnya khusus antara lain Alat Labortorium, Alat Kesehatan, Software terintegrasi. h. Terkait kegiatan pengadaan (jika dipandang perlu) dan dilihat dari kompleksitas pekerjaan dapat menggunakan mekanisme uang sidang selama proses pelaksanaan kegiatan dan/atau mekanisme lain dengan alasan efisiensi dan profesionalisme. Uang sidang diberikan untuk pekerjaan pengadaan barang/ jasa konsultansi/jasa lainnya maksimal 5 kali uang sidang. Untuk pekerjaaan pengadaan jasa konstruksi maksimal 7 kali uang sidang. i. Hal berkaitan dengan penetapan kepanitiaan pengadaan barang/jasa sesuai dengan prosedur yang diacu oleh Universitas. 3 HONORARIUM PEJABAT/PANITIA PENERIMA HASIL PEKERJAAN 3.1. PEJABAT PENERIMA HASIL PEKERJAAN/PENGADAAN BARANG/JASA 3.2. PANITIA PENERIMA HASIL PEKERJAAN/PENGADAAN BARANG/JASA a Nilai pagu pengadaan sampai dengan Rp 100 juta b Nilai pagu pengadaan di atas Rp 100 juta s.d. Rp 250 juta c Nilai pagu pengadaan di atas Rp 250 juta s.d. Rp 500 juta d Nilai pagu pengadaan di atas Rp 500 juta s.d. Rp 1 miliar e Nilai pagu pengadaan di atas Rp 1 miliar s.d. Rp 2,5 miliar f Nilai pagu pengadaan di atas Rp 2,5 miliar s.d. Rp 5 miliar g Nilai pagu pengadaan di atas Rp 5 miliar s.d. Rp 10 miliar h Nilai pagu pengadaan di atas Rp 10 miliar s.d. Rp 25 miliar i Nilai pagu pengadaan di atas Rp 25 miliar s.d. Rp 50 miliar j Nilai pagu pengadaan di atas Rp 50 miliar s.d. Rp 75 miliar k Nilai pagu pengadaan di atas Rp 75 miliar s.d. Rp 100 miliar l Nilai pagu pengadaan di atas Rp 100 miliar s.d. Rp 250 miliar O/B O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P O/P 330.000 330.000 420.000 520.000 620.000 770.000 910.000 1.060.000 1.260.000 1.450.000 1.650.000 1.840.000 2.100.000

Penjelasan Honorarium Panitia Penerima Hasil Pekerjaan/Pengadaan Pengadaan Barang/Jasa: - Dalam hal pemeriksaan Barang/Jasa memerlukan keahlian teknis khusus, dapat dibentuk tim/tenaga ahli untuk membantu pelaksanaan tugas Panitia/Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan. - Penerima Hasil Pekerjaan/Pengadaan jasa diatas 500 juta diberikan kepada jasa konsultan dengan biaya dan ketentuan yang berlaku. - Penetapan honorarium anggota panitia pengadaan/pengawas/pemeriksa dengan gradasi sebagai berikut : a. Ketua : 100% b. Sekretaris : Dibawah 90 % c. Anggota : Dibawah 90 % d. Semua Satuan Biaya Honorarium Panitia Pengadaan dan Panitia Penerima Hasil Pekerjaan terdiri dari Ketua Panitia dan Anggota, sesuai dengan ketentuan jumlah yang telah ditetapkan. Honorarium diberikan kepada pegawai yang ditetapkan oleh PA/KPA untuk melakukan penilaian terhadap hasil pekerjaan yang telah diselesaikan dan menerima penyerahan pekerjaan setelah seluruh hasil pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan kontrak. Beberapa tugas pokok dan fungsi Pejabat/Panitia Penerima Hasil Pekerjaan antara lain: a. Melakukan pemeriksaan hasil pekerjaan Pengadaan Barang/Jasa sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam Kontrak; b. Menerima hasil Pengadaan Barang/Jasa setelah melalui pemeriksaan/pengujian; dan c. Membuat dan menandatangani Berita Acara Serah Terima Hasil Pekerjaan. Terkait kegiatan pemeriksaan/pengawasan (jika dipandang perlu) dan dilihat dari kompleksitas pekerjaan dapat menggunakan mekanisme uang sidang selama proses pelaksanaan kegiatan dan/atau mekanisme lain dengan alasan efisiensi dan profesionalisme. Uang sidang diberikan untuk pekerjaan pemeriksaan untuk barang/ jasa konstruksi maksimal 1 kali/minggu sampai penyerahan pekerjaan ke 2 (dua). Dalam menentukan kompleksitas dan jenis pekerjaan pemeriksaan/pengawasan terkait kompleksitas memperhatikan karakteristik pekerjaan, misal untuk pemeriksaan/pengawasan konstruksi non-sederhana (kompleks), Pemeriksaan/pengawasan Barang-barang yang sifatnya khusus antara lain Alat Labortorium, Alat Kesehatan, Software Terintegrasi. 4.1. ATASAN LANGSUNG BENDAHARA a Nilai pagu dana s.d. Rp 100 juta b Nilai pagu dana di atas Rp 100 juta s.d. Rp 250 juta c Nilai pagu dana di atas Rp 250 juta s.d. Rp 500 juta d Nilai pagu dana di atas Rp 500 juta s.d. Rp 1 miliar e Nilai pagu dana di atas Rp 1 miliar s.d. Rp 2,5 miliar f Nilai pagu dana di atas Rp 2,5 miliar s.d. Rp 5 miliar g Nilai pagu pcngadaan di atas Rp 5 miliar s.d. Rp 10 miliar h Nilai pagu dana di atas Rp 10 miliar s.d. Rp 25 miliar i Nilai pagu dana di atas Rp 25 miliar s.d. Rp 50 miliar j Nilai pagu dana di atas Rp 50 miliar s.d. Rp 75 miliar k Nilai pagu dana di atas Rp 75 miliar s.d. Rp 100 miliar l Nilai pagu dana di atas Rp 100 miliar s.d. Rp 250 miliar m Nilai pagu dana di atas Rp 250 miliar s.d. Rp 500 miliar n Nilai pagu dana di atas Rp 500 miliar s.d. Rp 750 miliar o Nilai pagu dana di atas Rp 750 miliar s.d. Rp 1 triliun p Nilai pagu dana di atas Rp 1 triliun 4.2. PELAKSANA KEUANGAN a Nilai pagu dana s.d. Rp 100 juta b Nilai pagu dana di atas Rp 100 juta s.d. Rp 250 juta c Nilai pagu dana di atas Rp 250 juta s.d. Rp 500 juta d Nilai pagu dana di atas Rp 500 juta s.d. Rp 1 miliar e Nilai pagu dana di atas Rp 1 miliar s.d. Rp 2,5 miliar f Nilai pagu dana di atas Rp 2,5 miliar s.d. Rp 5 miliar g Nilai pagu pengadaan di atas Rp 5 miliar s.d. Rp 10 miliar h Nilai pagu dana di atas Rp 10 miliar s.d. Rp 25 miliar i Nilai pagu dana di atas Rp 25 miliar s.d. Rp 50 miliar j Nilai pagu dana di atas Rp 50 miliar s.d. Rp 75 miliar k Nilai pagu dana di atas Rp 75 miliar s.d. Rp 100 miliar

4. HONORARIUM PENGELOLA DANA MASYARAKAT (PNBP) O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B 420.000 510.000 610.000 700.000 890.000 1.070.000 1.260.000 1.540.000 1.820.000 2.100.000 2.380.000 2.760.000 3.130.000 3.500.000 3.880.000 4.620.000

O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B O/B

340.000 420.000 500.000 570.000 730.000 880.000 1.030.000 1.260.000 1.490.000 1.720.000 1.950.000

Halaman 3 dari 42

NO l m n o p

URAIAN KEGIATAN Nilai pagu dana di atas Rp 100 miliar s.d. Rp 250 miliar Nilai pagu dana di atas Rp 250 miliar s.d. Rp 500 miliar Nilai pagu dana di atas Rp 500 miliar s.d. Rp 750 miliar Nilai pagu dana di atas Rp 750 miliar s.d. Rp 1 triliun Nilai pagu dana di atas Rp 1 triliun

SATUAN O/B O/B O/B O/B O/B

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 2.260.000 2.560.000 2.870.000 3.170.000 3.790.000

KETERANGAN

4.3. ANGGOTA a Nilai pagu dana s.d. Rp 100 juta O/B 260.000 b Nilai pagu dana di atas Rp 100 juta s.d. Rp 250 juta O/B 310.000 c Nilai pagu dana di atas Rp 250 juta s.d. Rp 500 juta O/B 370.000 d Nilai pagu dana di atas Rp 500 juta s.d. Rp 1 miliar O/B 430.000 e Nilai pagu dana di atas Rp 1 miliar s.d. Rp 2,5 miliar O/B 540.000 f Nilai pagu dana di atas Rp 2,5 miliar s.d. Rp 5 miliar O/B 660.000 g Nilai pagu dana di atas Rp 5 miliar s.d. Rp 10 miliar O/B 770.000 h Nilai pagu dana di atas Rp 10 miliar s.d. Rp 25 miliar O/B 940.000 i Nilai pagu dana di atas Rp 25 miliar s.d. Rp 50 miliar O/B 1.110.000 j Nilai pagu dana di atas Rp 50 miliar s.d. Rp 75 miliar O/B 1.280.000 k Nilai pagu dana di atas Rp 75 miliar s.d. Rp 100 miliar O/B 1.450.000 l Nilai pagu dana di atas Rp 100 miliar s.d. Rp 250 miliar O/B 1.680.000 m Nilai pagu dana di atas Rp 250 miliar s.d. Rp 500 miliar O/B 1.910.000 n Nilai pagu dana di atas Rp 500 miliar s.d. Rp 750 miliar O/B 2.140.000 o Nilai pagu dana di atas Rp 750 miliar s.d. Rp 1 triliun O/B 2.370.000 p Nilai pagu dana di atas Rp 1 triliun O/B 2.820.000 Penjelasan Honorarium Pengelola PNBP: A Pelaksana Keuangan terdiri dari: 1 Bendahara Penerimaan yaitu petugas di Kantor Pusat Tata Usaha (KPTU) yang ditunjuk untuk menerima, menyimpan dan mencatat uang Universitas yang akan digunakan untuk kegiatan sesuai dengan rencana kerja dan anggaran 2 Bendahara Pengeluaran yaitu petugas di Kantor Pusat Tata Usaha (KPTU) yang ditunjuk dengan Surat Keputusan Penanggung Jawab Dana untuk membayar, menatausahakan, dan mempertanggungjawabkan uang yang telah digunakan untuk keperluan belanja atas kegiatan sesuai dengan rencana kerja dan anggaran 3 Bendahara Pembantu Pengeluaran/Pemegang Uang Muka Kerja (PUMK) adalah petugas yang menjalankan fungsi bendahara pengeluaran pada tingkat unit KPTU, Fakultas, Sekolah, Pusat Studi dan Unit Pendukung Akademik & Administrasi 4 Kasir yaitu petugas yang ditunjuk dengan Surat Keputusan Penanggung Jawab Dana untuk menerima dan mengeluarkan kas serta menatausahakan ke dalam Buku Kas Umum sesuai dengan otorisasi Bendahara Pengeluaran / Bendahara Pengeluaran Pembantu. 5 Petugas Verifikasi yaitu petugas yang melaksanakan pengujian kebenaran dan keabsahan dokumen pendukung transaksi 6 Petugas Pembukuan dan Administrasi Keuangan adalah petugas yang mencatat, mengadministrasikan, pengolahan, kompilasi dan analisis data keuangan dari unit di lingkungan UGM 7 Pengolah Arsip Keuangan yaitu petugas yang mengumpulkan bahan dan data untuk arsip serta melaksanakan administrasi yang berhubungan dengan SPJ B Anggota yaitu petugas pendukung aktivitas pengajuan, penggunaan dan pelaporan keuangan. 5 HONORARIUM PENGELOLA SISTEM AKUNTANSI 5.1. Unit Akuntansi Tingkat Wilayah (UAPPA/Barang-W) yang ditetapkan atas Dasar SK Eselon I a Penanggung Jawab O/B b Koordinator O/B c Ketua/Wakil Ketua O/B d Anggota/Petugas O/B

300.000 250.000 200.000 150.000

5.2. Unit Akuntansi Tingkat Satuan Kerja (UAKPA/Barang) yang ditetapkan atas Dasar SK Eselon II atau Unit Akuntansi Pembantu Pengguna Anggaran/Barang Wilayah atau Koordinator Unit Akuntansi Pembantu Pengguna Anggaran Wilayah a b c d Penanggung Jawab Koordinator Ketua/Wakil Ketua Anggota/Petugas O/B O/B O/B O/B 300.000 250.000 200.000 150.000

Penjelasan Honorarium Pengelola Sistem Akuntansi: Honorarium diberikan kepada pegawai negeri yang diberi tugas melakukan pengumpulan data, pencatatan, pengikhtisaran sampai dengan pelaporan posisi keuangan dan operasi keuangan pada Kementerian Negara/Lembaga sesuai dengan unit akuntansi masing-masing, baik yang dikelola secara prosedur manual maupun terkomputerisasi. SAI terdiri dari Sistem Akuntasi Keuangan (SAK) dan Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK BMN). Penanggungjawab adalah Pimpinan Unit Kerja, Anggota/Petugas adalah Petugas Penginput Data Ketentuan mengenai jumlah pengelola SAI adalah sebagai berikut: a Ditetapkan atas dasar keputusan Menteri paling banyak 7 (tujuh) orang b Ditetapkan atas dasar keputusan Rektor paling banyak 6 (enam) orang 6 HONOROARIUM PENGURUS/PENYIMPAN BMN Tingkat Kuasa Pengguna Barang

O/B

300.000

Penjelasan Honorarium Pengurus/Penyimpan BMN: Honorarium Pengurus/Penyimpan BMN diberikan kepada pejabat/pegawai di lingkungan kuasa pengguna barang yang melaksanakan tugas rutin selaku pengurus/penyimpan barang berdasarkan surat keputusan pengguna barang dan/atau Rektor. 7 HONORARIUM PENELITIAN/PEREKAYASAAN 7.1 Honorarium Kelebihan Jam penelitian/perekayasaan a. Peneliti/Perekayasa Utama b. Peneliti/perekayasa Madya c. Peneliti/perekayasa Muda d. Peneliti/Perekayasa pertama

OJ OJ OJ OJ

60.000 50.000 40.000 35.000

Halaman 4 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN 7.2. Honorarium penunjang penelitian/perekayasaan a. Pembantu peneliti/perekayasa b. Pembantu peneliti/perekayasa c. Sekretariat peneliti/perekayasaan d. Pengolah Data e. Petugas Survey f. Pembantu Lapangan

SATUAN OJ OB OB Penelitian /Perekayasaa n Orang/Responden OH

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 20.000 420.000 300.000 1.540.000 8.000 80.000

KETERANGAN

Penjelasan: 7. 1 Honorarium Kelebihan Jam Penelitian/Perekayasaan Honorarium atas kelebihan jam kerja normal yang diberikan kepada fungsional peneliti/perekayasa yang terdiri dari Peneliti/Perekayasa Utama, Peneliti/Perekayasa Madya, Peneliti/Perekayasa Muda, dan Peneliti/Perekayasa Pertama yang diberi tugas berdasarkan surat perintah dari pejabat yang berwenang untuk melakukan penelitian/perekayasaan, paling banyak 4 (empat) jam sehari, dengan tidak diberikan uang lembur dan uang makan lembur. 7 .2 Honorarium Penunjang Penelitian/ Perekayasaan Honorarium yang diberikan kepada pegawai negeri/non pegawai negeri yang terdiri dari Pembantu Peneliti/Perekayasa, Koordinator Peneliti/Perekayasa, Sekretariat Peneliti/Perekayasaan, Pengolah Data, Petugas Survey, Pembantu Lapangan yang berdasarkan surat perintah pejabat yang berwenang diberi tugas untuk menunjang kegiatan penelitian/perekayasaan yang dilakukan oleh fungsional peneliti/perekayasa. Terhadap pembantu peneliti/perekayasa sebagaimana dimaksud pada huruf a yang berstatus pegawai negeri tidak diberikan uang lembur dan uang makan lembur. Catatan: Honorarium penelitianlperekayasaan diberikan secara selektif dengan mempertimbangkan prinsip efisiensi dan efektifitas.

HONOROARIUM NARASUMBER SEMINAR/RAKOR/SOSIALISASI/DISEMINASI/FGD/KEGIATAN SEJENIS 8,1 Narasumber/pembahas : a. Menteri/pejabat setingkat Menteri/pejabat Negara Lainnva/yang disetarakan OJ b. Pejabat Eselon I/yang disetarakan OJ c. Pejabat Eselon ll/yang disetarakan OJ d. Pelabat Eselon III ke bawah/yang disetarakan OJ OJ 8.2 Moderator

1.700.000 1.400.000 1.000.000 900.000 700.000

Penjelasan: Honorarium narasumber diberikan kepada pegawai negeri/non pegawai negeri yang memberikan informasi/pengetahuan kepada pegawai negeri lainnyal masyarakat. Honorarium narasumber pegawai negeri dapat diberikan dengan ketentuan: a) berasal dari luar lingkup unit eselon I penyelenggara; b) berasal dari lingkup unit eselon I penyelenggara sepanjang peserta yang menjadi sasaran utama kegiatan berasal dari luar lingkup unit eselon I penyelenggara I masyarakat. Dalam hal narasumber melakukan perjalanan dinas, narasumber dapat diberikan uang harian perjalanan dinas dan honorarium selaku narasumber. 9 HONORARIUM WORKSHOP/ SEMINAR/ SOSIALISASI/ SARASEHAN BERSKALA INTERNASIONAL

Pengarah Orang/ Hari 550.000 Penanggung Jawab Orang/ Hari 500.000 Ketua/ Wakil Ketua Orang/ Hari 450.000 Ketua Delegasi Orang/ Hari 450.000 Tim Asistensi Orang/ Hari 450.000 Anggota Delegasi RI Orang/ Hari 400.000 Koordinator Orang/ Hari 400.000 Ketua Bidang Orang/ Hari 300.000 Sekretaris Orang/ Hari 300.000 Anggota Panitia Orang/ Hari 250.000 Liasion Officer (LO) Orang/ Hari 250.000 Staf pendukung Orang/ Hari 200.000 Penjelasan: Honorarium workshop/ seminar/ sosialisasi/ sarasehan berskala internasional dapat diberikan kepada pegawai negri penyelenggara kegiatan workshop/ seminar/ sosialisasi/ sarasehan berskala internasional, berdasarkan surat keputusan dari pejabat berwenang. Jumlah hari (maksimum) pemberian honor: 1 hari sebelum kegiatan + hari kegiatan + 1 hari setelah kegiatan. Hari pelaksanaan disesuaikan dengan lama pelaksanaan kegiatan. Pegawai negeri penyelenggara kegiatan tidak diberi uang harian perjalanan dinas. 10 HONORARIUM PANITIA SEMINAR/RAKOR/SOSIALISASI/DISEMINASI/FGD/KEGIATAN SEJENIS PenanggungJawab Ketua/Wakil ketua Sekretaris Anggota

OK OK OK OK

450.000 400.000 300.000 300.000

Penjelasan: Honorarium dapat diberikan kepada pegawai negeri yang diberi tugas sebagai panitia untuk melaksanakan kegiatan seminar/rakor/sosialisasi/diseminasi/FGD/kegiatan Sejenis sepanjang peserta yang menjadi sasaran utama kegiatan berasal dari luar lingkup unit eselon I penyelenggara /masyarakat. Jumlah panitia maksimal 10% (sepuluh persen) dari jumlah peserta. 11 HONORARIUM SATPAM, PENGEMUDI, PETUGAS KEBERSIHAN, DAN PRAMUBAKTI Satpam dan Pengemudi Petugas Kebersihan dan Pramubakti

O/B O/B

1.800.000 1.700.000

Halaman 5 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS

KETERANGAN

Penjelasan: Satuan biaya honorarium diperuntukkan bagi non pegawai negeri yang ditunjuk untuk melakukan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsinya, berdasarkan surat keputusan pejabat yang berwenang/kontrak kerja. Untuk satpam, pengemudi, petugas kebersihan dan pramubakti dengan melalui jasa pihak ketiga/diborongkan, alokasi honorarium dapat ditambah paling banyak sebesar 15% (lima belas persen) dari satuan biaya, besaran tersebut tidak termasuk seragam dan perlengkapan. 12 HONORARIUM TIM PELAKSANA KEGIATAN Yang ditetapkan oleh KPA a Pengarah b Penanggung Jawab c Ketua d Wakil Ketua e Sekretaris f Anggota

O/B O/B O/B O/B O/B O/B

500.000 450.000 400.000 350.000 300.000 300.000

Penjelasan Honorarium Tim Pelaksana Kegiatan: - Honorarium Tim Pelaksana Kegiatan dapat diberikan kepada PNS atau Non PNS yang diberi tugas untuk melaksanakan kegiatan berdasarkan SK Rektor atau pejabat yang ditunjuk oleh Rektor. Ketentuan pembentukan tim adalah: a. Mempunyai keluaran/output jelas dan terukur. b. Bersifat koordinatif yang mengharuskan untuk mengikutsertakan eselon I lainnya. c. Bersifat temporer, pelaksanaannya perlu diprioritaskan atau diluar jam kerja. d. Merupakan perangkapan fungsi atau tugas tertentu kepada PNS dan Non PNS di luar tupoksi sehari-hari. e. Dilakukan secara selektif, efektif, dan efesien 13 HONORARIUM SEKRETARIAT TIM PELAKSANA KEGIATAN 8.1. Ketua/Wakil Ketua O/B 250.000 8.2. Anggota O/B 220.000 Penjelasan: Kegiatan yang memenuhi syarat untuk diberikan honorarium sekretariat tim pelaksana kegiatan hanya untuk: a. Kegiatan yang berlangsung lebih dari dari satu bulan kurang dari satu tahun. b. Perlu disertai dengan surat tugas/surat keputusan pengangkatan dengan periode maksimal 1 tahun c. Jumlah sekretariat pelaksana kegiatan paling banyak 7 (tujuh) orang 14 HONORARIUM TIM PENYUSUNAN JURNAL Penanggung Jawab O/Ter 400.000 Redaktur O/Ter 300.000 Penyunting/Editor O/Ter 250.000 Desain Grafis & Fotografer O/Ter 180.000 Sekretariat O/Ter 150.000 Pembuat Artikel Halaman 100.000 Penjelasan: Honorarium Tim Penyusunan Jurnal dapat diberikan kepada pegawai negeri/ non pegawai negeri yang diberi tugas untuk menyusun dan menerbitkan jurnal berdasarkan surat keputusan pejabat yang berwenang. Unsur sekretariat adalah pembantu umum, pelaksana dan yang sejenis, dan tidak berupa struktur organisasi tersendiri. 15 HONORARIUM TIM PENYUSUNAN BULETIN/MAJALAH Penanggung Jawab O/Ter 400.000 Redaktur O/Ter 300.000 Penyunting/Editor O/Ter 250.000 Desain Grafis & Fotografer O/Ter 180.000 Sekretariat O/Ter 150.000 Pembuat Artikel Halaman 100.000 Penjelasan: Honorarium tim penyusunan buletin/majalah dapat diberikan kepada pegawai negeri/ non pegawai negeri yang diberi tugas untuk menyusun dan menerbitkan buletin/majalah, berdasarkan surat keputusan pejabat yang berwenang. Majalah adalah terbitan berkala yang isinya berbagai liputan jurnalistik, pandangan tentang topik aktual yang patut diketahui pembaca. Buletin adalah media cetak berupa selebaran atau majalah berisi warta singkat atau pernyataan tertulis yang diterbitkan secara periodik yang ditujukan untuk lembaga atau kelompok profesi tertentu. 16 HONORARIUM TIM PENGELOLA WEBSITE Penanggung Jawab O/B 500.000 Redaktur O/B 352.950 450.000 Editor O/B 352.950 400.000 Web Admin O/B 308.850 350.000 Web Maintenance O/B 264.675 300.000 Grafis Desainer O/B 176.500 235.300 Pembuat Artikel Org/Judul 88.200 100.000 Penerjemah 1500 karakter 100.000 Penjelasan: Honorarium tim pengelola website dapat diberikan kepada pegawai negeri/non pegawai negeri yang diberi tugas untuk mengelola website, berdasarkan surat keputusan pejabat yang berwenang.

Halaman 6 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN

SATUAN O/H

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS

KETERANGAN

17 SATUAN BIAYA UANG MAKAN PEGAWAI (NON PNS) Uang makan pegawai SATUAN BIAYA UANG MAKAN PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) Golongan I dan II

26.316 Termasuk PPh 21

O/H

Tidak dikenakan PPh 25.000 21

Golongan III O/H 27.000 Termasuk PPh 21 Golongan IV O/H 29.000 Termasuk PPh 21 Penjelasan Uang Makan Pegawai: Uang makan pegawai hanya diberikan kepada Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai UGM ber SK Rektor. Tarif uang makan untuk pegawai yang diangkat selain SK Rektor ditentukan sesuai dengan kemampuan unit kerja masing - masing dengan memperhatikan nilai satuan di SBU. Tarif ini berlaku untuk jam kerja efektif dan jam lembur. 18 SATUAN BIAYA UANG LEMBUR Uang Lembur (di luar jam kerja) a Golongan I /Non PNS tidak tetap b Golongan II / Setara c Golongan III / Setara d Golongan IV / Setara Uang Makan Lembur a. Golongan I dan II b. Golongan III c. Golongan IV

OJ OJ OJ OJ OH OH OH

10.000 13.000 17.000 20.000 25.000 27.000 29.000

Penjelasan Satuan Biaya Uang Lembur: a. Uang lembur merupakan kompensasi bagi PNS maupun Non PNS yang melakukan kerja lembur berdasarkan surat perintah dan otorisasi dari pejabat yang berwenang. b. Uang makan lembur diperuntukkan bagi semua golongan dan diberikan setelah bekerja lembur sekurang-kurangnya 2 (dua) jam secara berturutturut dan diberikan maksimal 1(satu) kali per hari. c. Besaran satuan biaya uang makan lembur untuk Golongan III dan IV sudah memperhitungkan pajak penghasilan. d. Pemberian uang lembur pada hari libur kerja adalah sebesar 200% (dua ratus persen ) dari besarnya uang lembur. e. Dalam hal kerja lembur yang dilakukan selama 8 (delapan) jam atau lebih, uang makan lembur diberikan maksimal 2 (dua) kali dari besaran yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri Keuangan tentang Standar Biaya Umum. Kerja lembur adalah bekerja di luar jam kerja/waktu kerja normal yang telah ditetapkan oleh UGM dan pelaksanaanya sesuai surat tugas pimpinan. Terkait profesi yang membutuhkan waktu kerja 24 jam seperti satpam, dokter, perawat, tidak melalui mekanisme lembur namun dengan mekanisme jadwal pekerjaan sistem shift . 19 SATUAN BIAYA UANG HARIAN PERJALANAN DINAS DALAM NEGERI NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 PROVINSI ACEH SUMATERA UTARA RIAU KEPULAUAN RIAU JAMBI SUMATERA BARAT SUMATERA SELATAN LAMPUNG BENGKULU BANGKA BELITUNG BANTEN JAWA BARAT D.K.I. JAKARTA JAWA TENGAH D.I. YOGYAKARTA JAWA TIMUR BALI NUSA TENGGARA BARAT NUSA TENGGARA TIMUR KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN TENGAH KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN TIMUR SULAWESI UTARA GORONTALO SULAWESI BARAT SULAWESI SELATAN SULAWESI TENGAH SULAWESI TENGGARA MALUKU MALUKU UTARA PAPUA PAPUA BARAT

OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH OH

360.000 370.000 360.000 370.000 370.000 360.000 360.000 380.000 370.000 370.000 360.000 430.000 530.000 370.000 420.000 410.000 480.000 440.000 420.000 370.000 360.000 370.000 430.000 370.000 370.000 360.000 430.000 370.000 380.000 360.000 370.000 580.000 480.000

Penjelasan: Uang harian perjalanan dinas dalam negeri merupakan penggantian biaya keperluan sehari - hari pegawai negeri / non pegawai negeri dalam menjalankan perintah perjalanan dinas di dalam negeri yang dapat digunakan untuk uang makan, transport lokal, dan uang saku Selama melakukan perjalanan dinas, pejabat negara (ketua/wakil ketua dan anggota lembaga tinggi negara, menteri serta setingkat menteri), pejabat Eselon I dan pejabat dan pejabat eselon II dapat diberi uang representasi per hari masing - masing sebesar Rp. 250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu rupiah), Rp. 190.000,00 (seratus sembilan puluh ribu rupiah), dan Rp. 130.000,00 (seratus tiga puluh ribu rupiah) Kepada pejabat / pegawai yang ditugaskan untuk mengikuti pendidikan dinas di luar kedudukan dapat diberikan setinggi - tingginya 30 % (tiga puluh persen ) dari uang harian.

Halaman 7 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS

KETERANGAN

20 SATUAN BIAYA PAKET KEGIATAN RAPAT/PERTEMUAN DI LUAR KANTOR Menteri & Setingkat Menteri Halfday 275.000 Fullday 482.000 Fullboard 1.020.000 Pejabat Eselon I & II Halfday 245.000 Fullday 405.000 Fullboard 740.000 Pejabat Eselon III Kebawah Halfday 175.000 Fullday 280.000 Fullboard 540.000 Penjelasan Honorarium Uang Rapat/Sidang/Pleno/Raker/Rakor dalam Kantor: - Satuan Biaya Paket Kegiatan Rapat/Pertemuan di luar kantor merupakan satuan biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya kegiatan rapat/pertemuan yang diselenggarakan di luar kantor dalam rangka penyelesaian pekerjaan yang perlu dilakukan secara intensif. Kegiatan rapat/pertemuan di a b c a. luar kantor dapat dilaksanakan sepanjang melibatkan Eselon I lainnya. Satuan biaya paket kegiatan rapat/pertemuan di luar kantor menurut peserta kegiatan terbagi dalam 3 (tiga) jenis: Kegiatan rapat/pertemuan di luar kantor pejabat Menteri/Setingkat Menteri adalah kegiatan rapat/pertemuan yang dihadiri paling sedikit 1 (satu) orang pejabat Menteri/Setingkat Menteri; Kegiatan rapat/pertemuan di luar kantor pejabat Eselon I/Eselon II yang dihadiri paling sedikit 1 (satu) pejabat Eselon l /Eselon II; Kegiatan rapat/pertemuan di luar kantor pejabat Eselon III yang dihadiri paling sedikit 1 (satu) pejabat Eselon III.

Satuan biaya paket kegiatan rapat/pertemuan di Luar Kantor menurut lama penyelenggaraan terbagi dalam 3 (tiga) jenis: Paket Fullboard Satuan biaya paket fullboard disediakan untuk paket kegiatan rapat yang diselenggarakan di luar kantor sehari penuh dan bermalam/menginap. Komponen paket minuman selamat datang, akomodasi 1 malam, makan 3 (tiga) kali, rehat kopi dan kudapan 2 (dua) kali, ruang pertemuan dan fasilitasnya (termasuk screen projector , podium, flip chart, whiteboard, standard sound system , mikropon, alat tulis, air mineral, dan permen). b. Paket Fullday Satuan biaya paket fullday disediakan untuk kegiatanrapat/pertemuan yang dilakukan di luar kantor minimal 8 (delapan) jam tanpa menginap. Komponen paket mencakup minuman selamat datang, makan 1 (satu)kali, rehat kopi dan kudapan 2 (dua) kali, ruang pertemuan (termasuk screen projector, podium,

flip chart, whiteboard, standard sound system , mikropon, alat tulis, air mineral, dan permen). c. Paket Halfday Satuan biaya paket halfday disediakan untukpaket kegiatan rapat/pertemuan yang dilakukan di luar kantor selama setengah sehari minimal 5 (lima) jam. Komponen biaya mencakup minuman selamat datang, makan 1 (satu) kali (siang), rehat kopi dan kudapan 1 (satu) kali, Ruang Pertemuan (termasuk screen projector , podium, flip chart , whiteboard , standard sound system , mikropon, alat tulis, air mineral, dan permen). Catatan : a. Dalam hal rapat/pertemuan di luar kantor dilakukan secara bersama-sama, hotel untuk seluruh pejabat negara/pegawai dapat menggunakan hotel yang sama disesuaikan dengan kelas kamar hotel yang telah ditetapkan untuk setiap pejabat Negara/pegawai negeri. b. Akomodasi paket fullboard diatur sebagai berikut: - Pejabat Eselon II/setara ke atas = 1 (satu) kamar untuk 1 (satu) orang - Pejabat Eselon III/setara ke bawah = 1 (satu) kamar untuk 2 (dua) orang c. Kegiatan yang diselenggarakan secara fullboard dapat dilaksanakan, baik di dalam kota maupun di luar kota dengan ketentuan: 1 Kegiatan yang diselenggarakan di luar kota, alokasi pada RKA-K/L terdiri atas: biaya transportasi yang diberikan secara at cost, indeks paket pertemuan (fullboard) dan uang harian paket fullboard di luar kota sesuai ketentuan. 2 Pada kegiatan yang diselenggarakan di dalam kota, alokasi pada RKAK/L terdiri atas: indeks paket pertemuan (fuIlboard/fullday/halfday), uang saku dan biaya transportasi dalam kota. d. Besaran uang saku untuk kegiatan rapat/pertemuan di luar kantor, ditetapkan sebagaimana yang diatur dalam ketentuan yang berlaku. e. Kegiatan rapat/pertemuan luar kantor dalam rangka penyelesaian pekerjaan yang dilakukan secara intensif harus menggunakan indeks satuan biaya tersebut di atas. 21 SATUAN BIAYA UANG HARIAN PERJALANAN DINAS LUAR NEGERI (DALAM US$) Gol. A AMERIKA UTARA 1 Amerika Serikat 2 Kanada AMERIKA SELATAN 3 Arqentina 4 Venezuela 5 Brazil 6 Chile 7 Columbia 8 Peru 9 Suriname 10 Ekuador AMERIKA TENGAH 11 Mexico 12 Kuba 13 Panama EROPA BARAT 14 Austria 15 Belgia 16 Perancis 17 Rep. Federal Jerman 18 Belanda 19 Swiss 527 447 Gol. B 473 404 Gol. C 417 368 Gol. D 343 307

395 464 436 415 386 383 398

277 323 341 316 281 277 295 273

242 287 291 270 240 237 252 242

241 286 241 222 221 221 207 241

429 406 414

318 305 307

282 261 272

281 221 271

504 466 512 443 463 509

453 419 464 411 416 456

318 282 382 282 272 322

317 281 381 281 271 321

Halaman 8 dari 42

NO EROPA UTARA 20 Denmark 21 Finlandia 22 Norweqia 23 Swedia 24 Keraiaan Inqqris EROPA SELATAN 25 Bosnia Herzeqovina 26 Kroasia 27 Spanyol 28 Yunani 29 Italia 30 Portugal 31 Serbia EROPA TIMUR 32 Bulqaria 33 Czech 34 Honqaria 35 Polandia 36 Rumania 37 Rusia 38 Slovakia 39 Ukraina AFRIKA BARAT 40 Niqena 41 Seneqal AFRIKA TIMUR 42 Ethiopia 43 Kenya 44 Madagaskar 45 Tanzania 46 Zimbabwe 47 Mozambique AFRIKA SELATAN 48 Namibia 49 Afrika Selatan AFRIKA UTARA 50 Aljazair 51 Mesir 52 Maroko 53 Tunisia 54 Sudan 55 Libya ASIA BARAT 56 Azerbaijan 57 Bahrain 58 Irak 59 Yordania 60 Kuwait 61 Libanon 62 Qatar 63 Arab Suriah 64 Turki 65 Pst. Arab Emirat 66 Yaman 67 Saudi Arabia 68 Kesultanan Oman

URAIAN KEGIATAN

SATUAN 472 453 517 466 587

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 427 409 465 436 534 275 354 288 342 432

KETERANGAN 241 313 286 341 431

456 483 457 422 520 425 401

420 444 413 379 472 382 361

334 353 287 242 372 242 313

333 352 286 241 371 241 277

406 426 421 401 416 556 429 425

367 390 381 361 381 512 387 382

320 331 339 313 313 407 335 328

284 293 300 277 277 406 297 290

361 334

313 276

206

291 201

312 334 296 330 285 319

257 276 244 272 244 263

192 206 182 203 216 212

167 196 181 182 215 211

300 304

247 251

185 202

161 201

342 368 304 293 342 308

308 273 251 241 282 254

287 212 192 187 210 189

286 190 191 186 184 165

498 405 397 365 406 357 386 358 365 459 353 391 359 Gol. A

459 286 283 254 283 267 276 257 270 323 241 276 254 Gol. B 238 320 303 326 238

365 222 220 197 257 207 215 200 210 302 197 215 197 Gol. C 207 287 262 297 207 Gol. D

364 208 201 196 256 186 196 196 188 301 196 201 185

ASIATIMUR 69 Rep. Rakyat Cina 70 Honqkong 71 Jepanq 72 Korea Selatan 73 Korea Utara ASIA SELATAN 74 Afqanistan 75 Banqladesh 76 India 77 Pakistan

378 472 519 421 395

206 286 261 296 206

385 339 352 343

226 196 263 203

173 167 242 182

172 166 241 181

Halaman 9 dari 42

NO 78 Srilanka 79 Iran ASIA TENGAH 80 Uzbekistan 81 Kazakhstan ASIA TENGGARA 82 Philipina 83 Sinqapura 84 Malaysia 86 Thailand 86 Myanmar 87 Laos 88 Vietnam 89 Brunei Darussalam 90 Kamboia 91 Timur Leste ASIA PASIFIK 92 Australia 93 Selandia Baru 94 Kaledonia Baru 95 Papua Nuqini 96 Fiji

URAIAN KEGIATAN

SATUAN 348 351

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 201 167 260 202

KETERANGAN 166 181

392 456

352 420

287 334

254 333

412 424 381 392 368 380 383 374 296 392

278 290 253 275 250 262 265 256 223 354

222 224 212 211 197 202 204 197 197 229

221 221 211 201 196 196 196 196 196 196

439 392 425 385 363

403 246 387 353 329

272 222 276 237 221

271 221 224 192 179

Penjelasan Satuan Biaya Uang Harian Perjalanan Luar Negeri: Satuan Biaya uang Perjalanan Dinas Luar Negeri merupakan penggantian biaya keperluan sehari-hari pegawai negerifnon pegawai Negeri dalam menjalankan perintah perjalanan dinas di luar negeri yang dapat digunakan untuk uang makan, transpor lokal, uang saku, dan uang penginapan. Klasifikasi uang harian perjalnan dinas luar negeri adalah sebagai berikut: a. Golongan A : menteri, ketua, wakil ketua dan anggota lembaga negara, duta besar luar biasa berkuasa penuh /kepala perwakilan dan pejabat negara lainnya yang setara, termasuk pimpinan lembaga pemerintah non kementerian dan pimpinan lembaga lain yang dibentuk berdasarkan peraturan perundang-undangan dan pejabat eselon I. b. Golongan B : duta besar, pegawai negeri sipil golongan lV /c ke atas, pejabat eselon II, perwira tinggi TNI/Polri, utusan khusus presiden (special envoy) dan pejabat lainnya yang setara. c. Golongan C : pegawai negeri sipil golongan IIIIc sampai dengan golongan IV/b dan perwira menengah TNI/Polri yang setara. d. Golongan D : pegawai negeri sipil dan anggota TNI/Polri selain yang dimaksud pada huruf b dan huruf c. Besaran uang harian bagi negara akreditasi yang tidak tercantum dalam Lampiran Peraturan Menteri Keuangan ini, merujuk pada besaran uang harian negara dimana Perwakilan RI bersangkutan berkedudukan. harian perjalanan dinas luar negeri adalah sebagai menteri, ketua, wakil ketua dan anggota lembaga negara, duta besar luar biasa berkuasa penuh /kepala perwakilan dan pejabat negara lainnya yang setara, termasuk pimpinan lembaga pemerintah non kementerian dan pimpinan lembaga lain yang dibentuk berdasarkan peraturan perundangundangan dan pejabat eselon I. 22 SATUAN BIAYA UANG TRANSPORT KEGIATAN DALAM KABUPATEN/ KOTA OK 110.000

Penjelasan Satuan Biaya Transport Kegiatan Dalam Kabupaten/Kota: Uang transport dapat diberikan kepada pegawai negeri atau non pegawai negeri yang melakukan kegiatan/pekerjaan di luar kantor yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas kantor/instansi dengan ketentuan: a. Bersifat insidentil b. Masih dalam batas wilayah suatu kabupaten/kota. c. Disertai surat tugas dan/undangan yang ditandatangi pejabat yang berwenang; Batas wilayah kabupaten/kota di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta meliputi kesatuan wilayah Sleman, Kota Yogyakarta, Bantul, Gunung Kidul, dan Kulon Progo. Uang transpor tidak dapat diberikan apabila: a. Perjalanannya menggunakan kendaraan dinas b. Untuk Perjalanan yang bersifat rutin. c. Dilakukan dalam komplek perkantoran yang sama Catatan: a. Terhadap perjalanan untuk kegiatan dalam kabupaten kota yang memerlukan waktu tempuh melebihi 8 (delapan) jam pergi pulang (tidak termasuk waktu transit) dapat menggunakan mekanisme perjalanan dinas dalam negeri. b. Untuk kegiatan dalam kabupaten kota yang mengharuskan menggunakan model transportasi udara dan atau air maupun memerlukan biaya yang melebihi satuan biaya yang ditetapkan,dapat diberikan secara at cost. c. Biaya transportasi dalam kota untuk kegiatan rapat dan kegiatan lainnya yang sejenis dapat dibebankan pada anggaran unit penyelenggara kegiatan.

23 SATUAN BIAYA LATIHAN PRAJABATAN Golongan I dan Golongan II

Peserta/ Angkatan Peserta/ Angkatan

4.470.000 Tidak termasuk perjalanan dinas peserta 5.545.000 Tidak termasuk perjalanan dinas peserta

Golongan III

24 SATUAN BIAYA KONSUMSI Rapat Koordinasi Tingkat Menteri/Eselon I/Pihak Eksternal yang Setara Eselon I a. Makan Orang/Kali b. Snack rapat Orang/Kali Rapat Biasa a Makan b. Snack rapat: Rapat Intern Mengajar a Makan

95.000 42.000

Orang/Kali Orang/Kali

30.000 10.000

Orang/Kali

30.000

Halaman 10 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS

KETERANGAN

Penjelasan Satuan Biaya Konsumsi : Pengadaan makanan termasuk minuman dan snack (kudapan) untuk rapat/pertemuan yang diselenggarakan di kantor berupa rapat internal, lintas unit, praktisi, pejabat pemerintah nasional maupun internasional. Untuk rapat internal yang dilaksanakan kurang dari 2 jam hanya disediakan air minum. Rapat yang dilaksanakan lebih dari 2 jam dan/atau bersama dengan unit lain maka mendapatkan snack . Makan hanya diberikan jika terdapat pertemuan yang berlangsung selama lebih dari 2 jam dan waktu pelaksanaannya melewati jam makan. Makan diberikan kepada dosen yang mengajar melewati jam makan. 25 SATUAN BIAYA PEMELIHARAAN GEDUNG/BANGUNAN DALAM NEGERI Daerah Istimewa Yogyakarta Gedung Bertingkat Gedung Tidak Bertingkat Halaman Gedung/Bangunan Kantor DKI Jakarta Gedung Bertingkat Gedung Tidak Bertingkat Halaman Gedung/Bangunan Kantor

M / Tahun M / Tahun M / Tahun M / Tahun M / Tahun M / Tahun

142.000 81.000 10.000 153.000 87.000 10.000

Penjelasan Biaya Pemeliharaan Gedung: Satuan biaya digunakan untuk pemeliharaan rutin gedung/bangunan dalam negeri dengan maksud rnenjagalmempertahankan gedung dan bangunan kantor di dalam negeri agar tetap dalam kondisi semula atau perbaikan dengan tingkat kerusakan kurang dari atau sama dengan 2Yo (d:ua persen), tidak termasuk untuk pemeliharaan gedung/bangunan dalam negeri yang memiliki spesifikasi khusus yang diatur berdasarkan ketentuan yang berlaku. Satuan biaya pemeliharaan gedung/bangunan dalam negeri dialokasikan untuk: a. Gedung/bangunan milik negara; b. Gedung/bangunan milik pihak lain (selain pemerintah pusat) yang disewa dan/atau dipinjam oleh pengguna barang dan dalam perjanjian diatur tentang adanya kewajiban bagi pengguna barang untuk melakukan pemeliharaan. Satuan biaya pemeliharaan gedung digunakan untuk pemeliharaan rutin dengan maksud menjaga/mempertahankan gedung dan bangunan kantor seperti dalam kondisi semula. Satuan pemeliharaan ini tidak hanya terkait kebersihan ruangan namun juga pemeliharaan seperti pengecatan, kerusakan kecil seperti kebocoran, dll. Satuan biaya halaman diberikan untuk biaya yang digunakan dalam pemeliharaan teratur setiap tahun, berupa pemotongan rumput dan pohon, pengaturan tanaman, penyiraman tanaman, pemberian unsur hara dan lain-lain. 26 SATUAN BIAYA PEMELIHARAAN DAN OPERASIONAL KENDARAAN DINAS a Pejabat 36.090.000 Pejabat Eselon I Unit/Tahun 29.340.000 Pejabat Eselon II Unit/Tahun b Operasional 24.450.000 Roda Empat Unit/Tahun 34.020.000 Double Gardan Unit/Tahun 3.430.000 Roda Dua Unit/Tahun c Operasional Roda 6 21.110.000 Roda 6 Unit/Tahun d Operasional Patroli Jalan Raya (PJR) PJR Roda Empat Unit/Tahun 41.890.000 PJR Roda Dua ( 250 cc) Unit/Tahun 17.770.000 35.260.000 PJR Roda Dua ( 750 cc) Unit/Tahun Penjelasan: Satuan Biaya Pemeliharaan dan Operasional Kendaraan Dinas digunakan untuk mempertahankan kendaraan dinas agar tetap dalam kondisi normal dan siap pakai sesuai dengan peruntukannya termasuk biaya bahan bakar. Satuan biaya tersebut belum termasuk biaya pengurusan surat tanda nomor kendaraan (STNK). 27 SATUAN BIAYA SEWA KENDARAAAN a Sewa Kendaraan Roda 4 Unit/Hari b Sewa Kendaraan Roda 6 (Minibus) Kap 20-30 Org Unit/Hari c Sewa Kendaraan Roda 6 (Bus) Kap lebih dari 30 Org Unit/Hari SATUAN BIAYA SEWA KENDARAAAN TRANSPORTASI BARANG DAN ALAT OPERASIONAL LAINNYA d Transportasi barang (1 Mobil Pick Up x 1 Kegiatan) Unit/Hari e Transportasi barang (1 Mobil Truck x 1 Kegiatan) Unit/Hari f Sewa Viewer/LCD Unit/Hari

650.000 1.800.000 2.700.000 323.510 647.020 388.190

Per Delapan Jam (Termasuk bahan Per Delapan Jam (Termasuk bahan Per Delapan Jam (Termasuk bahan

Penjelasan Satuan Biaya Sewa Kendaraaan: Satuan biaya sewa kendaraan (per delapan jam) merupakan satuan biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya sewa kendaraan roda 4 (empat), roda 6 (enam)/bus sedang, dan roda 6 (enam)/bus besar untuk kegiatan yang sifatnya insidentil dan dilakukan secara selektif serta efisien. Satuan biaya sewa kendaraan sudah termasuk bahan bakar dan pengemudi. Untuk sewa kendaraan operasional kantor yang tidak bersifat insidentil atau untuk jangka waktu yang lama, baik dalam satuan bulanan atau untuk tahunan, satuan biayanya menggunakan harga pasar. Satuan biaya sewa kendaraan dapat diperuntukkan bagi Pejabat Negara (ketua/wakil ketua dan anggota lembaga negara, menteri serta setingkat menteri) yang melakukan perjalanan dinas dan memerlukan sewa kendaraan dan diberikan secara at cost. Catatan: Untuk sewa kendaraan selain kendaraan roda 4 (empat), roda 6 (enam)/bus sedang dan roda 6 (enam)/bus besar, termasuk untuk moda transportasi antar pulau di wilayah Indonesia (misalnya: perahu, dan speed boat) dapat menggunakan biaya sewa sesuai harga pasar dan dilakukan secara selektif serta efisien.

28 SATUAN BIAYA SEWA RUANGAN DAN GEDUNG PERTEMUAN a Ruangan Kecil b Ruangan Sedang c Ruangan Besar d Gedung Pertemuan

Unit/Hari Unit/Hari Unit/Hari Unit/Hari

2.500.000 5.000.000 7.500.000 10.500.000

Penjelasan Satuan Biaya Ruangan/Gedung Pertemuan (dengan standar biaya sewa kawasan DIY): - Sewa ruangan dan gedung pertemuan digunakan untuk rapat, pertemuan, sosialisasi dan kegiatan lainnya di luar kantor. Definisi ruangan dan gedung pertemuan: a. Ruangan Kecil adalah ruangan yang memiliki kapasitas sampai dengan 50 orang. b. Ruangan Sedang adalah ruangan yang memiliki kapasitas sampai dengan 100 orang.

Halaman 11 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS

KETERANGAN

c. Ruangan Besar adalah ruangan yang memiliki kapasitas sampai dengan 300 orang. d. Gedung Pertemuan adalah ruangan yang memiliki kapasitas lebih dari 300 orang Biaya penyewaan gedung sudah terhitung biaya satu paket biaya peralatan penunjang seperti sound sistem, kursi lipat , meja, viewer, OHP, internet dan fasilitas lainnya. 29 SATUAN BIAYA PAKAIAN DINAS KANTOR Pakaian Kerja Dokter Org/Stel 520.000 Pakaian Dinas Pegawai/Perawat Org/Stel 410.000 Baju dan Bawahan Pakaian Kerja Satpam (PAM VIP dan Lidik) Org/Stel 400.000 (Celana Panjang/Rok) Pakaian Kerja Satpam Penjaga Org/Stel 350.000 Pakaian Kerja Satpam Anggota Org/Stel 300.000 Pakaian Kerja Sopir/Pesuruh/Kebersihan Org/Stel 350.000 Pakaian Kerja Laboran Org/Stel 520.000 Satuan Biaya Pengadaan Pakaian Dinas (Stel) merupakan satuan biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya pengadaan Pakaian Dinas termasuk ongkos jahit dan atributnya a. Satuan Biaya Pakaian Dinas Dokter yang meliputi : Satuan Biaya Pakaian Dinas Dokter diperuntukkan bagi dokter yang penyediaannya secara selektif, dan diberikan 1 (satu) potong jas per tahun. b. Satuan Biaya Pakaian Dinas Perawat Satuan Biaya Pakaian Dinas Perawat diperuntukkan bagi perawat yang penyediaannya secara selektif, dan diberikan paling banyak 2 (dua) stel pakaian per tahun. c. Satuan Biaya Pakaian Dinas Pegawai Satuan Biaya Pakaian Dinas Pegawai diperuntukkan bagi pegawai yang penyediaannva secara selektif, dan diberikan paling banyak 2 (dua) stel per tahun dengan ketentuan sebagai berikut: 1) Harus ada ketentuan yang ditetapkan oleh Presiden pada awal pembentukan Satker mengenai kewajiban penggunaan pakaian dinas pegawai; 2) Dalam hal satker yang pada awal pembentukannya tidak terdapat ketentuan yang mewajibkan penggunaan pakaian dinas pegawai, biaya pakaian dinas pegawai dapat alokasikan setelah memiliki ijin prinsip dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. d. Satuan Biaya Pakaian Kerja Satpam Satuan Biaya Pakaian Kerja Satpam diperuntukkan bagi satpam, sudah termasuk perlengkapannya (sepatu, baju PDL, kopel, ikat pinggang, tali kurt dan peluit, kaos kaki, topi, kaos security dan atribut lainnya) dan dapat diberikan paling banyak 2 (dua) stel per tahun. e. Satuan Biaya Pakaian Kerja Sopir/Pesuruh Satuan Biaya Pakaian Kerja Sopir/Pesuruh diperuntukkan bagi sopir/pesuruh yang diangkat berdasarkan surat keputusan KPA, dan dapat diberikan paling banyak 2 (dua) stel per tahun. f. Pakaian Dinas terdiri dari bahan untuk pembuatan baju dan bawahan (celana panjang untuk pria, dan rok untuk wanita), termasuk biaya penjahitan bahan. Maksimal dalam satu tahun 2 stel. Setiap pegawai hanya mendapatkan sesuai dengan profesi/pekerjaan. g. Bagi pegawai Universitas yang tidak termasuk dalam poin a s.d e diatas, Satuan Biaya Pakaian Seragam mengikuti tarif Pakaian Dinas Pegawai/Perawat

30 SATUAN BIAYA TOGA MAHASISWA Toga Laundry Toga

Orang/ Stel Stel

Penjelasan Satuan Biaya Toga Mahasiswa: Satuan Biaya Toga Mahasiswa merupakan satuan biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya pengadaan toga bagi mahasiswa pada perguran tinggi/ akademi negeri. Satuan biaya sudah termasuk atribut/ perlengkapan.Toga terdiri dari Pakaian Toga dan Topi, untuk setiap pengadaan Toga mengikuti ketentuan SBU untuk setiap 1 set nya. Laundry Toga hanya dilakukan saat sebelum kegiatan terkait adanya penggunaan Toga dan setelah kegiatan dilakukan.

300.000 3.500 1 set (toga + topi) untuk sekali laundry

31 PERJALANAN DINAS SATUAN BIAYA TIKET PESAWAT PERJALANAN DINAS DALAM NEGERI (PP) 1 JAKARTA-AMBON Bisnis Ekonomi 2 JAKARTA-BALIKPAPAN Bisnis Ekonomi 3 JAKARTA-BANDA ACEH Bisnis Ekonomi 4 JAKARTA-BANDAR LAMPUNG Bisnis Ekonomi 5 JAKARTA-BANJARMASIN Bisnis Ekonomi 6 JAKARTA-BATAM Bisnis Ekonomi 7 JAKARTA-BENGKULU Bisnis Ekonomi 8 JAKARTA-BIAK Bisnis Ekonomi 9 JAKARTA-DENPASAR Bisnis Ekonomi

13.285.000 7.081.000 7.412.000 3.797.000 7.519.000 4.492.000 2.407.000 1.583.000 5.252.000 2.995.000 4.867.000 2.888.000 4.364.000 2.621.000 14.065.000 7.519.000 5.305.000 3.262.000

Halaman 12 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN 10 JAKARTA-GORONTALO Bisnis Ekonomi 11 JAKARTA-JAMBI Bisnis Ekonomi 12 JAKARTA-JAYAPURA Bisnis Ekonomi 13 JAKARTA-JOGJAKARTA Bisnis Ekonomi 14 JAKARTA-KENDARI Bisnis Ekonomi 15 JAKARTA-KUPANG Bisnis Ekonomi 16 JAKARTA-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 17 JAKARTA-MALANG Bisnis Ekonomi 18 JAKARTA-MAMUJU Bisnis Ekonomi 19 JAKARTA-MANADO Bisnis Ekonomi 20 JAKARTA-MANOKWARI Bisnis Ekonomi 21 JAKARTA-MATARAM Bisnis Ekonomi 22 JAKARTA-MEDAN Bisnis Ekonomi 23 JAKARTA-PADANG Bisnis Ekonomi 24 JAKARTA-PALANGKARAYA Bisnis Ekonomi 25 JAKARTA-PALEMBANG Bisnis Ekonomi 26 JAKARTA-PALU Bisnis Ekonomi 27 JAKARTA-PANGKAL PINANG Bisnis Ekonomi 28 JAKARTA-PEKANBARU Bisnis Ekonomi 29 JAKARTA-PONTIANAK Bisnis Ekonomi 30 JAKARTA-SEMARANG Bisnis Ekonomi 31 JAKARTA-SOLO Bisnis Ekonomi 32 JAKARTA-SURABAYA Bisnis Ekonomi 33 JAKARTA-TERNATE Bisnis Ekonomi 34 JAKARTA-TIMIKA Bisnis Ekonomi

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 7.231.000 4.824.000 4.065.000 2.460.000 14.568.000 8.193.000 4.107.000 2.268.000 7.658.000 4.182.000 9.413.000 5.081.000 7.444.000 3.829.000 4.599.000 2.695.000 7.295.000 4.867.000 10.824.000 5.102.000 16.226.000 10.824.000 5.316.000 3.230.000 7.252.000 3.808.000 5.530.000 2.952.000 4.984.000 2.984.000 3.861.000 2.268.000 9.348.000 5.113.000 3.412.000 2.139.000 5583000 3.016.000 4353000 2.781.000 3.861.000 2.182.000 3.861.000 2.342.000 5.466.000 2.674.000 10.001.000 6.664.000 13.830.000 7.487.000

KETERANGAN

Halaman 13 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN 35 AMBON-DENPASAR Bisnis Ekonomi 36 AMBON-JAYAPURA Bisnis Ekonomi 37 AMBON-KENDARI Bisnis Ekonomi 38 AMBON-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 39 AMBON-MANOKWARI Bisnis Ekonomi 40 AMBON-PALU Bisnis Ekonomi 41 AMBON-SORONG Bisnis Ekonomi 42 AMBON-SURABAYA Bisnis Ekonomi 43 AMBON-TERNATE Bisnis Ekonomi 44 BALIKPAPAN-BANDA ACEH Bisnis Ekonomi 45 BALIKPAPAN-BATAM Bisnis Ekonomi 46 BALIKPAPAN-DENPASAR Bisnis Ekonomi 47 BALIKPAPAN-JAYAPURA Bisnis Ekonomi 48 BALIKPAPAN-JOGJAKARTA Bisnis Ekonomi 49 BALIKPAPAN-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 50 BALIKPAPAN-MANADO Bisnis Ekonomi 51 BALIKPAPAN-MEDAN Bisnis Ekonomi 52 BALIKPAPAN-PADANG Bisnis Ekonomi 53 BALIKPAPAN-PALEMBANG Bisnis Ekonomi 54 BALIKPAPAN-PEKANBARU Bisnis Ekonomi 55 BALIKPAPAN-SEMARANG Bisnis Ekonomi 56 BALIKPAPAN-SOLO Bisnis Ekonomi 57 BALIKPAPAN-SURABAYA Bisnis Ekonomi 58 BALIKPAPAN-TIMIKA Bisnis Ekonomi 59 BANDA ACEH-DENPASAR Bisnis Ekonomi

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 8.054.000 4.471.000 7.434.000 4.161.000 4.824.000 2.856.000 6.022.000 3.455.000 5.177.000 3.027.000 6.140.000 3.508.000 3.637.000 2.257.000 8.803.000 4.845.000 4.022.000 2.449.000 12.739.000 6.749.000 10.354.000 5.305.000 10.739.000 5.648.000 19.071.000 10.086.000 9.669.000 4.749.000 12.664.000 6.150.000 15.702.000 7.295.000 12.493.000 6.140.000 10.942.000 5.369.000 9.445.000 4.749.000 10.996.000 5.423.000 9.445.000 4.674.000 9.445.000 4.813.000 10.889.000 5.113.000 18.408.000 9.445.000 10.835.000 6.279.000

KETERANGAN

Halaman 14 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN 60 BANDA ACEH-JAYAPURA Bisnis Ekonomi 61 BANDA ACEH-JOGJAKARTA Bisnis Ekonomi 62 BANDA ACEH-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 63 BANDA ACEH-MANADO Bisnis Ekonomi 64 BANDA ACEH-PONTIANAK Bisnis Ekonomi 65 BANDA ACEH-SEMARANG Bisnis Ekonomi 66 BANDA ACEH-SOLO Bisnis Ekonomi 67 BANDA ACEH-SURABAYA Bisnis Ekonomi 68 BANDA ACEH-TIMIKA Bisnis Ekonomi 69 BANDAR LAMPUNG-BALIKPAPAN Bisnis Ekonomi 70 BANDAR LAMPUNG-BANDA ACEH Bisnis Ekonomi 71 BANDAR LAMPUNG-BANJARMASIN Bisnis Ekonomi 72 BANDAR LAMPUNG-BATAM Bisnis Ekonomi 73 BANDAR LAMPUNG-BIAK Bisnis Ekonomi 74 BANDAR LAMPUNG-DENPASAR Bisnis Ekonomi 75 BANDAR LAMPUNG-JAYAPURA Bisnis Ekonomi 76 BANDAR LAMPUNG-JOGJAKARTA Bisnis Ekonomi 77 BANDAR LAMPUNG-KENDARI Bisnis Ekonomi 78 BANDAR LAMPUNG-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 79 BANDAR LAMPUNG-MALANG Bisnis Ekonomi 80 BANDAR LAMPUNG-MANADO Bisnis Ekonomi 81 BANDAR LAMPUNG-MATARAM Bisnis Ekonomi 82 BANDAR LAMPUNG-MEDAN Bisnis Ekonomi 83 BANDAR LAMPUNG-PADANG Bisnis Ekonomi 84 BANDAR LAMPUNG-PALANGKARAYA Bisnis Ekonomi

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 19.167.000 10.717.000 9.765.000 5.380.000 12.760.000 6.781.000 15.798.000 7.926.000 9.990.000 5.840.000 9.530.000 5.305.000 9.530.000 5.444.000 10.985.000 5.744.000 18.504.000 10.076.000 8.129.000 4.129.000 8.225.000 4.760.000 6.193.000 3.412.000 5.840.000 3.316.000 14.119.000 7.487.000 6.236.000 3.647.000 14.568.000 8.097.000 5.155.000 2.760.000 8.354.000 4.482.000 8.161.000 4.161.000 5.594.000 3.134.000 11.199.000 5.305.000 6.246.000 3.626.000 7.979.000 4.150.000 6.439.000 3.380.000 5.947.000 3.401.000

KETERANGAN

Halaman 15 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN 85 BANDAR LAMPUNG-PALEMBANG Bisnis Ekonomi 86 BANDAR LAMPUNG-PEKANBARU Bisnis Ekonomi 87 BANDAR LAMPUNG-PONTIANAK Bisnis Ekonomi 88 BANDAR LAMPUNG-SEMARANG Bisnis Ekonomi 89 BANDAR LAMPUNG-SOLO Bisnis Ekonomi 90 BANDAR LAMPUNG-SURABAYA Bisnis Ekonomi 91 BANDAR LAMPUNG-TIMIKA Bisnis Ekonomi 92 BANDUNG-BATAM Bisnis Ekonomi 93 BANDUNG-DENPASAR Bisnis Ekonomi 94 BANDUNG-JAKARTA Bisnis Ekonomi 95 BANDUNG-JAMBI Bisnis Ekonomi 96 BANDUNG-JOGJAKARTA Bisnis Ekonomi 97 BANDUNG-PADANG Bisnis Ekonomi 98 BANDUNG-PALEMBANG Bisnis Ekonomi 99 BANDUNG-PANGKAL PINANG Bisnis Ekonomi 100 BANDUNG-PEKANBARU Bisnis Ekonomi 101 BANDUNG-SEMARANG Bisnis Ekonomi 102 BANDUNG-SOLO Bisnis Ekonomi 103 BANDUNG-SURABAYA Bisnis Ekonomi 104 BANDUNG-TANJUNG PANDAN Bisnis Ekonomi 105 BANJARMASIN-BANDA ACEH Bisnis Ekonomi 106 BANJARMASIN-BATAM Bisnis Ekonomi 107 BANJARMASIN-BIAK Bisnis Ekonomi 108 BANJARMASIN-DENPASAR Bisnis Ekonomi 109 BANJARMASIN-JAYAPURA Bisnis Ekonomi

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 4.931.000 2.760.000 6.482.000 3.433.000 5.380.000 3.220.000 4.931.000 2.685.000 4.931.000 2.824.000 6.386.000 3.123.000 13.905.000 7.455.000 6.289.000 3.583.000 5.626.000 3.252.000 2.064.000 1.476.000 5.006.000 2.941.000 3.369.000 2.129.000 6.129.000 3.508.000 4.385.000 2.631.000 4.599.000 2.738.000 6.525.000 3.701.000 3.027.000 1.957.000 3.647.000 2.268.000 4.824.000 2.856.000 4.439.000 2.663.000 10.792.000 6.022.000 8.407.000 4.578.000 16.686.000 8.749.000 8.792.000 4.920.000 17.135.000 9.359.000

KETERANGAN

Halaman 16 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN 110 BANJARMASIN-JOGJAKARTA Bisnis Ekonomi 111 BANJARMASIN-MEDAN Bisnis Ekonomi 112 BANJARMASIN-PADANG Bisnis Ekonomi 113 BANJARMASIN-PALEMBANG Bisnis Ekonomi 114 BANJARMASIN-PEKANBARU Bisnis Ekonomi 115 BANJARMASIN-SEMARANG Bisnis Ekonomi 116 BANJARMASIN-SOLO Bisnis Ekonomi 117 BANJARMASIN-SURABAYA Bisnis Ekonomi 118 BANJARMASIN-TIMIKA Bisnis Ekonomi 119 BATAM-BANDA ACEH Bisnis Ekonomi 120 BATAM-DENPASAR Bisnis Ekonomi 121 BATAM-JAYAPURA Bisnis Ekonomi 122 BATAM-JOGJAKARTA Bisnis Ekonomi 123 BATAM-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 124 BATAM-MANADO Bisnis Ekonomi 125 BATAM-MEDAN Bisnis Ekonomi 126 BATAM-PADANG Bisnis Ekonomi 127 BATAM-PALEMBANG Bisnis Ekonomi 128 BATAM-PEKANBARU Bisnis Ekonomi 129 BATAM-PONTIANAK Bisnis Ekonomi 130 BATAM-SEMARANG Bisnis Ekonomi 131 BATAM-SOLO Bisnis Ekonomi 132 BATAM-SURABAYA Bisnis Ekonomi 133 BATAM-TIMIKA Bisnis Ekonomi 134 BENGKULU-PALEMBANG Bisnis Ekonomi

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 7.723.000 4.022.000 10.546.000 5.412.000 9.006.000 4.642.000 7.498.000 4.022.000 9.049.000 4.696.000 7.498.000 3.958.000 7.498.000 4.097.000 8.942.000 4.385.000 16.472.000 8.717.000 10.439.000 5.936.000 8.450.000 4.824.000 16.782.000 9.263.000 7.370.000 3.936.000 10.375.000 5.337.000 13.413.000 6.482.000 10.193.000 5.316.000 8.653.000 4.546.000 7.145.000 3.936.000 8.707.000 4.599.000 7.594.000 4.396.000 7.145.000 3.861.000 7.145.000 4.000.000 8.600.000 4.300.000 16.119.000 8.621.000 2.899.000 1.893.000

KETERANGAN

Halaman 17 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN 135 BIAK-BALIKPAPAN Bisnis Ekonomi 136 BIAK-BANDA ACEH Bisnis Ekonomi 137 BIAK-BATAM Bisnis Ekonomi 138 BIAK-DENPASAR Bisnis Ekonomi 139 BIAK-JAYAPURA Bisnis Ekonomi 140 BIAK-JOGJAKARTA Bisnis Ekonomi 141 BIAK-MANADO Bisnis Ekonomi 142 BIAK-MEDAN Bisnis Ekonomi 143 BIAK-PADANG Bisnis Ekonomi 144 BIAK-PALEMBANG Bisnis Ekonomi 145 BIAK-PEKANBARU Bisnis Ekonomi 146 BIAK-PONTIANAK Bisnis Ekonomi 147 BIAK-SURABAYA Bisnis Ekonomi 148 BIAK-TIMIKA Bisnis Ekonomi 149 DENPASAR-JAYAPURA Bisnis Ekonomi 150 DENPASAR-KUPANG Bisnis Ekonomi 151 DENPASAR-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 152 DENPASAR-MANADO Bisnis Ekonomi 153 DENPASAR-MATARAM Bisnis Ekonomi 154 DENPASAR-MEDAN Bisnis Ekonomi 155 DENPASAR-PADANG Bisnis Ekonomi 156 DENPASAR-PALANGKARAYA Bisnis Ekonomi 157 DENPASAR-PALEMBANG Bisnis Ekonomi 158 DENPASAR-PEKANBARU Bisnis Ekonomi 159 DENPASAR-PONTIANAK Bisnis Ekonomi

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 18.622.000 9.477.000 18.718.000 10.108.000 16.333.000 8.664.000 16.729.000 8.995.000 3.615.000 2.321.000 15.648.000 8.108.000 11.734.000 6.353.000 18.472.000 9.498.000 16.932.000 8.728.000 15.424.000 8.108.000 16.985.000 8.781.000 15.873.000 8.568.000 12.782.000 7.081.000 5.808.000 3.444.000 11.680.000 6.845.000 5.091.000 2.952.000 4.182.000 2.631.000 7.851.000 4.278.000 1.840.000 1.390.000 10.589.000 5.658.000 9.049.000 4.888.000 8.557.000 4.909.000 7.541.000 4.278.000 9.092.000 4.942.000 7.990.000 4.738.000

KETERANGAN

Halaman 18 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN 160 DENPASAR-TIMIKA Bisnis Ekonomi 161 JAMBI-BALIKPAPAN Bisnis Ekonomi 162 JAMBI-BANJARMASIN Bisnis Ekonomi 163 JAMBI-DENPASAR Bisnis Ekonomi 164 JAMBI-JOGJAKARTA Bisnis Ekonomi 165 JAMBI-KUPANG Bisnis Ekonomi 166 JAMBI-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 167 JAMBI-MALANG Bisnis Ekonomi 168 JAMBI-MANADO Bisnis Ekonomi 169 JAMBI-PALANGKARAYA Bisnis Ekonomi 170 JAMBI-PONTIANAK Bisnis Ekonomi 171 JAMBI-SEMARANG Bisnis Ekonomi 172 JAMBI-SOLO Bisnis Ekonomi 173 JAMBI-SURABAYA Bisnis Ekonomi 174 JAYAPURA-JOGJAKARTA Bisnis Ekonomi 175 JAYAPURA-MANADO Bisnis Ekonomi 176 JAYAPURA-MEDAN Bisnis Ekonomi 177 JAYAPURA-PADAN Bisnis Ekonomi 178 JAYAPURA-PALEMBANG Bisnis Ekonomi 179 JAYAPURA-PEKANBARU Bisnis Ekonomi 180 JAYAPURA-PONTIANAK Bisnis Ekonomi 181 JAYAPURA-TIMIKA Bisnis Ekonomi 182 JOGJAKARTA-DENPASAR Bisnis Ekonomi 183 JOGJAKARTA-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 184 JOGJAKARTA-MANADO Bisnis Ekonomi

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 10.140.000 6.129.000 7.733.000 4.407.000 7.690.000 4.193.000 7.733.000 4.439.000 6.653.000 3.551.000 11.434.000 6.075.000 9.659.000 4.952.000 7.091.000 3.925.000 12.707.000 6.097.000 7.444.000 4.193.000 6.878.000 4.011.000 6.428.000 3.476.000 6.428.000 3.615.000 7.883.000 3.915.000 13.274.000 7.690.000 22.109.000 11.263.000 18.932.000 10.097.000 17.381.000 9.327.000 15.873.000 8.717.000 17.435.000 9.380.000 16.322.000 9.177.000 3.615.000 2.289.000 3.861.000 2.481.000 6.525.000 3.893.000 10.536.000 5.722.000

KETERANGAN

Halaman 19 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN 185 JOGJAKARTA-MEDAN Bisnis Ekonomi 186 JOGJAKARTA-PADANG Bisnis Ekonomi 187 JOGJAKARTA-PALEMBANG Bisnis Ekonomi 188 JOGJAKARTA-PEKANBARU Bisnis Ekonomi 189 JOGJAKARTA-PONTIANAK Bisnis Ekonomi 190 JOGJAKARTA-TIMIKA Bisnis Ekonomi 191 KENDARI-BANDA ACEH Bisnis Ekonomi 192 KENDARI-BATAM Bisnis Ekonomi 193 KENDARI-DENPASAR Bisnis Ekonomi 194 KENDARI-JOGJAKARTA Bisnis Ekonomi 195 KENDARI-PADANG Bisnis Ekonomi 196 KENDARI-PALEMBANG Bisnis Ekonomi 197 KENDARI-PEKANBARU Bisnis Ekonomi 198 KENDARI-SEMARANG Bisnis Ekonomi 199 KENDARI-SOLO Bisnis Ekonomi 200 KENDARI-SURABAYA Bisnis Ekonomi 201 KENDARI-TIMIKA Bisnis Ekonomi 202 KUPANG-JAYAPURA Bisnis Ekonomi 203 KUPANG-JOGJAKARTA Bisnis Ekonomi 204 KUPANG-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 205 KUPANG-MANADO Bisnis Ekonomi 206 KUPANG-SURABAYA Bisnis Ekonomi 207 MAKASSAR-BIAK Bisnis Ekonomi 208 MAKASSAR-JAYAPURA Bisnis Ekonomi 209 MAKASSAR-KENDARI Bisnis Ekonomi

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 9.519.000 4.770.000 7.969.000 4.000.000 6.460.000 3.380.000 8.022.000 4.054.000 6.910.000 3.840.000 11.894.000 7.038.000 12.953.000 7.102.000 10.568.000 5.658.000 5.455.000 3.273.000 8.129.000 4.706.000 11.167.000 5.722.000 9.659.000 5.102.000 11.220.000 5.776.000 9.659.000 5.027.000 9.659.000 5.166.000 11.103.000 5.466.000 18.633.000 9.798.000 14.386.000 8.108.000 7.348.000 4.182.000 7.637.000 4.311.000 11.648.000 6.140.000 6.749.000 3.722.000 8.493.000 4.931.000 10.193.000 5.787.000 2.663.000 1.786.000

KETERANGAN

Halaman 20 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN 210 MAKASSAR-MANAD Bisnis Ekonomi 211 MAKASSAR-TIMIKA Bisnis Ekonomi 212 MALANG-BALIKPAPAN Bisnis Ekonomi 213 MALANG-BANDA ACEH Bisnis Ekonomi 214 MALANG-BANJARMASIN Bisnis Ekonomi 215 MALANG-BATAM Bisnis Ekonomi 216 MALANG-BIAK Bisnis Ekonomi 217 MALANG-JAYAPURA Bisnis Ekonomi 218 MALANG-KENDARI Bisnis Ekonomi 219 MALANG-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 220 MALANG-MANADO Bisnis Ekonomi 221 MALANG-MEDAN Bisnis Ekonomi 222 MALANG-PADANG Bisnis Ekonomi 223 MALANG-PALANGKARAYA Bisnis Ekonomi 224 MALANG-PALEMBANG Bisnis Ekonomi 225 MALANG-PEKANBARU Bisnis Ekonomi 226 MALANG-TIMIKA Bisnis Ekonomi 227 MANADO-MEDAN Bisnis Ekonomi 228 MANADO-PADANG Bisnis Ekonomi 229 MANADO-PALEMBANG Bisnis Ekonomi 230 MANADO-PEKANBARU Bisnis Ekonomi 231 MANADO-PONTIANAK Bisnis Ekonomi 232 MANADO-SEMARANG Bisnis Ekonomi 233 MANADO-SOLO Bisnis Ekonomi 234 MANADO-SURABAYA Bisnis Ekonomi

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 5.327.000 2.909.000 11.723.000 6.567.000 10.108.000 5.134.000 10.204.000 5.765.000 8.161.000 4.407.000 7.819.000 4.311.000 16.087.000 8.482.000 16.536.000 9.092.000 10.322.000 5.487.000 10.129.000 5.166.000 13.167.000 6.311.000 9.958.000 5.145.000 8.418.000 4.385.000 7.915.000 4.407.000 6.899.000 3.765.000 8.461.000 4.439.000 15.873.000 8.461.000 15.552.000 7.316.000 14.012.000 6.546.000 12.504.000 5.926.000 14.055.000 6.599.000 12.953.000 6.396.000 12.504.000 5.851.000 12.504.000 5.990.000 9.937.000 5.262.000

KETERANGAN

Halaman 21 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN 235 MANADO-TIMIKA Bisnis Ekonomi 236 MATARAM-BALIKPAPAN Bisnis Ekonomi 237 MATARAM-BANDA ACEH Bisnis Ekonomi 238 MATARAM-BANJARMASIN Bisnis Ekonomi 239 MATARAM-BATAM Bisnis Ekonomi 240 MATARAM-BIAK Bisnis Ekonomi 241 MATARAM-JAYAPURA Bisnis Ekonomi 242 MATARAM-JOGJAKARTA Bisnis Ekonomi 243 MATARAM-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 244 MATARAM-MANADO Bisnis Ekonomi 245 MATARAM-MEDAN Bisnis Ekonomi 246 MATARAM-PADANG Bisnis Ekonomi 247 MATARAM-PALEMBANG Bisnis Ekonomi 248 MATARAM-PEKANBARU Bisnis Ekonomi 249 MATARAM-PONTIANAK Bisnis Ekonomi 250 MATARAM-SURABAYA Bisnis Ekonomi 251 MEDAN-BANDA ACEH Bisnis Ekonomi 252 MEDAN-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 253 MEDAN-PONTIANAK Bisnis Ekonomi 254 MEDAN-SEMARANG Bisnis Ekonomi 255 MEDAN-SOLO Bisnis Ekonomi 256 MEDAN-SURABAYA Bisnis Ekonomi 257 MEDAN-TIMIKA Bisnis Ekonomi 258 PADANG-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 259 PADANG-PONTIANAK Bisnis Ekonomi

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 16.183.000 8.995.000 10.750.000 5.615.000 10.846.000 6.246.000 8.803.000 4.888.000 8.461.000 4.803.000 11.552.000 6.546.000 13.092.000 7.327.000 4.417.000 2.781.000 4.717.000 2.909.000 8.717.000 4.738.000 10.600.000 5.637.000 9.060.000 4.867.000 7.551.000 4.246.000 9.102.000 4.909.000 8.001.000 4.706.000 3.829.000 2.321.000 3.466.000 2.193.000 12.514.000 6.172.000 9.733.000 5.230.000 9.284.000 4.696.000 9.284.000 4.835.000 10.739.000 5.134.000 18.258.000 9.455.000 10.974.000 5.402.000 8.193.000 4.460.000

KETERANGAN

Halaman 22 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN 260 PADANG-SEMARANG Bisnis Ekonomi 261 PADANG-SOLO Bisnis Ekonomi 262 PADANG-SURABAYA Bisnis Ekonomi 263 PADANG-TIMIKA Bisnis Ekonomi 264 PALANGKARAYA-BANDA ACEH Bisnis Ekonomi 265 PALANGKARAYA-BATAM Bisnis Ekonomi 266 PALANGKARAYA-JOGJAKARTA Bisnis Ekonomi 267 PALANGKARAYA-MATARAM Bisnis Ekonomi 268 PALANGKARAYA-MEDAN Bisnis Ekonomi 269 PALANGKARAYA-PADANG Bisnis Ekonomi 270 PALANGKARAYA-PALEMBANG Bisnis Ekonomi 271 PALANGKARAYA-PEKANBARU Bisnis Ekonomi 272 PALANGKARAYA-SEMARANG Bisnis Ekonomi 273 PALANGKARAYA-SOLO Bisnis Ekonomi 274 PALANGKARAYA-SURABAYA Bisnis Ekonomi 275 PALEMBANG-BALIKPAPAN Bisnis Ekonomi 276 PALEMBANG-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 277 PALEMBANG-PONTIANAK Bisnis Ekonomi 278 PALEMBANG-SEMARANG Bisnis Ekonomi 279 PALEMBANG-SOLO Bisnis Ekonomi 280 PALEMBANG-SURABAYA Bisnis Ekonomi 281 PALEMBANG-TIMIKA Bisnis Ekonomi 282 PALU-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 283 PALU-POSO Bisnis Ekonomi 284 PALU-SORONG Bisnis Ekonomi

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 7.744.000 3.925.000 7.744.000 4.065.000 9.199.000 4.364.000 16.718.000 8.685.000 10.546.000 6.022.000 8.161.000 4.578.000 7.477.000 4.022.000 8.557.000 4.888.000 10.300.000 5.412.000 8.760.000 4.642.000 7.252.000 4.022.000 8.803.000 4.696.000 7.252.000 3.947.000 7.252.000 4.086.000 8.696.000 4.385.000 9.894.000 5.220.000 9.466.000 4.781.000 6.685.000 3.840.000 6.236.000 3.305.000 6.236.000 3.444.000 7.690.000 3.744.000 15.210.000 8.076.000 4.268.000 2.578.000 1.957.000 1.423.000 6.878.000 3.883.000

KETERANGAN

Halaman 23 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN 285 PALU-SURABAYA Bisnis Ekonomi 286 PALU-TOLI-TOLI Bisnis Ekonomi 287 PANGKAL PINANG-BALIKPAPAN Bisnis Ekonomi 288 PANGKAL PINANG-BANJARMASIN Bisnis Ekonomi PANGKAL PINANG-BATAM Bisnis Ekonomi PANGKAL PINANG-JOGJAKARTA Bisnis Ekonomi PANGKAL PINANG-MAKASSAR Bisnis Ekonomi PANGKAL PINANG-MANADO Bisnis Ekonomi PANGKAL PINANG-MEDAN Bisnis Ekonomi PANGKAL PINANG-PADANG Bisnis Ekonomi PANGKAL PINANG-PALEMBANG Bisnis Ekonomi PANGKAL PINANG-PEKANBARU Bisnis Ekonomi PANGKAL PINANG-PONTIANAK Bisnis Ekonomi PANGKAL PINANG-SEMARANG Bisnis Ekonomi PANGKAL PINANG-SOLO Bisnis Ekonomi PANGKAL PINANG-SURABAYA Bisnis Ekonomi PEKANBARU-PONTIANAK Bisnis Ekonomi PEKANBARU-SEMARANG Bisnis Ekonomi PEKANBARU-SOLO Bisnis Ekonomi PEKANBARU-SURABAYA Bisnis Ekonomi PEKANBARU-TIMIKA Bisnis Ekonomi PONTIANAK-MAKASSAR Bisnis Ekonomi PONTIANAK-SEMARANG Bisnis Ekonomi PONTIANAK-SOLO Bisnis Ekonomi PONTIANAK-SURABAYA Bisnis Ekonomi

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 6.878.000 3.883.000 2.941.000 1.915.000 9.038.000 4.631.000 7.091.000 3.915.000 6.739.000 3.818.000 6.065.000 3.262.000 9.060.000 4.663.000 12.097.000 5.808.000 8.888.000 4.653.000 7.337.000 3.883.000 5.829.000 3.262.000 7.391.000 3.936.000 6.279.000 3.733.000 5.829.000 3.187.000 5.829.000 3.326.000 7.284.000 3.626.000 8.247.000 4.514.000 7.797.000 3.979.000 7.797.000 4.118.000 9.241.000 4.407.000 16.771.000 8.739.000 9.915.000 5.241.000 6.685.000 3.765.000 6.685.000 3.904.000 8.140.000 4.204.000

KETERANGAN

289

290

291

292

293

294

295

296

297

298

299

300

301

302

303

304

305

306

307

308

309

Halaman 24 dari 42

NO 310 PONTIANAK-TIMIKA Bisnis Ekonomi 311 SEMARANG-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 312 SOLO-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 313 SURABAYA-DENPASAR Bisnis Ekonomi 314 SURABAYA-JAYAPURA Bisnis Ekonomi 315 SURABAYA-MAKASSAR Bisnis Ekonomi 316 SURABAYA-TIMIKA Bisnis Ekonomi

URAIAN KEGIATAN

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 15.659.000 8.535.000 9.466.000 4.706.000 9.466.000 4.845.000 3.198.000 1.979.000 12.675.000 7.231.000 5.936.000 3.433.000 11.295.000 6.589.000

KETERANGAN

Penjelasan Satuan Biaya Tiket Pesawat (PP): Satuan biaya untuk pembelian tiket pesawat udara pulang pergi (PP) dari bandara keberangkatan suatu kota ke bandara kota tujuan. Satuan biaya tiket termasuk biaya asuransi, tidak termasuk airport tax serta biaya retribusi lainnya. Dalam pelaksanaan anggaran, satuan biaya tiket perjalanan dinas dalam negeri menggunakan metode at cost (sesuai pengeluaran). Klasifikasi tiket perjalanan dinas dalam negeri: a. Tarif bisnis untuk Pejabat Setara Eselon I: Rektor, Wakil Rektor, Dekan b. Tarif ekonomi untuk Pejabat Setara Eselon II dan ke bawah (selain Rektor, Wakil Rektor, Dekan) Untuk perjalanan dinas, harus mempertimbangkan ketentuan sebagai berikut: 1 Pelaksana SPD (Surat Perintah Perjalanan Dinas) mempertanggungjawabkan pelaksanaan Perjalanan Dinas kepada pemberi tugas dan biaya Perjalanan Dinas kepada PPK paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah Perjalanan Dinas dilaksanakan. 2 Pertanggungjawaban biaya Perjalanan Dinas Jabatan sebagaimana dimaksud pada poin 1 dengan melampirkan dokumen berupa: a. Surat Tugas yang sah dari atasan Pelaksana SPD. Untuk perjalanan dinas yang dilakukan karena ada undangan dari pihak penyelenggara maka harus menyertakan surat undangan. b. SPD yang telah ditandatangani oleh PPK dan pejabat di tempat pelaksanaan Perjalanan Dinas atau pihak terkait yang menjadi Tempat Tujuan Perjalanan Dinas; c. d. Tiket pesawat, boarding pass, airport tax, retribusi, dan bukti pembayaran model transportasi lainnya; Daftar Pengeluaran Riil sesuai dengan format terlampir. e. Bukti pembayaran yang sah untuk sewa kendaraan dalam Kota berupa kuitansi atau bukti pembayaran lainnya yang dikeluarkan oleh badan usaha yang bergerak di bidang jasa penyewaan kendaraan; dan f. Bukti pembayaran hotel atau tempat menginap lainnya. g. Laporan hasil kegiatan perjalanan dinas sebagai dokumen pertanggungjawaban perjalanan dinas yang telah dilaksanakan 3 Dalam hal bukti pengeluaran transportasi dan/atau penginapan sebagaimana dimaksud pada poin 2 huruf c, huruf e, dan huruf f tidak diperoleh, pertanggungjawaban biaya Perjalanan Dinas Jabatan dapat hanya menggunakan Daftar Pengeluaran Riil sebagaimana dimaksud pada poin 2 huruf d. 4 Dalam hal terjadi pembatalan pelaksanaan Perjalanan Dinas, biaya pembatalan dapat dibebankan pada satuan kerja berkenaan. 5 Dokumen yang harus dilampirkan dalam rangka pembebanan biaya pembatalan meliputi: a. Surat Pernyataan Pembatalan Tugas Perjalanan Dinas Jabatan dari atasan Pelaksana SPD, atau paling rendah Pejabat Eselon II bagi Pelaksana SPD di bawah Pejabat Eselon III ke bawah, yang dibuat sesuai format terlampir. Surat Pernyataan Pembebanan Biaya Pembatalan Perjalanan Dinas Jabatan yang dibuat sesuai format terlampir. Pernyataan/Tanda Bukti Besaran Pengembalian Biaya Transpor dan/atau biaya penginapan dari perusahaan jasa transportasi dan/atau penginapan yang disahkan oleh PPK. 6 Biaya pembatalan yang dapat dibebankan pada satuan kerja sebagai berikut: a. Biaya pembatalan tiket transportasi atau biaya penginapan; atau b. Sebagian atau seluruh biaya tiket transportasi atau biaya penginapan yang tidak dapat dikembalikan/ refund. 7 Pembatalan Tugas Perjalanan Dinas hanya dapat dilakukan dengan alasan kedinasan bukan kepentingan pribadi. 32 SATUAN BIAYA TAKSI PERJALANAN DINAS DALAM NEGERI 1 Aceh OK 90.000 2 Sumatera Utara OK 82.000 3 Riau OK 70.000 4 kepulauan Riau OK 91.000 5 Jambi OK 60.000 6 Sumatera Barat OK 125.000 7 Sumatera Selatan OK 90.000 8 Lampung OK 110.000 9 Bengkulu OK 80.000 10 Bangka Belitung OK 60.000 11 Banten OK 285.000 12 Jawa Barat OK 60.000 13 Bogor OK 170.000 14 D.K.I. Jakarta OK 170.000 15 Jawa Tengah OK 50.000 16 D.I. Yogyakarta OK 70.000 17 Jawa Timur OK 125.000 18 Bali OK 100.000 19 Nusa Tenggara Barat OK 48.000 20 Nusa Tenggara Timur OK 72.000 b. c.

Halaman 25 dari 42

NO 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 Kalimantan Barat Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan Kalimantan Timur Sulawesi Utara Gorontalo Sulawesi Barat Sulawesi Selatan Sulawesi Tengah Sulawesi Tenggara Maluku Maluku Utara Papua Papua Barat

URAIAN KEGIATAN

SATUAN OK OK OK OK OK OK OK OK OK OK OK OK OK OK

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 90.000 70.000 90.000 290.000 110.000 115.000 125.000 120.000 48.000 115.000 171.000 110.000 315.000 125.000

KETERANGAN

Penjelasan: Satuan biaya taksi perjalanan dinas dalam negeri merupakan satuan biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya tarif satu kali perjalanan taksi dari kantor tempat kedudukan menuju bandara/pelabuhan/terminal/stasiun keberangkatan atau dari bandara/pelabuhan/terminal stasiun kedatangan menuju tempat tujuan di kota/bandara/pelabuhan/terminal/stasiun kedatangan dan sebaliknya.

Catatan: 1. Indeks tarif taksi di Propinsi Kalimantan Timur dihitung dari Bandara Sepinggan (Balikpapan) sampai dengan kota Samarinda. 2. Contoh penghitungan alokasi biaya taksi: Seorang pejabat/pegawai negeri melakukan perjalanan dinas jabatan dari Yogyakarta ke Jakarta maka alokasi biaya taksi sebagai berikut: a. Berangkat Biaya taksi dari tempat kedudukan di Yogyakarta ke Bandara Adi Sucipto Biaya taksi dari BandaraSoekarno-Hatta (Jakarta) ke tempat tujuan (hotel/penginapan/kantor) di Jakarta Kembali Biaya taksi dari hotel/penginapan/kantor (Jakarta) ke Bandara Soekarno-Hatta Biaya taksi dari Adi Sucipto ke tempat kedudukan (Yogyakarta)

b.

33 SATUAN BIAYA TIKET PERJALANAN DINAS LUAR NEGERI (PP) Amerika Utara 1 Chicago Eksekutif Bisnis Ekonomi 2 Houston Eksekutif Bisnis Ekonomi 3 Los Angeles Eksekutif Bisnis Ekonomi 4 New York Eksekutif Bisnis Ekonomi 5 Ottawa Eksekutif Bisnis Ekonomi 6 San Francisco Eksekutif Bisnis Ekonomi 7 Toronto Eksekutif Bisnis Ekonomi 8 Vancouver Eksekutif Bisnis Ekonomi 9 Washington Eksekutif Bisnis Ekonomi Amerika Selatan 10 Bogota Eksekutif Bisnis Ekonomi

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

12.471 6.749 3.587 12.635 6.487 3.591 11.187 5.809 3.178 14.761 6.040 3.753 12.266 6.924 4.083 12.468 6.623 2.771 11.750 8.564 3.201 10.902 7.458 3.277 14.428 8.240 3.743

US $ US $ US $

18.399 9.426 7.713

Halaman 26 dari 42

NO 11 Brazilia Eksekutif Bisnis Ekonomi 12 Boenos Aires Eksekutif Bisnis Ekonomi 13 Caracas Eksekutif Bisnis Ekonomi 14 Paramaribo Eksekutif Bisnis Ekonomi 15 Santiago de Chile Eksekutif Bisnis Ekonomi 16 Quito Eksekutif Bisnis Ekonomi Amerika Tengah 17 Mexico City Eksekutif Bisnis Ekonomi 18 Havana Eksekutif Bisnis Ekonomi 19 Panama City Eksekutif Bisnis Ekonomi Eropa Barat 20 Vienna Eksekutif Bisnis Ekonomi 21 Brussels Eksekutif Bisnis Ekonomi 22 Marseilles Eksekutif Bisnis Ekonomi 23 Paris Eksekutif Bisnis Ekonomi 24 Berlin Eksekutif Bisnis Ekonomi 25 Bern Eksekutif Bisnis Ekonomi 26 Bonn Eksekutif Bisnis Ekonomi 27 Hamburg Eksekutif Bisnis Ekonomi 28 Geneva Eksekutif Bisnis Ekonomi

URAIAN KEGIATAN

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 16.393 11.518 5.970 13.237 9.134 5.970 17.832 10.399 5.130 15.018 9.494 7.353 21.874 15.539 8.900 17.325 16.269 12.127

KETERANGAN

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

11.822 7.831 3.966 14.702 11.223 7.335 23.291 14.389 13.570

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

10.520 4.177 3.357 10.713 5.994 3.870 10.850 5.074 3.541 10.724 6.085 3.331 10.277 6.126 3.959 11.478 6.056 4.355 10.945 5.023 3.753 7.464 6.031 3.825 8.166 5.370 4.333

Halaman 27 dari 42

NO 29 Amsterdam Eksekutif Bisnis Ekonomi Eropa Utara 30 Copenhagen Eksekutif Bisnis Ekonomi 31 Helsinski Eksekutif Bisnis Ekonomi 32 Stockholm Eksekutif Bisnis Ekonomi 33 London Eksekutif Bisnis Ekonomi 34 Oslo Eksekutif Bisnis Ekonomi Eropa Selatan 35 Sarajevo Eksekutif Bisnis Ekonomi 36 Zagreb Eksekutif Bisnis Ekonomi 37 Athens Eksekutif Bisnis Ekonomi 38 Lisbon Eksekutif Bisnis Ekonomi 39 Madrid Eksekutif Bisnis Ekonomi 40 Rome Eksekutif Bisnis Ekonomi 41 Beograd Eksekutif Bisnis Ekonomi Eropa Timur 42 Bratislava Eksekutif Bisnis Ekonomi 43 Bucharest Eksekutif Bisnis Ekonomi 44 Kiev Eksekutif Bisnis Ekonomi 45 Moscow Eksekutif Bisnis Ekonomi 46 Praque Eksekutif Bisnis Ekonomi

URAIAN KEGIATAN

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 8.216 5.898 3.331

KETERANGAN

US $ US $ US $

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

9.696 4.920 3.730 10.023 5.931 3.681 9.917 5.506 3.433 10.980 5.446 4.153 9.856 4.773 4.049

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

11.778 7.129 6.033 14.446 6.334 2.794 14.911 9.256 8.041 9.309 4.746 3.383 10.393 4.767 3.631 8.714 4.774 3.851 9.921 6.158 5.350

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

6.993 4.341 3.771 8.839 4.982 4.113 10.860 6.029 5.193 9.537 7.206 5.143 8.484 6.748 3.451

Halaman 28 dari 42

NO 47 Sofia Eksekutif Bisnis Ekonomi 48 Warsaw Eksekutif Bisnis Ekonomi Afrika Barat 49 Dakkar Eksekutif Bisnis Ekonomi 50 Abuja Eksekutif Bisnis Ekonomi Afrika Timur 51 Addis Ababa Eksekutif Bisnis Ekonomi 52 Nairobi Eksekutif Bisnis Ekonomi 53 Antananarive Eksekutif Bisnis Ekonomi 54 Dar Es Salaam Eksekutif Bisnis Ekonomi 55 Harare Eksekutif Bisnis Ekonomi Afrika Selatan 56 Windhoek Eksekutif Bisnis Ekonomi 57 Cape Town Eksekutif Bisnis Ekonomi 58 Johannesburg Eksekutif Bisnis Ekonomi Afrika Utara 59 Algiers Eksekutif Bisnis Ekonomi 60 Cairo Eksekutif Bisnis Ekonomi 61 Khartoum Eksekutif Bisnis Ekonomi 62 Rabbat Eksekutif Bisnis Ekonomi 63 Tripoli Eksekutif Bisnis Ekonomi 64 Tunisia Eksekutif Bisnis Ekonomi

URAIAN KEGIATAN

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 7.473 6.346 3.612 10.777 5.052 3.447

KETERANGAN

US $ US $ US $ US $ US $ US $

US $ US $ US $ US $ US $ US $

12.900 9.848 8.555 10.281 7.848 6.818

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

7.700 5.808 5.552 7.966 6.081 8.732 11.779 9.000 8.282 8.947 6.599 5.733 11.118 10.600 5.747

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

18.241 11.774 7.510 14.941 8.438 7.330 11.255 8.524 6.275

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

9.536 6.593 5.710 7.820 6.414 4.037 5.904 4.507 3.915 8.910 7.721 5.665 6.551 4.975 5.706 9.419 4.958 4.175

Halaman 29 dari 42

NO Asia Barat 65 Manama Eksekutif Bisnis Ekonomi 66 Baghdad Eksekutif Bisnis Ekonomi 67 Amman Eksekutif Bisnis Ekonomi 68 Kuwait Eksekutif Bisnis Ekonomi 69 Beirut Eksekutif Bisnis Ekonomi 70 Doha Eksekutif Bisnis Ekonomi 71 Damascus Eksekutif Bisnis Ekonomi 72 Ankara Eksekutif Bisnis Ekonomi 73 Abu Dhabi Eksekutif Bisnis Ekonomi 74 Sanaa Eksekutif Bisnis Ekonomi 75 Jeddah Eksekutif Bisnis Ekonomi 76 Muscat Eksekutif Bisnis Ekonomi 77 Riyadh Eksekutif Bisnis Ekonomi Asia Tengah 78 Tashkent Eksekutif Bisnis Ekonomi 79 Astana Eksekutif Bisnis Ekonomi Asia Timur 80 Beijing Eksekutif Bisnis Ekonomi 81 Hongkong Eksekutif Bisnis Ekonomi 82 Osaka Eksekutif Bisnis Ekonomi

URAIAN KEGIATAN

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS

KETERANGAN

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

6.400 5.992 4.700 5.433 4.148 3.545 7.561 6.431 3.545 6.771 4.273 3.110 7.703 4.490 3.730 5.216 3.639 2.745 8.684 5.390 3.325 9.449 6.643 3.581 5.283 4.976 2.727 8.205 5.878 3.679 6.446 3.785 3.321 6.469 5.156 3.727 5.359 3.510 3.000

US $ US $ US $ US $ US $ US $

13.617 8.453 7.343 13.661 12.089 8.962

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

2.595 2.140 1.623 3.028 2.633 1.257 3.204 2.686 1.864

Halaman 30 dari 42

NO 83 Tokyo

URAIAN KEGIATAN

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 3.734 2.675 1.835 2.421 1.999 1.737 3.233 2.966 1.737

KETERANGAN

Eksekutif Bisnis Ekonomi 84 Pyongyang Eksekutif Bisnis Ekonomi 85 Seoul Eksekutif Bisnis Ekonomi Asia Selatan 86 Kaboul Eksekutif Bisnis Ekonomi 87 Teheran Eksekutif Bisnis Ekonomi 88 Colombo Eksekutif Bisnis Ekonomi 89 Dhaka Eksekutif Bisnis Ekonomi 90 Islamabad Eksekutif Bisnis Ekonomi 91 Karachi Eksekutif Bisnis Ekonomi 92 New Delhi Eksekutif Bisnis Ekonomi Asia Tenggara 93 Bandar Seri Begawan Eksekutif Bisnis Ekonomi 94 Bangkok Eksekutif Bisnis Ekonomi 95 Davao City Eksekutif Bisnis Ekonomi 96 Hanoi Eksekutif Bisnis Ekonomi 97 Ho Chi Minh Eksekutif Bisnis Ekonomi 98 Johor Baru Eksekutif Bisnis Ekonomi 99 Kota Kinabalu Eksekutif Bisnis Ekonomi 100 Kuala Lumpur Eksekutif Bisnis Ekonomi

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

6.307 3.905 3.208 4.475 3.416 2.920 3.119 2.562 1.628 3.063 2.417 1.092 5.482 3.333 2.501 4.226 3.633 2.321 3.380 2.009 1.673

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

1.628 1.147 919 2.344 1.155 823 2.757 2.558 1.641 1.833 1.833 1.656 1.677 1.503 1.235 1.195 911 525 1.894 1.427 694 1.158 569 585

Halaman 31 dari 42

NO 101 Manila Eksekutif Bisnis Ekonomi 102 Penang Eksekutif Bisnis Ekonomi 103 Pnom Penh Eksekutif Bisnis Ekonomi 104 Singapore Eksekutif Bisnis Ekonomi 105 Vientiane Eksekutif Bisnis Ekonomi 106 Yangon Eksekutif Bisnis Ekonomi Asia Pasifik 107 Canberra Eksekutif Bisnis Ekonomi 108 Darwin Eksekutif Bisnis Ekonomi 109 Melbourne Eksekutif Bisnis Ekonomi 110 Noumea Eksekutif Bisnis Ekonomi 111 Perth Eksekutif Bisnis Ekonomi 112 Port Moresby Eksekutif Bisnis Ekonomi 113 Sydney Eksekutif Bisnis Ekonomi 114 Vanimo Eksekutif Bisnis Ekonomi 115 Wellington Eksekutif Bisnis Ekonomi

URAIAN KEGIATAN

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 2.453 1.614 1.150 918 766 545 2.202 1.981 1.627 991 673 403 2.274 2.025 1.420 1.468 1.212 1.053

KETERANGAN

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $ US $

5.506 4.926 2.500 6.689 4.900 3.964 4.886 3.814 2.858 6.940 5.917 3.780 5.771 1.801 1.525 8.252 7.398 5.034 4.629 4.237 2.557 3.318 2.740 2.380 6.561 4.687 3.413

Penjelasan: Satuan Biaya Tiket Perjalanan Dinas Luar Negeri (PP) merupakan satuan . biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya pembelian tiket pesawat udara dari bandara di Jakarta ke berbagai bandara kota tujuan di luar negeri pulang pergi (PP). Satuan biaya tiket termasuk biaya asuransi, tidak termasuk airport tax serta biaya retribusi lainnya. Klasifikasi Tiket Perjalanan Dinas Luar Negeri : a. Tarif Eksekutif untuk perjalanan dinas Golongan A. b. Tarif Bisnis untuk perjalanan dinas Golongan B. c. Tarif Ekonomi untuk perjalanan dinas Golongan C dan Golongan D. Untuk perjalanan dinas Golongan C dan Golongan D yang lama perjalanannya melebihi 8 (delapan) jam penerbangan (tidak termasuk waktu transit), dapat menggunakan tarif bisnis. 34 SATUAN BIAYA SEWA MESIN FOTOCOPI Mesin Fotokopi Analog Bulan/Unit Mesin Fotocopi Digital Bulan/Unit Penjelasan Satuan Biaya Sewa Mesin fotocopi: Biaya penyewaan untuk sewa mesin fotokopi sudah termasuk toner dan biaya perawatan. -

3.800.000 5.000.000

Halaman 32 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS

KETERANGAN

35 SATUAN BIAYA PENGADAAN KENDARAAN OPERASIONAL PEJABAT Daerah Istimewa Yogyakarta Unit 345.000.000 Penjelasan: - Satuan Biaya Pengadaan Kendaraan Operasional Pejabat merupakan satuan biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya pengadaan kendaraan operasional pejabat 36 Satuan Biaya Pengadaan Kendaraan Operasional Kantor dan/atau Lapangn Roda 4 Pick Up Minibus Double Gardan Unit Unit Unit 177.000.000 267.000.000 414.000.000

Penjelasan: - Satuan Biaya Pengadaan Kendaraan Operasional Kantor dan/atau Lapangn Roda 4 merupakan satuan biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya pengadaan kendaraan roda 4 (empat) operasional kantor dan/atau lapangan guna menunjang pelaksanaan tugas dan Fungsi Unit Kerja UGM 37 SATUAN BIAYA PENGADAAN KENDARAAN OPERASIONAL BUS Roda 6 dan/atau Bus Sedang Unit 522.355.000 Roda 6 dan/atau Bus Besar Unit 1.056.000.000 Penjelasan: - Satuan Biaya Pengadaan Kendaraan Operasional danf atau Lapangan Roda 4 merupakan satuan biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya pengadaan kendaraan roda 4 (empat) operasional kantor dan/atau lapangan guna menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi .

38 SATUAN BIAYA PENGADAAN KENDARAAN RODA 2 OPERASIONAL KANTOR DAN/ATAU LAPANGAN Daerah Istimewa Yogyakarta Operasional Kantor Unit 29.000.000 Lapangan Unit 30.000.000 Penjelasan: - Satuan Biaya Pengadaan Kendaraan Operasional Roda 2 (Dua) Operasional Kantor dan/atau Lapangan merupakan satuan biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya pengadaan kendaraan roda 2 (dua) termasuk trail yang digunakan untuk operasional kantor dan/atau lapangan guna menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi. 39 SATUAN BIAYA PENGGANTIAN INVENTARIS LAMA DAN/ ATAU PEMBELIAN INVENTARIS PENGGANTIAN INVENTARIS LAMA DAN/ ATAU PEMBELIAN INVENTARIS Pegawai/ Tahun 1.340.000 Penjelasan: Satuan Biaya Penggantian Inventaris Lama dan/ atau Pembelian Inventaris untuk Pegawai Baru merupakan satuan biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya penggantian inventaris lama dan/ atau pembelian inventaris bagi pegawai baru. - Penggantian inventaris lama digunakan untuk penggantian meja dan kursi pegawai, pengalokasiannya maksimal 10% (sepuluh persen) dari jumlah pegawai dan minmal 1 (satu) pegawai, sedangkan pembelian inventaris bagi pegawai baru disesuaikan dengan kebutuhan. 40 SATUAN BIAYA PEMELIHARAAN SARANA KANTOR Inventaris Kantor Personal Komputer/Notebook Printer AC Split Genset lebih kecil dari 50 KVA Genset 75 KVA Genset 100 KVA Genset 125 KVA Genset 150 KVA Genset 175 KVA Genset 200 KVA Genset 250 KVA Genset 275 KVA Genset 300 KVA Genset 350 KVA Genset 450 KVA Genset 500 KVA Pegawai/Tahun Unit/Tahun Unit/Tahun Unit/Tahun Unit/Tahun Unit/Tahun Unit/Tahun Unit/Tahun Unit/Tahun Unit/Tahun Unit/Tahun Unit/Tahun Unit/Tahun Unit/Tahun Unit/Tahun Unit/Tahun Unit/Tahun 59.000 574.000 546.000 482.000 5.718.000 6.859.000 8.059.000 8.554.000 10.530.000 11.754.000 12.589.000 13.326.000 14.107.000 16.637.000 18.225.000 20.343.000 25.226.000

Penjelasan: - Satuan Biaya Pemeliharaan Sarana Kantor digunakan untuk mempertahankan barang inventaris kantor (yang digunakan langsung oleh pegawai, khususnya meja dan kursi), Personal Computer/Notebook, Printer, AC Split, dan Genset agar berada dalam kondisi normal (beroperasi dengan baik). Untuk biaya pemeliharaan genset belum termasuk kebutuhan BBM. 41 SATUAN BIAYA BANTUAN BEASISWA PROGRAM GELAR/NON-GELAR DALAM NEGERI Program Diploma I, III, dan diploma IV/Strata I a. Biaya Hidup dan Biaya Operasional - Diploma I dan Diploma III OT - Diploma IV dan Strata I OT b. Uang Buku dan Referensi per tahun - Diploma I OT - Diploma III OT - Diploma VI dan Strata I OT Biaya Hidup dan Biaya Operasional Strata 2 /SP-1 dan Strata 3/SP-2 a. Biaya Hidup dan Biaya Operasional - Strata 2 dan Spesialis 1 - Strata 3 dan Spesialis 2

15.000.000 16.000.000 1.200.000 1.500.000 1.750.000

OT OT

19.000.000 20.000.000

Halaman 33 dari 42

NO b.

URAIAN KEGIATAN Uang Buku dan Referensi per tahun - Strata 2 dan Spesialis 1 - Strata 3 dan Spesialis 2

SATUAN OT OT

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 2.000.000 2.250.000

KETERANGAN

Satuan Biaya Bantuan Beasiswa Program Gelar/Non Gelar Dalam Negeri merupakan satuan biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya bantuan mahasiswa program gelar/non gelar dalam negeri bagi Pegawai PNS/ Pegawai Tetap yang ditugaskan untuk melanjutkan Pendidikan Diploma I, Diploma III, Diploma IV atau Strata 1 (satu), dan pendidikan pasca sarjana Strata 2 (dua) atau Strata 3 (tiga) yang terdiri dari biaya hidup dan biaya operasional, uang saku dan referensi per tahun. 42 SATUAN BIAYA PENERJEMAHAN DAN PENGETIKAN Dari Bahasa Asing ke Indonesia a Bahasa Inggris ke Bahasa Indonesia b Dari Bahasa Jepang,Arab c Dari Bahasa Mandarin,Belanda d Dari Bahasa Prancis , Jerman e Dari Bahasa Asing Lainnya Dari Bahasa Indonesiake Asing a Bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris b Ke Bahasa Jepang,Arab c Ke Bahasa Mandarin,Belanda d Ke Bahasa Prancis, Jerman e Ke Bahasa Asing Lainnya * Halaman Jadi A4

Halaman jadi Halaman jadi Halaman jadi Halaman jadi Halaman jadi

93.750 150.000 150.000 108.750 108.750

125.000 200.000 200.000 145.000 145.000

Halaman jadi Halaman jadi Halaman jadi Halaman jadi Halaman jadi

93.750 150.000 150.000 108.750 108.750

125.000 200.000 200.000 145.000 145.000

Penjelasan Satuan Biaya Penerjemahan dan Pengetikan: Merupakan biaya yang dibayarkan kepada pihak/orang yang menerjemahkan naskah asli ke dalam bahasa yang diinginkan. 43 SATUAN BIAYA KEPERLUAN SEHARI-HARI PERKANTORAN DI DALAM NEGERI Memiliki sampai dengm 40 Pegawai Paket/Tahun 52.000.000 Memiliki lebih dart 40 Pegawai OT 1.300.000 Penjelasan: Satuan Biaya Keperluan Sehari-Hari Perkantoran di dalam negeri Satuan Biaya Keperluan Sehari-Hari Perkantoran Untuk Satker di Dalam Negeri merupakan satuan biaya yang dikaitkan dengan jumlah pegawai digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya keperluan sehari-hari perkantoran berupa barang habis pakai yang secara langsung menunjang penyelenggaraan operasional dan untuk memenuhi kebutuhan minimal agar suatu kantor dapat memberikan pelayanan secara optimal, terdiri dari alat tulis kantor (ATK), barang cetak, alat-alat rumah tangga, langganan surat kabar/berita majalah dan air minum pegawai. Satuan kerja yang memiliki pegawai sampai dengan 4O (empat puluh) orang, dapat mengalokasikan paling banyak Rp52.000.0O0,0O (lima puluh dua juta rupiah) per tahun. Sementara itu, satker yang memiliki pegawai lebih dari 40 (empat puluh) orang dapat mengalokasikan paling banyak sesuai dengan besaran satuan biaya dikalikan dengan jumlah pegawai. 44 SATUAN BIAYA DIKLAT PIMPINAN/STRUKTURAL 3.1 Diklat Pimpinan Tk. ll Peserta/Angkatan 30.261.000 3.2 Diklat Pimpinan Tk. llI Peserta/Angkatan 22.125.000 3.3 Diklat Pimpinan Tk. IV Peserta/Angkatan 20.230.000 Penjelasan: Satuan Biaya Diklat Pimpinan/Struktural Satuan Biaya Diklat Pimpinan/Struktural merupakan satuan biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya diklat penjenjangan bagi pejabatlpegawai yang akan/telah menduduki jabatan tertentu. Satuan biaya ini sudah termasuk biaya observasi lapangan, namun belum termasuk biaya perjalanan dinas peserta. 45 BIAYA MAKANAN PENAMBAH DAYA TAHAN TUBUH Penjelasan: OH 11.000

Satuan Biaya Makanan Penambah Daya Tahan Tubuh Satuan Biaya Makanan Penambah Daya Tahan Ttrbuh merupakan satuan biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya pengadaan makanan/minuman bagi pegawai negeri sebagai penambah daya tahan tubuh, diberikan kepada pegawai negeri yang jenis pekerjaannya dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatan pegawai tersebut. 46 HONORARIUM NARASUMBER KEGIATAN WORKSHOP/SEMINAR/SOSIALISASI/SARASEHAN DI LUAR NEGERI a. Narasumber Kelas B b. Narasumber Kelas C

Orang/Hari Orang/Hari

$ $

275 220

Penjelasan: Satuan biaya yang diberikan kepada narasumber non pegawai negeri WNI untuk kegiatan workshop/seminar/sosialisasi/sarasehan yang diselenggarakan di luar negeri. Narasumber B : Narasumber non pegawai negeri yang disetarakan, pegawai negeri Gol IV/C ke atas. Narasumber C : Narasumber non pegawai negeri yang disetarakan dengan pegawai negeri Gol II/c sampai dengan IV/b dan perwira menengah TNI/Polri 47 Honorarium Narasumber (Pakar/Praktisi/Pembicara Khusus) untuk Kegiatan Seminar/Rakor/Sosialisasi/Diseminasi/FGD/Kegiatan Sejenis OJ 1.500.000

Penjelasan: Honorarium Narasumber (Pakar/Praktisi/Pembicara Khusus) untuk Kegiatan Seminar/Rakor/Sosialisasi/Diseminasi/FGD/Kegiatan Sejenis merupakan satuan biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya honorarium narasumber non pegawai negeri yang mempunyai keahlian tertentu/pengalaman dalam ilmu/bidang tertentu.

Halaman 34 dari 42

NO

TARIF (BRUTO) KETERANGAN BAWAH ATAS DALAM SATUAN BIAYA UANG HARIAN PAKET FULLBOARD DI LUAR KOTA, DAN UANG SAKU PAKET FULLBOARD SERTA FULLDAY/HALFDAY 48 KOTA Uang Harian Uang Saku No Provinsi Fullboard di Fullboard di Fullday/Halfda luar kota (Rp) dalam y di dalam kota 1 ACEH 120.000 100.000 85.000 2 SUMATERA UTARA 130.000 110.000 95.000 3 RIAU 120.000 100.000 85.000 URAIAN KEGIATAN SATUAN 4 5

KEPULAUAN RIAU 130.000 110.000 95.000 JAMBI 130.000 110.000 95.000 6 SUMATERA BARAT 120.000 100.000 85.000 7 SUMATERA SELATAN 120.000 100.000 85.000 8 LAMPUNG 130.000 110.000 95.000 9 BENGKULU 130.000 110.000 95.000 10 BANGKA BELITUNG 130.000 110.000 95.000 11 BANTEN 120.000 100.000 85.000 12 JAWA BARAT 150.000 125.000 105.000 13 D.K.I. JAKARTA 180.000 150.000 130.000 14 JAWA TENGAH 130.000 110.000 95.000 15 D.I. YOGYAKARTA 140.000 115.000 100.000 16 JAWA TIMUR 140.000 115.000 100.000 17 BALI 160.000 135.000 115.000 18 NUSA TENGGARA BARAT 150.000 125.000 105.000 19 NUSA TENGGARA TIMUR 140.000 115.000 100.000 20 KALIMANTAN BARAT 130.000 110.000 95.000 21 KALIMANTAN TENGAH 120.000 100.000 85.000 22 KALIMANTAN SELATAN 130.000 110.000 95.000 23 KALIMANTAN TIMUR 150.000 125.000 105.000 24 SULAWESI UTARA 130.000 110.000 95.000 25 GORONTALO 130.000 110.000 95.000 26 SULAWESI BARAT 120.000 100.000 85.000 27 SULAWESI SELATAN 150.000 125.000 105.000 28 SULAWESI TENGAH 130.000 110.000 95.000 29 SULAWESI TENGGARA 130.000 110.000 95.000 30 MALUKU 120.000 100.000 85.000 31 MALUKU UTARA 130.000 110.000 95.000 32 PAPUA 200.000 170.000 140.000 33 PAPUA BARAT 160.000 135.000 115.000 Penjelasan uang harian paket fullboard: Uang harian paket fullboard di luar kota diberikan kepada peserta kegiatan rapatlpertemuan yang diselenggarakan di luar kantor sebagaimana dimaksud dalam satuan biaya paket kegiatan rapat/pertemuan paket fullboard di luar kota. Uang saku paket fullboard dan fultdag/halfday di dalam kota diberikan kepada peserta kegiatan rapatf pertemuan yang diselenggarakan di luar kantor sebagaimana dimaksud dalam satuan biaya paket kegiatan rapat/ pertemuan paket fullb o ard dan fulldag / halfdag di dalam kota. Catatan: Dalam rangka perencanaan penganggaran, bagi peserta yang karena faktor transnortasi memerlukan waktu tambahan untuk berangkat/pulang diluar waktu pelaksanaan kegiatan dapat dialokasikan biaya penginapan dan uang harian perjalanan dinas sesuai ketentuan yang berlaku, untuk 1 (satu) hari sebelum dan/atau 1 (satu) hari sesudah pelaksanaan kegiatan. SATUAN BIAYA PENGINAPAN PERJALANAN DINAS DALAM NEGERI Pejabat Negara (Rp) Provinsi 4.420.000 ACEH SUMATERA UTARA 4.960.000 3.450.000 RIAU 3.410.000 KEPULAUAN RIAU 4.000.000 JAMBI 4.240.000 SUMATERA BARAT 4.500.000 SUMATERA SELATAN 3.960.000 LAMPUNG 1.300.000 BENGKULU 2.400.000 BANGKA BELITUNG 3.250.000 BANTEN 3.250.000 JAWA BARAT 8.720.000 D.K.I. JAKARTA 4.050.000 JAWA TENGAH 4.620.000 D.I. YOGYAKARTA 4.400.000 JAWA TIMUR 4.510.000 BALI 3.056.000 NUSA TENGGARA BARAT 3.000.000 NUSA TENGGARA TIMUR 3.400.000 KALIMANTAN BARAT 3.000.000 KALIMANTAN TENGAH 4.250.000 KALIMANTAN SELATAN 4.000.000 KALIMANTAN TIMUR 3.200.000 SULAWESI UTARA 1.320.000 GORONTALO 1.260.000 SULAWESI BARAT 4.820.000 SULAWESI SELATAN 2.030.000 SULAWESI TENGAH 1.850.000 SULAWESI TENGGARA 3.000.000 MALUKU 49 Pejabat Eselon I/II 1.308.000 1.030.000 1.075.000 930.000 1.030.000 1.030.000 1.000.000 1.152.000 790.000 1.030.000 1.430.000 1.470.000 1.000.000 1.452.000 1.248.000 1.152.000 1.810.000 1.082.000 1.000.000 1.130.000 1.350.000 1.420.000 1.458.000 1.415.000 1.010.000 1.030.000 1.000.000 1.040.000 1.070.000 1.030.000 Pejabat Eselon 1.080.000 650.000 720.000 650.000 589.000 800.000 591.000 770.000 580.000 600.000 920.000 830.000 750.000 750.000 670.000 768.000 1.220.000 550.000 661.000 740.000 750.000 770.000 750.000 640.000 910.000 910.000 853.000 524.000 716.000 680.000 Pejabat Eselon IV/Golongan III 410.000 470.000 450.000 380.000 370.000 460.000 429.000 374.000 570.000 451.000 450.000 460.000 610.000 450.000 528.000 390.000 904.000 540.000 470.000 430.000 440.000 500.000 550.000 500.000 410.000 400.000 495.000 400.000 450.000 412.000 Golongan I/II (Rp) 340.000 310.000 380.000 280.000 290.000 336.000 280.000 356.000 510.000 300.000 375.000 390.000 400.000 350.000 359.000 280.000 658.000 360.000 400.000 318.000 408.000 379.000 450.000 290.000 240.000 360.000 371.000 330.000 420.000 280.000

Halaman 35 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN

SATUAN 1.512.000 1.260.000 1.260.000

3.110.000 MALUKU UTARA 2.850.000 PAPUA 4.500.000 PAPUA BARAT Penjelasan Biaya Penginapan Perjalanan Dinas Dalam Negeri:

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 600.000 420.000 720.000 460.000 900.000 400.000

KETERANGAN 380.000 380.000 370.000

1. Satuan biaya penginapan berlaku untuk orang per hari. 2. Dalam hal Pelaksana Perjalanan Dinas tidak menggunakan biaya penginapan, berlaku ketentuan sebagai berikut: a. Pelaksana Perjalanan Dinas diberikan biaya penginapan sebesar 30% (tiga puluh persen) dari tarif hotel di Kota Tempat Tujuan sebagaimana diatur dalam Standar Biaya yang telah ditetapkan; b. Biaya penginapan sebagaimana dimaksud pada huruf a dibayarkan secara lumpsum. c. Biaya penginapan sebagaimana dimaksud pada huruf a dapat dibayarkan jika dilengkapi dengan form daftar pengeluaran riil terlampir. 3. Satuan Biaya Penginapan Perjalanan Dinas Dalam Negeri merupakan satuan biaya yang digunakan untuk pengalokasian biaya penginapan dalam RKA-K/L sesuai dengan peruntukannya. 4. Satuan biaya perjalanan dinas untuk perjalanan dinas yang dilaksanakan secara rombongan, kepada seluruh peserta dialokasikan biaya penginapan sesuai dengan tarif tertinggi peserta dalam rombongan berkenaan.Dalam pelaksanaanrlya, mekanisme pertanggungjawaban disesuaikan dengan bukti pengeluaran yang sah. B SATUAN BIAYA DILUAR PERATURAN MENTERI KEUANGAN (PMK) NOMOR : 37/PMK.02/2012 , TENTANG STANDAR BIAYA TAHUN ANGGARAN 2013 1 HONORARIUM SEMINAR/ WORKSHOP/SARASEHAN/DISEMINASI/RAKOR/ SOSIALISASI/FGD/KEGIATAN DOSEN TAMU/KEGIATAN PELATIHAN/KEGIATAN SEJENIS A. HONORARIUM SEMINAR/WORKSHOP/SARASEHAN/DISEMINASI/ RAKOR/SOSIALISASI/FGD/KEGIATAN DOSEN TAMU/KEGIATAN PELATIHAN/KEGIATAN SEJENIS TINGKAT LOKAL 1. a. Narasumber/ Pembicara/ Pembahas Utama/Perumus Hasil Dari UGM Menteri/Pejabat setingkat Menteri Dari luar UGM setara eselon I Dari luar UGM setara eselon II Dari luar UGM setara eselon III ke bawah Praktisi/Pakar pembicara khusus O/J O/J O/J O/J O/J O/J 529.350 350.000 250.000 225.000 941.200 1.700.000 1.400.000 1.000.000 900.000 11.764.766 maksimal 4 jam maksimal 4 jam maksimal 4 jam maksimal 4 jam maksimal 4 jam maksimal 4 jam

b.

Keynote Speaker Pimpinan Universitas, Fakultas, Sekolah, dan Organ Universitas O/K Pejabat UGM selain Pimpinan Universitas, Sekolah, dan Organ Universitas O/K Menteri/Pejabat setingkat Menteri O/K Pejabat luar UGM setingkat Eselon I O/K Pejabat luar UGM setingkat Eselon II dan ke bawah O/K Praktisi/Pakar pembicara khusus O/K

705.900 529.350 350.000 250.000

941.200 705.800 1.700.000 1.400.000 1.000.000 11.764.766 maksimal 4 jam

2.

Penunjang Moderator Seminar Sekretaris Sidang/Notulen Ketua Sidang Panitia Penyelenggara Ketua Sekretaris Anggota pelaksana/Staf Pendukung

O/S O/S O/S

352.950 176.400 352.950 100.000 75.000 75.000

470.600 maksimal 4 jam 235.200 maksimal 4 jam 470.600 Sidang Komisi dalam Kongres rangkaian Kegiatan yang kurang 400.000 atau s/d 1 hari dengan 300.000 standar biaya terendah 300.000

3.

O/K O/K O/K

B. HONORARIUM SEMINAR/WORKSHOP/SARASEHAN/DISEMINASI/RAKOR/SOSIALISASI/FGD/KEGIATAN DOSEN TAMU/KEGIATAN PELATIHAN/KEGIATAN SEJENIS TINGKAT NASIONAL 1. a. Narasumber/Pembicara/Pembahas Utama/Perumus Hasil Dari UGM Menteri/Pejabat setingkat Menteri Dari luar UGM setara eselon I Dari luar UGM setara eselon II Dari luar UGM setara eselon III Praktisi/Pakar pembicara khusus O/J O/J O/J O/J O/J O/J 926.363 350.000 250.000 225.000 1.647.100 1.700.000 1.400.000 1.000.000 900.000 11.764.766 maksimal 4 jam maksimal 4 jam maksimal 4 jam maksimal 4 jam maksimal 4 jam maksimal 4 jam

b.

Keynote Speaker Pimpinan Universitas, Fakultas, Sekolah, dan Organ Universitas O/K Pejabat UGM selain Pimpinan Universitas, Sekolah, dan Organ Universitas O/K Menteri/Pejabat setingkat Menteri O/K Pejabat luar UGM setingkat Eselon I O/K Pejabat luar UGM setingkat Eselon II dan ke bawah O/K Praktisi/Pakar pembicara khusus O/K

1.235.325 926.363 350.000 250.000

1.647.100 1.235.150 1.700.000 1.400.000 1.000.000 11.764.766 maksimal 4 jam

2.

Penunjang Moderator Sekretaris Sidang/Notulen Ketua Sidang Panitia Penyelenggara Ketua Sekretaris Anggota pelaksana/Staf Pendukung

O/S O/S O/S

352.950 176.400 352.950

470.600 maksimal 4 jam 235.200 maksimal 4 jam 470.600 Sidang Komisi dalam Kongres rangkaian 400.000 300.000 300.000

3.

O/K O/K O/K

100.000 75.000 75.000

C.

HONORARIUM SEMINAR/WORKSHOP/SARASEHAN/DISEMINASI/RAKOR/SOSIALISASI/FGD/KEGIATAN DOSEN TAMU/KEGIATAN PELATIHAN/KEGIATAN SEJENIS TINGKAT INTERNASIONAL 1. a. Narasumber/Pembicara/Pembahas Utama/Perumus Hasil Dari UGM OJ 794.025 1.411.800 maksimal 4 jam Menteri/Pejabat setingkat Menteri O/J 2.647.125 3.529.500 maksimal 4 jam Dari luar UGM setara eselon I O/J 1.852.875 2.470.500 maksimal 4 jam

Halaman 36 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN Dari luar UGM setara eselon II Dari luar UGM setara eselon III Praktisi/Pakar pembicara khusus b.

SATUAN O/J O/J O/J

TARIF (BRUTO) KETERANGAN BAWAH ATAS 1.323.450 1.764.600 maksimal 4 jam 1.058.850 1.411.800 maksimal 4 jam 11.764.766 maksimal 4 jam 1.852.988 1.389.544 4.632.469 3.705.975 2.779.481

Keynote Speaker Pimpinan Universitas, Fakultas, Sekolah, dan Organ Universitas O/K Pejabat UGM selain Pimpinan Universitas, Sekolah, dan Organ Universitas O/K Menteri/Pejabat setingkat Menteri O/K Pejabat luar UGM setingkat Eselon I O/K Pejabat luar UGM setingkat Eselon II dan ke bawah O/K Praktisi/Pakar pembicara khusus O/K

2.470.650 1.852.725 6.176.625 4.941.300 3.705.975 11.764.766 maksimal 4 jam

2.

Penunjang Moderator Sekretaris Sidang / Notulen Ketua Sidang Panitia Pelaksana Ketua Sekretaris Anggota pelaksana/Anggota Panitia/Staf Pendukung

O/S O/S O/S

705.900 176.400 705.900

941.200 maksimal 4 jam 235.200 maksimal 4 jam 941.200 Sidang Komisi dalam Kongres rangkaian 800.000 600.000 600.000

3.

O/H O/H O/H

100.000 200.000 150.000

Penjelasan Seminar/Workshop/Sarasehan/Diseminasi/Rakor/Sosialisasi/FGD/Kegiatan Dosen Tamu/Kegiatan Sejenis: Kegiatan tersebut dilakukan dengan 3 kriteria sebagai berikut: 1. Level Lokal Kegiatan yang dilakukan dengan lingkup peserta di lingkungan UGM dan atau dari DI. Yogyakarta. 2. Level Nasional Kegiatan yang dilakukan dengan lingkup peserta dari DI. Yogyakarta dan peserta dari luar Propinsi DI. Yogyakarta di Indonesia. 3. Level Internasional Kegiatan yang dilakukan dengan lingkup peserta berasal dari luar Indonesia dan atau skala Internasional. Honorarium Narasumber/Pembicara/Pembahas Utama/Perumus Hasil: Honorarium yang diberikan kepada Narasumber/Pembicara/Pembahas Utama/Perumus Hasil termasuk penulisan makalah. a. Sesi yang dimaksud minimal 2 jam b Honorarium Penyelenggara: Honorarium yang diberikan berdasarkan jumlah hari (maksimum) sebagai berikut: a. 1 hari sebelum kegiatan + Hari Kegiatan + 1 Hari setelah kegiatan. b. Hari pelaksanaan disesuaikan dengan lama pelaksanaan kegiatan. 4. - Pembicara Khusus adalah seorang profesional yang sudah diakui oleh masyarakat luas atas keahliannya dan memiliki tarif pasar tersendiri baik di tingkat nasional maupun internasional. '-Untuk honorarium pembicara khusus/pembicara asing/pakar/profesional/menggunakan tarif sesuai dengan keahlian yang dimiliki. 5. Honorarium kepanitian kegiatan di atas dapat diberikan kepada pegawai berdasarkan surat keputusan dari pejabat berwenang (minimal setingkat Dekan/Direktur/Pimpinan Unit). 6. Honorarium kepanitiaan maksimal 10 % dari total biaya seminar/workshop/diseminasi/Rakor/Sosialisasi/kegiatan pelatihan/lokakarya. 7. Honorarium yang diberikan kepada Dosen Tamu akan diberikan sesuai dengan tarif narasumber. Yang dimaksud dengan dosen tamu adalah dosen yang didatangkan dari luar UGM, termasuk juga praktisi dengan keahlian tertentu. 2 UANG RAPAT DI DALAM KANTOR Uang Rapat di Dalam Kantor O/S 176.471 Minimal 2 Jam/sesi

Penjelasan : - Uang Rapat di Dalam Kantor merupakan kompensasi bagi pegawai negeri/non pegawai negeri yang melakukan kegiatan rapat yang dilaksanakan di dalam kantor. Uang Rapat di Dalam Kantor dapat dibayarkan sepanjang: a. dilaksanakan minimal 2 jam di luar jam kerja b. tidak diberikan uang lembur dan uang makan lembur c. dilengkapi dengan surat undangan yang ditandatangani oleh pejabat/kepala satuan kerja. d. Satuan biaya uang rapat di dalam kantor belum termasuk konsumsi rapat. 3 HONORARIUM KEGIATAN PENELITIAN A. Honor Pelaksana Kegiatan Penelitian Dana Penelitian di bawah Rp 100 juta Ketua Tim Anggota/Peneliti (maksimum 4 jam/hari) Asisten Peneliti (maksimum 4 jam/hari) Surveyor Enumerator (Pengumpul Data) Laboran/Teknisi Staff Administrasi Komponen Unit Kerja Dana Penelitian Rp 100 juta sd Rp 500 juta Ketua Tim Peneliti Anggota/Peneliti (maksimum 4 jam/hari) Asisten Peneliti (maksimum 4 jam/hari) Surveyor Enumerator Laboran/Teknisi

OB OJ OJ OH Org/Resp OB OB OK OB OJ OJ OH Org/Resp OB

882.375 30.000 18.750 112.500 8.000 262.500 206.250 1.764.675 30.000 18.750 112.500 8.000 262.500

1.176.500 40.000 25.000 150.000 10.000 350.000 275.000 1.000.000 2.352.900 40.000 25.000 150.000 10.000 350.000

Maksimal 3 Orang Maksimal 1 Orang Belum termasuk transport & akomodasi jika diperlukan Maksimal 1 Orang Maksimal 1 Orang

Maksimal 5 Orang Maksimal 2 Orang Belum termasuk transport & akomodasi jika diperlukan Maksimal 2 Orang

Halaman 37 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN Staff Administrasi Komponen Unit Kerja Dana Penelitian Rp 500 juta sd Rp 1 Miliar Ketua Tim Peneliti Anggota/Peneliti (maksimum 4 jam/hari) Asisten Peneliti (maksimum 4 jam/hari) Surveyor Enumerator Laboran/Teknisi Staff Administrasi Komponen Unit Kerja Dana Penelitian di atas Rp 1 Miliar Ketua Tim Peneliti Anggota/Peneliti (maksimum 4 jam/hari) Asisten Peneliti (maksimum 4 jam/hari) Surveyor Enumerator Laboran/Teknisi Staff Administrasi Komponen Unit Kerja B. Honorarium Review Proposal Penelitian /Pengembangan Reviewer Proposal Penelitian Interdisipliner Reviewer Seminar Hasil Penelitian Reviewer Penelitian Penyelenggaraan Seminar Nasional Reviewer Paper Presentasi Seminar Nasional Reviewer Paper Jurnal Internasional Monitoring Penelitian (Dosen Muda, Dikti dll) Monitoring Penelitian Unggulan Evaluator Hasil Penelitian Verifikator Laporan Keuangan Penelitian

SATUAN OB OK OB OJ OJ OH Org/Resp OB OB OK OB OJ OJ OH Org/Resp OB OB OK

TARIF (BRUTO) KETERANGAN BAWAH ATAS 206.250 275.000 Maksimal 2 Orang 2.000.000 2.647.050 30.000 18.750 112.500 8.000 262.500 206.250 3.529.425 30.000 18.750 112.500 8.000 262.500 206.250 3.529.400 40.000 25.000 150.000 10.000 350.000 275.000 3.000.000 4.705.900 40.000 25.000 150.000 10.000 350.000 275.000 4.000.000

Maksimal 7 Orang Maksimal 3 Orang Belum termasuk transport & akomodasi jika diperlukan Maksimal 3 Orang Maksimal 3 Orang

Maksimal 10 Orang Maksimal 4 Orang Belum termasuk transport & akomodasi Maksimal 4 Orang Maksimal 4 Orang

O/Prop O/Prop O/Prop O/Prop O/Prop O/Prop O/Prop Org/Judul Org/Judul

194.123 194.123 194.123 194.123 194.123 194.123 194.123 194.123 82.500

258.830 258.830 258.830 258.830 258.830 258.830 258.830 258.830 110.000 Hanya Untuk Penelitian Dengan Dana PNBP

Nasional Reviewer Proposal (Dosen Muda, Dikti dll) O/Prop 121.358 161.810 Pendampingan Penyempurnaan Proposal O/Prop 121.358 161.810 Reviewer Proposal Penelitian Interdisipliner O/Prop 121.358 161.810 Reviewer Seminar Hasil Penelitian O/Prop 121.358 161.810 Reviewer Penelitian Penyelenggaraan Seminar Nasional O/Prop 121.358 161.810 Reviewer Paper Presentasi Seminar Nasional O/Prop 121.358 161.810 Reviewer Paper Jurnal Internasional O/Prop 121.358 161.810 Monitoring Penelitian (Dosen Muda, Dikti dll) O/Prop 121.358 161.810 Monitoring Penelitian Unggulan O/Prop 121.358 161.810 Evaluator Hasil Penelitian Org/Judul 121.358 161.810 Penjelasan: Honorarium Pelaksana Kegiatan Penelitian diberikan kepada: a. Ketua Tim Peneliti adalah orang yang memperoleh penelitian, ditugaskan untuk memimpin suatu penelitian, menentukan capaian target penelitian, serta membuat laporan terhadap progress suatu penelitian kepada penanggung jawab. Ketua Tim Penelitian yang dipilih haruslah memenuhi persyaratan dalam hal kompetensi dan pengalaman dalam melakukan sebuah penelitian b. Anggota Peneliti adalah orang yang bertugas dan bertanggung jawab untuk membantu Ketua Tim Peneliti terhadap proses suatu penelitian. c. Asisten Peneliti adalah orang yang bertugas dan bertanggung jawab untuk mensupport pelaksanaan penelitian sesuai dengan tujuan penelitian dan arahan dari Peneliti Utama. d. Surveyor Penelitian adalah orang yang memiliki kemampuan ahli dalam mengumpulkan dan mengolah data sesuai dengan tujuan pelaksanaan penelitian e. Enumerator adalah orang yang bertugas untuk melaksanakan pengumpulan data berupa data kuisioner yang bersumber dari responden sesuai dengan tujuan pelaksanaan penelitian f. Jam kerja peneliti adalah sesuai dengan ketentuan jam kerja untuk setiap harinya g. Honor pengolah data didasarkan atas satuan kegiatan penelitian yang telah selesai h. Honorarium yang didapat oleh Petugas Survey berdasarkan jumlah responden yang digunakan sesuai dengan kebutuhan penelitian. i. Fungsi Staf Pendukung yang dimaksud adalah tenaga penunjang atau orang yang bertugas melakukan pekerjaan bersifat non teknis, yaitu tidak terkait secara langsung dengan kegiatan suatu penelitian. j. Komponen Penelitian merupakan tambahan yang diberikan kepada Kegiatan Penelitian disesuaikan dengan kemampuan Unit Kerja Proposal Penelitian/ Pengembangan: Honorarium diberikan untuk setiap review per kegiatan penelitian yang dilakukan terhadap proposal, monitoring, ataupun hasil penelitian. Untuk honorarium review terhadap dana penelitian Rp 100 juta ke atas menggunakan tarif tertinggi di SBU, untuk dana penelitian Rp 50 juta < Rp 100 juta menggunakan nilai tengah dari tarif SBU dan untuk dana penelitian < Rp 50 juta menggunakan nilai terendah tarif SBU. Biaya Pengelolaan Dana Penelitian: Biaya pengelolaan dana penelitian adalah seluruh pengeluaran yang di luar dari dana hibah penelitian untuk para peneliti, pengeluaran ini terdiri dari biaya untuk review proposal penelitian sampai monitoring dan evaluasi dari penelitian tersebut. Biaya pengelolaan dana penelitian dapat dianggarkan oleh lembaga penelitian sehingga tidak memotong dana penelitian kepada para peneliti dan menjadi kegiatan rutin sebagai tupoksi dari lembaga penelitian/fakultas/pusat studi/sekolah. Honorarium Pendampingan/Bimbingan kegiatan Penelitian dan Kompetisi: Kegiatan Bimbingan atau coaching adalah bimbingan secara penuh oleh Mahasiswa/Dosen terkait suatu penelitian atau kompetisi baik di level nasional maupun Internasional yaitu selama tahapan suatu proses penelitian meliputi perencanaan, pelaksanaan, selesainya sebuah penelitian yang dilakukan, hingga hasil dari penelitian tersebut di publikasikan. 4 SATUAN BIAYA HIBAH PENELITIAN Hibah Penelitian

orang/judul

1.000.000

20.000.000

Halaman 38 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS

KETERANGAN

Penjelasan Satuan Biaya Hibah Penelitian: Besarnya anggaran hibah penelitian disesuaikan dengan dana yang dimiliki oleh unit kerja. Untuk penelitian yang terikat dengan donor dari luar UGM, maka nilai penelitian mengikuti persyaratan yang diberikan oleh mitra penelitian sesuai dengan TOR atau proposal penelitian 5 SATUAN BIAYA PENGHARGAAN PUBLIKASI PENULISAN KARYA ILMIAH a. Jurnal Dalam Negeri: Publikasi Ilmiah Nasional - Publikasi Internasional terbitan dalam negeri - Publikasi Nasional terakreditasi - Publikasi Ilmiah Populer b. Jurnal Luar Negeri: - Tier 1 - Tier 2 - Tier 3

O/Publikasi O/Publikasi O/Publikasi

7.500.000 5.000.000 1.500.000

O/Jurnal O/Jurnal O/Jurnal

60.000.000 30.000.000 15.000.000

Penjelasan Satuan Biaya Penghargaan Publikasi Karya Ilmiah: 1. Sebagai Penulis I mendapat 100% 2. Sebagai Penulis I mendapat 60% dan Penulis ke II mendapat 40% 3. Sebagai Penulis I mendapat 40% , Penulis ke II mendapat 32,5% dan Penulis ke III mendapat 27,5% 4. Sebagai Penulis I mendapat 30%, Penulis ke II mendapat 27,5%, Penulis ke III mendapat 22,5% dan Penulis ke IV 5. Penulis 5 atau Lebih di bagi rata dengan jumlah penulis 6 SATUAN BIAYA PENGHARGAAN PEMELIHARAAN KUALIFIKASI AKADEMIK DAN PROFESIONAL DOSEN O/B a AQ (Academically Qualified) 3.529.412 O/B b PQ (Professionally Qualified) 1.176.471 Penjelasan: 1. AQ adalah dosen bergelar Doktor belum berusia 5 tahun gelarnya atau Doktor dengan minimal 2 (dua) publikasi pada peer review journal, dan memenuhi standar kinerja minimal dalam pengajaran. 2. PQ adalah dosen bergelar Master atau Doktor yang mempunyai kualifikasi profesional dan memenuhi standar kinerja minimal dalam pengajaran. 7 HONORARIUM KEGIATAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI DAN INFORMASI A. Honorarium Pelaksana Kegiatan Pengembangan Sistem Project Manager /Koordinator Analis Sistem Engineer/ Programmer/ Developer Database Administrator Teknisi/Administrator Jaringan Pembantu Pelaksana Teknis Jika pekerjaan kegiatan kurang dari tiga bulan menggunakan tarif terendah

O/B O/B O/B O/B O/B O/H

1.323.525 1.102.950 882.375 882.375 661.800 44.100

1.764.700 1.470.600 1.176.500 1.176.500 882.400 58.800

Honorarium Tim Pengelola Website /Pemeliharaan Redaktur O/B 352.950 450.000 Editor O/B 352.950 400.000 Web Admin O/B 308.850 350.000 Web Maintenance O/B 264.675 300.000 Grafis Desainer O/B 176.500 235.300 Pembuat Artikel Org/Judul 88.200 100.000 Penerjemah 1500 karakter 100.000 Penjelasan Honorarium Kegiatan Teknologi Komunikasi dan Informasi Honorarium ini diberikan kepada pegawai yang mendapat tugas tambahan untuk membuat, mengelola dan mengembangkan Sistem Teknologi Komunikasi dan Informasi (TIK) Honorarium ini tidak diberikan kepada pegawai yang pekerjaan utamanya adalah dalam rangka menyusun/mengelola/memelihara Sistem Informasi dan Telekomunikasi (TIK). Jika honorarium dalam sistem TIK ini diberikan setiap bulan, maka sistem TIK tersebut harus dikelola dan di perbarui secara rutin. Honorarium ini dapat diberikan dengan menyertakan surat tugas/ surat keputusan dari pimpinan Universitas. Honorarium Tim Pengelola Website a. Redaktur/Editor Dapat terdiri dari 1 orang, Redaktur merangkap sebagai Editor yang bertanggung jawab terhadap content atau isi didalam sebuah website , memperhatikan dari segi kelayakan penerbitan, cara penulisan dan materi yang terkandung. b. Web Admin Adalah orang yang bertugas mengelola sebuah website dan memasukan content di dalam website , seperti artikel, berita, dan sebagainya (Sebelumnya melewati tahapan penyeleksian oleh Redaktur/Editor) Untuk seorang Web Admin boleh mendapatkan uang lembur berdasarkan ketentuan SBU, maksimal 4 Jam dengan mengikuti ketentuan yang telah ditetapkan oleh Universitas terkait Kerja Lembur. c. Web Maintenance Adalah orang yang bertugas untuk memelihara (mengelola) website sesuai keinginan pengguna. Untuk seorang Web Developer boleh mendapatkan uang lembur berdasarkan ketentuan SBU, maksimal 4 Jam dengan mengikuti ketentuan yang telah ditetapkan oleh Universitas terkait Kerja Lembur. d. Grafis Desainer Adalah orang yang bertugas membuat desain dan pola website yang di inginkan, mengupdate desain website , dan memastikan bentuk tampilan content dalam sebuah website. Honorarium seorang grafis desainer dibayarkan saat terjadi modifikasi ataupun update tampilan terbaru terhadap website yang dimiliki. e. Pembuat Artikel Adalah orang yang telah disetujui untuk membuat artikel dalam content website . Honorarium yang diberikan hanya untuk setiap artikel yang dimuat dalam sebuah website .

B.

Halaman 39 dari 42

NO 8

URAIAN KEGIATAN HONORARIUM TIM PENYUSUNAN JURNAL/MAJALAH/BULETIN Nasional Penanggung Jawab Pemimpin Redaksi Redaktur Pelaksana Penyunting/Editor Sekretariat Pembuat Jurnal Desain Grafis & Fotografer Komponen Unit Kerja Internasional Penanggung Jawab/Pembina/Patron Pemimpin Redaksi/Chief Editor/Editor in Chief Redaktur Pelaksana/Managing Editor Penyunting/Editor/Reviewer/Editorial Board Sekretariat/Administration/Circulation Penyusun Artikel /Jurnal Desain Grafis & Fotografer Komponen Unit Kerja

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS

KETERANGAN

O/Ter O/Ter O/Ter O/Ter O/Ter Halaman O/Ter OK

588.200 1 Orang 1.411.800 1 Orang 941.200 1 Orang 470.600 294.100 235.300 235.300 1.000.000

O/Ter O/Ter O/Ter O/Art O/Ter Hal Jadi O/Ter OK

882.300 1.411.800 705.900 441.150 352.950 352.950 -

1.176.400 2.823.600 1.882.400 941.200 588.200 470.600 470.600 2.000.000

Penjelasan Honorarium Tim Penyusun Jurnal: - Honorarium diberikan kepada Pimpinan dan atau staf yang diberi tugas untuk menyusun dan menerbitkan jurnal berdasarkan surat keputusan pejabat yang berwenang. Honorarium penyusunan artikel diberikan kepada pihak yang artikelnya dimuat dalam jurnal. Komponen Penelitian merupakan tambahan yang diberikan kepada Kegiatan Penelitian disesuaikan dengan kemampuan Unit Kerja Sekretariat/administarsi/sirkulasi adalah pelaksana bagian umum, yang tidak terlibat langsung dalam penyusunan jurnal tersebut dan tidak berupa struktur organisasi tersendiri.

Honorarium Tim Penyusun Buletin/Majalah: - Honorarium diberikan kepada Pegawai yang diberi tugas untuk menyusun dan menerbitkan buletin/majalah, berdasarkan surat keputusan pejabat yang berwenang. 9 Majalah adalah terbitan berkala yang isinya berbagai liputan jurnalistik, pandangan tentang topik aktual yang patut diketahui pembaca. Buletin adalah media cetak berupa selebaran atau majalah berisi warta singkat atau pernyataan tertulis yang diterbitkan secara periodik yang ditujukan untuk lembaga atau kelompok profesi tertentu. Staf Redaktur merangkap sebagai penyusun dan pengisi materi/artikel dalam Buletin dan Majalah. HONORARIUM TIM PENYUSUNAN BUKU PROFIL (PROGRAM RISET, UNIT, UNIVERSITAS, DLL) Penanggung Jawab Ketua Sekretaris Penyunting/Editor Anggota/Staf Pelaksana OK OK OK OK OK 588.235 705.882 1 Orang 647.059 1 Orang 647.059 1 Orang 529.412

Penjelasan Honorarium Tim Penyusun Buku Profil: - Honorarium ini diberikan kepada tim penyusun buku profil mengenai difinisi dan sistem kerja dan kinerja suatu unit yang ditujukan kepada pihak external sebagai suatu sarana promosi dan perkenalan. Tidak ada perangkapan jabatan atas anggota tim penyusunan Buku Panduan/Manual/SOP ini. Penyusunan Buku Profil ini tujuannya disebarluaskan untuk umum/selain unit penerbit, dan dicetak minimal sejumlah 100 buah

10 HONORARIUM TIM PENYUSUN DOKUMEN PANDUAN/MANUAL/SOP Penanggung Jawab/Pengarah Ketua Sekretaris Penyunting/Editor Anggota/Staf Pelaksana

O/P O/P O/P O/P O/P

1.176.400 1.764.706 1.588.235 1.323.529 1.323.529

1 Orang 1 Orang 1 Orang 1 Orang Maksimal 5 Orang

Termasuk dalam kriteria ini antara lain: - Penyusunan Manual Mutu Proyek/Direktorat/ Unit - Penyempunaan Dokumen Mutu Akademik, Riset - Penyempunaan Dokumen Mutu Pusat Studi - Penyusun Pedoman/Kebijakan/Modul - Penyusun Panduan Produk Teknologi Unggulan - Penyempurnaan Pedoman Reviewer Penjelasan Honorarium Tim Penyusunan Buku Panduan/Manual/SOP: - Honorarium ini diberikan kepada tim penyusun buku panduan mengenai prosedur manual suatu proses kerja atau kegiatan tertentu. Tidak ada perangkapan jabatan atas anggota tim penyusunan Buku Panduan/Manual/SOP ini. Penyusunan Buku Panduan/Manual/SOP tujuan disebarluaskan untuk umum/selain unit penerbit, dan dicetak minimal sejumlah 100 buah. Buku panduan ini tidak termasuk pengembangan dan atau revisi atas buku panduan sebelumnya yang sudah ada. Honorarium ini hanya diberikan dengan disertai surat tugas/surat keputusan dari pimpinan unit kerja.

11 SATUAN BIAYA PENYUSUNAN BAHAN AJAR Modul Praktikum Bahan Ajar

O/P O/P

35.294 882.353

294.200 2.941.200

Penjelasan Satuan Biaya Penyusunan Bahan Ajar: Penyusunan bahan ajar meliputi penyusunan RPKPS, materi kuliah, dan modul blok. Untuk mata kuliah dengan 2 (dua) SKS menggunakan tarif bawah. 12 SATUAN BIAYA MINUM HARIAN PEGAWAI Air Minum Pegawai

O/B

17.600

Halaman 40 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN

SATUAN

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS

KETERANGAN

Penjelasan Satuan Biaya Minum Harian Pegawai: Biaya minum pegawai untuk tiap bulan per orang dihitung dari harga rata-rata per gelas air mineral dikalikan dengan banyaknya hari kerja efektif dalam 1 (satu) bulannya (22 Hari) 13 SATUAN BIAYA HONORARIUM PART-TIME Honorarium Part-time O/J Maksimal 20 jam per minggu

12.500

Penjelasan: Honorarium part-time diberikan kepada tenaga kerja paruh waktu yang dipekerjakan di lingkungan UGM dan harus disertai tugas tugas dari pimpinan unit kerja. 14 SATUAN BIAYA PENCETAKAN a Buku/Formulir dan sebagainya Folio HVS, 1 muka 60 gram Oplah 200 - 1000 halaman Oplah >1000 - 5000 halaman Oplah > 5000 halaman Buku/Formulir dan sebagainya Folio HVS, 2 muka 60gram Oplah 200 - 1000 halaman Oplah >1000 - 5000 halaman Oplah > 5000 halaman b Folio HVS 1 muka 80 gram Oplah 200 - 1000 halaman Oplah >1000 - 5000 halaman Oplah > 5000 halaman Folio HVS 2 muka 80 gram Oplah 200 - 1000 halaman Oplah >1000 - 5000 halaman Oplah > 5000 halaman c Double Folio HVS, 1 muka 60 gram Oplah 200 - 1000 halaman Oplah >1000 - 5000 halaman Oplah > 5000 halaman Double Folio HVS, 2 muka 60 gram Oplah 200 - 1000 halaman Oplah >1000 - 5000 halaman Oplah > 5000 halaman d Double Folio HVS 1 muka 80 gram Oplah 200 - 1000 halaman Oplah >1000 - 5000 halaman Oplah > 5000 halaman Double Folio HVS 2 muka 80 gram Oplah 200 - 1000 halaman Oplah >1000 - 5000 halaman Oplah > 5000 halaman f Leaflet/Brosur Folio Konsdruk Sparasi 100 gr , 4 warna, 1muka/2muka Oplah 200 - 1000 Halaman Oplah >1000 - 5000 Halaman Oplah > 5000 Halaman

Halaman Halaman Halaman

300 200 200

Halaman Halaman Halaman

400 300 200

Halaman Halaman Halaman

350 300 200

Halaman Halaman Halaman

450 350 250

Halaman Halaman Halaman

600 400 400

800 600 400

Halaman Halaman Halaman

700 600 400

Halaman Halaman Halaman

900 700 500

Halaman Halaman Halaman

5.700 3.200 1.600

g Poster (min 75 x 50 cm2) Konsdruk Sparasi 100 gram, 4 warna, 1 muka Oplah 200 - 1000 Halaman Oplah >1000 - 5000 Halaman Oplah > 5000 Halaman h Buletin (min 12 lembar) Folio HVS, 60 gram Oplah <= 300 eksemplar Oplah > 300 eksemplar i Cover Buku (2 warna) Oplah 100 - 500 Oplah > 500 Cover Buku (4 warna) Oplah 100 - 500 Oplah > 500

Halaman Halaman Halaman

4.900 6.400 3.400

Halaman Halaman

400 300

Halaman Halaman

6.500 6.200

Halaman Halaman Eksemplar

10.600 8.500 11.800

k Satuan Biaya Penjilidan 15 SATUAN BIAYA BANTUAN PENGHARGAAN MAHASISWA BERPRESTASI Biaya bantuan penghargaan

mahasiswa

588.235

2.352.941

Penjelasan Biaya Bantuan Penghargaan Mahasiswa Berprestasi: Bantuan atas penghargaan mahasiswa berprestasi hanya ditujukan untuk mahasiswa Srata Satu (S1) 16 PETUGAS PELAYANAN ADVOKASI DAN HUKUM Saksi Ahli 1 Saksi 2 Pembuatan Jawaban 3 Pembuatan Duplik 4 Pembuatan Replik 5 Penyusunan Memori Kasasi 6 Advokat Tingkat PN/PTUN 7 Advokat Tingkat PT/PT TUN 8 Advokat Tingkat Kasasi 9 Peninjauan Kembali (PK) 10 Success fee Tingkat PN/PTUN 11 Success fee Tingkat PT/PT TUN 12 Success fee Tingkat Kasasi/PK 13 17 SATUAN BIAYA PELAYANAN AUDIT INTERNAL Auditor Utama Auditor Madya

O/Kesaksian O/Kesaksian Tim/Kasus Tim/Kasus Tim/Kasus Tim/Kasus Tim/Kasus Tim/Kasus Tim/Kasus Tim/Kasus Tim/Kasus Tim/Kasus Tim/Kasus

1.176.500 588.250 2.353.950 2.353.950 2.353.950 2.941.200 29.411.800 23.529.450 23.529.450 29.411.800 29.411.800 23.529.450 23.529.450

1.764.750 1.176.500 3.529.450 3.529.450 3.529.450 4.705.900 35.294.300 29.411.800 29.411.800 35.294.200 35.294.200 29.411.800 29.411.800

O/Penugasan O/Penugasan

1.176.471 941.176
Halaman 41 dari 42

NO

URAIAN KEGIATAN

SATUAN O/Penugasan O/Penugasan

Auditor Muda Auditor Pertama Penjelasan Satuan Biaya Pelayanan Audit Internal: - Pelayanan audit internal yang menggunakan tarif diatas hanya untuk penugasan yang diperintahkan dengan Surat Tugas Rektor. 18 HONORARIUM TIM ASSESMENT LAPORAN KINERJA DOSEN (LKD) HR Assesor

TARIF (BRUTO) BAWAH ATAS 705.882 588.250

KETERANGAN

O/K 35.294 57.500 19 PENDAFTARAN KEANGGOTAAN PROFESI/ASOSIASI Pendaftaran Keanggotaan Profesi/Asosiasi O/K at cost Penjelasan Satuan Biaya Keanggotaan Profesi/Asosiasi Pendaftaran keanggotaan profesi/Asosiasi diberikan misalnya untuk profesi dokter, apoteker, auditor dan profesi lainnya yang sejenis. 20 SATUAN BIAYA BANTUAN BEASISWA PROGRAM GELAR/NON-GELAR LUAR NEGERI Biaya Hidup dan Biaya Operasional Strata 2 /SP-1 dan Strata 3/SP-2 a1. Biaya Hidup dan Biaya Operasional - Strata 2 dan Spesialis 1/Strata 3 dan Spesialis 2 OK atau a2. Tuition Fee OK b. Uang Buku dan Referensi per tahun - Strata 2 dan Spesialis 1 OT - Strata 3 dan Spesialis 2 OT Pelatihan/Training Biaya Pendaftaran Akomodasi Transportasi Penjelasan: Biaya Akomodasi dan Transportasi diberikan apabila belum ditanggung oleh penyelenggara Apabila telah memilih biaya satuan biaya hidup dan biaya operasional maka tidak mendapat tuition fee (sebaliknya) 21 HONORARIUM SEKRETARIAT TIM PELAKSANA KEGIATAN FAKULTAS/JURUSAN Anggota O/B 2.000.000 Penjelasan: Kegiatan yang memenuhi syarat untuk diberikan honorarium sekretariat tim pelaksana kegiatan Fakultas/Jurusan jika memenuhi syarat sebagai berikut : a. Kegiatan yang berlangsung lebih dari dari satu bulan dan maksimal 1 tahun b. Perlu disertai dengan surat tugas/surat keputusan pengangkatan dengan periode maksimal 1 tahun c. Nilai Honorarium yang diberikan memperhitungkan beban pengelolaan RKAT, jumlah prodi dan jumlah SDM yang dikelola. d.Honorarium Sekretariat Tim Pelaksana Kegiatan Fakultas/Jurusan dapat dibayarkan sepanjang 3 (tiga) syarat diatas terpenuhi. 22 HONORARIUM PANITIA KEGIATAN a Pengarah b Penanggung Jawab c Ketua d Wakil Ketua/Sekretaris e Anggota

40.000.000 at cost 4.000.000 4.500.000 at cost at cost at cost

Memperhatikan ketentuan yang ada di SBU

O/K O/K O/K O/K O/K

500.000 450.000 400.000 350.000 300.000

Penjelasan : - Honorarium Panitia Kegiatan dapat diberikan kepada PNS atau Non PNS yang diberi tugas untuk melaksanakan kegiatan berdasarkan SK dari pejabat yang berwenang. Ketentuan pembentukan tim adalah: a. Mempunyai keluaran/output jelas dan terukur b. Bersifat temporer, pelaksanaannya perlu diprioritaskan c. Merupakan perangkapan fungsi atau tugas tertentu kepada PNS dan Non PNS diluar tupoksi sehari-hari d. Dilakukan secara selektif, efektif, dan efesien Honorarium tim pelaksana kegiatan dapat diberikan misalnya: a. Kepanitian Wisuda b. Kegiatan lainnya yang sesuai dengan persyaratan di atas

23 UANG RAPAT/SIDANG/PLENO/RAKER/RAKOR ORGAN UNIVERSITAS/FAKULTAS Rapat/Sidang/Pleno/Raker/Rakor dalam kantor untuk Majelis Wali Amanat Rapat/Sidang/Pleno/Raker/Rakor dalam kantor untuk Senat Akademik, Senat Fakultas, Majelis Guru Besar, Dewan Audit Penjelasan : - Uang rapat diberikan kepada peserta rapat baik di dalam jam kerja maupun di luar jam kerja

O/K O/K

352.941 Minimal 2 Jam 294.118 Minimal 2 Jam

Halaman 42 dari 42

Anda mungkin juga menyukai