Anda di halaman 1dari 2

Kuis minggu ke 10 Jelaskan dengan terperinci : 1. 2. 3. 4. 5. Apa yang dimaksud dengan pendapatan nasional ?

Komponen apa saja yang ada di dalam pendapatan nasional ? Jelaskan teknis perhitungan pendapatan nasional ? Jelaskan masalah yang uncul dalam perhitungan pendapatan nasional ? Jelaskan keterbatasan perhitungan dari Pendapatan nasional ?

Jawab : 1. Pendapatan nasional adalah jumlah pendapatan yang diterima oleh seluruh rumah tangga keluarga (RTK) di suatu negara dari penyerahan faktor-faktor produksi dalam satu periode, biasanya selama satu tahun. 2. Komponen yang ada di dalam pendapatan nasional a. Produk Domestik Bruto (GDP) b. Produk Nasional Bruto (GNP) c. Pendapatan Nasional Neto (NNI) d. Pendapatan Perseorangan (PI) e. Pendapatan yang siap di belanjakan (DI) 3. Pendapatan negara dapat dihitung dengan tiga pendekatan, yaitu: a. Pendekatan pendapatan yaitu dengan cara menjumlahkan seluruh pendapatan (upah, sewa, bunga, dan laba) yang diterima rumah tangga konsumsi dalam suatu negara selama satu periode tertentu sebagai imbalan atas faktor-faktor produksi yang diberikan kepada perusahaan. b. Pendekatan produksi, dengan cara menjumlahkan nilai seluruh produk yang dihasilkan suatu negara dari bidang industri, agraris, ekstraktif, jasa, dan niaga selama satu periode tertentu. Nilai produk yang dihitung dengan pendekatan ini adalah nilai jasa dan barang jadi (bukan bahan mentah atau barang setengah jadi). c. Pendekatan pengeluaran, dengan cara menghitung jumlah seluruh pengeluaran untuk membeli barang dan jasa yang diproduksi dalam suatu negara selama satu periode tertentu. Perhitungan dengan pendekatan ini dilakukan dengan menghitung pengeluaran yang dilakukan oleh empat pelaku kegiatan ekonomi negara, yaitu: Rumah tangga (Consumption), pemerintah (Government), pengeluaran investasi (Investment), dan selisih antara nilai ekspor dikurangi impor 4. Masalah PDB yaitu terletak pada pembandingan tingkat kemakmuran atau kesejahteraan suatu negara dari tahun ke tahun , akan terjadi bias jika kita salah menggunakan perhitungan PDB .

5. Keterbatasan Perhitungan PDBPDB tidak memasukan memasukan transaksi yang terjadi pada underground economy (perekonomian bawah tanah). Perekonomian seperti sektor informal atau sektor illegal seperti penjualan narkoba , dan sektor lain yang sulit tercatat oleh negara tidak masuk dalam perhitungan PDB . Ini menyebabkan nilai PDB cenderung dapat undervalued (lebih rendah) dari yang seharusnya . PDB tidak selalu mencerminkan ukuran kesejahteraan sosial suatu negara PDB hanya mngukur berapa banyak output yang diproduksi di suatu negara dan bagaimana sturktur serta perkembangannya antarwaktu . Untuk mengukur kemakmuran suatu negara , PDB merupakan indikator yang cukup baik . Akan tetapi, kesejahteraan suatu negara lebih kompleks dari hanya sekedar pendapatan yang tinggi .

Anda mungkin juga menyukai

  • Tulisan Ketiga
    Tulisan Ketiga
    Dokumen1 halaman
    Tulisan Ketiga
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Tulisan Kelima
    Tulisan Kelima
    Dokumen2 halaman
    Tulisan Kelima
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Tulisan Kedua
    Tulisan Kedua
    Dokumen2 halaman
    Tulisan Kedua
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Tulisan Keenam
    Tulisan Keenam
    Dokumen3 halaman
    Tulisan Keenam
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Tulisan Keempat
    Tulisan Keempat
    Dokumen3 halaman
    Tulisan Keempat
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Tulisan Kesepuluh
    Tulisan Kesepuluh
    Dokumen2 halaman
    Tulisan Kesepuluh
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Tulisan Ketujuh
    Tulisan Ketujuh
    Dokumen1 halaman
    Tulisan Ketujuh
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Tulisan Kesembilan
    Tulisan Kesembilan
    Dokumen2 halaman
    Tulisan Kesembilan
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Tulisan Pertama
    Tulisan Pertama
    Dokumen3 halaman
    Tulisan Pertama
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 8
    Kuis 8
    Dokumen3 halaman
    Kuis 8
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Tulisan Kedelapan
    Tulisan Kedelapan
    Dokumen2 halaman
    Tulisan Kedelapan
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 3
    Kuis 3
    Dokumen2 halaman
    Kuis 3
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 9
    Kuis 9
    Dokumen2 halaman
    Kuis 9
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 6
    Kuis 6
    Dokumen2 halaman
    Kuis 6
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 7
    Kuis 7
    Dokumen2 halaman
    Kuis 7
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 5
    Kuis 5
    Dokumen1 halaman
    Kuis 5
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 10
    Kuis 10
    Dokumen2 halaman
    Kuis 10
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 8
    Kuis 8
    Dokumen3 halaman
    Kuis 8
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 5
    Kuis 5
    Dokumen2 halaman
    Kuis 5
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 2
    Kuis 2
    Dokumen2 halaman
    Kuis 2
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 4
    Kuis 4
    Dokumen2 halaman
    Kuis 4
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 7
    Kuis 7
    Dokumen2 halaman
    Kuis 7
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 9
    Kuis 9
    Dokumen2 halaman
    Kuis 9
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 3
    Kuis 3
    Dokumen2 halaman
    Kuis 3
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 1
    Kuis 1
    Dokumen2 halaman
    Kuis 1
    Fajar Rezpector
    Belum ada peringkat
  • Kuis 4
    Kuis 4
    Dokumen2 halaman
    Kuis 4
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 6
    Kuis 6
    Dokumen2 halaman
    Kuis 6
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat
  • Kuis 2
    Kuis 2
    Dokumen2 halaman
    Kuis 2
    Dessi Kartika
    Belum ada peringkat