Anda di halaman 1dari 3

Tugas Personal 1 Moses Gawi Rebong (1701318253) The Modern Organization Functioning in a Global Environment

1. Describe some of the pressures that characterize the modern global business environment. Ada beberapa tekanan yang mencirikan lingkungan dari bisnis global, antara lain : Tekanan pasar : Tekanan ini ditimbulkan dari ekonomi global dan kompetisi yang kuat, perubahan alami dari kekuatan pekerja, dan kekuatan pelanggan. Sebagai contoh, upah pekerja di berbagai Negara sangat bervariasi. Perubahan upah pekerja tentu saja akan memberi tekanan terhadap pasar. Begitu juga dengan daya beli pelanggan akan sangat mempengaruhi dan memberi tekanan kepada pasar. Tekanan teknologi : Tekanan ini adalah tekanan yang berhubungan dengan teknologi. Dua tekanan yang terkait dengan teknologi adalah banjir informasi dan inovasi teknologi atas teknologi yang kadaluwarsa. Ketergantungan masyarakat sekarang dengan teknologi dan pesatnya kemajuan teknologi, menuntut pelaku bisnis untuk melakukan banyak berinovasi untuk mengikuti kemajuan teknologi terkini. Tekanan sosial, politik dan legal : Tekanan ini terkait dengan tekanan yang meliputi tanggung jawab sosial, regulasi pemerintah, berbagai kegiatan untuk program sosial, kegiatan untuk melindungi dari terorisme, dan etika. Pelaku bisnis dituntut untuk ikut terlibat dalam memcahkan masalah sosial yang ada di lingkungan bisnisnya. Seperti masalah pendidikan maupun ekonomi masyarakat yang ada di lingkungannya. Pembatasan impor/ekspor yang kadang dipengaruhi oleh keputusan politik dan regulasi yang berbeda-beda di setiap Negara juga memberi tekanan terhadap bisnis. 2. Describe the enabling role of IT in business process management. Mengimplementasikan suatu proses bisnis kedalam sistem yang berbasis teknologi informasi harus memperhatikan beberapa aspek, antara lain : Arsitektur Teknologi Informasi Arsitektur TI merupakan sebuah penuntun untuk operasional (kegiatan) yang berjalan sekarang dan sebuah cetak biru yang mengarah ke masa depan. Proses bisnis yang sedang

bejalan harus dapat mengikuti aturan berbasis IT yang akan diterapkan. Contoh sederhana, dalam bisnis produk yang dulunya mencatat keluar masuknya barang secara manual, harus memasukan semua informasi produk yang masuk atau keluar harus diinput kedalam database (dengan sistem yang disediakan), sehingga sistem berbasis IT dapat memberikan semua informasi tetang produk. Dalam hal ini pelaku bisnis juga harus memperhatikan pengembangan pengetahuan dari sumber daya manusia yang dimilikinya. Infrastruktur Teknologi Informasi Untuk mendukung Arsitektur IT yang telah dirancang, Infrastruktur IT juga harus memadai sehingga proses bisnis berbasis IT dapat diterapkan. Dalam hal ini pelaku usaha harus memperhatikan apakah komponen IT, fasilitas IT dapat memenuhi rancangan Arsitektur yang akan diterapkan. 3. Describe how IT architecture and IT infrastructure are interrelated. Arsitektur Teknologi Informasi (TI) adalah sebuah peta tingkat tinggi atau perencanaan dari aset-aset informasi dalam sebuah organisasi. Infrastruktur teknologi informasi terdiri dari fasilitas fisik, komponen TI, pelayanan jasa TI, dan personil TI yang akan mendukung organisasi secara keseluruhan. Tanpa adanya arsitektur Teknologi Informasi, infrastruktur Teknologi Informasi tidak dapat diimplementasikan atau diterapkan dalam kebutuhan usaha. Sebuah infrastruktur TI lahir dari sebuah rancangan atau arsitektur TI. Arsitektur TI yang akan menghubungkan semua jenis aplikasi dengan infrastruktur yang telah dirancang. 4. How has the global, Web-based platform affected competition? Platform yang berbasiskan web atau yang lebih kita kenal dengan website sangat mempengaruhi dan memberi tekanan bagi kompetisi pemasaran secara global. Bagaimana tidak, dengan bantuan perangkat seperti smartphone, tablet, laptop dan masih banyak lagi, platform ini memudahkan kita untuk saling terhubung, berkomunikasi, bertransaksi, berkorabulasi, mengakses informasi, jasa dan hiburan kapanpun dan dimanapun. Karena platform ini dapat beroperasi tanpa memandang geografi, waktu, jarak maupun hambatan bahasa, platform ini menciptakan bisnis yang bersifat global yang sangat kompetitif. Disamping semua itu, platform ini sangat mudah di aplikasikan

dalam dunia bisnis dan dengan biaya yang cukup terjangkau. Hal ini menyebabkan persaingan bisnis menjadi semakin ketat dan mendorong pelaku bisnis melakukan inovasi sebanyak mungkin agar dapat menarik minat konsumen dalam memberi pelayanan jasa, produk maupun informasi.

5. Explain why IT is both a business pressure and an enabler of response activities that counter business pressures. Salah satu tekanan terhadap sebuah usaha adalah teknologi informasi. Ketergantungan masyarakat dengan teknologi dalam mengakses informasi menjadi faktor mengapa teknologi informasi menjadi tekanan terahadap sebuah usaha. Banyak teknologi yang memungkinkan masyarakat mendapatkan informasi bahkan hingga melakukan transaksi tanpa batas, kapanpun dan dimanapun. Hal ini yang mendorong pelaku usaha untuk berlomba-lomba memberikan layanan agar memudahkan konsumen mendapatkan layanan jasa maupun produk. Pesatnya kemajuan teknologi memberi tekanan kepada pelaku usaha untuk berinovasi dan mengikuti teknologi yang ada. Namun demikian, Teknologi Infromasi juga dapat menjadi solusi untuk keluar dari tekanan bisnis. Dengan menerapkan Teknologi Informasi pada sebuah usaha dapat memudahkan proses bisnis yang ada. Sebagai contoh, pelaku usaha dapat memberikan informasi tentang jasa atau produknya melalui internet ataupun broadcast message kepada konsumen. Atau memberikan pelayanan pembelian produk secara online sehingga pelanggan dimudahkan mendapatkan jasa atau produk yang disediakan.

Sumber referensi : Lecture Notes , The Modern Organization Functioning in a Global Environment

Anda mungkin juga menyukai