I. Tujuan Mengukur diameter kabel listrik & sebagainya dengan Mikrometer Mitutoyo dan Jangka Sorong II.

Alat dan Bahan 1. 2. 3. 4. 5. Jangka sorong Mikrometer Mitutoyo Mur Baut Kawat NYA dan email dengan bermacam macam ukuran

III. Langkah Kerja A.) Jangka Sorong 1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan 2. Lakukan latihan cara menggunakan jangka sorong untuk mengukur benda dengan bantuan instruktur 3. Perhatikan skala angka pada rahang tetap dan rahang bergerak 4. Apabila ada garis skala atas yang segaris dengan skala bawah, maka itulah besaran yang sebenarnya benda itu. 5. Hati hati menggunakan jangka sorong agar tidak rusak 6. Sebutkanlah berapa penunjukan jangka sorong pada gambar kerja 7. Bacalah berapa besar ukuran mur dan baut tersebut 8. Selesai melakukan praktek, kembalikan alat dan bahan kerja serta bersihkan ruangan.

B.) Mikrometer 1. 2. 3. 4. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan Ukurlah isolasi kabel NYA 1,5 mm sepanjang 4 cm Kupas isolasi sepanjang 4 cm tersebut dan bersihkan dengan kain Atur posisi Spindle dan Thimble micrometer pada kedudukan nol. Putar thimble berlawanan arah jarum jam sehingga akan membuka, lalu ukurlah diameter kawat NYA tersebut Bacalah penunjukan angka pada spindle dan thimble serta tuliskan pada tabel data Lakukan seterusnya pada lawat yang lain Hitung luas penampang kawat listrik dengan rumus dan isikan pada tabel Selesai melakukan praktek, kembalikan alat dan benda kerja serta bersihkan ruangan.

5. 6. 7. 8.

IV. Tabel Percobaan

Mikrometer

NYA (1,55 mm2) d = 1,38 d1 = 1,35 d2 = 1,4 d3 = 1,4

NYA (2,5 mm2) d = 1,75 d1 = 1,75 d2 = 1,75 d3 = 1,8

NYA (4 mm2) d = 3,29 d1 = 2,3 d2 = 2,3 d3 = 2,3

Kawat email 1 d = 0,44 d1 = 0,4 d2 = 0,45 d3 = 0,45 Panjang 30,35 mm 24,8 mm

Kawat email 2 d = 1,6 d1 = 1,6 d2 = 1,6 d3 = 1,6

Jangka Sorong

Baut Baut 1 Baut 2

Diameter kepala baut 13,8 mm 11,1 mm

Diameter badan baut 9,75 mm 6,8 mm

Mor Mor 1 Mor 2

Diameter luar mor 13,95 mm 11,1 mm

Diameter inside mor 8,8 mm 6,0 mm

Tebal 7,8 mm 5,7 mm

V. Kesimpulan Jangka sorong adalah alat ukur yang ketelitiannya dapat mencapai seperseratus milimeter. Terdiri dari dua bagian, Bagian diam dan bagian bergerak. Pembacaan hasil pengukuran sangat bergantung pada keahlian dan ketelitian pengguna maupun alat, umumnya tingkat ketelitian adalah 0.05mm untuk jangka sorang dibawah 30cm dan 0.01 untuk yang diatas 30cm. Kegunaan jangka sorong adalah:

untuk mengukur suatu benda dari sisi luar dengan cara diapit; untuk mengukur sisi dalam suatu benda yang biasanya berupa lubang (pada pipa, maupun lainnya) dengan cara diulur; untuk mengukur kedalamanan celah/lubang pada suatu benda dengan cara "menancapkan/menusukkan" bagian pengukur. Bagian pengukur tidak terlihat pada gambar karena berada di sisi pemegang.

Sedangkan Mikrometer adalah alat ukur yang dapat melihat dan mengukur benda dengan satuan ukur yang memiliki ketelitian 0.01 mm. Satu micrometer adalah secara luas digunakan alat di dalam teknik elektro untuk mengukur ketebalan secara tepat dari blok-blok, luar dan garis tengah dari kerendahan dan batang-batang slot. Mikrometer ini banyak dipakai dalam metrology, studi dari pengukuran.