Anda di halaman 1dari 16

Oleh: Anggeriko Aryasena 5112100050 Reva Yoga Pradana 5112100062 Tri Sutrisno Nusantara 5112100074

DEMOKRASI
Dalam demokrasi terdapat sejumlah prinsip yang menjadi standar baku, yaitu: Syura Cara pengambilan keputusan yang secara eksplisit ditegaskan dalam Al-Quran, misal pada QS. As-Syura: 38 dan QS. Ali Imran:159. al-Adalah keadilan, tidak boleh kolusi, nepotis Al-Musawah kesejajaran, tidak ada pihak yang merasa lebih tinggi dari pihak yang lain sehingga dapat memaksakan kehendaknya Al-Amanah sikap pemenuhan kepercayaan yang diberikan seseorang kepada orang lain Al-Masuliyyah tanggung jawab Al-Hurriyah kebebasan. Setiap orang berhak mengutarakan pendapatnya

MUSYAWARAH
Musyawarah artinya meminta pendapat dan mencari kebenaran Secara terminologis, syura bermakna memunculkan pendapatpendapat dari orang-orang yang berkompeten untuk sampai pada kesimpulan yang tepat Dalam firman Allah SWT, pada surat As-Syura ayat 38: Dan orang-orang yang menerima (mematuhi) seruan Tuhannya dan mendirikan shalat, sedang urusan mereka diputuskan dengan musyawarah antara mereka; dan mereka menafkahkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka Dengan ayat itu, kita memahami bahwa Islam telah memposisikan musyawarah pada tempat yang agung Islam menetapkan bahwa musyawarah menjadi sendi utama dalam demokrasi modern

IJMA
Dala pengertian bahasa memiliki dua arti: 1. Berupaya (tekad) terhadap sesuatu 2. Kesepakatan

Pengertian pertama berlaku untuk satu orang, pengertian kedua berlaku untuk lebih dari satu orang

IJMA
Kandungan dasar pokok Ijma: 1. Kesepakatan 2. Para mujtahid

3. Ummat Muhammad yang dimaksud adalah umat Ijabah (Ummat yang menerima seruan dakwah Nabi SAW)
4. semua keputusan yang ada sebelum Nabi Muhammad SAW wafat, tidak termasuk Ijma 5. Di dalam masa tertentu

6. Pada perkara-perkara tertentu

IJMA
Yang menjadi persyaratan utama di dalam Ijma, para pelakunya harus sudah mencapai tingkatan mujtahid Oleh karena itu, para pelaku Ijma ini adalah para ahli fiqih

Ijma apabila ditinjau dari bentuk kesepakatannya terbagi menjadi 4 macam:


1. Ijma yang dihasilkan dari ucapan-ucapan para mujtahid 2. Ijma yang dihasilkan dari tindakan-tindakan yang dilakukan oleh para mujtahid disebut Ijma fili

3. Ijma yang dihasilkan dari penggabungan antara ucapan-ucapan sebagian ulama


4. Ijma yang dihasilkan dari ucapan-ucapan atau tindakan-tindakan sebagian ulama yang beritanya tersebar luas sehingga terdengar oleh sebagian ulama yang lain dan mereka mendiamkannya dalam tenggang waktu tertentu untuk berfikir disebut Ijma sukuti

IJMA
Syarat-syarat Ijma : 1. Tetap melalui jalan yang sholih 2. Tidak didahului oleh khilaf yang telah tetap sebelumnya

Bila ditinjau dari sudut cara menghasilkan hukum itu:


1. Ijma Sharih kesepakatan mujtahid terhadap hukum mengenai suatu peristiwa 2. Ijma Sukuti sebagian mujtahid itu terang-terangan menyatakan pendapatnya itu dengan fatwa, atau memutuskan suatu perkara, dan sebagian lagi hanya berdiam diri Hukum yang dihasilkan dari Ijma: 1. Ijma qathiy suatu kesepakatan para ulama dalam menetapkan hukum suatu masalah tanpa ada bantahan di antara mereka 2. Ijma Sukuti suatu kesepakatan para ulama dalam menetapkan hukum suatu masalah tapi ada bantahan / tantangan di antara mereka atau diam saja salah-seorang di antara mereka

IJMA
Rukun Ijma menurut jumhur ulama ada lima: 1. Yang terlibat dalam pembahasan hukum syara melalui Ijma adalah seluruh mujtahid

2. Mujtahid yang terlibat dalam pembahasan hukum itu adalah seluruh mujtahid yang ada pada masa itu, dari berbagai belahan dunia Islam
3. Kesepakatan itu diawali setelah masing-masing mujtahid mengemukakan pendapatnya 4. Hukum yang disepakati itu adalah hukum syara yang bersifat aktual dan tidak ada hukumnya secara rinci di Al-Quran 5. Sandaran hukum Ijma haruslah Al-Quran atau Hadits Rasulullah SAW

SISTEM POLITIK
Politik dalam Islam sama dengan Fiqih Siyasah, secara harfiah artinya mengurus, mengendali, atau memimpin DEFINISI:

Fiqih mengetahui hukum-hukum Islam yang bersifat amali melalui dalil-dalil yang terperinci
Syasah pemerintahan, pengambilan keputusan, pembuat kebijaksanaan, pengurusan, dan pengawasan Fiqih Syasah materi yang membahas ketatanegaraan Islam (Politik Islam) Menurut Ibn Al-Qayyim, Fiqih Syasah segala perbuatan yang membawa manusia lebih dekat kepada kemaslahatan dan lebih jauh dari kemudharatan, serta sekalipun Rasulullah tidak menetapkannya dan bahkan Allah menetapkannya pula

FIQIH SYASAH
Terdapat bagian-bagian dari Fiqih Syasah: 1. Siyasah Dusturiyah Artinya, keputusan kepala negara dalam mengambil keputusan atau undang-undang bagi kemaslahatan umat 2. Siyasah Maliyah Artinya pemerintahan yang mengatur mengenai keuangan negara 3. Siyasah Dauliyah Artinya kekuasaan kepala negara untuk mengatur negara 4. Siyasah Harbiyah Artinya wewenang atau kekuasaan serta peraturan pemerintah dalam keadaan perang atau darurat

PRINSIP DASAR POLITIK ISLAM


Secara garis besar dibagi menjadi 3 poin utama: 1. Tauhid (Keesaan Tuhan) 2. Risalah (Kerasulan Muhammad SAW)

3. Khilafah (pemerintahan Islam)

1. TAUHID (KEESAAN TUHAN)


Prinsip tauhid mengajarkan kekuasaan tertinggi di tangan Allah SWT Al-Quran dan As-Sunnah menjadi acuan dalam pembentukan undangundang atau sistem tata negara

Dalam Islam, setiap perbuatan indivdu Musllim atau sekelompok individu harus diilhami dan dibimbing oleh hukum Allah SWT (AlQuran).
Jika tidak memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah maka sesungguhnya mereka termasuk orang-orang fasik, pelaku maksiat, dan pengingkar ayat-ayat-Nya (QS. Al-Maidah:47-50) Konsep kedaulatan di tangan Allah SWT merupakan prinsip dasar negara Islam. Dalam Al-Quran disebutkan Maha Suci Allah yang ditangan-Nya lah segala kerajaan dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu (QS. AL-Mulk:1)

2. RISALAH (KERASULAN MUHAMMAD SAW)


Risalah atau kerasulan Muhammad SAW merupakan medium atau perantara turunnya undang-undang Allah SWT. Muhammad mendakwahkan, mengajarkan, sekaligus menafsirkan dan mempraktekan ajaran Allah SWT tentang segala aspek kehidupan, termasuk aspek politik Muhammad SAW merupakan seorang nabi dan rasul, kepala negara, kepala pemerintahan, dan panglima perang. Dari ucapan, perilaku, dan persetujuan Muhammad SAW dalam segala hal melahirkan As-Sunnah sebagai sumber hukum kedua Islam setelah Al-Quran

3. KHILAFAH (PEMERINTAHAN ISLAM)


Prinsipnya: 1. Manusia adalah khalifah (wakil) Allah SWT di bumi untuk melaksanakan kekuasaan-Nya dalam batas-batas yang telah ditetapkan-Nya (QS. AlBaqarah:30, QS. An-Naml:62, QS. Fatir:39) 2. Sepeninggal Nabi Muhammad SAW, umat Islam harus memiliki pemimpin sebagai khalifah (pengganti) kepemimpinan Nabi Muhammad SAW dalam urusan umat dan pelaksanaan syariat Islam Mendirikan khilafah dan mengangkat seorang pemimpin (khalfah) hukumnya wajib bagi umat Islam bedasarkan As-Sunnah dan Ijma Sahabat Ayat-ayat Al-Quran tentang kepemimpinan juga menegaskan wajibnya umat Islam memiliki pemimpin atau khalifah, misalnya ayat tentang kewajiban menaati Allah, Rasul-Nya, dan ulil amri (pemimpin) di antara umat Islam (QS. An-Nisa:59)

3. KHILAFAH (PEMERINTAHAN ISLAM)


Dalam politik juga ada istlah Nasionalisme. Berasal dari kata nation, artinya kumpulan manusia yang terikat oleh kesamaan budaya, wilayah, dan sejarah Sebenarnya, sikap nasionalisme tidak diajarkan dalam Islam, bahkan harus dijauhi dan tidak boleh diperjuangkan. Paham seperti ini dalam AL-Quran disebut ashabiyah. Rasulullah mempersatukan kaum muhajirin dan anshor dengan satu landasan yaitu akidah Islamiyah, bukan karena nasionalisme atau yang lainnya.

Anda mungkin juga menyukai

  • Format Jurnal
    Format Jurnal
    Dokumen4 halaman
    Format Jurnal
    Anggeriko Aryasena
    Belum ada peringkat
  • Masih Tentang Bambang
    Masih Tentang Bambang
    Dokumen1 halaman
    Masih Tentang Bambang
    Anggeriko Aryasena
    Belum ada peringkat
  • Paket A 2012
    Paket A 2012
    Dokumen13 halaman
    Paket A 2012
    Anggeriko Aryasena
    Belum ada peringkat
  • Bab 1
    Bab 1
    Dokumen19 halaman
    Bab 1
    Anggeriko Aryasena
    Belum ada peringkat
  • Bab 1
    Bab 1
    Dokumen19 halaman
    Bab 1
    Anggeriko Aryasena
    Belum ada peringkat