Lembar Kerja 8

Materi Sub Materi : Hubungan Istimewa (dipresentasikan) :-

1. PT Andika memiliki 30% saham PT Rodiah. Pada tahun 2011 PT Andika menyerahkan 1.000 unit barang dengan harga jual Rp4.000 per unit, dengan harga pokok Rp3.600 per unit. Diketahui jika barang tersebut dibeli dari PT Maimunah (perusahaan yang tidak mempunyai hubungan istimewa) dengan harga Rp4.200. Jelaskan apa yang harus dilakukan dengan kasus tersebut jika Anda diperiksa oleh fiskus dan diketahui ada transfer pricing, dan jelaskan cara perhitungan dan jurnalnya koreksi terhadap transaksi tersebut termasuk perlakuan PPNnya. 2. PT Andika memiliki 30% saham PT Rodiah. Pada tahun 2011 PT Andika menyerahkan 1.000 unit barang dengan harga jual Rp3.300 per unit, dengan harga pokok Rp3.000 per unit. Diketahui barang tersebut merupakan bahan baku untuk produksi PT Rodiah dan tidak dijual ke perusahaan lain serta tidak terdapat dipasaran. Jelaskan apa yang harus dilakukan dengan kasus tersebut jika Anda diperiksa oleh fiskus dan diketahui ada transfer pricing, dan jelaskan cara perhitungan dan jurnalnya koreksi terhadap transaksi tersebut termasuk perlakuan PPNnya. Diperoleh informasi bahwa bahan baku yang digunakan oleh PT Andika untuk berproduksi diperoleh dari pemasok independen, dan diketahui pula laba kotor umumnya untuk perusahaan yang memproduksi barang tersebut umumnya sebesar 20%. 3. PT Rodiah menjual kembali barang yang telah dibeli dari PT Andika pada contoh 8 kepada perusahaan yang tidak ada hubungan istimewa dengan harga Rp4.500 per unit. Laba kotor sebanding untuk penjualan tersebut adalah 25% dari harga jualnya. Jelaskan apa yang harus dilakukan dengan kasus tersebut dan jelaskan cara perhitungan dan jurnalnya koreksi terhadap transaksi tersebut termasuk perlakuan PPNnya. 4. Jika diketahui untuk usaha yang sama dari soal nomor 8 diperoleh informasi ROI (return on investment) sebesar 30%, sementara perusahaan hanya melaporkan laba kotor 20%. Jelaskan apa yang harus dilakukan dengan kasus tersebut dan jelaskan cara perhitungan dan jurnalnya koreksi terhadap transaksi tersebut termasuk perlakuan PPNnya. 5. PT Andika memberikan lisensi kepada Sing Ltd di Singapura (tidak ada hubungan istimewa) untuk memasarkan produknya dengan membayar royalty 30% dari penjualan bersih. PT Andika juga memberikan lisensi yang sama ke PT Indah Berseri di Johor (ada hubungan istimewa) dengan royalty 20% dari penjualan bersih. Jelaskan apa yang harus dilakukan dengan kasus tersebut untuk pelaporan perpajakannya. 6. Singapore ltd. Memiliki 30% saham PT Amtek dengan modal yang belum disetor sebesar Rp400.000.000. Singapore ltd. Juga memberikan pinjaman sebesesar Rp700.000.000 dengan bunga 20%. Tingkat bunga setempat yang berlaku adalah 18%. Jelaskan bagaiman pengakuan bunga yang wajar untuk kasus tersebut. 7. Tn Dendi pemegang saham 40% saham PT Batara. Harta perusahaan PT Batara berupa kendaraan dibeli Tn Dendi dengan harga Rp12.000.000. Nilai buku kendaraan tersebut adalah Rp10.000.000. Harga pasaran kendaraan sejenis dalam keadaan yang sama adalah Rp20.000.000. Tentukan berapa harga wajar untuk transaksi penjualan harta perusahaan tersebut.

8. PT Andari memiliki 25% saham PT Berdikari. PT Andari menyerahkan 200 unit komponen setengah jadi ke PT Berdikari dengan harga jual Rp1.500 per unit. Diketahui biaya bahan baku per unit Rp600, biaya tenaga kerja langsung Rp400, dan biaya overhead Rp200, untuk tipe perusahaan yang memproduksi barang setengah jadi ini tingkat keuntungan yang biasa dipertimbangkan dalam menjual produknya adalah 50%. Hitung berapa harga jual wajar untuk transaksi tersebut, dan jelaskan perlakuan perpajakan untuk transaksi tersebut? Dan buatkan jurnal untuk pengakuan PPNnya?