Dengan mewujudkan Manajemen Mutu Berbasis Sekolah Sistem Jaminan Mutu Pendidikan Mengembangkan organisasi sekolah yang relevan Learning Organization
3. 4. 5. 6. 7.
Adanya manajemen mutu berbasis sekolah sistem quality control dan quality assurance. Adanya KBK yang berorientasi pada kecakapan hidup komputerisasi sistem informasi manajemen dan alat bantu pemelajaran Adanya upaya meningkatkan kemampuan Matematika. Adanya upaya menjadikan Bhs Inggris sebagai bahasa ke-dua. Adanya atmosfir akademik yang nyaman dan kondusif. Adanya sistem pembimbingan siswa Rayonisasi Gugus Siswa Adanya upaya menegakkan kedisiplinan bagi seluruh warga sekolah.
Manajer TU
Pel.Ur.Kepe Pel.Ur.Keu gawaian & angan & Kesiswaan Ke RTan
Manajer Pedatin
Manajer Litbang
Manajer Prohumasi Manajer SarPras
Kaprog AP
Kaprog RPL
Kaprog TKJ
2.
1. 2. 3. 4. 5.
6. 7. 8.
Menyusun peta ketercapaian kompetensi. Melaksanakan PBM secara efektif, individual, dan ada waktu khusus untuk remidial. Menyediakan ruang Self Access Center & software paperless exam dan alat bantu pemelajaran. Menyusun modul interaktif komputerisasi Melakukan pengukuran yg mengacu pada KUK, dgn mempertimbangkan Pengetahuan, Keterampilan, Sikap, pada setiap akhir sub kompetensi. Membangun SIM PENILAIAN secara komputerisasi. Pelaporan perkembangan siswa setiap 10 minggu. Rombel dihomogenkan, diubah setiap 10 minggu sesuai dg ketercapaian kompetensi.
Penget Keteram
Sikap
Subkompetensi - 2
Subkompetensi - n
2.
3.
4. 5.
6.
Matrikulasi selama 4 minggu pertama untuk mencapai standar kompetensi dasar, dibantu dengan software cepat dan tepat. Menyusun kompetensi apa yg merupakan prasyarat dari kompetensi tertentu. Belajar bertiga/tutor sebaya. Contoh-contoh yang dekat dg kehidupan sehari-hari. Jangan sekali-kali menunjukkan/mempelajari kompetensi dasar yg berikutnya selama siswa belum paham betul kompetensi dasar sebelumnya. Siapkan soal dalam 4 tingkat kesukaran, masingmasing tingkat 5 set soal, masing-masing set soal memuat seluruh indikator yang hendak diukur
7. 8. 9. 10.
11. 12. 13.
Melakukan Matrikulasi pada 4 minggu pertamadibantu software dasardasar Bhs. Inggris. Placement Test dibantu dengan software diagnostic test. Menghomogenkan rombel berdasarkan kemampuan Bhs. Inggris Menuliskan rambu-rambu dalam 2 bahasa. Pidato pembina upacara dalam 2 bahasa. Pidato Bhs. Inggris dari siswa setiap upacara hari Senin. Pengumuman-pengumuman dlm 2 bahasa. English club. Belajar Bertiga / Tutor Sebaya. Setiap guru masuk kelas wajib memberikan 5 kata bahasa Inggris yg berkaitan dengan pelajaran yg diampunya. Setiap guru menghafal kalimat-kalimat baku yg biasa diucapkan di kelas dalam bahasa Inggris. Guru & staf sebisa mungkin berbahasa Inggris untuk percakapan seharihari. Guru, staf, siswa mengikuti Regional TOEIC setiap tahun perkembangan TOEIC score dijadikan dasar penilaian kinerja guru/staf
4. 5.
6.
Tidak ada guru terbang; Guru stand by selama satu hari penuh dari jam 7.30 16.00. Guru melayani kebutuhan siswa tidak dibatasi ruang dan waktu. Memaknai peranan guru dan siswa Amanah, adanya rasa tanggungjawab Rahmah, adanya rasa kasih-sayang Tausiyah, adanya kesediaan saling mengoreksi dan dikoreksi Sillah, pembelajar harus memiliki keinginan bermitra latih Mewujudkan Learning Organization. Menggunakan media pemelajaran yg bervariasi. Mengembangkan budaya saling peduli dan saling menghormati.
7.
8. 9.
Moving Class.
Memfasilitasi minat dan bakat siswa. Menciptakan lingkungan kampus yang bersi, indah, sehat dan aman.
Peserta didik dari semua tingkatan dikelompokkan berdasarkan rayon tempat tinggal.
Setiap rayon gugus siswa membentuk pengurus dan dibimbing oleh Guru Pembimbing yang juga berfungsi sebagai Konselor. Pembagian rapot dilaksanakan melalui Guru Pembimbing Rayon. Setiap rayon memiliki obligasi sebagai petugas upacara, menjaga kebersihan serta menjaga tertib & kedisiplinan sekolah. Setiap rayon mengembangkan kegiatan (a) pengayaan akademik, (b) kepedulian sosial dan (c) kewirausahaan.
3. 4.
5.
Menyusun kesepahaman antara : - orangtua dgn sekolah - siswa dgn sekolah - guru & staf dgn pimpinan sekolah Setiap pelanggaran dan prestasi diberi bobot score, dicatat di komputer untuk dilihat setiap saat. Komputerisasi pencatatan pelanggaran dan prestasi komputerisasi SIM Kinerja Siswa. Memberikan peringatan setiap akhir pelajaran secara terpusat melalui pengeras suara di ruang-ruang. Menerapkan keteladanan sebagai guru yang baik
2. 3.
4.
5.
TERIMA KASIH