DASAR ILMU TANAMAN KLASIFIKASI TUMBUHAN TINGKAT RENDAH

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 8
1. 2. 3. 4. 5. ROSA TRISMAWATY MUNTHE ANNISSAA NOVITA MARINES RINALDHI ZUL CHAIDAR SATRIANDA GEMATAMA 150610100118 150610100114 150610100115 150610100116 150610100117

FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS PADJAJARAN

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, kami dapat menyajikan makalah ini tentang Klasifikasi Tumbuhan Tingkat Rendah dan

menyelesaikan makalah ini tepat waktu, walaupun tidak sedikit hambatan dan kesulitan yang kami hadapi, tiada daya dan upaya kecuali dengan pertolongan Tuhan Yang Maha Kuasa Walaupun demikian, tentu makalah ini masih terdapat kekurangan dan belum dikatakan sempurna karena keterbatasan kemampuan kami. Oleh karena itu kami mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun dari semua pihak, agar dalam Semoga apa yang kami susun dapat bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya. Terimakasih.

Jatinangor, 21 September 2010

Penyusun

PENDAHULUAN
Di dunia ini terdapat lebih dari 280.000 spesies tumbuhan, belum termasuk sekitar 100.000 spesies jamur, yang kesemuanya telah diidentifikasi dan telah diberi nama sesuai dengan peraturan yang berlaku. Ada pendapat yang mengelompokkan jamur kedalam tumguhan karena kemiripannya dan ada juga yang mengelompokannya tesendiri karena jamur tidak berklorofil (Campbell dan Reece, 2002 ). Dari keseluruhan tumguhan yang tersebar di muka bumi, sekitar 10% diantaranya berada di Indonesia. Tumbuhan yang tingkat perkembangannya lebih rendah, yaitu tumbuhan tingkat rendah (Crytogamae), terdiri dari Algae, Fungi, Lichenes, Bryophyta, dan Pteridophyta. Manusia telah memanfaatkan tumbuhan sebagai tanaman sumber bahan makanan (tanaman pangan, tanaman perkebunan, tanaman sayuran, dan tanaman buah buahan), sumber bahan obat, sumber bahan rempah/bumbu, sumber tanaman hias, sumber bahan kerajinan/industry, sumber bahan sanddang dan sumber bahan papan. Agar spesies tumbuhan tersebut dapat dikenali karena kaitannya dengan peranannya dalam bidang produksi tanaman secara efektif dan produktif, maka perlu dikaji pengetahuan tentang klasifikasi tumbuhan, sehingga semua tumbuhan dapat dikelompokan secara taksonomi berdasarkan ciri-ciri yang spesifik.

PEMBAHASAN MATERI

1.

Jelaskan lima ciri-ciri tumbuhan tingkat rendah (Cryptogamae) secara rinci (kriptos = tersembunyi/tidak ada atau tidak nampak, gamae = alat perkembangbiak). Organ tubuh berupa thallus digolongkan kedalam Thallophyta Organa principalia ( alat utama) masih sederhana,terdiri dari : -rhizoid (akar semu) -Stipe (batang semu) -Phylloid (daun semu) Organ reproduktiva (alat pembiak)masih sederhana yaitu berupa : spora digolongkan kedalam sporophyta Tidak pernah menghasilkan bunga,disebut juga Flowerless Plants Tingkat perkembangannya lebih rendah, disebut juga Lower Plants Jelaskan pembagian dari Cryptogamae beserta ciri-ciri khasnya masing-masing Algae (ganggang),yaitu thallophyta yang berklorofil Fungi (jamur,cendawan),yaitu Thallophyta tanpa klorofil Lichenes (lumut kerak),yaitu simbiosis antara algae dengan fungi Bryophyta (lumut),yaitu tumbuhan yang gametofitnya lebih dominan dari saprofitnya Pteriodophyta (paku-pakuan),yaitu tumbuhan yang sporofit lebih dominan dari gametofitnya Jelaskan lima ciri-ciri dari Algae secara rinci CIRI-CIRI ALGAE : Organ tubuh algae berupa thallus berklorofil dimana Thallusnya sendiri terdiri dari Rhizoid,stipe,dan phylloid struktur Thallus -Uniseluler,biasanya berukuran beberapa micron -Multiseluler,ada yang berukuran sampai bebrapa meter Algae mengandung pigmen yang terdiri atas : -klorofil,terdiri dari a,b,c,d,e -karotenoid terdiri dari: karoten,xantofil,lycopen Fikobilin : fikoeritrin (merah) Fikosianin (biru) Cadangan makanan : -Karbohidrat : amilum

2.

3.

- Cyanophycean starch - Laminarin - Floridean starch - Paramilon -Lemak -Protein: Cyanofisin Struktur Sel : -Prokariotik,misalnya pada ganggang bitu (Cyanophyceae) -Eukariotik,misal pada ganggang merah (Rhodophyta) , ganggang hijau (Chlorophyceae), ganggang perang (Phaeophyceae) Dinding sel algae ada yang tersusun dari : -Selulosa -Periplastik -Hemiselulosa -Silikat -Pektin -Asam Alginat -Mukopeptid -Asam Fukosintat Algae hidup,yaitu di daerah : -Pelagial (Laut) -Limnion (Air tawar) -Litoral( Pasang surut) -Dasar laut(Sublitoral,Profundal,Bental,sampai Abisal) Ada yang berupa : a. Pleuston (terapung-apung antara batas tanah & air) b. Neuston(terapung-apung di permukaan air).Gerakannya pasifdan aktif c. Plankton (hidup bebas di air) gerakannya sangat pasif. - Haliplankton (di laut) - Limnoplankton (di danau) - Helioplankton (di kolam) - Potamaplankton (di sungai) 4. Jelaskan lima ciri-ciri dari Fungi secara rinci

CIRI-CIRI FUNGI Organ tubuhnya berupa thallus tanpa klorofil Thallus fungi berup benang-benang yang disebut filament.Filamen itu bercabang dan di sebut hifa.Kumpulan hifa disebut miselium.Miselium membentuk suatu jalinan yang disebut rhizomorf Meisselium ada yang berupa : Miselium bersepta(septate mycelium)

Miselium tidak bersepta(aseptate mycelium) Miselium yang tidak bersepta, dan berinti banyak di sebut koenosite (Ceonocyt) Struktur Thallus Aseluler (tidak berupa sel): Plasmodiophora brassicae (penyebab penyakit clubroot pada kubis) Uniseluler ( terdiri dari satu sel): Rhizopus nigricans (jamur tape) Multiseluler (teridi dari banyak sel): Aspergillus sp. Penicillium sp. Auricularia auricular (jamur kuping) TIdak berklorofil sehingga tidak bisa berfotosintesis Cara hidup ada yang : Heterotrof Obligat parasitis,missal : Peronospora,Plasmopara Fakultatif saporofitismiasl : Phytohythora infestans Fakultatif parasit,missal : Fusarium Obligat saprofitis,misal : Rhizopus,Mucor,Panicillium Simbiosis,yaitu bisa berupa: o Lichenes,yaitu simbiosis antara alga dan fungi o Mikorhiza,yaitu simbiosis antara fungi dengan akar tumbuhan tingakat tinggi Dinding sel terbuatdari khitin dan selulosa Jaringannya berupa jaringan semu yang disebut plektenchym,teridi dari: - Prosenchym,yaitu jaringan semu yang menyerupai jaringan pagar - Pseudoparencym,yaitu jaringan semu yang menyerupai jaringan sponsa Tempat hidup pada tempat yang gelap dan lembab,misal: - Pada tanah,batu,batang pohon - Pada sisa-sisa tumbuhan/hewan - Sebaga parasit pada tanaman Siklus hidup fungi ada yang bersifat: - Holokarpik (Fase vegetatif dan fase generatif sendiri-sendiri) - Eukarpik (Fase vegetatif & Fase generatif tumbuh pada satu induk) Jelaskan lima ciri-ciri dari Lichenes secara rinci,beserta contohnya

5.

CIRI-CIRI LICHENES Organ tubuh berupa thallus yang merupakan simbiosis antara algae & fungi Struktur thallusnya multiselluler (terdiri dari banyak sel)

Tipe thallus ada yang berupa : - Foliose (berebntuk seperti daun) Misal : Parmellia flavicans - Krustose (berbentuk seperti kerak) Misal : Graphis scripta - Sqamulose (berbentuk seperti sisik) Misal : Cora pavonia - Frutikose (berbentuk silinder bercabang) Misal : Usnea barbata Komponen thallus terdiri dari 2 bagian yaitu - Komponen fungi disebut mycobiont mempunyai miselium - Komponen algae disebut phycobiont mempunyai klorofil Cara hidup adalah simbiosis mutualistis - Fungi : Menyerap air dan hara mineral - Algae : Berfotosintesis Tempat hidup ada yang di : - Tanah,disebut terricolous - Pohon,disebut cortcolous - Batu,disebut saxicolous Berdsarkan penyebaran Algae pada thallus,maka ada yang disebut: - Homoimerus,apabila sel algae tersebar merata pada thallus - Heteromerus,apabila sel algae pada lapisan tertentu dari thallus Thallus Algae terdiri dari 3 lapisan: - Sebelah atas : Lapisan algae - Sebelah tengah : Lapisan hifa jamur - Sebelah bawah : Lapisan kortek dari batang yang ditumpanginya

Contoh Lichenes 1. Palmeria acetabulum, berbentuk lembar hijauabu-abu di pohon 2. Graphis, berbentuk coretan pada pohon 3. Usnae (lumut janggung) menggantung seperti rambut dari kulit pohon, bahan obat 4. Cladonia rangifera, hidup di salju. Makanan rusa kutub 5. Coselia tinctori, indicator asam basa, bahan kertas lakmus 6. Centraria islandica, bahan obat-obatan

TBC

6.

Jelaskan 10 ciri-ciri dari Bryophyta yang anda ketahui

CIRI-CIRI BRYOPHYTA Organ tubuh,berupa thallus yang terdiri dari thizoid,stipe,phylloid Belum mempunyai berkas pembuluh Mepunyai klorofil,sehingga bisa berfotosintesis,fotosintatnya berupa amilum Cara hidupnya ada yang : - Autotrof,biasanya pada tanah lembab - Epifisit,biasanya menempel pada batang pohon Ada pergantian generasi,yaitu generasi gametofit dan generasi sporofit Generasi sporofit: - Hidupnya hanya sebentar,menumpang pada generasi gametofit - Bersifat aseksual,diploid,hidup sebagai parasit Generasi gametofit: - Hidupnya lebih lama dari generasi sporofit - Bersifat seksual dan haploid Tumbuhan lumut merupakan generasi gametofit Gametangium jantan disebut juga antheridium Gametangium betina disebut juga arkhegonium Spora terdapat dalam sporogonium 7. Jelaskan 10 ciri-ciri dari Pteridophyta yang anda ketahui

CIRI-CIRI PTERIDOPHYTA Organ tubuh sudah berupa cormus,karena itu termasuk kedalam Cormophyta Cormus terdiri dari akar,batang dan daun Sudah mempunyai berkas pembuluh karena itu termasuk kedalam Tracheophyta Mempunyai klorofil,sehingga bisa berfotosintesis,fotosintatnya berupa amilum Cara hidup: - Autrotof - Epifit Ada pergantian generasi,yang terdiri atas : - Generasi sprofit - Generasi gametofit Masing-masing hidup sendiri - Generasi sporogit Bersifat aseksual,diploid,hidupnya lama - Generasi gametofit

Bersifat seksual,haploid,hidupnya sebentar Daunnya ada 2 macam yaitu ada - Daun fertil (sporofil) - Daun steril Jika daun fertile dan daun steril sama bentuknya maka disebut Isomorfik,kalo sebaliknya maka disebut Heteromorfik Daun muda menggulung Daun fertil mempunyai sorus(kumpulan sporangium) Spora terdapat dalam sporangium Kumpulan spora disebut sporus Sorus terdapat pada sporofit Tipe Sorus ada yang : - Terbuka - Tertutup oleh indusim Mempunyai strobilus (kumpulan sprofil) - Spora terdapat di dalam Sporangium - Sporangium terdapat sprofil - Sporofil berkumpul pada ujung cabang ranting membentuk strobilus Tipe Spora : - Homospora : Hanya ada satu jenis spora - Heterospora : ada mikrospora dan makrospora 8. Jelaskan perbedaan antara Algae dengan Fungi serta antara Bryophyta dan Pteridophyta Perbedaan antara Algae dan Fungi Alga (ganggang) adalah kingdom Protista, khusus divisio Algae. Alga memiliki sifat-sifat sebagai berikut : a. Ada yang bersel satu (uniseluler), ada pula yang bersel banyak (multiseluler). b. Umumnya memiliki klorofil a; beberapa dengan klorofil b, c dan d atau e. c. Umumnya autotrof (fotosintesis atau chemosintesis); beberapa heterotrof. d. Habitat : tempat lembab / basah. Ada yang : - terapung di air, disebut phytoplankton - melekat pada batu di dasar perairan, disebut benthos. Ada yang aktif bergerak, karena punya flagel : - flagel-flagel jika sama panjang, disebut isokon - flagel-flagel yang berbeda panjang, disebut heterokon.

e. Sporanya ada yang aktif bergerak (spora kembara), ada yang diam; gametnya demikian pula. Jamur (fungi) memiliki sifat sebagai berikut : a. Karena tak berklorofil, maka 100% heterotrof. b. Ada yang saprofit dan ada yang parasit. c. Uniseluler atau pun multiseluler. d. Jika multiseluler, kebanyakan tubuhnya tersusun atas benang-benang, disebut hyphae (hifa). e. Jamur multiseluler umumnya tubuhnya terbagi atas 2 bagian : - bagian pengurus makanan (vegetatif), terdiri atas jaringan hyphae yang disebut mycelium. Bagian ini menembus ke dalam benda mati, sampah, tubuh hewan atau dapat pula senagai parasit pada makhluk hidup. - bagian pembiakan, disebut sporangium (kotak spora), di dalamnya terdapat sporangiospora (spora di dalam kotak spora). Sporangium didukung oleh penonjolan hyphae dari mycelium (disebut tubuh buah). Spora yang terbentuk di dalam sporangium disebut spora endogen atau endospora. Sedangkan spora yang terbentuk di luar sporangium (hanya menempel saja pada dinding sporangium) disebut spora eksogen atau eksospora. Perbedaan Bryophyte dan Pterydophyta

Pteridophyta adalah satu divisio tumbuhan yang telah memiliki sistem pembuluh sejati (kormus) tetapi tidak menghasilkan biji untuk reproduksinya. reproduksinya dengan menggunakan spora. pteridophyta merupakan tumbuhan peralihan dari divisio bryophyta ke tumbuhan tingkat tinggi (spermatophyta) contoh tumbuhannya: paku-pakuan Bryophyta adalah tumbuhan yang sudah memiliki organ fotosintetik dan penyerap unsur hara namun ia belum memiliki akar, daun, dan pembuluh angkut sejati. oleh karena itu penyerapan zat hara dll dilakukan oleh rizhoid. contohnya: lumut hati, lumut tanduk, (lumut kerak, lichen, tidak termasuk didalamnya)