Anda di halaman 1dari 5

Virus

HAV

Materi genetik penyebab


virus RNAss

Cara Penularan
Enterik : makanan minuman (fekal oral)

HBV

Virus DNAds berselubung

Parenteral : darah, seksual, permukosa, dan maternal-neonatal/infant

HCV

virus RNAss

Parenteral : terutama melalui darah

HDV

virus RNAss

Parenteral : terutama melalui darah, dan bisa juga melalui seksual

HEV

Virus RNAss tak berkapsul

Enterik : penularan melalui air (fekal oral)

Amelia Verawati 1010 211 032

PERBEDAAN ANTARA HA
Masa Inkubasi
15-45 hari

aran

Kronis Karier
tidak

Berlanjut Kronis
tidak

maternal-neonatal/infant

50-180 hari

ya

ya

15-160 hari

ya

ya

juga melalui seksual

30-60 hari, 21-140 hari

tidak

ya

15-60 hari

tidak

tidak

IgM anti HAV : infeksi a IgG anti HAV : infeksi la HAV-RNA : deteksi inef HBsAg : pada awitan da HBeAg : berhubungan d HBcAg dalam hepatosit IgM anti HBc : timbul p IgG anti HBC : timbul p Anti Hbe : timbul seger DNA HBV : mendeteksi RNA HCV : terdeteksi d Anti HCV dan RNA HCV EIA dan RIBA : deteksi a IgM anti HDV : baru ter Antibodi IgG anti HDV : PCR : deteksi genom vi HDAg : HDV terdeteksi IgM terhadap HDAg da IgM anti HDV : meneta HBsAg : hepatitis kroni PCR : deteksi RNA HEV IgM anti HEV : fase aku IgG anti HEV : fase pen

ANTARA HAV,HBV,HCV, HDV, DAN HEV


Pemeriksaan Serologis
IgM anti HAV : infeksi akut IgG anti HAV : infeksi lama, imun terhadap HAV HAV-RNA : deteksi inefektivitas HBsAg : pada awitan dan infeksi akut; karier HBV HBeAg : berhubungan dengan daya infeksi yg tinggi HBcAg dalam hepatosit tidak mudah dideteksi dalam serum IgM anti HBc : timbul pada infeksi yg baru hingga 6 bulan IgG anti HBC : timbul pada skirining infeksi stelah 6 bulan Anti Hbe : timbul segera setelah resolusi infeksi akut DNA HBV : mendeteksi infektivitas RNA HCV : terdeteksi dalam serum dari 1-3 minggu peningkatan transaminase Anti HCV dan RNA HCV : deteksi infektivitas EIA dan RIBA : deteksi anti HCV yg positif, skrining donor darah, organ atau jaringan IgM anti HDV : baru terpajan HDV Antibodi IgG anti HDV : (antibodi IgG) terdeteksi mll px radioimun kompetitif PCR : deteksi genom virus dalam serum HDAg : HDV terdeteksi mll spesimen biopsi hati IgM terhadap HDAg dan HBcAg : menandakan ko-infeksi akut HDV dan HBV IgM anti HDV : menetap selama infeksi kronis HBsAg : hepatitis kronis yg timbul dari superinfeksi HDV PCR : deteksi RNA HEV dalam spesimen feses IgM anti HEV : fase akuy kemudian disusul IgG anti HEV : fase penyembuhan dan setelah 12 bulan akan menghilang, dan tidak memiliki imunitas (dapat reinfeksi)

Vaksin
vaksin HAV Vaksin hepatitis IG yg diberikan sebelum atau sesudah pajanan Vaksin HBIG Vaksin yg menggunakan HBsAg noninfeksiosa

Tidak ada vaksin yg diketahui

Koinfeksi dapat dicegah dgn pajanan sebelum dan sesudah profilaksis untuk HBV (tidak ada untuk karie

Masih dalam penelitian

dapat reinfeksi)

diketahui

s untuk HBV (tidak ada untuk kariet HBV)

elitian

Anda mungkin juga menyukai