PT.

HOTEL INDONESIA NATOUR ( Persero )

BSB

Pengelolaan bisnis dalam Industri jasa perhotelan terkandung 2 ( dua ) alat produksi utama yang dapat menciptakan Revenue ( pendapatan ) disamping others Revenue yang sifatnya minor. Syarat dari produk utama yaitu Room untuk layak jual adalah terpenuhinya unsur unsur wajib yang meliputi : Clean, Elegance, Confortable, Atractive and Safe ( Cecas ) . Jika terdapat satu atau dua unsur yang terabaikan, pasti terjadi turbulensi bisnis yang sulit untuk diatasi dalam mencapai target yang ditetapkan.

Pembahasan ini difokuskan pada alat produksi utama yang ke dua yaitu Food & Beverage yang dikhususkan pada variasi dan pengelolaan Buffet untuk Breakfast yang dapat dinamakan The Grand Breakfast. Food & Beverage Marketing adalah suatu seni olah Boga yang cukup kompleks namun penuh imaginasi berunsur kreatif. Pengelolaannya didasari rasa seni yang selalu dikembangkan kearah Learning and business Growth supaya menghasilkan aneka produk yang penuh Fascinating Subyect atau variasi dengan dayatarik kuat yang mengikat persepsi tamu dengan target terciptanya Repeating Guest. Maka pekerjaan teknis ini tidak bisa dilakukan oleh petugas yang berkarakter biasa saja.

Pengujian Hipotesis Pengujian dengan metode ini merupakan aplikasi yang harus dilakukan untuk keluar dari kebiasaan, penyajian Grand Breakfast ini untuk menegaskan atau mengesampingkan sementara Teori tentang parameter Ratio Cost, khususnya Menu Breakfast . Penetapan Food Cost bagi menu Breakfast yang dipatok pada rasio 32% to Dept Sale sulit untuk diukur dan dinilai manfaatnya terhadap keberhasilan Generalisasi Revenue.

Contoh penerapan pengujian Hipotesis atas Breakfast di beberapa Hotel bintang adalah: menanyakan/interview dan mendapatkan jawaban kepada : Anak muda dan remaja : akan mengajak saudara ( Kakak dan adik ) , orang tua dan teman sejawatnya untuk kembali menginap di hotel yang mereka nilai kualiatas dan variasi sajian menu Breakfast sangat membanggakan dan memuaskan bagi tamu. Orang Dewasa : Memberikan rekomendasi positif kepada kolega dan kelurganya untuk menginap di Hotel tersebut The Customers business : Memberikan rekomendasi kepada kantor tempat dia bekerja untuk melakukan kegiatan, liburan dan insentif di hotel yang dinilai mempunyai reputasi Berkelas.

Secara analitik, Hipotesis yg telah dilakukan dapat ditetapkan sebagai kepastian empirik yang dapat digunakan untuk mendeskripsikan sifat sifat kemanusiaan para tamu hotel atas experience yang dialaminya sehingga dapat menciptakan Repeating Guest .

Pengaturan menu Breakfast : Indonesian Breakfast : ( Nasi goreng dengan grade satu, Nasi putih + Soto Ayam, Bubur ayam dan salah satu menu Tradisional Conyoh: Gudeg kering/basah&sambal goreng Krecek atau Ketupat sayur pakis/ Bubur Kampiun ). Fruits and Juice. American Breakfast :( Toast : Trigu dan Gandum, Egg Anystyle, Cheese, Ham or Sousage, Cereals and Milk, Aneka Juice and fresh Fruits ) Pastry : dengan Produk Bakery sebagai alat utama meningkatkan derajad Menu Breakfast Salad.
Note : Nasi Goreng Kelas satu : Taste, Color, portion dan Presentation: Terbaik

Policy Bahwa Peningkatan kualitas Breakfast yang disebut sebagai Grand Breakfast adalah untuk meningkatkan:Repeating Guest, % Occupancy, Meningkatkan Averate Room Rate ( karena meningkatnya daya saing,Meningkatkan Value Image Building Hotel. Peningkatan kualitas Breakfast berimplikasi naiknya Food Cost dari +/- 32 % menjadi pada kisaran +/_ 35 sd 37 % to Food Sale. Hal ini harus disadari sebagai komponen Internal Promosi yang nilai biayanya relative rendah dibanding dengan Out Door Promotion.

Procedure Dalam pelaksanaannya diperlukan tahapan tahapan yang perlu disadari oleh tim manajemen. 1. Diawali dengan pemenuhan alat operasi untuk menunjang instalasi meja dan alat bantu buffet serta penataan lighting nya. 2. Dibutuhkan seorang petugas / pejabat yang berkeinginan meningkatkan Revenue perusahaan 3. Olah seni dalam tata boga selalu berkreasi dan berinovasi tanpa henti 4. Mengevaluasi hasil dan dampak Grand Breakfast terhadap Occ ( Repeat Guest ) 5. Kontrak rate dari pemasaran diatur per 6 bulan 6. Akibat naiknya Food Cost pada 6 bulan pertama, dijadikan kenaikan Room Rate pada 6 bulan berikutnya. Kenaikan itu berkisar 10 %. Note : Atas timbulnya biaya investasi untuk Bakery Equipment, dianjurkan memasukkan dalam daftar prioritas Investasi Tahun berjalan dan mengajukan ke Kantor Pusat PT HIN.

PERMAINAN ANEKA PASTRY PRODUCT, SALAD DAN FRUITS YANG DIANJURKAN UNTUK MENCIPTAKAN PENAMPILAN GRAND BREAKFAST BERSAMA LAY OUT BUFFET.

Aneka Puff Pastry

BREADs

DONUTS

Cakes

WAFELS & PAN CAKE

FRUIT & JUICE

SALAD

Pintu Masuk

Menu Luncheon & Dinner Diminta untuk menambahkan menu sbb: Utama. 1. Udang: Bakar Madu, telor asin 2. Ikan : Bakar madu, Telor asin dan Steam 3. Ayam : Kremes, Penyet dan Panggang Madu/kecap 4. Beef : Balado,Dendeng,Lada hitam 5. Iga : Ribs

Sayuran. 1. Kangkung Cah 2. Brocolli bawang putih 3. Kailan Telor : Asin / Scrambled 4. Tauge Ikan Asin 5. Kecipir Kikil 6. Pucuk Labu Bawang Putih

Soup 1. Cream Corn / Asparagous Soup 2. Clear Soup 3. Tomato Soup

Finger Food / Snack

1. 2. 3. 4. Calamari Onion Ring Nachos Garlic Bread

Selamat Bekerja