Anda di halaman 1dari 44

EMBRIOLOGI SISTEM PENCERNAAN

Karlita Riandini 1010211072

Saluran pencernaan berasal dari turunan lapisan endoderm germinativum


Foregut

: esofagus, lambung, duodenum, hati, kandung empedu, pankreas Midgut : jejunum, ileum, kolon asenden, 2/3 proksimal kolon transversum Hindgut : 1/3 distal kolon transversum, kolon desenden, kolon sigmoid, rektum, kanalis analis

Bagaiman organ organ tersebut dpat terbentuk tahap ORGANOGENESIS

PERIODE MUDIGAH / ORGANOGENESIS


Berlangsung dr minggu ke3- ke8
1. 2.

3.

Ektoderm : SSP Mesoderm Endoderm Masing2 lapisan akan membentuk organ dan jaringan yg spesifik

MESODERM
Pd hari ke 19 mesoderm berdiferensiasi mjd : Mesoderm paraxial Mesoderm intermediate Mesoderm lateral Pd hari ke 20-21 mesoderm lateral berdiferensiasi mjd : Mesoderm parietal ( somatik ) Mesoderm sphlanchnicus ( viseral )

Pd akhir minggu ke4, lap mesoderm splanknik menyatu d garis tengah dan membentuk suatu membran berlapis ganda mesenterium Organ intraperitoneum : dibungkus mesenterium dan mhubkannya ke dinding tubuh Organ retroperitoneum : menempel d dinding tubuh posterior dan hanya ditutupi peritoneum di perm anteriornya sja

ENDODERM
Endoderm membentuk saluran pencernaan. Mulai terbentuk pada kehidupan mudigah 7 somit (22 hari) sebagai akibat dari pelipatan mudigah kearah cephalo caudal dan lateral, sehingga rongga yang dibatasi entoderm sebagian tercakup ke dalam mudigah dan membentuk usus primitif ( primitif gut )

Pada bagian kepala dan ekor mudigah, usus sederhana membentuk tabung buntu masingmasing :
usus sederhana depan (foregut) usus sederhana belakang (hindgut)

usus sederhana tengah (midgut) yang untuk sementara tetap berhubungan dengan yolc sac mll duktus vitelinus Di ujung sefalik, foregut diikat o/ membran ektoderm- endoderm membrana bukofaringealis Di ujung kaudal, hindgut diikat o/ membran ektoderm- endoderm membrana kloakalis

Derivat primitif gut : 1. Usus faring : m. Bukofaringealis smp divertikulum trakeobronkus 2. Usus depan : kaudal dr tabung faring smp tunas hati 3. Usus tengah : kaudal tunas hati smp 1/3 kiri kolon transversum 4. Usus belakang : 1/3 kiri kolon transversum smp m. Kloakalis

Derivat Foregut : Bagian 1 : primitif faring Bagian 2 : esofagus, divertikulum respiratorium Bagian 3 : digestive

Akb ptmbhn pesat somit, diskus embrional jg melipat ke arah lateral, dan mudigah tampak bulat Akb pelipatan tubuh, hub midgut dg yolc sac mll duktus vitelinus scr brtahap mjd pnjang dan sempit. Selanjutnya duktus vitelinus mengalami obliterasi shg usus tengah mmprleh posisi bebasnya d rongga abdomen

MESENTERIUM

Pada mngg ke-5, jembatan jar penghubung menympit, dan bag kaudal usus depan, usus tengah, dan sebagian besar usus belakang mjd tergantung di dinding abdomen o/ mesenterium dorsal
Di lambung mbtk mesogastrium dorsal / omentum mayus Di duodenum : mesoduodenum dorsal Di kolon : mesokolon dorsal Di lengkung ileum dan jejunum : mesenterium propria

Septum transversum mbtk mesenterium ventral yg tdp d bagian terminal esofagus, lambung, dan bag atas duodenum. Ptmbhn hati ke dlm mesenterium ventral mmbagi nya mjd :
Omentum

minus : bagian terminal esofagus, lambung,bag atas duodenum, hati Ligamentum falsiforme : hati smp dindg tubuh ventral

ESOFAGUS

Dimulai pd saat usia 4 minggu kehamilan terbentuk divertikulum respiratorium (lung bud, tunas/bakal paru)

Awalnya tunas paru punya hubungan dengan usus depan, tapi saat divertikulum membesar ke kaudal, terbentuk tracheosophageal ridge yg memisahkannya dr usus depan yg selanjutnya menjadi septum tracheoseophageale yg menyebabkan usus depan dibagi mjd ventral dan dorsal

Pada mulanya esopagus sangat pendek, akan tetapi dengan gerak turun jantung dan paru-paru ia memanjang dengan cepat. 2/3 bagian atas otot bersifat serat lintang yang berasal dari mesenchim sekitarnya dan disarafi oleh N.X. 1/3 bagian bawah ototnya bersifat polos dan disarafi plexus splanchnicus

LAMBUNG
Pertumbuhan lambung mulai pada minggu ke-4 sebagai suatu pelebaran usus depan yang berbentuk kumparan. Minggu-minggu berikutnya kedudukannya sangat berubah akibat perbedaan kecepatan pertumbuhan pada berbagai dindingnya dan perubahan kedudukan alat-alat disekitarnya

Perubahan kedudukan lambung karena ia berputar sekitar sumbu longitudinal dan sumbu antero posterior. Akb berputar di sumbu longitudinal 90o searah jarum jam Sisi kiri menghadap ke anterior Sisi kanan menghadap ke posterior N.X kiri yang semula mensarafi kiri anterior N.X kanan yang semula mensafari kanan posterior Selama perputaran ini bagian dinding belakang lambung tumbuh lebih cepat dari bagian depannya. Hal ini mengakibatkan pembentukan : curvatura mayor curvatura minor

akb berputar di sumbu anteroposterior


Dengan ini sumbu panjang lambung berjalan dari kiri dan kanan bawah

Bagian kaudal /pilorus bergerak kekanan dan keatas Bagian cephalic /kardia kekiri dan kebawah.

karenalambung terikat pada dinding dorsal dan ventral tubuh melalui mesogastrium dorsale dan ventrale. Perputaran di sumbu longitudinal menarik mesogastrium dorsale ke kiri bentuk bursa omentalis (kantong peritonium minor) menarik mesogastrium ventral ke kanan Perputaran di sumbu anteroposterior Mesogastrium dorsal menonjol ke bawah bentuk celemek berlapis ganda ( omentum mayus )

DUODENUM

Terbentuk dari bagian akhir fore gut dan bagian sefalik mid gut Swkt lambung berputar, duodenum mengambil bentuk lengkung seperti huruf C dan berputar ke kanan, shg mnybb : Posisi yg semula d garis tengh mjd ke sisi kiri rongga badomen Menekan ddg tubuh dorsal terletak retroperitonial

USUS TENGAH

Perkembangan usus tengah ditandai oleh cepat memanjangnya usus dan mesenteriumnya, sehingga terbentuk lengkung usus primer Pada puncaknya, lengkung tetap berhubungan dengan yolc sac melalui ductus vitellinus yang sempit. Bagian sefalik lengkung usus akan mbtk: Bagian distal duodenum Jejunum Ileum (sebagian) Bagian kaudal lengkung usus akan mbtk : Bagian bawah illeum Caecum Appendix Colon ascenden 2/3 proximal colon transfersum

Herniasi fisiologis
Pertumbuhan lengkung usus primer sangat pesat terutama bagian cranialnya. Akibat pertumbuhan yang cepat ini dan perluasan hati yang serentak, rongga perut untuk sementara terlalu kecil untuk menampung lengkung usus ini. Akibatnya, lengkung usus memasuki celom extra embrional dan tali pusat (hernia umbilicalis phisiologic) yang terjadi pada minggu ke enam

Bersamaan dengan pertumbuhan memanjangnya, lengkung usus akan berputar di poros yang dibentuk oleh A.Mesenterica superior Perputaran terjadi 270o yang terdiri atas:

Usus besar juga cukup bertambah panjang, sedangkan yeyenum dan ileum selain bertambah panjang juga akan membentuk jerat-jerat bergelung selama perputaran

90% selama herniasi 180o selama jerat usus kembali ke rongga perut. Perputaran ini berlawanan dengan arah jam.

Akhir bulan ke-3 ( mgg 10 ) lengkung usus yang mengalami herniasi mulai kembali kedalam rongga perut Hal ini mungkin disebabkan:

Bagian proximal jejunum merupakan bagian pertama yang masuk dan mengambil tempat disisi kiri lengkung yang masuk berikutnya makin lama makin menetap disisi kanan

Menghilangnya mesonephros. Berkurangnya pertumbuhan hati. Bertambah luasnya rongga perut.

TERIMA KASIH . . . . . . .

Anda mungkin juga menyukai