TangalPraktikum: 20, februari 2013 DosenPembimbing : drh. Agus Wijaya drh. Riki drh.

Surya Wijaya

Kesehatan Kandang dan Lingkungan AnggotaKelompok : I WayanWidyastawan PermadiWidodo Primadoni Putra AlanbiaHermawan M. FadliFarizal MohAdibMoin J3P212067 J3P212070 J3P212010 J3P212072 J3P212077 J3P712080

Program KeahlianParamedikVeteriner Diploma InstitutPertanian Bogor 2013

Pendahuluan
Kandang yang sehat merupakan kandang yang menghasilkan ternak yang sehat, dan ternak yang sehat memiliki provit yang sangat tinggi bagi kita dalam menciptakan kandang yang sehat merupakan banyak persyaratan yang harus dipenuhi diantaranya dalam hal sanitasi, drainase maupun kebersihannya, kandang dan sarana lainya sehingga tercipta lingkungan dan kandang yang bersih dan sehat.

Deskripsi kandang baik

Kandang kambing yang baik adalah kandang kambing yang merupakan kandang dengan pengelompokan kandang yaitu kandang oejantan, kandang kelompok, dan kandang individu. Dalam kandang yang sehat dan baik harus memiliki system sirkulasi udara yang baik, dan pencahayaan yang tepat. Kandang yang baik juga harus mempunyai system pembuangan yang baik, serta yang tak kalah penting nya yaitu sumber pakan yang cukup untuk hewan yang ada di kandang, serta tidak meningalkan zona yang ideal untuk kambing atau biasa disevut dengan zona TMN Lokasi Kandang Ada baiknya Lokasi kandang hendaknya terletak dekat dengan sumber pakan hijauan. Letak yang dekat dengan sumber pakan hijauan akan memudahkan dalam pemenuhan pakan hijauan yang sangat penting bagi pertumbuhan kambing etawa. Sangat disarankan kandang terletak di tempat yang tidak terlalu ramai sehingga kambing etawa dapat hidup tenang. Kandang Harus segar (ventilasi baik, cukup cahaya matahari, bersih, dan minimal berjarak 5 meter. Ukuran kandang yang biasa digunakan adalah: Kandang beranak : 120 cm x 120 cm /ekor Kandang induk : 100 cm x 125 cm /ekor Kandang anak : 100 cm x 125 cm /ekor Kandang pejantan : 110 cm x 125 cm /ekor Kandang dara/dewasa : 100 cm x 125 cm /ekor

Laporan Kandang
Kandang yang ada di Diploma Gunung Gede mengunakan tipe kandang dengan jenis kandang pangung yang mengurangi risiko kambing mengalami kelembaban kandang yang berlebihan, serta sisitem sirkulasi udara yang baik, begitupun dalam sistem pembuangan kotoran yang cukup baik ditandani dengan adanya selokan yang cukup luas, sumber makanan pun sangat mencukupi untuk kambing yang ada di kandang, berikut laporan gambaran kandang Diploma Gunung Gede; Kandang Kelompok : Panjang kandang Lebar kandang Tinggi kandang Tinggi sekat Ukuran bak makan dan tempat minum kandang Panjang Lebar Tinggi dinding Tinggi samping Tinggi temapat makan dari dasar lantai papan Tinggi minimalis kandang Tinggi panggung Jarak antar kandang Kandang Individu Panjang kandang Lebar kandang Lebar selokan Panjang tempat makan Jumlah kambing seluruhnya Jumlah kambing kandang individu Jumlah kambing kandang pejantan Jumlah kambing kandang kelompok Jumlah kambing etawa Jumlah kambing merino Jumlah domba lokal : 282 cm : 190 cm : 379 cm : 128 cm

: 139 cm : 40 cm : 114 cm : 40 cm : 66 cm : 211 cm : 34 cm : 72 cm

: 118 cm : 58 cm : 41 cm : 58 cm : 72 ekor : 12 ekor : 12 ekor : 18 ekor : 26 ekor : 12 ekor : 46 ekor

Kesimpulan
Kandang di Diploma IPB termasuk kandang yang sehat karena sudah memenuhi beberapa syarat sebagai kandang yang sehat dan bersih hal ini dibuktikan dengan adanya ruang terbuka untuk merumputnya kambing kambing yang terdapat di kandang. hal ini sangat dibutuhkan bagi kambing karena kambing juga membutuhkan ruang untuk bergerak bebas dan melakukan grazing atau mencari makan secara alami bersama dengan koloninya, disini juga terdapat tempat teduhan yang cukup untuk mengurangi panas cuaca yaitu pohon pohon teduhan,

tempat ini juga bertujuan untuk memberikan ruang TNZ atau Thermo Neutral Zone yang sangat berguna untuk memperbaiki kualitas kambing karena area ini sangat ideal untuk kambing.

Alat-alat uang di gunakan dalam pembersihan kandang domba 1. Sapu lidi 2. Meteran 3. Sekop 4. Serokan 5. Cangkul 6. Gerobak Teknik pembersihan kandang kambing 1. Hal pertama yang di lakukan yaitu membersihkan bagian dalam kandang dengan menggunakan sapu lidi hingga kotoran kambingjatuh ke tanah. 2. Kemudian setelah pembersihan dalam kandang kita membersihkan tempat makan kambing seperti sisa-sisa rumput dan konsetrat dengan menggunakan sapu lidi. 3. Lalu kotoran yang berada di dalam tempat makan di keluarkan dari tempat makan, kotoran tesebut di buang ke gerobak pengangkut kotoran. 4. Kotoran kambing yang berada di bawah kandang kambing di tarik keluar dengan menggunakan serokan. 5. Selanjutnya kotoran tersebut di angkut ke atas gerobak kotoran dengan menggunakan sekop dan pacul. 6. Setelah kotoran yang berada di dalm dan di bawah kandang sudah tidak ada kemudian kita membersihkan selokan yang berada di sekitar kandang kambing dan

mengangkut kotoran ke dalm gerobak kotoran dengan menggunakan sekop dan cangkul. 7. Setelah selokan dan sekitar kandang kambing sudah bersih dari kotoran kambing kemudian kotoran kambing yang berada di atas gerobak kotoran di buang ke tempat pembuangan akhir.