Karakteristik Unit Pembangkit1
Karakteristik Unit Pembangkit1
INTRODUCTION
Acquaint electric power engineering students with power generation systems, their operation in an economic mode, and their control. Introduce students to the important terminal characteristics for thermal and hydroelectric power generation systems Introduce mathematical optimization methods and apply them to practical operating problems
Boiler
Turbin Uap
Gambar 1
Pmax
H atau F Pmin
Catatan :
Adakalanya R/jam biaya operasional suatu unit terdiri dari biaya operasional dan biaya pemeliharaan . Biaya karyawan akan dimasukkan sebagai bagian dari biaya operasi jika biaya ini dapat digambarkan secara langsung sebagai fungsi dari output unit. Gambar (2) adalah karakteristik input-output dari unit pembangkit termal yang ideal, digambarkan sebagai kurva non-linier yang kontinyu.
Catatan :
Data karakteristik input-output diperoleh dari perhitungan desain atau dari pengukuran. Jika digunakan data pengukuran akan diperoleh kurva yang tidak kontinyu. Pembangkit termal mempunyai batas operasi minimum dan maksimum. Batasan beban minimum biasanya disebabkan oleh kestabilan pembakaran dan masalah desain generator. (pada umumnya unit pembangkit termal tidak dapat beroperasi di bawah 30 % dari kapasitas desain).
H ( Btu / MWh) P
F ( R / MWh) P
Pmax Pmin
Output P(MW)
Catatan :
Karakteristik ini digunakan dalam economic dispatch, yang menggambarkan kenaikan panas (MBtu/MWh) atau biaya bahan bakar (R/MWh) dengan adanya kenaikan daya output (MW) yang dibangkitkan, atau sebaliknya.
H ( Btu / MWh) P
Pmin
Prating
Pma
Output P(MW)
x
Konfigurasi pusat tenaga listrik yang belakangan ini menjadi popular karena memiliki nilai efisiensi yang tinggi, adalah pusat tenaga listrik siklus kombinasi (combined cycle), yang sering dikenal dengan nama pusat listrik tenaga gas-uap (PLTGU). PLTGU merupakan gabungan antara pusat listrik tenaga gas (PLTG) dan pusat listrik tenaga uap (PLTU). Turbin gas siklus terbuka terdiri atas turbin gas dan kompresor yang terpasang pada satu poros dengan generator listrik. PLTG siklus terbuka memiliki efisiensi sekitar 25-30 persen. Sebagai bahan bakar dapat dipakai minyak atau gas, dan sering dimanfaatkan oleh perusahaan listrik sebagai pemikul beban puncak. Gas buang turbin yang masih memiliki suhu yang tinggi, dengan demikian masih mempunyai nilai energi yang besar, dimanfaatkan untuk menjalankan turbin uap. Sistem gabungan atau siklus kombinasi ini dapat memiliki efisiensi di atas 50 persen.
Penukar Panas
Turbin Gas
Generator
UAP
Generator
Tenaga Listrik
Turbin Uap
Generator
Karakteristik pemakaian panas PLTGU sebagai fungsi dari daya output digambarkan oleh kurva yang diskontinyu (gambar 5).
Head : 400 ft
Karakteristik kenaikan volume input air per satuan waktu sebagai fungsi dari daya output menunjukkan kurva yang hampir linier dengan daya output yang bertambah dari minimum ke beban nominal. Karakteristik ini ditunjukkan pada gambar 6.
dQ acre ft ( ) dP kWh
Output P(MW) Gambar 5. Karakteristik Kenaikan volume input air unit pembangkit hidro