Anda di halaman 1dari 3

Patofisiologi Mioma Uteri

Membesar

Miometrium terdesak

Menyususn pseudokapsula yg mengelilingi tumor di uterus

Pada dinding depan uterus

pemberian darah pada mioma uteri kurang

perdarahan uterus

anemia Uterus mioma menonjol ke depan Tumor membesar

Timbul nyeri & mual Kandung kemih terdorong dan tertekan

Keluhan miksi

Sastrawinata, 2005
Sastrawinata, S, 2005. Obstetri Patologi Ilmu Kesehatan Reproduksi. Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta.

Gambaran histopatologi mioma uteri adalah seperti berikut : Pada gambaran makroskopik menunjukkan suatu tumor berbatas jelas, bersimpai, pada penampang menunjukkan massa putih dengan susunan lingkaran-lingkaran konsentrik di dalamnya. Tumor ini bisa terjadi secara tunggal tetapi kebiasaanya terjadi secara multipel dan bertaburan pada uterus dengan ukuran yang berbeda-beda. Perubahan-perubahan sekunder yang terjadi pada mioma uteri adalah: 1. Atrofi: Sesudah kehamilan atau sesudah menopause mioma uteri menjadi kecil. 2. Degenerasi Hialin: Perubahan ini sering terjadi terutama pada penderita berusia lanjut. Tumor kehilangan struktur aslinya menjadi homogen. Dapat meliputi sebagian besar atau sebagian kecil daripadanya seolah-olah memisahkan satu kelompok serabut otot dari kelompok lainnya. 3. Dapat meliputi daerah kecil maupun luas, di mana sebagian dari mioma menjadi cair, sehingga terbentuk ruangan yang tidak teratur berisi agar-agar, dapat juga terjadi pembengkakan yang luas dan bendungan limfe sehingga menyerupai limfangioma. Dengan konsistensi yang lunak ini tumor sukar dibedakan dengan kista ovarium atau suatu kehamilan. 4. Degenerasi membatu (Calcireous Degeneration) Terutama terjadi pada wanita berusia lanjut, karena adanya gangguan dalam sirkulasi. Dengan adanya pengendapan garam kapur pada sarang mioma maka mioma menjadi keras dan memberikan bayangan pada foto rontgen. 5. Degenerasi merah (Carneous Degeneration): Perubahan ini biasanya terjadi pada kehamilan dan nifas. Patogenesis terjadinya diperkirakan karena suatu nekrosis subakut sebagai gangguan vaskularisasi. Pada pembelahan dapat dilihat sarang mioma seperti daging mentah bewarna merah disebabkan oleh pigmen hemosiderin dan hemofusin. Degenerasi merah tampak khas

apabila pada kehamilan muda disertai emesis, haus, sedikit demam, kesakitan, tumor pada uterus membesar dan nyeri pada perabaan 6. Degenerasi lemak Jarang terjadi dan merupakan lanjutan degenerasi hialin (Prawirohardjo, 2007). Prawirohardjo, S. 2007. Ilmu Kebidanan. Jakarta : YBP-SP

Anda mungkin juga menyukai