Drs. M. Hariyanto
SMA Negeri 3 Malang
(State Senior High School )
Jl. Sultan Agung Utara No. 7 Telp (0341) 324768 Malang 65111
(Web site : http://www.har-chemist.co.nr )
A. PENDAHULUAN
Untuk mengingat kembali tentang rumus umum, ciri-ciri, serta tatanama alkana, jawablah
pertanyaan berikut ini.
No Pertanyaan Jawaban
1 Apakah yang dimaksud dengan alkana?
………………………………..
b. CH3-CH2- CH2-CH2-CH3
c. CH3-CH2- CH2-CH-CH3
|
CH3
Untuk mendefinisikan pengertian senyawa turunan alkana, lakukan kegiatan berikut ini.
5 C4H10
… … …
6 CHBr3
… … …
SIMPULAN
Berdasarkan data pada table di atas, simpulkan apa yang dimaksud dengan senyawa turunan
alkana!
UJI PEMAHAMAN
01. Senyawa-senyawa berikut tergolong alkana atau senyawa turunan alkana!
a. C3H8
b. C3H7OH
c. CH3CH2CH(CH3)CH2CH3
d. CH3CH2CH(OH)CH2CH3
e. CH3CH2CHClCH(CH3)2
Paraf Nilai
Guru Kimia
Senyawa turunan alkana digolongkan berdasarkan jenis atom / gugus yang mengganti atom H
pada alkana. Jumlah atom H pada alkana adalah 1 atau lebih,maka dari itu gugus pengganti
tersebut merupakan gugus ciri khas suatu senyawa turunan alkana. Gugus ciri khas suatu senyawa
turunan alkana dinamakan gugus fungsi atau gugus fungsional.Dengan mengidentifikasi gugus
fungsi pada rumus struktur suatu senyawa, maka dapat ditentukan golongan senyawa tersebut.
Berikut ini adalah kegiatan yang bertujuan untuk mengetahui beberapa golongan senyawa
turunan alkana berdasarkan jenis gugus ciri khasnya/ gugus fungsinya, serta diharapkan juga
dapat menuliskan rumus umum masing-masing golongan senyawa turunan alkana.
KETERANGAN : R = CnH2n+1-
X = halogen ( F, Cl, Br, I)
UJI PEMAHAMAN
01. Identifikasi rumus struktur senyawa-senyawa berikut dengan melingkari gugus fungsinya dan
klasifikasikan golongan senyawa turunan alkananya.
a. CH3-CH2-O-CH2-CH2-CH3 a. …………
b. CH3-CH2-COO-CH2-CH3 b. …………
c. CH3-CH2-CO-CH2-CH2-CH3
c. …………
d. CH3-CH2- CH2-CH2-COOH
d. …………
e. CH3-CH2- CH2-CH2-CHO
e. …………
f. CH3-CHBr-CH2- CH2-CH2-CH3
f. …………
g. CH2=CH-CH2-CH2-CH3
O g. …………
||
h. CH3-C-CH2-CH2-CH3 h. …………
O
|| i. …………
i. CH3-CH2-CH-CH2-C-H
|
j. …………
CH3
O
|| k. …………
j. CH3-CH2-C-O-CH(CH3)2
O
||
k. CH3-CH2-CH-CH2-C-OH
|
CH3
Paraf Nilai
Guru Kimia
- CH2-CH2-CH2-CH3 Butil
Drs. M. Hariyanto
SMA Negeri 3 Malang
(State Senior High School )
Jl. Sultan Agung Utara No. 7 Telp (0341) 324768 Malang 65111
(Web site : http://www.har-chemist.co.nr )
PERTANYAAN
Berdasarkan data langkah pemberian nama di atas, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini.
No PERTANYAAN JAWABAN
1 Bagaimana cara menentukan …………………………………………………………………………….
rantai induk? …………………………………………………………………………….
SIMPULAN
Berdasarkan data dan jawaban pertanyaan di atas, simpulkan bagaimana langkah-langkah
memberi nama senyawa turunan alkana secara sistematik / IUPAC!
UJI PEMAHAMAN
01. Lengkapi table langkah pemberian nama senyawa turunan alkana berikut ini!
04. Koreksi penamaan berikut ini sudah sesuai dengan aturan IUPAC atau belum?
a. 2-metil-4-pentanol
b. 3-etil-1-metil-2-heksanol
c. 3-butil-2-pentanon
d. 3-s-butil-4-pentanon
e. 4-isobutilbutanal
f. 3-t-butilbutanal
g. Asam-2,2-dimetil-3-etilpentanoat
h. Asam-4-etil-4-isopropilpentanoat
i. 3-etoksi-2-metilbutana
j. 3-metoksi-2,2-dimetilbutana
Paraf Nilai
Guru Kimia
Tugas Mandiri
Untuk nama trivial / lazim suatu senyawa tidak ada aturan khusus, tetapi berikut ini ada
pedoman yang dapat dipakai untuk meramalkan nama trivial suatu senyawa.
SIMPULAN
Berdasarkan data penamaan trivial di atas, simpulkan cara penamaan trivial senyawa turunan
alkana.
UJI PEMAHAMAN
01. Beri nama trivial senyawa-senyawa berikut ini
a. CH3-CH2-CH(OH)-CH3
b. (CH3)2CH -C(OH)
c. CH3-CH2-CO-CH(CH3)2
d. CH3-CH2-CO-CH2-CH(CH3)2
e. CH(CH3)2-CH2-CHO
f. CH3-CH(C2H5)-CH2-CH(CH3)-CHO
g. CH3-CH2-CH2-CH[CH(CH3)2]-COOH
h. CH3-CH2-CH2-C(CH3)2- COOH
i. CH3-CH(C2H5)-CH2-CH(CH3)-COOCH(CH3)2
Paraf Nilai
Guru Kimia
(No C bercabang) - (nama cabang) - (no C gugus fungsi) (nama rantai induk)
b. Penomoran atom C
Penomoran atom C pada rantai induk dimulai dari ujung terdekat gugus fungsi
(untuk C gugus fungsi nomor satu, umumnya tidak ditulis)
d. Penamaan khusus
1). Asam alkanoat : selalu diawali dengan kata “asam”
2). Alkil alkanoat : sama dengan asam alkanoat, selalu diawali dengan “nama alkyl, R’
“ pengganti asam
3). Alkoksi alkana : urutannya :
(no C pengikat alkoksi)-(nama alkoksi)-(no C pengikat cabang)-(nama cabang) ( nama rantai induk / alkana)
Kebaikan yang pamrih akan berhenti saat sudah mendapatkan imbalan, kebaikan yang tulus akan
berlanjut walau mendapatkan cacian.
Drs. M. Hariyanto
SMA Negeri 3 Malang
(State Senior High School )
Jl. Sultan Agung Utara No. 7 Telp (0341) 324768 Malang 65111
(Web site : http://www.har-chemist.co.nr )
A. PENDAHULUAN
Di kelas X anda telah mempelajari isomer atau isomeri, untuk mengingat kembali
tentang pengertian, contoh, serta jenis isomer, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini.
No Pertanyaan Jawaban
1 Jelaskan pengertian isomer! …………………………………………..
…………………………………………..
2 Sebutkan 2 contoh senyawa yang …………………………………………..
merupakan isomer! …………………………………………..
3 Sebutkan jenis-jenis isomer yang …………………………………………..
anda ketahui! …………………………………………..
4 Tulis semua isomer struktur dari a. C5H12
senyawa yang mempunyai rumus
molekul sebagai berikut:
a. C5H12
b. C4H8
c. C4H6
b. C4H8
c. C4H6
2 heksana ……………………
5 1-pentanol ………………………
PERTANYAAN
No Pertanyaan Jawaban
1 Perhatikan masing-masing contoh …………………………………………..
isomer rantai pada table di atas, …………………………………………..
a. apakah jumlah rantai C pada …………………………………………..
rantai induk sama? …………………………………………..
b. Apakah posisi gugus fungsinya …………………………………………..
sama (khusus yang mengandung …………………………………………..
gugus fungsi) …………………………………………..
c. Isomer rantai terjadi pada …………………………………………..
senyawa segolongan atau
berbeda?
2 heksena ……………………
CH3-CH2-CH-CH3 (2-butanol)
|
OH
4 pentanol ………………………
5 heptanon ………………………
SIMPULAN
Berdasarkan data di atas, simpulkan apa yang dimaksud dengan isomer posisi
1 C3H8O CnH2n+2O
2 C4H10O ……………………
1 C3H6O CnH2nO
2 C4H8O ……………………
1 C3H6O2 CnH2nO2
2 C4H8O2 ……………………
PERTANYAAN
No Pertanyaan Jawaban
1 Perhatikan masing-masing contoh …………………………………………..
isomer fungsi pada table di atas, …………………………………………..
a. Isomer fungsi terjadi pada …………………………………………..
senyawa segolongan atau …………………………………………..
berbeda? …………………………………………..
…………………………………………..
b. Sebutkan pasangan golongan …………………………………………..
senyawa turunan alkana yang …………………………………………..
berisomer fungsi!
UJI PEMAHAMAN
02. Tentukan jenis isomer struktur yang terjadi pada senyawa-senyawa berikut ini!
02. Tulis rumus struktur dari semua isomer rantai senyawa-senyawa berikut ini!
a. C7H16
b. 1-heptena
c. 1-heksanol
04. Tulis rumus struktur dari semua isomer fungsi senyawa-senyawa berikut ini!
a. C5H10
b. C5H8
c. C5H12O
d. C6H10O
e. C4H8O2
05. Tulis rumus struktur dari semua isomer struktur senyawa-senyawa berikut ini!
a. C6H12
b. C6H12O
06. Pasangkan senyawa yang merupakan isomer satu terhadap yang lain :
a. 1-butanol 1. C3H7COC2H5
b. metoksi pentane 2. Asam butanoat
c. 2- metil pentanal 3. CH3 – CH-(CH2)2 – CH3
⎥
CH3
PERTANYAAN
No Pertanyaan Jawaban
1 Perhatikan dari 2 contoh geometri di …………………………………………..
atas, …………………………………………..
a. apakah isomer geometri selalu …………………………………………..
terjadi pada senyawa yang …………………………………………..
mengandung ikatan C rangkap …………………………………………..
dua? …………………………………………..
b. Apakah isomer geometri selalu …………………………………………..
terjadi apabila masing atom-atom
C ikatan rangkap mengikat gugus /
atom yang berbeda?
2 Dari 2 contoh isomer geometri pada …………………………………………..
kegiatan di atas , sebutkan jenis …………………………………………..
isomer geometri yang telah anda …………………………………………..
dapatkan dari kegiatan tersebut. …………………………………………..
Isomer ruang berikutnya adalah isomer optic, yaitu isomer yang terjadi karena suatu senyawa
dapat memutar bidang cahaya yang terpolarisasi. Senyawa atau zat yang mempunyai isomer
optic disebut zat optis-aktif.
Senyawa yang mempunyai struktur bagaimanakah yang mempunyai isomer optic?
Untuk menjawabnya lakukan kegiatan berikut ini!
b. Isomer optic
1) Analogi Isomer Optik
SIMPULAN
Berdasarkan data di atas, simpulkan apa yang dimaksud dengan isomer optik dan syarat-syarat
yang harus dimiliki senyawa agar memiliki isomer optik?
UJI PEMAHAMAN
01. Manakah senyawa-senyawa berikut yang mempunyai isomer geometri?
a. 2,3-dimetil-2-butena
b. 2-metilpentana
c. 2-metil-2-pentena
d. 3,4-dikloro-3-heksena
e. 2,3-dimetil-2-pentena
ISOMER STRUKTUR Isomer Posisi Isomer struktur yang terjadi karena perbedaan posisi / kedudukan
gugus fungsi pada senyawa-senyawa segolongan
Isomer yang terjadi karena Contoh : 1-butanol dengan 2-butanol
perbedaan strukturnya (cara
terikatnya atom-atom) pada bidang
datar/dimensi dua
Isomer Fungsi Isomer struktur yang terjadi karena perbedaan jenis gugus fungsi
pada senyawa-senyawa turunan alkana
Senyawa-senyawa Isomer ruang yang terjadi karena perbedaan atom/gugus yang terikat pada atom C ikatan rangkap
yang mempunyai Isomer Cis-Trans dua
rumus molekul sama Syarat punya isomer cis-trans : 1) mengandung C ikatan rangkap dua (-C=C-)
tetapi rumus 2)masing-masing C ikatan rangkap mengikat gugus / atom yang
struktur berbeda berbeda (Mr-nya)
Jenis Isomer cis-trans :
P R
P P
ISOMER RUANG C =C
C =C
R P
R R
Isomer yang terjadi karena
perbedaan kedudukan atom/gugus CIS ( gugus / atom sejenis terletak sepihak) TRANS ( gugus / atom sejenis terletak berseberangan
dalam ruang/dimensi tiga
Isomer Optik Isomer ruang yang terjadi karena perbedaan letak atom / gugus yang terikat pada atom C kiral
/ atom C asimetris ( atom C kiral : atom C yang ke-4 tangannya mengikat gugus / atom yang
berbeda) sehingga dapat memutar bidang cahaya yang terpolarisai
Drs. M. Hariyanto
SMA Negeri 3 Malang
(State Senior High School )
Jl. Sultan Agung Utara No. 7 Telp (0341) 324768 Malang 65111
(Web site : http://www.har-chemist.co.nr)
A. PENDAHULUAN
Pada kegiatan kali ini kita akan membahas jenis-jenis reaksi-reaksi pada senyawa
karbon. Pembahasan berikut ini dibatasi pada pemahaman jenis reaksi senyawa karbon
tanpa mempelajari mekanismenya.
Pada reaksi-reaksi hidrokarbon di kelas X telah dibahas beberapa reaksi seperti
oksidasi/pembakaran, penggantian, adisi, eliminasi, dan polimerisasi. Pada kegiatan berikut
anda hanya mengamati data persamaan reaksi kemudian mengklasifikasikan ke dalam jenis
reaksi senyawa karbon yang sudah dikenal.
SIMPULAN
Berdasarkan data di atas, simpulkan pengertian reaksi substitusi
SIMPULAN
Berdasarkan data di atas, simpulkan pengertian reaksi eliminasi
2 …………………………… ……………………………
2H2N-CH2-COOH → H2N-CH2-CO-NH-CH2-COOH
+ H2O
SIMPULAN
Berdasarkan data di atas, simpulkan pengertian reaksi kondensasi.
SIMPULAN
Berdasarkan data di atas, simpulkan pengertian reaksi polimerisasi.
UJI PEMAHAMAN
01. Kelompokkan persamaan reaksi berikut ke dalam jenis reaksi yang sesuai
a. CH3-CH2-CH3 + Cl2 → CH3-CHCl-CH3 + HCl
b. CH2=CH-CH(CH3)-CH3 + HCl → CH3-CHCl-CH(CH3)-CH3
c. (CH3)2CH-OH + HO-CH(CH3)2 →(CH3)2CH-O-CH(CH3)2 + H2O
d. CH3-CH(OH)-CH(C2H5)-CH3 → CH3-CH=C(C2H5)-CH3 + H2O
e. CH3-CHBr-CH(CH3)-C2H5 → CH3-CH=C(CH3)-C2H5 + HCl
f. CH3-CH(OH)-C2H5 → CH3-CO-C2H5
g. CH3-(CH2)2-CH(CH3)-CHO → CH3-(CH2)2-CH(CH3)-COOH
h. n CH2=CH-CH=CH2 → [-CH2-CH=CH-CH2-]n
Drs. M. Hariyanto
SMA Negeri 3 Malang
(State Senior High School )
Jl. Sultan Agung Utara No. 7 Telp (0341) 324768 Malang 65111
(Web site : http://www.har-chemist.co.nr)
A. PENDAHULUAN
Alkohol adalah isomer fungsi eter dengan rumus umum CnH2n+2O. Pada kegiatan
berikut ini kita akan membahas tentang jenis-jenis alcohol dan eter baik secara percobaan
maupun secara analisis data, membedakan alcohol dan eter secara percobaan, dan pembuatan
alcohol dan eter secara tugas mandiri maupun studi literature, serta kegunaan alcohol dan eter
sebagai tugas individu.
Sebelum membahas alcohol dan eter, ada beberapa pengetahuan prasyarat (pre-
knowledge) yang harus anda ingat kembali, misalnya kedudukan atom C dalam rantai karbon,
reaksi oksidasi, oksidator, dan tatanama alcohol dan eter.
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!
No Pertanyaan Jawaban
1 Perhatikan rantai C berikut :
| |
- C7- - C8-
| | | | | |
-C1 - C2 - C3 -C4-C5-C6-
| | | | | |
-C9-
|
Sebutkan manakah yang termasuk atom C
primer, atom C skunder, dan atom C tertier!
Prosedur bagian 1
Membedakan alcohol primer, alcohol skunder, dan alcohol tertier
1) masukkan alcohol n-butilalkohol, skunderbutilalkohol, dan tertierbutilalkohol
berturut-turut ke dalam tabung reaksi pertama, kedua, dan ketiga.
2) Tambahkan ke dalam masing-masing tabung reaksi 1 mL larutan KMnO4 0,1 M.
Kemudian tambahkan pula 5 tetes larutan H2SO4 0,1 M.
3) Biarkan dan amati secara teliti secara teliti
Prosedur bagian 2
Membedakan alkohol primer dan alkohol skunder
1) Ke dalam tabung reaksi pertama dan kedua tambahkan larutan Fehling (
campuran larutan Fehling A dan larutan Fehling B) sebanyak 5 mL.
2) Sebagai pembanding, ke dalam dua tabung reaksi lain ( beri label A dan B)
berturut-turut masukkan 3 mL formaldehid (aldehid) dan aseton (keton),
kemudian ke dalam dua tabung tersebut tambahkan larutan Fehling masing-
masing sebanyak 5 mL.
3) Masukkan keempat tabung reaksi itu dalam penangas air dan biarkan sampai 5
menit.
4) Biarkan dan amati secara teliti secara teliti
Pengamatan
Bagian 2
No Tabung Pengamatan
Sebelum dipanaskan Sesudah panaskan
1 Tabung A
(pembanding …………………………………………………… ……………………………………………………
yang berisi
aldehid)
2 Tabung B
(pembanding …………………………………………………… ……………………………………………………
yang berisi
keton)
3 Tabung I
…………………………………………………… ……………………………………………………
4 Tabung II
…………………………………………………… ……………………………………………………
Pertanyaan
No Pertanyaan Jawaban
1 Alkohol yang digunakan
percobaan di atas, …………………………………………………………………………
manakah yang termasuk …………………………………………………………………………
alcohol primer, alcohol …………………………………………………………………………
skunder, dan alcohol
tertier?
2 Larutan KMnO4 adalah
suatu oksidator, …………………………………………………………………………
berdasarkan hasil …………………………………………………………………………
pengamatan percobaan …………………………………………………………………………
bagian 1 di atas alcohol
mana yang dapat
teroksidasi dan alcohol
mana yang tidak dapat
teroksidasi?
3 Apabila oksidasi alkohol
pada percobaan bagian 1 …………………………………………………………………………
menghasilkan senyawa …………………………………………………………………………
karbonil ( aldehid atau …………………………………………………………………………
keton), berdasarkan hasil
uji fehling dan data
pembanding pada
percobaan bagian 2
ramalkan hasil oksidasi
alcohol primer dan hasil
oksidasi alcohol skunder!
UJI PEMAHAMAN
02. Identifikasi alcohol-alkohol berikut termasuk alcohol primer, alcohol skunder, atau
alcohol tertier?
a. 2-metil-1-butanol
b. 3-etil-2,2-dimetil-1-pentanol
c. 3-isopropil-2-oktanol
d. 3-metil-3-heksanol
Berdasarkan jenis gugus-gugus alkyl yang diikat oleh gugus fungsi ( - O -), maka eter
dikelompokkan menjadi eter tunggal dan eter majemuk. Untuk memahami penggolongan
eter tersebut amati data beberapa rumus struktur eter berikut ini.
UJI PEMAHAMAN
01. Identifikasi rumus struktur eter –eter berikut dan kelompokkan ke dalam eter tunggal
atau eter majemuk!
a. CH3-CH2-CH2-O-CH2-CH2-CH3
b. CH3-CH2-O-C2H5
c. C3H7-O-C4H9
d. CH3-CH-O-CH2-CH2-CH3
|
CH3
Tujuan :
1) Membedakan sifat fisik alkohol dan sifat fisik eter
2) Membedakan sifat kimia alcohol dan sifat kimia eter
Prosedur bagian 1
Membedakan sifat fisik alkohol dan sifat fisik eter
1) Letakkan 5 tetes alcohol dan 5 tetes eter di atas kaca arloji dan perhatikan apa yang
terjadi setelah beberapa saat. Bandingkan mana yang lebih dulu menguap.
2) Semprotkan alcohol dan eter pada kulit tangan, bandingkan!
Pengamatan
Bagian 1
No Prosedur Pengamatan
alkohol eter
1 Dibiarkan di …………………………………………………… ……………………………………………………
udara
terbuka
2 Disemprotkan …………………………………………………… ……………………………………………………
ke kulit
Pengamatan
Bagian 2
No Perlakuan Pengamatan
alkohol eter
1 Uji lakmus
sebelum Lakmus merah :…………………. Lakmus merah :………………….
beraksi Lakmus biru :…………………. Lakmus biru :………………….
dengan Na
2 Uji lakmus
sesudah Lakmus merah :…………………. Lakmus merah :………………….
beraksi Lakmus biru :…………………. Lakmus biru :………………….
dengan Na
3 Gejala
selama …………………………………………………… ……………………………………………………
direaksikan
dengan Na
PERTANYAAN
No Pertanyaan Jawaban
1 Berdasarkan data percobaan
bagian 1, bandingkan titik …………………………………………………………………………
didih alcohol dan titik didih …………………………………………………………………………
eter yang Mr-nya sama,
mana yang lebih tinggi?
2 Berdasarkan data percobaan
bagian 2, bagaimana sifat …………………………………………………………………………
keasaman alcohol dan eter? …………………………………………………………………………
3 Berdasarkan pengamatan
anda pada percobaan bagian …………………………………………………………………………
2, mana yang bereaksi …………………………………………………………………………
dengan Na? alcohol atau
eter?
4 Berdasarkan data percobaan
bagian 2, bagaimana sifat …………………………………………………………………………
keasaman dari hasil alcohol …………………………………………………………………………
dengan natrium dan hasil
reaksi eter dengan natrium?
5 Apabila gas yang timbul dari
reaksi alcohol dan natrium …………………………………………………………………………
adalah gas hydrogen, tulis …………………………………………………………………………
persamaan reaksinya!
4 Reaksi dengan asam halida R-OH + HX → R-X + H2O R-OR’ + HX (terbatas) → R-X + R’-OH
(HX) Alcohol haloalkana Alcohol haloalkana alkohol
(R’lebihpendek dari pada R)
R-OR’ + 2HX (berlebih)→ R-X + R’-X + H2O
Alcohol haloalkana haloalkana
Tugas Individu
Carilah beberapa sumber litaratur atau internet tentang pembuatan alcohol dan eter baik secara
laboratorium maupun industri / teknik.
Di industri
Tugas Individu
Carilah beberapa sumber litaratur atau internet tentang kegunaan beberapa alcohol dan eter yang
penting pada berbagai bidang.
There are two ways to live you life. One is as though nothing is a miracle. The other is as though
everything is a miracle ( Albert Einstein)
Drs. M. Hariyanto
SMA Negeri 3 Malang
(State Senior High School )
Jl. Sultan Agung Utara No. 7 Telp (0341) 324768 Malang 65111
(Web site : http://www.har-chemist.co.nr)
A. PENDAHULUAN
Aldehida adalah isomer fungsi keton dengan rumus umum CnH2nO. Pada kegiatan
berikut ini kita akan membahas tentang perbedaan aldehida dan keton secara percobaan, sifat-
sifat aldehida dan keton serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, dan pembuatan
aldehida dan keton secara tugas mandiri maupun studi literature, serta kegunaan aldehida dan
keton sebagai tugas individu.
Sebelum membahas aldehida dan keton, ada beberapa pengetahuan prasyarat (pre-
knowledge) yang harus anda ingat kembali, misalnya reaksi adisi, reaksi oksidasi, dan tatanama
aldehida dan keton.
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!
No Pertanyaan Jawaban
1 Termasuk jenis reaksi apakah dari senyawa-
senyawa karbon berikut ini? a. ……………………………….
a. (CH3)2CHCH2 CHO → (CH3)2CHCH2 COOH b. ……………………………….
b. CH3-CO-CH(CH3)CH(CH3)2 + H2 →
CH3-CH(OH)-CH(CH3)CH(CH3)2
Prosedur bagian 1
Membedakan aldehid dan keton dengan Pereaksi Fehling
1) Masukkan 2 mL ke dalam tabung reaksi 2 mL larutan Fehling A
2) Tambahkan ke dalam tabung itu 2 mL larutan Fehling B
3) Tambahkan ke dalam tabung yang berisi larutan Fehling itu 1 mL asetaldehida
kemudian kocoklah. Amati perubahan yang terjadi.
4) Ulangi langkah 1 s.d 3 dengan mengganti asetaldehida dengan aseton.
5) Masukkan kedua tabung tadi ke dalam penangas air kira-kira 10 menit, amati
perubahan yang terjadi.
Catatan :
Untuk efisiensi waktu, pemanasan tabung reaksi di penangas air prosedur
bagian 1 dan bagian 2 dapat dilakukan secara bersamaan
Data Pengamatan
No Prosedur Pengamatan
Sebelum pemanasan Sesudah pemanasan
1 Asetaldehid + P. …………………………………………… ……………………………………………
Fehling
2 Aseton + P. …………………………………………… ……………………………………………
Fehling
3 Asetaldehid + P. …………………………………………… ……………………………………………
Tollens
4 Aseton + P. …………………………………………… ……………………………………………
Tollens
Simpulan
Berdasarkan data percobaan di atas, apa yang dapat anda simpulkan tentang uji Fehling
dan uji Tollens terhadap aldehida dan keton?
PROSEDUR
2 Reaksi dengan Pereaksi R-CHO + Ag2O → R-COOH + 2Ag(s) cermin R-CO-R’ + Ag2O →
Tollens Aldehida asam alkanoat Keton
02. Senyawa A mempunyai rumus molekul C4H8O mempunyai sifat-sifat sebagai berikut:
(1) dengan uji Fehling menghasilkan endapan merah bata
(2) larutan hasil reaksi dengan pereaksi Fehling dapat memerahkan lakmus biru
Pertanyaan:
a. Ramalkan struktur yang mungkin dari senyawa A tersebut
b. Ramalkan pula zat-zat hasil reaksi yang mungkin.
03. Senyawa B sebanyak 7,2 gram dibakar sempurna dihasilkan 17,6 gram gas
karbondioksida dan 7,2 gram air. Data-data senyawa B diketahui sebagai berikut
(1) Mr = 72
(2) dengan uji Tollens tidak menghasilkan endapan cermin
Pertanyaan:
a. Ramalkan struktur yang mungkin dari senyawa A tersebut
b. Beri nama struktur-struktur senyawa B yang mungkin
Tugas Individu
Carilah beberapa sumber litaratur atau internet tentang pembuatan aldehida dan keton baik
secara laboratorium maupun industri / teknik.
Di industri
Paraf Nilai
Guru Kimia
The right to be heard does not automatically include the right to be taken seriously
(Hubert. H. Humphrey)
Drs. M. Hariyanto
SMA Negeri 3 Malang
(State Senior High School )
Jl. Sultan Agung Utara No. 7 Telp (0341) 324768 Malang 65111
(Web site : http://www.har-chemist.co.nr)
A. PENDAHULUAN
Asam karboksilat adalah isomer fungsi ester dengan rumus umum CnH2nO2. Pada
kegiatan berikut ini kita akan mnyelidiki sifat-sifat fisis dan kimia, membedakan asam karboksilat
dan ester secara percobaan dan studi literatur, dan pembuatan ester di laboratorium, serta
kegunaan asam karboksilat dan ester sebagai tugas individu.
Sebelum membahas asam karboksilat dan ester, ada beberapa pengetahuan
prasyarat (pre-knowledge) yang harus anda ingat kembali, misalnya ionisasi asam dalam air,
reaksi substitusi, dan tatanama asam karboksilat dan ester.
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!
No Pertanyaan Jawaban
1 Termasuk jenis reaksi apakah dari senyawa-
senyawa karbon berikut ini? a. ……………………………
a. (CH3)2CHCH2 COOH + CH3OH → b. ……………………………
(CH3)2CHCH2 COOCH3 + H2O
b. CH3-CH(CH3)CH(CH3)-COOCH3 + NaOH →
CH3-CH(CH3)CH(CH3)-COONa +CH3OH
Prosedur bagian 2
Hasil Pengamatan
Bagian 1
No Prosedur Pengamatan
1 Pengamatan wujud dan bau asam Wujud :………………………………………
asetat glasial Bau :………………………………………
2 Uji lakmus terhadap asam asetat Lakmus merah : …………………
Lakmus Biru : …………………
3 Kelarutan asam asetat dalam air
………………………………………………………….
Bagian 2
No Prosedur Pengamatan
Pertanyaan
No Pertanyaan Jawaban
1 Berdasarkan data percobaan
bagian 1, simpulkan sifat-sifat ……………………………………………………………………
fisis asam asetat! ……………………………………………………………………
2 Berdasarkan data percobaan
bagian 2, zat apakah yang ……………………………………………………………………
terbentuk? ……………………………………………………………………
3 Tulis persamaan reaksi semua
percobaan bagian 2! ……………………………………………………………………
……………………………………………………………………
Simpulan
Catatan tambahan
6 Reaksi Reduksi O OH O OH
(hidrogenolisis || LiAlH4 | || LiAlH4 |
litium aluminium R-C-OH R-CH2 + H2O R-C-OR’ R-CH2 + R’-OH
hidrida, LiAlH4) Asam karboksilat alkohol primer Asam karboksilat alkohol primer alkohol
03. Senyawa X mempunyai rumus molekul C4H8O2 mempunyai data-data sebagai berikut
:
- dapat memerahkan lakmus biru
- direduksi dengan litiumaluminiumhidrida menghasilkan 2-metil-1-propanol
Pertanyaan :
a. Ramalkan rumus struktur senyawa X
b. Beri nama kemungkinan rumus struktur senyawa X
Tugas Individu
Carilah beberapa sumber litaratur atau internet tentang pembuatan asam karboksilat dan ester baik
secara laboratorium maupun industri / teknik.
Di industri
Paraf Nilai
Guru Kimia
Drs. M. Hariyanto
SMA Negeri 3 Malang
(State Senior High School )
Jl. Sultan Agung Utara No. 7 Telp (0341) 324768 Malang 65111
(Web site : http://www.har-chemist.co.nr)
A. PENDAHULUAN
Senyawa halo alkana adalah senyawa turunan alkana di mana satu atau lebih atom H pada
alkana digantikan / disubstitusi oleh atom-atom halogen ( F, Cl, Br, dan I). Penamaan senyawa
halo alkana(khususnya yang mengandung beberapa atom halogen) mempertimbangkan urutan
prioritas atom-atom halogen yang diikat pada rantai induk halo alkana.
Senyawa halo alkana dapat dibuat di laboratorium dengan reaksi substitusi pada alkana,
reaksi adisi pada alkena atau alkuna, atau reaksi substitusi pada alkohol dan eter.
Beberapa senyawa halo alkana sangat penting seperti kloroform, karbon tetraklorida,
freon-12 banyak digunakan di berbagai bidang dalam kehidupan sehari-hari.
Sebagai pengetahuan prasyarat (pre-knowledge) jawablah pertanyaan berikut ini!
No Pertanyaan Jawaban
1 Sebutkan urutan keelektronegatifan …………………………………………………………………………
halogen (F, Cl, Br, dan I) dari yang …………………………………………………………………………
kuat ke yang lemah!
2 Beri nama senyawa berikut ini! …………………………………………………………………………
a. CH3-CH(CH3)-CHCl-CH3 …………………………………………………………………………
b. CH3-CHF-CH(C2H5)-CHCl-CH3
Simpulan
Simpulkan bagaimana langkah-langkah memberi nama senyawa haloalkana secara sistematik /
IUPAC!
Uji Pemahaman 1
01. Beri nama senyawa haloalkana berikut ini!
a. CH3-CHCl-CH[CH(CH3)2]-C2H5
b. (CH3)3CH2-CHBr-CHBr-CH(C2H5)C3H7
c. CH3-CHF-CH(C2H5)-CH2-CH(CH3)-CHCl-CH3
d. CH3-CHBr-CH(C2H5)-CH2-CH(CH3)-CHCl-CH3
e. CH3-CHBr-CH(CH3)-CH2-CH(CH3)-CHCl-CH3
f. CH3-CHBr-CH(CH3)-CH(CH3)-CHI-CH3
g. CH3-CHI-CF(C2H5)-CHBr-CH(CH3)-CHCl-CH3
h. CH3-CF2-CH(C2H5)-CBr2-CCl(CH3)-CHCl-CH3
Tugas Individu
Reaksi- reaksi halo alkana yang akan dibahas berikut hanya beberapa yang penting di antaranya
reaksi antara halo alkana dengan basa (pembuatan alcohol) dan natrium alkanolat (pembuatan eter /
sintesis Williamson)
Perhatikan persamaan reaksi berikut! Kemudian tulis persamaan reaksi secara umum.
No Reaksi Contoh Simpulan
(Penulisan persamaan reaksi
secara umum)
1 Halo alkana a. CH3-Cl + NaOH → CH3-OH + NaCl
dengan basa b. C2H5-Br+ AgOH → C2H5-OH + AgCl ………………………………………………
Uji Pemahaman 2
01. Selesaikan persamaan reaksi berikut dan beri nama hasilnya.
a. kloro etana dengan perak hidroksida
b. 2-klorobutana dengan natrium hidroksida
c. 3-metil-2-bromopentana dengan Natrium-3-metil-2-butanolat
d. 3-etil-2-iodoheksana dengan kalium-2-propoksida
Tugas Mandiri
Pembuatan halo alkana di laboratorium dapat dilakukan berbagai cara, di antaranya substitusi
atom hidrogen alkana oleh halogen, adisi halogen atau hidrogen halida pada alkena, substitusi
hidrogen pada alkohol dan eter.
Aturan Markovnikov:
Atom H dari HX menuju atom ikatan rangkap yang telah
mengikat H lebih banyak, jika atom C ikatan rangkap
telah mengikat H sama banyak, maka atom H dari HX
menuju C ikatan rangkap yang mengikat alkil lebih
sederhana
Uji Pemahaman 3
01. Tulis persamaan reaksi pembuatan halo alkana berikut ini!
a. propana + gas klorin
b. 2-butena + gas klorin
c. 3-metil-2-pentena + air brom
d. 1-pentena + asam klorida
e. 2-pentena + asam klorida
Tugas Mandiri
Carilah beberapa sumber litaratur atau internet tentang kegunaan beberapa halo alkana yang
penting pada berbagai bidang.
No Nama Senyawa Rumus Kegunaan / kerugian
1 Kloroform
2 Iodoform
3 Karbon tetraklorida
4 Kloro etana
5 Freon-12
6 1,1-dibromo-1-kloropropana
7 1,2-dibromoetana
8 DDT
Drs. M. Hariyanto
SMA Negeri 3 Malang
(State Senior High School )
Jl. Sultan Agung Utara No. 7 Telp (0341) 324768 Malang 65111
(Web site : http://www.har-chemist.co.nr)
Tugas Kelompok
Carilah beberapa sumber literatur atau internet tentang rumus molekul, rumus struktur, dan
ikatan dalam benzena.
Simpulan
Berdasarkan data-data di atas, simpulkan rumus benzena!
Tambahan
Gugus yang diperoleh apabila toluena yang kehilangan 1 atau lebih atom H
Amati dan lengkapi tabel berikut ini !
Benzil alkohol
Benzaldehida
3 3 Benzo
..........
CCl3
Benzoklorida
PERTANYAAN
Berdasarkan data pada kegiatan 1 di atas, jawablah pertanyaan berikut ini !
No Pertanyaan Jawaban
1 Pada monosubtitusi benzena oleh suatu
atom / gugus, ada berapa kemungkinan .............................
rumus strukturnya?
2 Berdasarkan jawaban dari pertanyaan no
1, pada monosubstitusi benzena apakah .............................
punya isomer?
SIMPULAN
Berdasarkan pertanyaan di atas simpulkan rumus struktur pada monosubstitusi benzena!
2-metilanilina
3-aminofenol
OH
Asam-4-hidroksibenzoat
|
COOH
4 CH3
|
NO2 ......................... ......................... .........................
5 SO3H
|
.......................... .......................... ..........................
OH
6 NO2
|
.......................... .......................... ..........................
|
NH2
PERTANYAAN
Berdasarkan data pada kegiatan 1 di atas, jawablah pertanyaan berikut ini !
No Pertanyaan Jawaban
1 Pada disubtitusi benzena oleh suatu atom / gugus,
ada berapa kemungkinan rumus strukturnya? .............................
2 Berdasarkan jawaban dari pertanyaan no 1, pada
disubstitusi benzena mempunyai berapa macam .............................
isomer?
3 Penamaan turunan benzena disubstitusi, substituen
mana yang merupakan turunan benzena induk dan .............................
substituen mana yang merupakan cabang / awalan?
NO2
2 OH -OH -NH2(amino): no 3
| (fenol) -CH3 (metil) : no 4 ........................................
NH2
|
CH3
3 OH
NH2 |
......................... ......................... .........................
|
COOH
|
COOH
5 SO3H
|
.......................... .......................... ..........................
CH3 OH
PERTANYAAN
Berdasarkan data pada kegiatan 1 di atas, jawablah pertanyaan berikut ini !
No Pertanyaan Jawaban
1 Pada trisubtitusi benzena oleh suatu atom
/ gugus, ada berapa kemungkinan rumus .............................
strukturnya?
2 Berdasarkan jawaban dari pertanyaan no
1, pada trisubstitusi benzena mempunyai .............................
berapa macam isomer?
3 Penamaan turunan benzena trisubstitusi,
substituen mana yang merupakan .............................
turunan benzena induk dan substituen
mana yang merupakan cabang / awalan?
SIMPULAN
Berdasarkan pertanyaan di atas simpulkan isomer yang terjadi dan tata nama pada trisubstitusi
benzena!
UJI PEMAHAMAN
01. Beri nama senyawa-senyawa yang mempunyai rumus struktur sebagai berikut ini!
a. NO2
| a………………………………..
NO2
b. NO2
|
b…………………………………
OH
c. CO2H
|
c…………………………………
OH
|
CH3
d. CH2Br
|
d………………………………..
Cl
UJI PEMAHAMAN
01. Selesaikan reaksi berikut dan beri nama hasilnya!
a. benzena + etilbromida dengan katalis aluminiumbromida
b. benzena + gas klorin dengan katalis besi(III)klorida
c. benzena + asam nitrat pekat dengan katalis asam sulfat pekat
d. benzena dipanaskan bersama asam sulfat pekat
e. benzena + 1-kloroetena dengan katalis aluminiumklorida
TUGAS INDIVIDU
Lengkapi data beberapa turunan benzena berikut!
No Turunan Benzena Rumus Pembuatan Sifat-sifat Kegunaan
struktur
1 Toluena
2 Fenol
3 Anilina
4 Asam benzoat
5 Asam benzenasulfonat
6 Nitrobenzena
The only reason for time is so that everything doesn’t happen at once (Albert Einstein)
Drs. M. Hariyanto
SMA Negeri 3 Malang
(State Senior High School )
Jl. Sultan Agung Utara No. 7 Telp (0341) 324768 Malang 65111
(Web site : http://www.har-chemist.co.nr)
A. PENDAHULUAN
Salah satu golongan bahan kimia yang penting dalam kehidupan sehari-hari adalah polimer atau
makromolekul. Polimer meliputi plastic, karet, serat, dan nilon. Ada beberapa polimer yang sangat
penting dalam tubuh makhluk hidup, yaitu polisakarida, protein, dan asam nukleat.
Pada kegiatan berikut kita akan membahas tentang pengertian dan penggolongan polimer,
beberapa polimer penting. Sedangkan polimer alam yang sangat erat kaitannya dengan makhluk
hidup yaitu karbohidrat dan protein akan dibahas di worksheet ke-11.
Untuk mengingat beberapa jenis reaksi senyawa karbon, jawablah pertanyaan berikut ini!
No Pertanyaan Jawaban
1 Apa yang dimaksud dengan
reaksi adisi? ……………………………………………………………………………………
Politetrafluoroetena (teflon)
5 CH=CH2 n Mrpolimer = ...Mrmonomer
| (polimer) ..........→ ...................... ...... .....
Cl
vinil klorida Polivinilklodida(PVC)
6 CH2=CH-CH=CH2 2 Mrpolimer = ...Mrmonomer
(dimer) ........+.........→ ................... ...... .....
1,3-butadiena
(dimer dari 1,3-butadiena)
7 CH2=CH-CH=CH2 n Mrpolimer = ...Mrmonomer
| (polimer) ..........→ [..........................]n ...... .....
CH3
2-metil-1,3-butadiena Poliisoprena (karet alam)
(isoprena)
b. reaksi kondensasi
etilenglikol
etilenglikol
SIMPULAN
Dari jawaban pertanyaan di atas, simpulkan jenis polimer berdasarkan reaksi pembentukannya.
No Rumus
struktur monomer Jenis polimer contoh
polimer
1 -A-A-A-A- A homopolimer polietilena
polipropilena
polistirena
PVC
Poliisroprena(karet alam)
Teflon
Amilum
selulosa
SIMPULAN
SIMPULAN
SIMPULAN
Tugas Kelompok
Diskusikan bersama kelompok anda, Isilah beberapa polimer yang penting di bawah ini!
Penggolongan polimer berdasarkan
No Polimer Monomer Reaksi asal Jenis Sifat Terdapatnya
pembentukan monomer terhadap
panas
1 Polieteilena ………………… ………………… ………………… ………………… ………………… …………………
02. Tulis rumus struktur polimernya, apabila monomer-monomer berikut bergabung dengan
polimerisasi kondensasi:
a. CH3-CH2-CH(NH2)-COOH ( melepas H2O)
b. Formaldehida dan fenol ( melepas H2O)
c. Asam adipat ( asam-1,6-heksanadioat) dan heksametilendiamina (1,6-diaminoheksana)
(melepas H2O)
d. 1,2-etanadiol dan metiltereftalat, H3C-CO- -CO-CH3 (melepas methanol)
05. Suatu polimer (homopolimer) mempunyai Mr=2800, mengandung 100 monomer X yang
bergabung secara polimerisasi adisi.
a. tentukan nama monomer X
b. tentukan nama homopolimer tersebut
06. Suatu polimer (homopolimer) mempunyai Mr= 1158 ,mengandung x monomer A (Mr = 75) yang
bergabung secara polimerisasi kondensasi dengan melepas molekul air. Tentukan nilai x.
07. Suatu kopolimer yang mengandung 50 molekul monomer A dan 50 molekul B yang bergabung
secara polimerisasi kondensasi dengan melepas molekul methanol. Apabila diketahui Mr A = 294;
Mr B = 62; Ar C =12; O =16; H =1, tentukan Mr dari kopolimer tersebut.
08. Suatu kopolimer yang Mr-nya 11418 terbentuk dari x molekul A ( Mr A = 100) dan x molekul
monomer B ( Mr B = 50) secara polimerisasi kondensasi dengan melepas molekul air. Tentukan
nilai x.
Each man is capable of doing one thing well. If he attempts several, he will
fail to achieve distinction in any. (Plato)
Drs. M. Hariyanto
SMA Negeri 3 Malang
(State Senior High School )
Jl. Sultan Agung Utara No. 7 Telp (0341) 324768 Malang 65111
(Web site : http://www.har-chemist.co.nr)
A. KARBOHIDRAT
KEGIATAN 1
TUGAS MANDIRI :
Bacalah wacana berikut ini!
1. Rumus Karbohidrat
Karbohidrat adalah senyawa yang mengandung karbon, hydrogen, dan oksigen yang
terdapat dalam alam. Banyak karbohidrat yang mempunyai rumus empiris CH2O.
Pada awalnya karbohidrat disangka “hidrat dari carbon” sehingga disebut karbohidrat. Baru
pada tahun 1880-an disadari bahwa gagasan tersebut adalah salah dan karbohidrat adalah
polihidroksi aldehida dan keton atau turunan mereka.
2. Penggolongan Karbohidrat
a. Penggolongan karbohidrat berdasarkan gugus fungsinya
Berdasarkan gugus fungsinya, karbohidrat digolongkan menjadi 2 (dua):
1) Alkdosa : yang mempunyai gugus aldehid
2) Ketosa : yang mempunyai gugus keton
b. Penggolongan karbohidrat berdasarkan jumlah atom C nya
Berdasarkan jumlah atom C-nya, karbohidrat digolongkan menjadi 4 (empat) :
1) triosa : mempunyai 3 atom C
2) Tetrosa : mempunyai 4 atom C
3) Pentosa : mempunyai 5 atom C
4) Heksosa : mempunyai 6 atom C
b) Deret L
Deret L (bukan l, levo artinya memutar bidang caha terpolarisasi ke kiri)
adalah monosakarida yang gugus hidroksil pada atom C kiral terjauh dari
atom C no 1 terletak di sebelah kiri dalam proyeksi Fischer.
Contoh :
Deret D Deret L
CHO CHO CHO CHO
| | | |
H-C-OH H---OH HO-C-H HO---H
| | | |
HO-C-H HO---H H-C-OH H---OH
| | | |
H-C-OH H---OH HO-C-H HO---H
| | | |
H-C-OH H---OH HO-C-H HO---H
| | | |
CH2OH CH2OH CH2OH CH2OH
Catatan :
Hampir semua karbohidrat alamiah merupakan deret D.
2) Konfigurasi aldosa
CHO
|
H---OH
|
CH2OH
D-gliseraldehida
CHO CHO
H---OH HO---H
H---OH H---OH
CH2OH CH2OH
D-eritrosa D-treosa
3) Konfigurasi ketosa
CH2OH
|
C=O
|
H-C-OH
|
CH2OH
D-eritrulosa
CH2OH CH2OH
| |
C=O C=O
| |
-C- -C-
| |
-C- -C-
| |
CH2OH CH2OH
D-ribulosa D-xilulosa
b. Siklisasi Monosakarida
KEGIATAN 4
Siklisasi Monosakarida
Siklisasi adalah perubahan struktur monosakarida dari rantai terbuka (proyeksi
Fischer) menjadi rantai tertutup / cincin (proyeksi Haworth) karena terjadi reaksi
antara aldehida (pada atom C no 1 aldosa) dengan gugus alcohol (hidroksil pada
atom C kiral terjauh dari C no 1) atau antara keton (pada atom C no 2 ketosa)
dengan gugus alcohol (hdroksil pada atom C kiral tejauh dari C no 2)
Pada kegiatan berikut ini anda akan melakukan kegiatan dengan mengamati
dan menggambar mekanisme silisasi pada glukosa, galaktosa, dan fruktosa.
Proyeksi Haworth
Mekanisme Anomer alfa Anomer beta
No Monosakarida Proyeksi Fischer siklisasi (gugus OH pada C no 1 aldosa atau C no 2 (gugus OH pada C no 1 aldosa atau C no 2
ketosa terproyeksikan ke bawah ketosa terproyeksikan ke atas
1 D-glukosa CH2OH CH2OH
H OH Atom C no 1
Atom C no 1
H H H OH
CHO C
| H H
H---OH H---OH
| OH H OH H
OH OH OH H
HO---H HO---H O
|
H---OH H---OH H OH H OH
|
H---OH H α-D-glukopiranosa anomer alfa β-D-glukopiranosa anomer beta
(α-D-glukosa) -OH di bawah (β-D-glukosa) -OH di atas
|
CH2OH CH2OH
Gugus OH pada atom C
D-glukosa no 5 menyerang gugus
aldehida pada C no 1
2 D-galaktosa
HO CH2OH
C
| HOH2C OH
HO-C-H HOH2C CH2OH
| O Atom C no 1
H-C-OH Atom C no 1
| H CH2OH
H-C H OH H OH
| H OH
…………………………………… CH2OH
OH H
D-fruktosa Gugus OH pada atom C OH H β-D-fruktofuranosa
no 5 menyerang gugus α-D-fruktofuranosa
keton pada C no 2
Catatan :
Atom atau gugus yang diproyeksikan ke kanan pada proyeksi Fischer, maka akan diproyeksikan ke bawah pada proyeksi Haworth
Atom atau gugus yang diproyeksikan ke kiri pada proyeksi Fischer, maka akan diproyeksikan ke atas pada proyeksi Haworth
c. Disakarida
KEGIATAN 5
Reaksi pembentukan disakarida
KEGIATAN 6
Reaksi pembentukan polisakarida
KEGIATAN 5
Tujuan
1. Siswa dapat mengidentifikasi adanya selulosa dalam bahan
2. Siswa dapat mengidentifikasi adanya amilum dalam bahan
3. Siswa dapat meramalkan hasil hidrolisis selulosa dan amilum
Alat / bahan
Alat dan bahan Ukuran / satuan Jumlah
Lumpang porselin dan penumbuk Diameter 6 – 8 cm 1
Gelas kimia 100 cm3 / 250 cm3 2/1
Tabung reaksi Biasa 3
Rak tabung reaksi - 1
Pipet tetes - 3
Kaca arloji Diameter 8 cm 1
Silinder ukur 25 cm3 1
Kaki tiga dan kasa - 1/1
Alat pembakar - 1
Sendok plastic Kecil 1
Larutan Fehling A dan Fehling B - 4 cm3 /4 cm3
Larutan asam sulfat Pekat 2 cm3
Larutan natrium hidroksida 6M 15 cm3
Kertas saring dan kapas 4x4 cm/- 1/-
Kertas lakmus - 2 helai
Amilum - 1 sendok the
Larutan iodine I2 dalam KI - 1 cm3
Aquadest - 30 cm3
Cara Kerja
No Cara Kerja Pengamatan
1 UJI IODIN UJI IODIN
Tambahkan 3 tetes larutan iodine pada
kertas saring atau kapas dalam kaca Kertas saring : ………………………
arloji Kapas : ………………………
Amilum : ………………………
d. Larutan pembanding
(glukosa) :
Pindahkan larutan yang terjadi ke …………………………………………………………
dalam gelas kimia dan didihkan
beberapa menit.
Catatan :
Sebagai pembanding uji larutan glukosa dengan pereaksi Fehling (Untuk efisiensi waktu
panaskan bersama-sama dengan uji Fehling larutan (yang diperoleh dari) kertas saring/kapas,
amilum)
Pertanyaan
Berdasarkan data percobaan di atas jawablah pertanyaan berikut ini!
No Pertanyaan Jawaban
1 Berdasarkan uji iodin,
bagaimana perubahan warna ……………………………………………………………………
iodin apabila diteteskan ke
amilum?
2 Berdasarkan uji Fehling
terhadap larutan yang diperoleh ……………………………………………………………………
dari kertas/kapas dan amilum
serta larutan pembanding ……………………………………………………………………
Simpulan
B. PROTEIN
1. Asam Amino
PERTANYAAN
Berdasarkan data di atas, jawablah pertanyaan berikut!
No Pertanyaan Jawab
1 Apa yang dimaksud dengan
asam alfa amino? ………………………………………………………………………
4 Berdasarkan pertanyaan no
1,2, dan 3, apa yang ………………………………………………………………………
dimaksud dengan asam
amino?
CATATAN: Untuk selanjutnya yang dimaksud dengan asam amino adalah asam alfa amino.
O O
⏐⏐ ⏐⏐
R-CH-C-O- + OH-→ R-CH-C-O- + H2O
| |
NH3+ NH2
Tugas Individu
Dari beberapa literature atau browsing internet, lengkapi table berikut ini!
No Asam amino Rumus struktur
1 Valin
2 Leusin
3 Isoleusin
4 Treonin
5 Lisin
6 Metionin
7 Fenilalanin
8 Triptofan
9 Histidin
10 Arginin
2. Struktur Protein
Protein merupakan polimer yang reaksi pembentukannya adalah secara reaksi kondensasi dari
beberapa asam amino dengan melepas molekul air. Ikatan yang terjadi antara asam amino
satu dengan yang lain adalah ikatan peptida( -C-N- )
|| |
OH
2 H-N-CH-C-OH Tripeptida
| | || ……………………………………………………………………………
H R O
Asam amino
3 H-N-CH-C-OH Polipeptida /
| | || …………………………………………………………………………… protein
H R O
Asam amino
KEGIATAN 5
Protein sederhana
Protein konkugasi
Protein globular
b. Berdasarkan bentuknya
P
R
Protein serabut
O
T
E
I
N
Enzim
Protein transport
Protein nutrient %
penyimpan
protein kontraktil
protein struktur
protein pertahanan
protein pengatur
Tugas Mandiri
Cari di beberapa literature tentang pengertian dan fungsi masing-
masing jenis protein di atas!
KEGIATAN 6
Tujuan
1. Siswa dapat mengidentifikasi adanya ikatan peptida dalam bahan
2. Siswa dapat mengidentifikasi adanya cincin benzena dalam bahan
3. Siswa dapat mengidentifikasi adanya belerang dalam bahan
Alat / bahan
Alat dan bahan Ukuran / satuan Jumlah
Gelas kimia 250 cm3 1
Pipet tetes - 9
Tabung reaksi dan rak Biasa/- 15/2
Penjepit tabung - 1
Kaki tiga dan kasa - 1/1
Alat pembakar - 1
Spatula kaca - 1
Sendok plastic - 1
Larutan putih telur 1:1 3 cm3
Larutan tembaga(II)sulfat 1% 2 cm3
Larutan natrium hidroksida 6M 3 cm3
Larutan natrium hidroksida 1M 10 cm3
Larutan natrium hidroksida 0,1 M 5 cm3
Larutan asam nitrat pekat 1 cm3
Larutan asam asetat 3M 10 cm3
Larutan timbale(II)asetat - 5 cm3
Susu cair/bubuk - 3 sendok the
Agar-agar batangan - -
Kapas - -
Gelatin - 3 sendok teh
Kertas saring Diameter 3 cm 5 helai
Aquadest - 3 cm3
Cara Kerja
No Cara Kerja Pengamatan
1 TES BIURET TES BIURET
a. Pada 1 cm3 larutan putih Bahan Pengamatan
telur tambahkan 2-3 tetes Putih telur
larutan tembaga (II)
sulfat 1 %. Kemudian
tambahkan kira-kira 1 cm3 Susu
larutan NaOH 0,1 M.
Campurlah baik-baik dan
amati perubahan yang Gelatin
terjadi.
b. Ulangi langkah 1a dengan
menggunakan susu, gelatin, Agar-agar
agar-agar, dan kapas.
Apabila ada zat yang tidak
mudah larut, setelah Kapas
penambahan NaOH, panaskan
dahulu beberapa menit
hingga semua larut, lalu
dinginkan.
Pertanyaan
Berdasarkan data percobaan di atas jawablah pertanyaan berikut ini!
No Pertanyaan Jawaban
1 Berdasarkan pengamatan tes
biuret, bahan manakah yang ……………………………………………………………………
mengandung ikatan peptida
(protein)? ……………………………………………………………………
……………………………………………………………………
2 Berdasarkan pengamatan tes
xantoproteat, bahan manakah ……………………………………………………………………
yang mengandung inti benzena?
……………………………………………………………………
……………………………………………………………………
2 Berdasarkan pengamatan tes
timbale asetat, bahan manakah ……………………………………………………………………
yang mengandung belerang?
……………………………………………………………………
……………………………………………………………………
Simpulan
02. Suatu disakarida mempunyai rumus molekul C12H22O11, tidak mereduksi pereaksi Fehling dan pada
hidrolisis menghasilkan dua jenis monosakarida.
a. beri nama disakarida tersebut
b. tulis persamaan reaksi hidrolisisnya
08. Tulis persamaan reaksi polimerisasi kondensasi (pembentukan dipeptida) antara glisin dan asam
glutamat.
09. Jelaskan reagen/pereaksi, fungsi, dan hasil pengamatan dari masing-masing uji protein berikut ini!
a. Uji Biuret
b. Uji Xantoproteat
c. Uji Belerang
Paraf Nilai
Guru Kimia
A. SOAL OBYEKTIF
1. Jika unsur-unsur diurutkan berdasarkan kenaikan massa atom nya, sifat unsur pertama mirip dengan unsur
kedelapan dan kedua mirip dengan kesembilan, dan seterusnya. Pernyataan ini dikemukan oleh ….
a. Dobereiner
b. Newlands
c. Mendeleev
d. Moseley
e. Lothar Meyer
2. Apabila massa atom karbon diberikan nilai 24 sma dan bukan 12 sma, maka massa molekul karbondioksida
akan menjadi ….
a. 11
b. 22
c. 44
d. 88
e. 176
3. Pada suhu dan tekanan tertentu 10 liter gas SO3 massanya 8 gram. Pada suhu dan tekanan yang sama 5 liter
gas XO2 massanya 2,2 gram. Ar atom unsure X adalah…. (Ar O = 16, S = 32)
a. 12
b. 24
c. 32
d. 44
e. 64
4. Atom A dan B mempunyai nomor atom berturut-turut 11 dan 16. Rumus kimia dan jenis ikatan dari senyawa
yang terbentuk adalah….
a. AB2, ikatan ionic
b. A2B, ikatan ionic
c. AB, ikatan kovalen
d. AB2 , ikatan kovalen
e. A2B3, ikatan ionic
5. Senyawa-senyawa berikut yang mempunyai titik didih tertinggi adalah….
a. 2-metilbutana
b. Pentana
c. Heksana
d. Heptana
e. Oktana
6. ∆H pembentukan NH4Cl(s) ialah – 194 kkal Persamaan termokimianya adalah….
a. ½ N2 + 2H2 + Cl → NH4Cl(s) ∆H = -194 kkal
b. NH3 + ½ H2 + ½ Cl2 → NH4Cl(s) ∆H = -194 kkal
c. NH3 +HCl → NH4Cl(s) ∆H= -194 kkal
d. ½ N2 + 2 H2 + ½ Cl2 → NH4Cl(s) ∆H = -194 kkal
e. N + 4 H + Cl → NH4Cl(s) ∆H = -194 kkal
7. Di bawah ini adalah data percobaan untuk reaksi antara 2 gram logam nikel dengan larutan HBr. Dari data di
atas, reaksi yang berlangsung paling lambat adalah pada percobaan ... .
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
b. [ Sb 3+ ].[ H 2 O]3
[ Sb(OH ) 3 ].[ H + ]3
c. [ Sb 3+ ]
[ Sb(OH ) 3 ].[ H + ]3
3+ 3
d. [ Sb ].[ H 2 O]
+ 3
[H ]
[ H 2 O ]3
e.
[ Sb(OH ) 3 ]
9. Perbandingan volum NH3 0,5 M (Ka = 1 x 10-5) dan HCl 0,5 M yang harus dicampur untuk membuat larutan
buffer dengan pH = 8 adalah….
a. 1 : 10
b. 2 : 5
c. 5 : 2
d. 10 : 11
e. 11 : 10
10. Larutan HCN 0,1 M mempunyai pH = 3, berapakah pH larutan NaCN 0,1 M….
a. 3
b. 5
c. 7
d. 9
e. 11
11. Konfigurasi elektron ion X2+ adalah 1s22s22p6 3s23p63d3 . Dalam sistem periodik atom unsur X terletak
pada….
a. perioda 3 golongan VIA
b. perioda 3 golongan VIIA
c. perioda 4 golongan VB
d. perioda 4 golongan VIA
e. perioda 4 golongan VIB
12. Urutan berdasarkan kenaikan titik didih asam halida berikut adalah….
a. HCl, HI, HBr, HF
b. HF, HCl, HBr, HI
c. HCl, HBr, HF, HI
d. HCl, HBr, HI, HF
e. HCl, HI, HF, HBr
13. Larutan jenuh basa M(OH)2 mempunyai pH = 12 + log 2. Ksp basa itu adalah….
b. 3,3 X 10-9
c. 4 X 10-6
d. 2,7 X 10-4
e. 1 X 10-2
f. 3,3 X 10-2
14. Diketahui diagram P-T :
P
F’ F B B’
P0
Keterangan :
T ------- : pelarut
: larutan
T’
Berdasarkan diagram P-T di atas, maka pernyataan berikut yang benar adalah….
a. F’F adalah garis didih pelarut
b. B’B adalah garis beku pelarut
c. F’T’ adalah penurunan titik beku
d. BT adalah garis didih larutan
e. T’ adalah titik tripel larutan
15. Diantara larutan berikut, yang memiliki titik beku paling tinggi adalah….
a. MgSO4 0,2 M
b. K2CO3 0,3 M
c. sukrosa 0,8 M
d. Ca(NO3)2 0,2 M
e. HCN 0,5 M
C C Cu Cu Pt Pt C C
30. Senyawa halo alkana yang banyak digunakan dalam reagen/pereaksi penentu senyawa yang mwngandung
|
b. CH=CH2-CH
| |
CH3 CH3
c. CH-CH=CH-CH2
| |
CH3 CH3
d. –CH-CH2-CH-CH2-CH-
| | |
CH3 CH3 CH3
e. –CH-CH2-CH-CH2-CH-CH2-
| | |
CH3 CH3 CH3
34. Rumus α-D- galaktosa menurut proyeksi Fischer adalah:
CHO
|
H-C-OH
|
HO-C-H
|
HO-C-H
|
H-C-OH
|
CH2OH
Maka struktur cincin α-D- galaktosa menurut proyeksi Haworth adalah....
a. CH2OH
H H
OH H
OH OH
H OH
OH H
OH H
H OH
c. CH2OH
H H
H H
OH OH
OH OH
d. CH2OH
OH H
OH H
H OH
H OH
e. CH2OH
OH H
H
OH H
H OH
H OH
35. Di antara karbohidrat berikut ini yang dapat mereduksi pereaksi Fehling adalah….
a. glukosa
b. sukrosa
c. amilum
d. selulosa
e. glikogen
36. Di antara karbohidrat berikut ini yang tidak mengalami hidrolisis adalah….
a. laktosa
b. galaktosa
c. selulosa
d. amilum
e. sukrosa
37. Uji terhadap bahan makanan dengan pereaksi Biuret dan xantoproteat memberikan data sebagai berikut :
B. SOAL URAIAN
41. Dalam ruang tertutup yang volumenya 1 L terjadi dissosiasi 9 gram uap air menjadi gas hidrogen dan gas
oksigen menurut reaksi :
H2O (g) ↔ H2 (g) + ½ O2(g)
Pada keadaan setimbang banyaknya mol uap air dengan mol gas oksigen berbanding 1:2. Tentukan harga
tetapan kesetimbangan, Kc pada suhu tersebut.
42. Sebanyak 2,4 gram magnesium dimasukkan dalam larutan HCl 5 M. berlebihan
a. Tulis persamaan reaksinya
b. Hitung volume gas yang terjadi bila diukur pada STP. (Ar Mg = 24)
43. Muatan listrik sebanyak 1,93 Coulomb dialirkan ke dalam 2 liter larutan tembaga (II) nitrat (diketahui Ar
Cu = 63,5 N=14, O=16, ).
Tentukan : a. Persamaan reaksi yang terjadi di anoda dan katoda
b. Volume gas yang terbentuk di anoda pada STP
44. Suatu senyawa turunan benzena digunakan sebagai bahan dasar pembuatan bahan peledak.
a. apa nama senyawa tersebut
b. tulis rumus strukturnya