Berbagai Jenis DRAM DRAM atu Dynamic Random Access Memory adalah salah satu tipe dari Random

Access Memory atau RAM. DRAM ini menggunakan komponen dinamis yaitu transitor dan kapasitor. Untuk menggunakannya memori ini harus diberi tegangan, dan jika tegangan catu daya terputus maka datadata di dalamnya akan hilang, oleh karena itu DRAM ini termasuk dalam jenis volatile memory. Bit data pada jenis RAM ini akan tersimpan dalam kapasitor yang terdapat di dalam IC. Kapasitor pada DRAM bisa terisi tegangan maupun tidak, dua keadaan ini akan melambangkan nilai dari bit-nya yaitu 0 dan 1. Kondisi tegangan dalam kapasitor tersebut tidak tetap dan akan terus menurun, sehingga kapasitor harus terus diberi tegangan atau di refresh secara berkala agar datanya tidak hilang. Sehingga memori ini disebut memori dinamis atau Dynamic Random-Access Memory. Satu buah sel DRAM terdiri dari sebuah kapasitor dan dengan sebuah transistor saja. Jika dibandingkan dengan jenis SRAM yang menggunakan 6 buah transistor dalam satu sel-nya, sehingga DRAM ini harganya lebih murah dan memiliki kepadatan yang lebih tinggi dibandingkan SRAM. Karena kelebihannya inilah DRAM lebih cocok digunakan dalam computer. Terdapat berbagai jenis DRAM yang pernah beredar dipasaran, adapun yang akan dibahas adalah kali ini yaitu jenis SDRAM, FPM DRAM, DDR SDRAM, RDRAM, dan EEC. A. SDRAM SDRAM atau Synchronous Dyamic Random Access Memory adalah DRAM yang tersinkron dengan dengan system bus. SDRAM ini mempunyai kemampuan untuk menyamai clock-nya dengan clock processor, oleh karena itu disebut Syncrhronous DRAM. Karena clock pada RAM dan Processor disamakan, maka aliran data diantara keduanya berjalan lancar, sehingga sistem komputer akan berjalan lebih seimbang. SDRAM mempunyai antarmuka yang tersinkron, artinya SDRAM ini menunggu sinyal pewaktuan yang disinkronkan oleh sistem bus komputer sebelum merespon input. Pada tahun 1993 samsung mengenalkan model KM48SL2000 synchronous DRAM yang mulai digunakan secara universal pada industri elektronik. SDRAM banyak digunakan pada digunakan pada PC sejak tahun 1996 hingga tahun 2000 sebelum ditemukannya DDR SDRAM yang memiliki teknologi lebih baik dan kecepatan akses yang lebih tinggi. Sejak tahun 1996 dikenalkan SDRAM jenis PC66 yang dapat bekerja pada frekuensi 66 MHz yang pada perkembangannya dikenal juga PC100, PC133, hingga PC150. Modul SDRAM ini biasa dijual dengan spesifikasi bus clock tertentu, misalnya 32MB/133Mhz, artinya SDRAM dg kapasitas sebesar 32MB yg bekerja pd clock 133Mhz. Bus clock yang tinggi digunakan apabila SDRAM dipasang pada PC dengan processor generasi baru yang bekerja juga pada clock yang tinggi, namun tidak berpengaruh pada mesin dengan processor generasi lama dengan clock yang rendah. SDRAM dikemas dalam modul 172 pin.

Eight SDRAM ICs on a PC100 DIMMpackage B. FPM DRAM Fast Page Mode Dynamic Random Access Memory (FPM DRAM) pertama kali ditemukan pada sekitar tahun 1987. FPM DRAM ini sering juga disebut, FPRAM, Page mode DRAM, Fast page mode memory, atau Page mode memory. Tetapi pada perkembangannya orang sering kali menyebut memori jenis ini DRAM saja, tanpa menyebut nama FPM. Memori jenis ini bekerja layaknya sebuah indeks atau daftar isi. Arti Page itu sendiri merupakan bagian dari memori yang terdapat pada sebuah row address. Ketika sistem membutuhkan isi suatu alamat memori, FPM tinggal mengambil informasi mengenainya berdasarkan indeks yang telah dimiliki. Jika DRAM konvensional membutuhkan baris dan kolom alamat memori yang dikirimkan padanya untuk setiap kali akses, FPM DRAM hanya membtuhkan sekali kiriman baris untuk banyak akses ke alamat memori yang lokasinya berdekatan satu sama lain, sehingga FPM DRAM memungkinkan transfer data yang lebih cepat pada baris (row) yang sama dari jenis memori sebelumnya. FPM DRAM bekerja pada rentang frekuensi 16MHz hingga 66MHz dengan access time sekitar 50ns. Selain itu FPM DRAM mampu mengolah transfer data (bandwidth) sebesar 188,71 Mega Bytes (MB) per detiknya. Memori FPM ini banyak digunakan pada sistem berbasis Intel 286, 386 dan hanya sedikit pada system intel berbasis 486. Memori berjenis FPM DRAM ini sudah tidak diproduksi lagi saat ini.

Kingston 64MB FPM DRAM Memory Module

C. RDRAM RDRAM (RAMBUS Dynamic Random Access Memory) adalah salah satu jenis synchronous dynamic RAM yang dikembang kan oleh RAMBUS Corporation. Rambus DRAM ini dikenalkan pada tahun 1999. RDRAM merupakan RAM yg menggunakan teknologi baru pada masa awal kemunculannya. Yang membedakan Rambus DRAM ini dengan memori yang lainnya yaitu adanya suatu data bus berkecepatan tinggi yang disebut Rambus channel. RDRAM mempunyai kemampuan bandwidth yg menyamai kebutuhan bandwidth pada processor Intel Pentium 4. Teknologi Dual Channel yang ada saat ini pertama kali diperkenalkan oleh RDRAM. Berbeda dengan yg lain RDRAM mempunyai tipe pengolahan Serial, dibanding SDRAM & DDR yg mengolah secara Paralel. Karakteristik teknis dari RDRAM adalah 184-pin, 2.5V & FSB 800, 1.066 dengan aristektur 16-bit (2 byte). Saat ini semua tipe RDRAM tidak digunakan lagi pada komputer karena harganya yg terlalu mahal dan performanya sudah dapat disamai oleh DDR/DDR2. Adapun tipe-tipe RDRAM adalah RDRAM 64, 128, 256, 512MB PC800/1.066 MHz. Motherboard PC pertama yang didukung oleh RDRAM muncul pada akhir 1999, setelah sebelumnya terjadi dua kali penundaan. RDRAM menjadi kontroversial selama digunakan secara luas oleh Intel karena memiliki biaya lisensi tinggi, memakan biaya tinggi, menjadi standar proprietary namun peningkatan performanya sedikit sementara harganya semakin bertambah. RDRAM dan DDRSDRAM terlibat dalam perang standar. PC-800 RDRAM, yang beroperasi pada 400MHz dan 1600 disampaikan MB / s bandwidth melalui bus 16-bit. Hal ini dikemas sebagai 184-pin RIMM (Rambus in-line modul memori) faktor bentuk, mirip denganDIMM (dual in-line modul memori). Data ditransfer pada kedua tepi naik dan jatuh dari sinyal clock, teknik yang dikenal sebagai DDR. Untuk alasan pemasaran clock rate fisikdikalikan dua (karena operasi DDR), karena itu, 400 MHz Rambus standar bernamaPC-800. Ini secara signifikan lebih cepat daripada standar sebelumnya, PC-133SDRAM, yang dioperasikan pada 133 MHz dan 1066 disampaikan MB / s bandwidthmelalui bus 64-bit menggunakan faktor 168-pin DIMM bentuk.

Selain itu,jika mainboard memiliki subsistem memori dual-atau quad-channel, semua saluran memori harus diupgrade secara bersamaan. 16-bit modul menyediakan satu saluran dari memori, sementara 32-bit modul menyediakan dua saluran. Oleh karena itu, dual channel mainboard menerima 16-bit modul harus memiliki RIMMs ditambahkan atau dihapus berpasangan. Sebuah dual channel mainboard menerima 32-bit moduldapat memiliki RIMMs tunggal ditambahkan atau dihapus juga. Perhatikan bahwabeberapa modul sedikit kemudian 32 memiliki 232 pin dibandingkan dengan 184modul tua pin 16 bit

RDRAM memory with integrated heat spreader

D. DDRAM

DDR (Double Data Rate) Type RAM merupakan pengembangan lanjut dari teknologi SDRAM. DDR dibuat pada tahun 2000. DDR pertamakali dibuat sebagai pesaing utama dari memory RDRAM yg dikembangkan Intel dan Rambus pada awal generasi Pentium 4, dan akhirnya menjadi mainstream dari platform komputer. Karakteristik teknis DDR adalah 184-pin, 2.5V & FSB 266/333/400 MHz. Secara teori DDR mempunyai kemampuan pengolahan dua kali lipat dibandingkan SDRAM, karena mampu membawa 2 bit pada satu clock-nya -dibandingkan SDRAM yg hanya 1 bit. DDR masih digunakan pada berbagai platform yang ada, seperti Pentium 4 & Celeron D dan akan segera digantikan dengan teknologi DDR2. Tipe-tipe DDR : DDR 128, 256, 512, 1.024MB PC2100/2700/3200. Seiring dengan meningkatnya kebutuhan zaman maka dibuatlah pengembangan dari DDR yang selanjutnya diberi dengan nama DDR2. DDR2 (Double Data Rate Generation 2) DDR2 merupakan generasi lanjutan dari DDR dengan perbaikan berbagai fitur, seperti penggunakan IC BGA (Ball Grid Array) yg tahan panas & memiliki densitas tinggi serta FSB yang lebih tinggi. Karakteristik teknis DDR2 adalah 240-pin, 1.8V & FSB 400/533/667/800 MHz. DDR2 memiliki kapasitas yang lebih besar dari DDR, dimana nantinya bisa mencapai 2GB / modul. Tipe-tipe DDR2 seperti: DDR 256,512,1.024 MB,PC3200/4300/5300/6400. Akhirnya, pada tahun 2006 hingga kemunculan DDR3, DDR2 menjadi standar untuk semua platform Intel. Setelahnya, inovasi terus

dilakukan untuk mengembangkan DDR2 muncullah generasi terbaru dari DDR2 yang diberi nama DDR3. DDR3 SDRAM adalah penerus dan perkembangan dari generasi pendahulunya, yaitu DDR2 SDRAM. Kelebihan utama DDR3 SDRAM adalah kemampuannya untuk menjalankan bus I/O hingga empat kali kecepatan sel-sel memori. Hal ini yang mengakibatkan DDR3 SDRAM mampu mentransmisi data lebih banyak dan lebih cepat dibandingkan generasi pendahulunya. Namun DDR3 SDRAM memiliki latency yang lebih tinggi dibandingkan DDR2 SDRAM. Teknologi DDR3 ini membuka peluang besar diciptakannya chip memori berkapasitas 512 Mbit hingga 8 Gbit, dan secara efektif sangat memungkinkan diwujudkannya pembuatan modul memori berkapasitas maksimum 16 GB. Sebenarnya, prototip DDR3 SDRAM telah diumumkan pada awal tahun 2005. Produknya sendiri baru muncul di pasaran pada pertengahan tahun 2007 yang berbasis pada chipset Intel P35 Bearlake. Menurut berita, AMD juga berencana mengadopsi DDR3 pada tahun 2008.DDR3 SDRAM memiliki 240 pin, sama jumlahnya dengan pin DDR2 SDRAM. Ukuran panjang DDR3 SDRAM juga sama dengan panjang DDR2 SDRAM, tetapi kedua jenis modul tersebut secara elektronis tidak saling kompatibel satu dengan lainnya, dan keduanya memiliki lokasi notch (takian/kowakan) yang berbeda Konsumsi energi DDR3 SDRAM lebih rendah dibandingkan pendahulunya, DDR SDRAM maupun DDR2 SDRAM. Bahkan dilaporkan bahwa pengurangan atau penurunan konsumsi energi DDR3 SDRAM ini mencapai 16% sampai 17 % dibandingkan DDR2 SDRAM. Tegangan yang dibutuhkan oleh ketiga jenis DRAM ini agar dapat bekerja atau beroperasi dengan normal, berbeda-beda. DDR SDRAM memerlukan tegangan 2,5 Volt, DDR2 SDRAM memerlukan 1,8 Volt, sedangkan DDR3 SDRAM memerlukan 1,5 Volt. Suplai tegangan 1,5 Volt cukup ideal untuk chip-chip memori yang diproduksi menggunakan teknologi manufaktur 90 nm. Chip-chip memori DDR3 SDRAM banyak yang diproduksi menggunakan teknologi manufaktur 90 nm. Beberapa perusahaan pembuat chip berencana menggunakan transistor dual gate untuk mengurangi kebocoran arus yang mungkin terjadi. JEDEC (organisasi untuk urusan pengembangan standar semikonduktor) merekomendasikan penggunaan voltase maksimum untuk DDR3 SDRAM sebesar 1,575 Volt, dan modul memori harus mampu bertahan pada tegangan 1,975 Volt walaupun pada tegangan sebesar itu kemungkinan chip memori tidak mampu bekerja sempurna (chip tidak berfungsi sempurna) seperti dalam kondisi normalnya. Beberapa tahun sesudahnya, dibuatlah pengembangan dari DDR3 yang diberi nama dengan DDR4. Diperkirakan DDR4 ini akan muncul pada tahun 2012.

Generic DDR-266 Memory in the 184pin DIMM form

E. EEC ECC merupakan singkatan dari Error Correction Code, ECC merupakan suatu fungsi yg dapat melakukan pengecekan error dua bit data, dan mengkoreksi satu bit dari data yang error tersebut. ECC dapat di-analogikan sebagai Satuan Pengamanan (Security Officer) yang bertugas melakukan pengecekan setiap pengunjung yang masuk kesuatu gedung. ECC biasa digunakan pada platform komputer workstation atau low-end server. ECC terdiri dari keping IC yang jumlahnya dapat dibagi dengan angka 3 atau 5. ECC dapat dilihat dari jumlah IC-nya, yaitu 5 IC (dapat dibagi 5), 9 IC (dapat dibagi 3) atau 18 IC (dapat dibagi 3). Bagaimanapun kebanyakan motherboard yang ditujukan untuk mesin desktop (bukan server) tidak mendukung ECC, dan motherboard yang didukung ECC dikirimkan dalam keadaaan nonaktif (tapi mudah diaktifkan, biasanya dengan perubahan ke BIOS setup),untuk memungkinkan penggunaan non-ECC memori yang lebih murah. Kebanyakan PC modern yang berbasis intel tidak mendukung ECC sama sekali seperti yang bisa dilihat pada pemeriksaaan spesifikasi komputer dan motherboard; yang motherboardnya sering disertakan dengan modul memori yang tidak mendukung ECC. Mungkin sebagian besar pengguna memilih untuk sistem memori non-ECC bahkan ketika ECC tersedia. Alasannya adalah : Kurangnya pengetahuan tentang adanya masalah kerusakan memori dan solusinya Aplikasi yang kadang-kadang tidak mengalami kerusakan memori yang serius Biaya yang lebih tinggi dari memori ECC (masing-masing bank adalah 9 chip memori dibandingkan dengan 8 untuk non-ECC memori, dan yang lebih penting adanya volume yang lebih untuk non-ECC. Dalam beberapa kasus, rasio harga berkurang hingga 9/8,sebagai contoh, pada 2008/11/30, di situs Crucial.com, sebuah CL ECC = 5 unbuffered, 2GB DDR2667 DIMM harganya $ 30 sementara bagian non-ECC yang sesuai harganya $ 28,ada selisih sebesar $2, bagaimanapun ada beberapa modul ECC yang harganya dua kali lipat dari memori non-ECC yang setara [CT12872Z40B Krusial dan CT12864Z40B Jan 2009])

Harga yang lebih tinggi dari motherboard, chipset, dan prosesor yang mendukung fungsi ECC dalam RAM Penurunan kinerja sekitar 2-3 persen, tergantung pada aplikasi, karena diperlukan waktu tambahan yang untuk kontroler memori ECC untuk melakukan pengecekan error

1 GB DDR2 PC2-4200 ECC 240 pin