Anda di halaman 1dari 4

Percobaan 10. Suplai nitrogen pada tumbuhan Hasil Pengamatan: 1.

Hasil uji nitrat setelah hari kedua dan hari ketujuh Hasil uji terhadap nitrat Perlakuan (dari +++ sampai --) Sesudah 48 jam: Tanaman 1 (+NO3-) ________________ Tanaman 2 (+NH4+) ________________ Tanaman 3 (-NO3-) ________________ Sesudah 7 hari: Tanaman 1 Tanaman 2 + Tanaman 3 -Ciri masing-masing tanaman yang diberi tiga perlakuan yang berbeda (bagus jika melampirkan juga foto tanaman)

Tanaman 1

Tanaman 2

Tanaman 3

Pembahasan 1.Fungsi Nitrogen bagi tumbuhan 2.Kenapa pada tanaman 2 masih ada warna biru setelah ditetesi difenilamin sulfat 3.Gejala tanaman saat defisiensi nitrogen seperti apa?dan bahas data 3 paragraf,3 dapus,

Percobaan 14 Inisiasi Akar Hasil Pengamatan Air destilata Perlakuan Lar.Hoagland Lar.Hoagland Lar.Hoagland + + 0.1 mg IAA/l 1.0 mg IAA/l (2) (3) (4) _________ _________ _________ _________ _________ _________

1. Jumlah baris akar lateral 2. Jumlah akar lateral (dengan panjang > 1mm) 3. Jumlah primordia akar lateral (panjang > 1mm) dalam tiap baris 4. Panjang akar lateral (dalam mm)

(1) _________ _________

_________ _________

_________ _________

_________ _________

_________ _________

Pembahasan 1.Jelaskan tentang hormone yang ada dalam tumbuhan Menurut Salisbury dan Ross (1995a), hormon tumbuhan adalah senyawa organik yang disintesis di salah satu bagian tumbuhan kemudian dipindahkan ke bagian lain, dan pada konsentrasi yang sangat rendah mampu menimbulkan suatu respon fisiologis. 2.hormon sintetis apa saja yang homolog dengan hormone pada tumbuhan 3.Bahas data Dalam percobaan terdapat empat parameter yang diamati, yaitu jumlah baris akar lateral, jumlah akar lateral ( 1 mm), jumlah primordia akar lateral ( 1 mm), dan panjang akar lateral. Pengamatan keempat parameter tersebut dilakukan terhadap kecambah yang ditanam pada botol yang berisi air destilata, larutan Hoagland+hara, larutan

Hoagland+hara+0,1 IAA, dan larutan Hoagland+hara+1,0 IAA. Berdasarkan hasil pengamatan, hanya parameter jumlah baris akar lateral dan jumlah primordia akar lateral yang memiliki kecenderungan yang sama. Ketika yang diamati jumlah akar lateral dan panjang akar lateral, akan ditemui hubungan yang berbeda lagi. Jumlah baris akar lateral dan primordia akar lateral paling banyak pada perlakuan air destilata, kemudian hasilnya lebih sedikit pada perlakuan larutan Hoagland, dan akan semakin sedikit ketika larutan Hoaglandnya diberi IAA, terlebih dengan konsentrasi lebih tinggi. Dalam hal jumlah akar lateral, hasilnya juga paling banyak pada perlakuan air destilata. Perlakuan dengan larutan Hoagland saja terlihat menurunkan hasil. Akan tetapi, dengan penambahan IAA hasil meningkat dan semakin terlihat peningkatannya dengan penambahan IAA yang

berkonsentrasi lebih tinggi. Berbeda lagi dengan panjang akar lateral. Akar lateral paling pendek ditemui pada perlakuan dengan air destilata, kemudian perakaran menjadi lebih panjang dengan penggunaan larutan Hoagland, dan mencapai kondisi perakaran paling panjang pada penggunaan larutan Hoagland yang ditambah IAA, namun menurun ketika IAA yang ditambahkan berkonsentrasi lebih tinggi.

Percobaan 13 Penghambatan Tumbuh Tunas Lateral dan Dominasi Tunas Apikal Hasil Pengamatan: Panjang tunas lateral dan diameter batang yang diamati Panjang rata-rata Diamater rata-rata Perlakuan tunas lateral (mm) Batang (mm) Tanaman utuh ________________ ________________ Tanaman dipotong dan diberi pasata lanolin ________________ ________________ Tanaman dipotong dan diberi pasta IAA ________________ ________________ Pembahasan 1.peran hormone dalam tunas lateral dan apical 2.kenapa tanaman bisa mati?sehingga kita tidak dapat data 3.bahas kesalahan2 pada praktikum penghambatan tunas lateral sama tunas apical ini Jawaban pertanyaan,dapus

Percobaan 12 Uji Biologis 2, 4-D Hasil Pengamatan: 1. Data panjang akar Konsentrasi Rata-rata 2,4-D Panjang akar (mm) 0 ____________ 0.001 ____________ 0.01 ____________ 0.1 ____________ 1.0 ____________ 10.0 ____________ Tidak diketahui ____________

Simpanan baku ____________ ____________ ____________ ____________ ____________ ____________ ____________

2. Grafik hubungan antara logaritma konsentrasi (sumbu x) dengan rata-rata panjang akar (sumbu y) dari data tersebut. Cara menghitung simpangan baku sampel

N=jumlah sampel Xi=sampel ke-i X=rata-rata Pembahasan 1.Kapan 2,4 D bersifat hormon dan herbisida bagi tanaman? 2.pada konsentrasi berapa optimum untuk perpanjangan akar dan konsentrasi berapa bersifat toksik? 3.bahas data Jawaban pertanyaan,dapus min 3

Anda mungkin juga menyukai