Real Business Competition (E-Youth2011)

JUDUL PEMBUATAN ICE CREAM JANGKRIK SEBAGAI ALTERNATIF PELUANG WIRAUSAHA

UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG 2011

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ....................................................................................... HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... DAFTAR ISI .................................................................................................... RINGKASAN .................................................................................................. BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... Latar Belakang .................................................................................... Tujuan Dan Manfaat Yang Ingin Dicapai .......................................... BAB II GAGASAN ......................................................................................... Kondisi kekinian pencetusan gagasan ................................................ Kondisi sebelum pencetusan ............................................................... Kondisi yang Akan Dijalani dari Gagasan ......................................... Pihak-Pihak yang Dipertimbangkan Dapat Membantu Mengimplementasikan Gagasan ......................................................... Langkah-Langkah Strategis yang Dilakukan untuk Mengimplementasikan Gagasan ......................................................... Analisis Pasar dan Pemasaran yang Dilakukan Produk atau Jasa yang Akan Dihasilkan Produk atau jasa yang dihasilkan ...................................................... Kegiatan Pemasaran dan Promosi yang Akan Dilakukan.................. Target atau Segmen Pasar yang Dituju .............................................. Trend Perkembangan Pasar ............................................................... Cara Pembuatan ice cream jangkrik .................................................. BAB III KESIMPULAN ................................................................................ Gagasan yang diajukan ....................................................................... DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................

i ii iii iv

RINGKASAN
Kondisi bangsa Indonesia saat ini memerlukan pengembangan kewirausahaan untuk meningkatkan produktivitas bangsa dalam rangka memperluas kesempatan kerja serta mempersiapkan keunggulan bersaing bangsa Indonesia pada era pasar global. Para peneliti menganggap inovasi sebagai jantung dari kewirausahaan (Covin dan Miles, 1999; Jennings dan Young, 1990; Scholhammer, 1982;Schumpeter, 1934, 1942 dalam Kreiser, 2001:6). Untuk itu melakukan inovasi di dalam dunia kuliner adalah salah satu alternatif peluang bisnis yang potensial. Berdirinya usaha baru yang mandiri dan bernilai tambah pun menjadi tujuan inti dari pengembangan kewirausahaan ini. Dengan hasil inovasi, seseorang dapat berpeluang besar menjadi seorang leader dan meraih keuntungan tanpa batas. Banyak bermacam-macam kuliner di Indonesia salah satunya adalah ice cream. Ice cream dapat dikatakan sebagai jenis hidangan paling populer di dunia. Pada tahun 2003, produksi ice cream dunia mencapai lebih dari satu miliar liter dan dikonsumsi oleh miliaran konsumen per tahun. Menurut Standar Nasional Indonesia, ice cream adalah sejenis makanan semi padat yang dibuat dengan cara pembekuan tepung ice cream atau campuran susu, lemak hewani maupun nabati, gula, dan dengan atau tanpa bahan makanan lain yang diizinkan. Di pasaran, ice cream digolongkan atas kategori economy, good average dan deluxe. Perbedaan utama dari ketiga jenis ice cream tersebut terletak pada kandungan lemak susunya. Saat ini di pasaran juga dikenal ice cream rendah lemak, yaitu ice cream yang direduksi kandungan lemaknya per takaran saji. Reduksi yang dilakukan umumnya sebesar 25 hingga 50% dari jumlah normal. Jadi, kandungan lemak dalam ice cream rendah lemak hanya sekitar 26%. Saat ini ice cream di Indonesia hampir selalu mengalami perubahan dari tahun ke tahun. Sebelumnya sudah banyak jenis-jenis ice cream yang ditawarkan di pasaran. Seperti es puter yang dibuat dari santan tanpa menggunakan krim. citarasa yang dipake juga khas Indonesia, seperti Kopyor, Advokad, dan kacang hijau. ada juga es potong dari negeri jiran dengan bahan dasar santan tapi dengan penyajian harus dipotong dulu, baru ditusuk ke stik atau diapit dengan roti (ice creamsand wich). Selanjutnya kami akan mencoba untuk membuat suatu kreasi baru, yang unik dan orisinil, merupakan hasil inovasi dari jenis-jenis Ice cream yang ada sekarang, yaitu Ice cream Jangkrik dengan segmen pasar sasarannya adalah semua kalangan mulai dari anak-anak dan orang dewasa. Pihak-pihak yang dipertimbangkan dapat ikut mengimplementasikan gagasan ini adalah para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) khususnya para pemburu jangkrik. Langkah pertama dalam mengimplementasikan gagasan ini dengan mencari pemasok dari para pemburu jangkrik dan membuat kesepakatan dengan mereka. Selanjutnya membeli bahan baku, peralatan serta perlengkapan yang digunakan dalam proses produksi. Lalu mencari tenaga kerja yaitu para pelaku UMKM, dan penentuan tempat produksi. Kemudian dilakukan juga analisis pasar dan pemasaran.

I. PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG Dengan memperhatikan kondisi bangsa Indonesia saat ini seperti banyaknya tenaga kerja, lapangan kerja yang sangat terbatas, rendahnya produktivitas, masih belum optimalnya penggunaan Sumber Daya Alam serta ketidak stabilan ekonomi, maka peluang untuk meningkatkan produktivitas bangsa melalui pengembangan kewirausahaan sangat diperlukan dan masih terbuka lebar. Kewirausahaan atau entrepreneurship merupakan suatu kegiatan memperdayakan seluruh sumber daya yang ada (yang dimiliki) untuk menemukan maupun memanfaatkan peluang-peluang dengan cara terus menurus melakukan proses inovatif dan atau kreatifitas. Kata kunci utama dalam kewirausahaan adalah kreatif dan invoatif. Sudah saatnya berfikir untuk menciptakan lapangan pekerjaan dibandingkan dengan mencari pekerjaan. Pengembangan kewirausahaan saat ini sangat dibutuhkan dalam rangka memperluas kesempatan kerja serta mempersiapkan keunggulan bersaing bangsa Indonesia pada era pasar global. Yang dibutuhkan dalam menghadapi tantangan di era pasar global ini adalah manusia mandiri (independent) yang memiliki keunggulan kompetitif dan komparatif, yang juga mampu membangun kemitraan sehingga tidak menggantungkan diri pada orang lain. Disini hukum insani pun berlaku, bahwa yang mampu bertahan adalah mereka yang berkualitas bukan mereka yang kuat (Samuel Hutington). Secara sederhana arti wirausahawan (entrepreneur) adalah orang yang berjiwa berani mengambil resiko untuk membuka usaha dalam berbagai kesempatan. Berjiwa berani mengambil resiko artinya bermental mandiri dan berani memulai usaha, tanpa diliputi rasa takut atau cemas sekalipun dalam kondisi tidak pasti (kasmir,2007:18). Para peneliti menganggap inovasi sebagai jantung dari kewirausahaan (Covin dan Miles, 1999; Jennings dan Young, 1990; Scholhammer, 1982; Schumpeter, 1934, 1942 dalam Kreiser, 2001:6). Innovativeness adalah kecenderungan perusahaan untuk menggunakan dan mendukung ide-ide baru, eksperimen dan proses kreatif yang mungkin berhasil dalam memperkenalkan produk atau jasa baru, hal-hal baru, atau proses teknologi (Lumpkin dan Dess, 1996:142). Jadi innovativeness merupakan kemauan dasar untuk meninggalkan teknologi atau praktekpraktek yang lama dan sudah ada untuk mencari hal-hal baru untuk menuju kearah yang lebih baik. Berdasarkan hasil penelitian Frese, Brantjes, dan Hoorn (2002:263), kecenderungan perusahaan untuk berinovasi (innovativeness) secara positif berhubungan dengan sukses perusahaan karena dengan ide baru perusahaan dapat menangkap segmen penting dalam pasar. Tingkat inovasi yang tinggi akan meningkatkan kinerja perusahaan (Desphdane, Farley, dan Webster, 1993; Zahra dan Bogner, 2000 dalam Kreiser, Marino, dan Weaver, 2002: 80).

Kewirausahaan dari pandangan organisasi konsisten dengan pandangan Schumpeter (1942) yang berpendapat bahwa kewirausahawan pada akhirnya akan didominasi oleh perusahaan yang mampu menyediakan sumber daya yang lebih baik untuk inovasi (Sembhi, 2002: 1). Schumpeter (1942) memberikan beberapa alasan yang menarik mengapa perusahaan dapat meningkatkan aktivitas kewirausahaannya. Schumpeter (1942) menjelaskan bahwa seorang wirausahawan dapat menciptakan keuntungan yang besar. Semakin banyak wirausahawan yang berinovasi maka ekonomi secara keseluruhan akan semakin baik pula. Dengan begitu melakukan inovasi di dalam kuliner Indonesia merupakan salah satu alternatif sebagai peluang bisnis yang patut dipertimbangkan oleh seorang wirausahawan. Mengingat begitu banyak para pengusaha kuliner yang menyediakan berbagai olahan kuliner yang enak dan bermacam-macam. Jadi para pengusaha kuliner dituntut agar lebih kreatif dan inovatif dalam membuat kuliner yang enak dan menarik. Salah satu peluang bisnis dalam dunia kuliner yaitu ice cream. Ice cream yang mempunyai tekstur lembut dan disukai oleh banyak kalangan mulai dari anak-anak dan orang dewas. Peluang bisnis ini menarik di Indonesia karena beberapa alas an sebagai berikut : 1.Orang Indonesia "Suka Makan" Di saat krisis melanda, bisnis makanan menjadi salah satu bisnis tahan krisis. Hal menjadi bukti, bahwa orang Indonesia benar-benar suka makan. Atau boleh jadi kalau stress banyak yang melampiaskan dengan makan. 2. Iklim Indonesia yang "panas" Pemanasan global berdampak sangat besar pada peningkatan suhu di hampir seluruh Indonesia. Kota-kota yang dulu terkenal dingin dan sejuk, kini tidak lagi seperti itu. Gedung-gedung bermunculan, pohon-pohon berkurang, menambah semakin panas saja linkungan kita.Kondisi ini memberikan peluang bisnis ice cream semakin tumbuh di Indonesia. 3. Semua kalangan suka es krim Es krim tidak hanya disukai anak-anak, tapi juga oleh orang dewasa. Terlebih es krim bisa disajikan dengan berbagai rasa dan bahan tambahan untuk menarik perhatian konsumen Tentunya keberhasilan tersebut diiringi dengan strategi pemasaran yang penting bagi perusahaan untuk membantu meningkatkan daya saing perusahaan dalam menghadapi era globalisasi dan liberalisasi. Strategi pemasaran adalah alat fundamental yang direncanakan untuk mencapai tujuan perusahaan dengan mengembangkan keunggulan bersaing yang berkesinambungan melalui pasar yang dimasuki dan program pemasaran yang digunakan untuk melayani pasar sasaran tersebut. (Tull dan Kahle,1990 dalam Tjiptono (2001: 6)

Manfaat Ice Cream 1. Kandungan kalsium pada ice cream bermanfaat untuk menjaga kepadatan massa tulang, pencegahan osteoporosis, kanker, serta hipertensi.

2. Bergizi tinggi dan tidak membuat gemuk Ice cream memang mengandung lemak, terutama lemak jenuh. Hal itu menyebabkan banyak orang menghindari ice cream karena takut gemuk. Padahal, kontribusi energi ice cream per takaran saji (satu cangkir) hanya sekitar 10% dari total kebutuhan energi dan kontribusi lemaknya sekitar 15% dari total kebutuhan lemak per hari. Jumlah tersebut termasuk kecil, sehingga kurang pas jika ice cream dituduh sebagai biang keladi penyebab kegemukan atau obesitas. 3. Tidak Menyebabkan pilek Ice cream bukan penyebab batuk pilek. Sebab, ketika masuk ke mulut, ice cream dengan segera akan meleleh. Pelelehan ice cream dengan cepat dipacu oleh pengaruh suhu tubuh, sehingga saat ice cream masuk ke kerongkongan suhunya sudah tidak sedingin air es. 4. Antitumor dan HIV 25%-30% kandungan ice cream adalah susu. Susu tersusun dari Laktoferin, yang memiliki peran sebagai zat pertahanan tubuh non-spesifik terhadap patogen. Laktoferin juga memiliki aktivitas Antiviral, terutama terhadap cytomegalovirus, influenza, dan HIV. TUJUAN DAN MANFAAT YANG INGIN DICAPAI Tujuan yang ingin dicapai adalah untuk mendirikan usaha baru yang mandiri sebagai hasil dari inovasi terhadap produk yang telah ada dan bernilai tambah serta diharapkan memiliki prospek kedepan untuk mampu mempekerjakan karyawan dengan membangun sistem manajemen. Selain itu tujuan yang ingin dicapai adalah menjadi wirausahawan yang kreatif, inovatif, dan mempunyai peluang untuk berperan di tengah masyarakat dan mendapat pengakuan atas usaha tersebut. Sedangkan manfaat yang ingin dicapai adalah adanya kesempatan melakukan perubahan tentang sesuatu yang kita sukai. Dan perubahan itu mungkin saja hanya kita yang baru memikirkannya, sehingga membuka peluang bagi seseorang untuk menjadi seorang leader dari hal baru yang diciptakannya. Selain itu peluang mengendalikan nasib sendiri dapat memicu

kita untuk meraih keuntungan tanpa batas serta pertumbuhan yang pesat dari usaha baru tersebut.

II. GAGASAN Kondisi Kekinian Pencetus Gagasan Saat ini ice cream di Indonesia hampir selalu mengalami perubahan dari tahun ke tahun. Kondisi Indonesia yang panas akibat dari pemanasan global berdampak sangat besar pada peningkatan suhu di hampir seluruh Indonesia. Kota-kota yang dulu terkenal dingin dan sejuk, kini tidak lagi seperti itu. Gedung-gedung bermunculan, pohon-pohon berkurang, menambah semakin panas saja linkungan kita.Kondisi ini memberikan peluang bisnis ice cream semakin tumbuh di Indonesia. Semua kalangan menyukai Ice Cream. Mulai dari anak-anak dan orang dewasa karena rasanya yang manis dan lezat. Manfaat dari Ice cream itu sendiri yaitu kepadatan massa tulang, pencegahan osteoporosis, kanker, serta hipertensi selain itu memiliki gizi yang tinggi, tidak membuat gemuk, tidak menyebabkan pilek serta sebagai antitumor dan HIV. Kondisi Sebelum Pencetusan Gagasan Sebelumnya sudah banyak jenis-jenis ice cream yang ditawarkan di pasaran. Seperti es puter yang dibuat dari santan tanpa menggunakan krim. citarasa yang dipake juga khas Indonesia, seperti Kopyor, Advokad, dan kacang hijau. Jenis ice cream yang sekarang ini antara lain ice cream Banana Split, ice cream magnum, ice cream Gelatoo sole mio dan masih banyak lagi. Beragam jenis ice cream silih berganti merajai dunia kuliner di Indonesia denagn beragam ciri khas yang ditonjolkan dari ice cream tersebut. Namun hingga sekarang belum ada jenis ice cream yang bahan baku utamanya dari serangga. Banyak orang pasti tidak menyangka bahwa jangkrik itu bisa dijadikan ice cream yang enak dan lezat. Kondisi Yang Akan Dijalani Dari Gagasan Dalam program ini kami akan mencoba untuk membuat suatu kreasi baru, yang unik dan orisinil, merupakan hasil inovasi dari jenis-jenis ice cream yang ada sekarang, yaitu Ice cream jangkrik. Diharapkan dengan adanya ice cream jangkrik, ini nantinya akan membawa jenis ice cream yang berbeda bagi dunia kuliner di Indonesia. Ice cream ini merupakan ice cream yang bahan bakunya 100% jangkrik kalung. Jangkrik kalung itu sendiri mengandung asam amino, mengandung banyak hormone seperti progesterone, estrogen, testusteron, asam amino, asam lemak omega 3 dan omega 6, serta serat protein yang tinggi yang sangat dibutuhkan dalam tubuh

manusia. Semua kandungan tersebut sangat baik untuk anak-anak yang masih dalam proses perkembangan otak supaya cerdas. Pihak-Pihak yang Dipertimbangkan Dapat Membantu Mengimplementasikan Gagasan Pihak-pihak yang dipertimbangkan dapat ikut mengimplementasikan gagasan ini adalah para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) khususnya para pemburu jangkrik atau pedagang jangkrik. Warga yang tinggal di daerah perkotaan terkadang kangen dengan suara jangkrik seperti di daerah pedesaan yang masih dipenuhi dengan hutan dan pepohonan. Hilangnya jangkrik yang memiliki suara khas seperti namanya itu, dimungkinkan akibat perubahan ekosistem habitat hidupnya, karena langkanya makanan dan tempat tinggalnya yang terusik. Bahkan diduga akibat kondisi alam yang sudah tidak memungkinkan, banyak jangkrik menghilang dan hewan tersebut memilih hidup di daerah yang belum terjamah oleh kehidupan manusia. Jangkrik yang langka di daerah perkotaan itu, menjadi peluang mata pencarian. Menurutnya pemeliharaan jangkrik sangat mudah, yang penting makanan dan minuman lancar pasti akan lama hidup. Kami memilih target pihak yang dipertimbangkan dapat membantu mengimplementasikan gagasan ini adalah para pelaku UMKM sebab di Indonesia sendiri sektor UMKM ini menempati jumlah mayoritas dari total unit usaha yang ada. Jumlah UMKM tercatat sebanyak 42,3 juta (Badan Pusat Statistik, 2003) di seluruh Indonesia. Berdasarkan data dari Dinas Koperasi dan UKM Kota Semarang jumlah perusahaan kecil yang masih beroperasi sampai dengan tahun 2007 sebanyak 1.001 unit Koperasi dan UMKM yang beranggotakan 145.059 orang (diskopukm-kotasemarang.org/), Dan tiap unit dari Koperasi dan UMKM tersebut memiliki jenis usaha yang bermacam- macam. Dan hal ini menjadi peluang yang besar bagi kemajuan nasib pelaku UMKM khususnya para pemburu jangkrik. Apabila inovasi usaha baru ini mengalami pertumbuhan yang pesat hingga dapat membantu menyokong tiang perekonomian di Indonesia. Langkah-Langkah Strategis Mengimplementasikan Gagasan yang Dilakukan untuk

Langkah pertama dalam mengimplementasikan gagasan ini dengan mencari supplier atau pemasok yang akan memasok jangkrik yang akan diproduksi selanjutnya. Lalu membuat kesepakatan atau perjanjian dengan pemasok tersebut untuk mengirim jangkrik tertentu seperti yang telah disepakati. Langkah selanjutnya dengan membeli bahan baku seperti susu bubuk, gula pasir dan es batu. Selain itu juga diperlukan pembelian peralatan serta perlengkapan yang digunakan dalam proses produksi. Sedangkan untuk kebutuhan tenaga kerjanya akan diambil dari beberapa unit UMKM di 4 wilayah yang ada di Kota Semarang, yaitu beberapa dari wilayah Semarang Timur, beberapa dari wilayah Semarang Barat, beberapa dari wilayah Semarang Utara, dan beberapa lagi dari wilayah Semarang Selatan.

Pemilihan tempat produksi yang dipilih nantinya adalah di rumah salah satu para pelaku UMKM di masing-masing wilayah itu sendiri. Karena usaha ice cream ini bisa juga di kategorikan sebagai usaha home-industry atau dapat pula dengan menyewa bangunan yang dijadikan semacam pabrik untuk proses produksi dalam skala kecil.

Analisis Pasar dan Pemasaran yang Dilakukan Produk atau Jasa yang Akan Dihasilkan Jenis produk yang di hasilkan : Ice cream jangkrik Karakteristik Produk : Semua Kalangan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Kegiatan Pemasaran dan Promosi yang Akan Dilakukan a) Promosi penjualan : Produk sampel (Dengan memberikan contoh atau sample baju yang akan di pasarkan kepada calon pelanggan, hal ini mengakibatkan naiknya jumlah pesanan produksi). Intensifikasi pameran dagang, bazaar atau pasar malam. Diskount khusus atau pemberian voucher. Jaminan produk b) Iklan : Brosur atau daftar harga Iklan di media cetak lokal Masuk di direktori bisnis tahunan atau yellow pages Selebaran c). Personal Selling : Lobbying Presentasi penjualan Target atau Segmen Pasar yang Dituju Pembeli Individu yaitu para anak-anak, mahasiswa, dan orang tua. Trend Perkembangan Pasar Tidak bisa dipungkiri, es krim disukai oleh semua kalangan. Dari anak kecil hingga dewasa, dari anak sekolah hingga mahasiswa. Hal ini karena es krim bisa diolah menjadi aneka rasa dan penyajian. Salah satu jenis es krim yang menarik peluang usaha nya adalah ice cream soft. Ice cream soft,

seperti namanya adalah jenis ice cream yang teksturnya lembut. Es krim ini biasanya disajikan dalam cone kerupuk. es krim ini biasanya disajikan di restoran cepat saji, di mall, maupun di cafe dan warung-warung. Konsumsi ice Cream di Indonesia menurut data yang di peroleh dari lembaga survai konsumen jauh lebih rendah jika dibandingkan dari pada negara Malaysia, Filipina maupun Thailand sehingga peluang ini yang bisa dikembangankan dan sangat terbuka lebar. Jika anda berada dikota yang padat penduduk dan berkembang serta terdapat berbagai cafe, rumah makan, resto, tempat hang out, sekolah, kantin, perumahan padat penduduk, catering pesta dll, maka itu adalah pangsa pasar dan anda mempunyai terget market yang pasti di kota tersebut. Sebagai contoh : di tempat kami ada beberapa cafe & resto yang rutin melakukan pembelian kepada kami dalam kemasan 5 liter, setiap minggu kami wajib mensuplay 8-10 pile untuk 1 cafe & resto. Jika anda bisa memfollow up hal seperti ini dan menjadi sistem repeat order maka anda akan menikmati passive income yang luar biasa, dari beberapa cafe, resto & catering cenderung untuk memilih produk dari sisi harga dan tentunya kualitas rasa yang lezat tanpa mempersoalkan merek. Anda tinggal kirim ice cream berserta kelengkapanya dan profit terus mengalir masuk kantong anda. Ingat anak-anak, orang tua, muda mudi semua suka menikmati es krim jadi pangsa pasarnya terbuka luas. Cara Pembuatan Ice Cream Jangkrik Bahan : 1. Susu Bubuk 2. Gula pasir 3. Jangkrik 4. Es batu 5. Air Cara membuat : 1. Jangkrik di sangria atau di oven 2. Digilingkan dan dihaluskan. 3. Semua bahan dimasukkan dan di campur 4. Setelah bahan tercampur semua kemudian taruh dalam wadah dan dimasukkan ke dalam frezer 5. Ambil dari frezer lalu di blender supaya lebih halus. III. KESIMPULAN

Gagasan Yang Diajukan Inti dari gagasan yang kami ajukan ini adalah proses mengubah dan memodifikasi jenis ice cream yang sudah ada pada saat ini. Pada umumnya jenis ice cream pada saat ini belum ada yang menggunakan bahan baku utamnya itu serangga. Untuk itu kami melakukan inovasi baru dalam ice cream dengan bahan utamanya jangkrik. Daya tarik yang ditonjolkan dari gagasan tersebut adalah ice cream yang bahan utamanya jangkrik. Jangkrik itu sendiri memiliki banyak kandungan penting yang sangat dibutuhkan dalam tubuh. Namun selama ini Jangkrik hanya digunakan sebagai makanan burung atau peliharaan. Belum banyak yang menggunakannya Jangkrik tersebut sebagai bahan makanan apalagi sebagai bahan baku pembuatan ice cream. Masih banyak orang yang meragukan bahwa jangkrik itu bisa dikonsumsi oleh manusia. Namun dengan gagasan yang kami ajukan ini semua pernyataan tersebut dapat terbantah. DAFTAR PUSTAKA Kasmir. 2007. Kewirausahaan. Jakarta: PT Raja Grafindo Perkasa.. 1982. Innovation in Conservative and Entrepreneurial Firms: Two Models of Strategic Momentum. Strategic Management Journal, Vol. 3 (1), 1 - 25. Tjiptono, F. 2001. Strategi Pemasaran. Edisi II. Yogyakarta: Penerbit Andi. Frese, M., A. Brantjes, dan R. Hoorn 2002. Psychological Succes Factor of Small Scale Business in Namibia: The Role of Strategy Process,Entrepreneurial Orientation and The Environment. Journal of Developmental Entrepreneurship, Vol. 7 (3), 259 - 282.

http://afifahnurdianaputri.blogspot.com/2011/02/jenis-jenis-es-krim-berbaginegara.html http://www.bisnis.pengusahaindonesia.com/Peluang_Usaha_Es_Krim_Soft_Mem buka_Usaha_Soft_Ice_Cream.html http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/cetak/2009/10/20/84618/JualanJangkrik-saat-Lahan-Pertanian-Kering http://www.viennaeskrim.blogspot.com/