Flu babi yang menyebar di Meksiko merupakan jenis baru. Jenis flu ini belum pernah ditemukan sebelumnya.
Seperti dilansir Reuters, Sabtu (25/4/2009), menurut US Center for
Disease Control and Prevention, flu ini merupakan campuran dari flu manusia, flu babi, dan flu burung.
Menurut WHO, dari hasil pengujian diketahui virus tersebut serupa
dengan flu babi jenis baru, disebut H1N1, yang berjangkit di Kalifornia dan Texas. Flu babi memang kadang-kadang menjangkiti manusia, tetapi sangat jarang menular ke sesama manusia.
Flu tersebut telah membunuh lebih dari 60 orang di Meksiko. Flu serupa juga menyebar di Amerika Serikat dan menjangkiti 8 orang. Namun semuanya berhasil disembuhkan.
Sekolah dan acara-acara publik di Kota Meksiko dibatalkan gara-gara
menyebarnya flu ini. Sejauh ini diperkirakan 1.000 orang telah terjangkit.
Pejabat kesehatan global memang belum menyiarkan terjadinya
pandemi. Meski begitu, mereka mulai meningkatkan kewaspadaan.
"Kewaspadaan kita meningkat dari kemarin," kata Direktur US Center
for Disease Control and Prevention, Dr Richard Besser.
Berjangkitnya flu ini telah menimbulkan kekhawatiran masyarakat
Meksiko. Mereka takut flu tersebut menyebar dan sulit ditangani. "Kami takut karena mereka mengatakan ini belum tentu flu. Ini adalah jenis virus lain dan belum ada vaksinnya," kata Angeles Rivera, salah seorang pegawai pemerintah. Source : yahoo.co.id