Anda di halaman 1dari 14

NIKOTIN DALAM ROKOK

Di susun oleh :

Haryono Hadi P Raga Fiandita Iman Mukhaimin Ariya Irawan Faizal Akbar Ratna Aditya N

(J3L109005) (J3L109043) (J3L109121) (J3L209164) (J3L209153) (J3L209151)

INSTITUT PERTANIAN BOGOR DIREKTORAT PROGRAM DIPLOMA PROGAM KEAHLIAN ANALISIS KIMIA 2010

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada kami. Shalawat dan salam kita haturkan kepada junjungan besar Nabi Muhammad SAW beserta keluarganya, sahabatnya, beserta pengikutnya hingga akhir zaman. Berkat rahmat dan karunianya kami telah menyelesaikan karya tulis dengan judul Nikotin dalam Rokok. Terima kasih kami ucapkan kepada ayah, bunda, dosen pembimbing Bpk. Risa Prayudhi, S.Hum. Kami menyadari bahwa tiada gading yang tak retak. Oleh karena itu, kami sebagai penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca. Semoga karya tulis ini bermanfaat bagi pembaca bahwa nikotin tidak berbahaya untuk dikonsumsi tubuh.

Bogor, Juni 2010

Penulis

NIKOTIN DALAM ROKOK i

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ............................................................................................ i Daftar Isi ...................................................................................................... ii

BAB I : Pendahuluan A. Latar Belakang ............................................................................. 1 B. Rumusan ...................................................................................... 2 BAB II : Pemerincian masalah A. Bahan-bahan Kimia Yang Terkandung Pada Rokok ...................... 4 B. Pengertian Nikotin........................................................................ 4

BAB III : Pembahasan A. Proses nikotin dalam tubuh .......................................................... 4 B. Manfaat rokok .............................................................................. 5 BAB IV : Penutup A. Kesimpulan................................................................................. ... 9 B. Saran................................................................................................ 9 Daftar pustaka.................................................................................................. 10

NIKOTIN DALAM ROKOK ii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Dewasa ini, informasi negatif tentang rokok dan kebiasaan merokok diperkenalkan kepada masyarakat sudah sejak lama. Sebagian besar dari dampak buruknya asap rokok dan zat-zat yang terkandung di dalamnya terhadap kesehatan tubuh manusia merupakan sumber wabah penyakit. Informasi tersebut diterima oleh masyarakat luas yang awam mengenai riset dan penelitian sebagai kebenaran mutlak yang tidak perlu diperdebatkan. Namun tidak demikian dengan para ilmuwan. Sesuai dengan bidang ilmunya mereka mengadakan penelitian seputar dampak rokok dan merokok bagi kesehatan dengan berangkat dari dasar pemikiran yang netral. Mereka mencoba menggali adakah manfaat zat-zat yang terdapat di dalam sebatang rokok untuk kesehatan manusia, yang selama ini sudah diberi stigma negatif secara luas. Makalah ini tidak bermaksud mengajak anda untuk mulai merokok atau meneruskan kebiasaan anda mengisap asap tembakau. Tetapi adalah hak anda untuk percaya atau tidak bahwa nikotin dan zat-zat lain yang juga berasal dari alam dan berada di dalam rokok juga mempunyai kegunaan 1. Rumusan : Proses masuknya zat kimia rokok kedalam tubuh a. Zat apa saja yang terkandung dalam rokok? b. Manfaat rokok. c. Pengertian manfaat nikotin dalam rokok. d. Bagaimana proses nikotin didalam tubuh?

NIKOTIN DALAM ROKOK 2

2. Tujuan Menggambarkan tentang dampak positif maupun dampak negatif dari nikotin dalam rokok yang selama ini terkesan ditutup-tutupi kebenarannya. Masyarakat memandang bahwa nikotin adalah suatu zat yang berbahaya bagi kesehatan tubuh.

NIKOTIN DALAM ROKOK 3

BAB II PEMERINCIAN MASALAH 2.1 BAHAN KIMIA YANG TERKANDUNG DALAM ROKOK Ketika menghisap sebatang rokok, sebenarnya kita telah menghirup banyak sekali zat yang dapat merusak tubuh kita. Namun, semua zat berbahaya yang terkandung dalam rokok dapat bermanfaat pada dosis yang tepat. Adapun contoh bahan kimia yang terkandung dalam rokok, diantaranya: Nikotin, menyebabkan kecanduan, merusak jaringan otak, dan darah mudah menggumpal. Tar, menyebabkan kerusakan pada sel paru-paru, meningkatkan produksi lendir atau dahak di paru-paru, dan dapat menyebabkan kanker paru-paru. Karbon monoksida, yang dapat mengurangi jumlah oksigen yang dapat diikat darah,dan menghalangi transportasi oksigen dalam tubuh. Zat kersinogen, dapat memicu pertumbuhan sel kanker dalam tubuh. Zat iritan, dapat mengakibatkan batuk, kanker paru-paru, dan iritasi pada paru-paru. Ammonia : Digunakan untuk meningkatkan tingkat absorpsi nikotin. Zat kimia ini adalah zat yang digunakan untuk membersihkan toilet Arsenik : Digunakan sebagai pestisida tanaman tembakau. Zat kimia ini terus menempel pada tembakau yang sudah menjadi rokok. Arsenik juga digunakan untuk membunuh tikus. Cadmium : Campuran logam yang terdapat pada tembakau. Jika batereimu lemah, gunakan Cadmium untuk me-recharge-nya. Formaldehyde : Terdapat pada asap rokok. Gas tak berwarna ini biasanya digunakan untuk mengawetkan mayat.
NIKOTIN DALAM ROKOK 4

Aseton : Diproduksi dari hasil pembakaran rokok. Digunakan untuk membersihkan toilet juga. Butane : Diproduksi dari korek api. Propylene Glycol : Digunakan pada rokok agar tetap kering. Dapat menambah kecepatan pengiriman nikotin untuk menghancurkan otak. Turpentine : Digunakan pada rokok menthol. Digunakan juga untuk melukis dan mempernis kayu. Benzene : Dihasilkan dari pembakaran rokok. Bisa ditemukan juga pada pestisida dan gasoline Begitu banyak bahan kimia yang terkandung dalam rokok, namun pada karya tulis ini mengkhususkan pembahasan mengenai nikotin yang merupakan bahan kimia terbesar yang terkandung didalam rokok.

2.2

PENGERTIAN NIKOTIN Nikotin adalah senyawa alkaloid dalam daun tembakau, Nicotiana Tabacum,

tergolong racun kuat, ingat tentang dosis ajaran Paracelsus. Didalam tanaman tembakau, nikotin diproduksi di akar pohon tembakau dan diangkut serta disimpan dalam daun dan berfungsi sebagai defence agent. Walaupun tidak tergolong dynamic agent tetapi nikotin dalam proses pertumbuhan tanaman tembakau mempunyai sifat mobilitas sesuai kelembaban tanah dan lingkungan sekitarnya.

NIKOTIN DALAM ROKOK 5

BAB III PEMBAHASAN 3.1 PROSES NIKOTIN DALAM TUBUH Dalam tubuh manusia, lingkungan cairan ekstraseluler dengan pH asam, nikotin mudah dan cepat diekskresikan oleh tubuh. Waktu paruh, half-life time, nikotin 20 40 menit. Misalkan, sehabis merokok satu batang SKM ( 10 mg Nikotin dalam batang rokok), dalam darah orang berat badan 70 kg (+/5kg darah) akan terdapat 40 ppb (part per billion) nikotin; sesudah 30 menit tinggal 20 ppb, dan sesudah 30 menit lagi tinggal 10 ppb dan seterusnya. Dalam kurun waktu 2 sampai 3 jam nikotin sudah bersih peredarannya dalam tubuh. Perilaku nikotin dalam tubuh memang penuh dengan paradoksikal. Pada dosis rendah dan waktu singkat mampu menstimulir organ tertentu dan berbeda terhadap organ lain. Misalkan, membantu proses belajar dan pembelajaran atau kemungkinan melalui pelepasan norepinephrine dalam otak. Dan bagi perokok nampaknya membantu berkonsentrasi dan mengatasi situasi stress. Walupun nikotin bisa membantu meredakan penyakit alzheimer, namun masih mempunyai kelemahan efek sampingnya. Dan senyawa-senyawa lain sedang dikembangkan guna mengatasi alzheimer tetapi harus bebas efek samping. Berbagai senyawa xanomelin, subcomelin, milamelin dan bahkan senyawa-senyawa nicotinic dan muscarinic lainpun masih belum menunjukkan bebas efek samping. Nikotin , dalam Media Model, bukan tergolong physical dependence tetapi psychological dependence. Tidak ada bukti euphoria, tidak ada drug abuse. Tidak ada dampak fly, climb a mounting atau stone seperti opium. Perokok masih under control secara individual. Dalam masyarakat, tak ada subculture of violence, crime, maupun hubungan dengan prostitusi seperti
NIKOTIN DALAM ROKOK 4

dampak

hard

drug.

Kalau

kita

lihat

posisi

nikotin

dari

sifat

adiktivitasnya sangat jauh dari posisi obat-obat lain seperti opium, cocain, ganja, hallucinogen dan alcohol. Tingkat adiktivitas nikotin tidak jauh berbeda dari kafein, sex dan film. Dan tidak dapat digolongkan sebagai bagian dari nafza, baik dari aspek legal maupun sosial ekonomi. Mode of entry nikotin tentunya lewat asap rokok. Nikotin bersama air dan tar asap rokok yang tergabung dalam fasa partikulat yang oleh tubuh dimetabolisir dalam liver, paru, dan sebagian oleh ginjal. Organ yang tidak me-metabolisir nikotin termasuk otak, lambung, usus kecil, diafragma dan limpa. Nikotin diekskresikan lewat kringat, air liur dan yang paling penting lewat urine.(fa) a) Tidak merokok di tempat-tempat umum, seperti gedung bioskop, bis kota, gedung-gedung pertemuan dan sebagainya. b) Tidak merokok waktu sedang melaksanakan tugas, misalnya dokter waktu memeriksa pasien, guru waktu mengajar dan sebagainya. c) Tidak merokok dekat anak-anak atau bayi. Keadaan sebegitu jeleknya image rokok dalam pikiran banyak kalangan, rokok itu sendiri juga memiliki banyak manfaat.

Manfaat dengan merokok Berikut beberapa riset yang menguak manfaat rokok bagi kesehatan manusia. Kami bukan seorang dokter atau peneliti bidang kesehatan, jadi pembahasan ilmiah tentang isi karya tulis ini bisa diperdebatkan oleh para pakar sendiri. Adapun manfaat rokok diantaranya:

NIKOTIN DALAM ROKOK 5

1. Merokok Mengurangi Resiko Parkinson Banyak bukti yang menunjukkan bahwa merokok melawan penyakit Parkinson. Sebuah penelitian terbaru menambah kuat bukti sebelumnya yang melaporkan bahwa merokok dapat melindungi manusia dari penyakit Parkinson. Secara khusus, penelitian baru tersebut menunjukkan hubungan temporal antara kebiasaan merokok dan berkurangnya risiko penyakit Parkinson. Artinya, efek perlindungan terhadap Parkinson berkurang setelah perokok menghentikan kebiasaan merokoknya. Studi lain mengenai pengaruh positif merokok terhadap Parkinson Desease (PD) adalah sebuah penelitian terhadap 113 pasangan kembar lakilaki. Tim peneliti yang dipimpin oleh Dr Tanner terus melihat perbedaan yang signifikan ketika dosis dihitung sampai 10 atau 20 tahun sebelum diagnosis. Mereka menyimpulkan bahwa temuan ini menyangkal pernyataan bahwa orang yang merokok cenderung memiliki PD. Masih banyak penelitian yang lainnya mengenai kebiasaan merokok yang berguna melawan Parkinson. 2. Perokok lebih kuat dan cepat sembuh dari serangan jantung dan stroke Penelitian besar menunjukkan manfaat lain merokok, yakni manfaat terhadap restenosis atau penyempitan pembuluh darah yang menyebabkan aliran darah menjadi terbatas, seperti pembuluh darah ke jantung (cardiovaskular disease) atau ke otak (stroke) Perokok memiliki kesempatan yang lebih baik untuk bertahan hidup dan penyembuhan yang lebih cepat. Penelitian lain menyebutkan karbon monoksida dapat mengurangi serangan jantung dan stroke. Karbon monoksida merupakan produk

sampingan dari asap tembakau. Sebuah laporan menunjukkan tingkat sangat


NIKOTIN DALAM ROKOK 6

rendah dari karbon monoksida dapat membantu para korban serangan jantung dan stroke. Karbon monoksida menghambat pembekuan darah, sehingga melarutkan gumpalan berbahaya di pembuluh arteri. Para peneliti

memfokuskan pada kemiripan yang dekat antara karbon monoksida dengan oksida nitrat yang menjaga pembuluh darah tetap melebar dan mencegah penumpukan sel darah putih. Baru-baru ini oksida nitrat telah ditingkatkan statusnya dari polutan udara biasa menjadi penghubung fisiologis terpenting kedua secara internal. Oleh karena itu, tidak akan mengherankan kalau karbon monoksida secara paradoks dapat menyelamatkan paru-paru dari cedera akibat penyumbatan pembuluh darah ke jantung (cardiovascular blockage). 3. Merokok mengurangi resiko penyakit susut gusi yang parah Dulu disebutkan bahwa tembakau adalah akar semua permasalahan penyakit gigi dan mulut. Padahal sebuah studi menunjukkan bahwa

sebenarnya perokok berisiko lebih rendah terhadap penyakit gusi. 4. Merokok mencegah asma dan penyakit karena alergi lainnya Sebuah studi dari dua generasi penduduk Swedia menunjukkan dalam analisis multi variasi, beberapa anak dari para ibu yang merokok sedikitnya 15 batang sehari cenderung memiliki peluang yang lebih rendah untuk menderita alergi rhino-conjunctivitis, asma alergi, eksim atopik dan alergi makanan, dibandingkan dengan anak-anak dari para ibu yang tidak pernah merokok. Anak-anak dari ayah yang merokok sedikitnya 15 batang rokok sehari memiliki kecenderungan yang sama. 5. Nikotin membunuh kuman penyebab tuberculosis (TBC)

NIKOTIN DALAM ROKOK 7

Suatu hari Nikotin mungkin menjadi alternatif yang mengejutkan sebagai obat TBC yang susah diobati, kata seorang peneliti dari University of Central Florida (UCF). Senyawa ini menghentikan pertumbuhan kuman TBC dalam sebuah tes laboratorium, bahkan bila digunakan dalam jumlah kecil saja, kata Saleh Naser, seorang profesor mikrobiologi dan biologi molekuler di UCF. Kebanyakan ilmuwan setuju bahwa nikotin adalah zat yang menyebabkan orang menjadi kecanduan rokok.

NIKOTIN DALAM ROKOK 8

BAB IV PENUTUP

A. KESIMPULAN Rokok dan nikotin yang terkandung dalam rokok memang merupakan suatu zat yang dapat merusak tubuh bila itu dalam konsentrasi yang berjumlah besar.Namun bila masih dalam jumlah yang kecil maka hasil yang didapat bukanlah merugikan tubuh melainkan menguntungkan bagi tubuh diantaranya rokok dapat mengurangi resiko parkinson, rokok dapat mempercepat penyembuhan penyakit stroke dan jantung, dan lain-lain. Selain itu nikotin dalam tubuh dapat mencegah penyakit TBC, memberikan rasa senang, dan menambah nafsu belajar. B. SARAN Saran kami bagi anda yang belum pernah merokok, sebaiknya anda jangan mencoba-coba merokok karena dapat membahayakan hidup kita. Terlebih lagi di zaman yang sudah tidak sehat ini, kita harus pandai-pandai menjaga kesehatan. Biasakanlah untuk hidup sehat, karena hidup sehat merupakan awal dari sebuah keberhasilan.

Demikianlah karya tulis yang sederhana ini. Kami berharap, karya tulis ini dapat bermanfaat bagi para pembacanya sehingga dapat mengetahui bahwa rokok tidak semata hanya membahayakan pada manusia tapi rokok juga dapat memberikan manfaat yang begitu banyak.

NIKOTIN DALAM ROKOK 9

DAFTAR PUSTAKA Anonim. 2007. www.google.com (http://www.chem-is-try.org / zat kimia dalam rokok). 28 September 2007. Wikimu. 2009. www.google.com (http://www.kompas.com/ artikel manfaat dari rokok). 5 Maret 2009. Anonim. 2008. www.google.com (http:// www.wikipedia.org/ pengertian nikotin). 23 Oktober 2008.

NIKOTIN DALAM ROKOK 9

Anda mungkin juga menyukai