BAB III

METODOLOGI

PENULISAN

3.1 Tempat dan Waktu Penulisan

Tempat atau lokasi penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah PT. Wulan Cipta Sarana yang terletak di Jalan Soekarno Hatta (arengka I) No. 35 Pekanbaru . Penelitian akan dimulai sejak bulan Januari 2013 sampai dengan bulan Mei 2013.

3.2 Populasi dan Sampel 3.2.1

Populasi
25

Dalam suatu kegiatan baik yang bersifat ilmiah maupun yang bersifat sosial, perlu dilakukan pembatasan populasi dan cara pengambilan sampel. Sampel yang diambil harus representatif artinya dapat mewakili keseluruhan dari populasi. Populasi adalah keseluruhan obyek penelitian yang terdiri dari manusia dan benda ataupun peristiwa sebagai sumber data yang mewakili karakteristik tertentu dalam penelitian (Sugiyono, 2002:55). Populasi juga dikatakan adalah keseluruhan wilayah individu, obyek, gejala atau peristiwa untuk suatu generalisasi atau suatu kesimpulan yang dikenakan (Hadi, 2004:53). Dalam penelitian ini yang menjadi

populasi adalah keseluruhan konsumen yang melakukan perbaikan mobil selama tahun 2011 yang berjumlah 1000 orang. Sedangkan sampel yang diambil dalam penelitian adalah sebanyak 90 orang responden dari jumlah populasi dengan menggunakan teknik . 3.2.2 Sampel Sampel adalah sebagian dari jumlah populasi yang dianggap dapat mewakili populasi. Untuk mendapatkan sampel yang dapat menggambarkan populasi, maka dalam penentuan sampel ini digunakan teknik Non Probabilitas Sampling dengan metode Proporsive Sampling dengan menggunakan rumus Slovin (Umar, 2004), yaitu:

N n= 1+Ne2

Dimana : n N e = ukuran sampel = ukuran populasi = persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan

sampel yang masih dapat ditolerir atau diinginkan, misalnya 10%. Dari persamaan diatas, maka diperoleh jumlah sampel sebagai berikut:

1000 1 + 1000(10%)2

1000 1 + 1000(0,1)2

1000 1 + 1000(0,01)

1000 11

90,9

Dengan demikian dalam penelitian ini sampel yang diambil sebanyak 90 orang (n=90) 3.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional 3.3.1

Variabel Penelitian

Variabel penelitian adalah objek penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian (Arikunto, 2002:96). Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yaitu : 1. Variabel bebas (independent variable) Variabel bebas (X), merupakan variabel yang menjadi sebab timbulnya atau berubahnya variabel terikat, sehingga variabel bebas dapat dikatakan sebagai variabel yang mempengaruhi. Variabel bebas dalam penelitian ini terdiri dari: produk, harga, tempat dan promosi.

2. Variabel terikat (dependent variable) Variabel terikat (Y), merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah volume penjualan.

3.3.2 Definisi Operasional Variabel Adapun definisi operasional, indikator dan skala pengukuran yang digunakan penelitian ini, dirangkum dalam table 3.1 berikut :

Tabel 3.1 Daftar Variabel, Definisi Operasional, Indikator dan Skala Pengukuran yang Digunakan Dalam Penelitian

Variabe l Penjuala n

Definisi

Indikator

Skala Likert

Besarnya omset penjualan, yang 1. Lebih banyak mempengaruhi besarnya Berkelanjutan keuntungan yang akan diperoleh 2. perusahaan 3. Sangat cepat
4.

Keuntungan

5. Modal kecil

Produk

Rangkaian dari seluruh produk dan 1. Merek varian produk yang ditawarkan 2. Bentuk satu penjual tertentu kepada para pembeli

Likert

3. Warna 4. Kualitas 5. Tahan lama

Harga

Jumlah uang yang konsumen 1. Harga Bervariasi bayar untuk produk tertentu 2. Sesuai dengan kemampuan
3. Harga terjangkau 4. Lebih murah 5. Potongan pembelian

Likert

Tempat

Berbagai kegiatan yang dilakukan 1. Jarak perusahaan untuk membuat produk lokasi pembelian dapat diperoleh dan tersedia bagi 2. Tempat penjualan konsumen sasaran
3. Cakupan distribusi 4. Aktivasi marketing 5. Mudah didapat

Likert

Promosi

Semua kegiatan yang dilakukan 1. Media informasi perusahaan untuk 2. Isi pesan mengkomunikasikan dan 3. Informasi mempromosikan produknya 4. Promosi kepada pasar sasaran
5. Manfaat promosi

Likert

Sumber : dikembangkan untuk penelitian ini, 2012

3.4 Jenis dan Sumber Data

Data yang dihimpun sebagai pendukung dalam penulisan ini adalah:

1. Data primer, yaitu data yang diperoleh secara langsung dari sumber penelitian

atau objek penelitian yaitu berupa pertanyaan ( questionaire) yang diberikan kepada responden untuk mendapatkan informasi tentang penjualan produk barang dan jasa PT. Wulan Cipta Sarana.
2. Data sekunder, yaitu data yang diperoleh secara tidak langsung dari objek yang

diteliti. Data ini diperoleh dari dokumen-dokumen pada PT. Wulan Cipta Sarana.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Wawancara (Interview), dilakukan langsung kepada pimpinan PT. Wulan Cipta Sarana Pekanbaru serta pihak-pihak terkait.
2. Kuesioner atau angket (questionaire), yaitu sejumlah pertanyaan tertulis yang

digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal-hal yang ia ketahui, Arikunto (2002:128). Dalam penelitian ini kuesioner (questionaire) yang digunakan sebagai metode utama untuk memperoleh data yang diberikan kepada konsumen. Metode kuesioner digunakan karena lebih praktis dan dapat dibagikan secara serentak kepada responden. Selain itu kuesioner dapat dijawab oleh responden menurut kecepatannya masing-masing dan bagi semua responden diberi pertanyaan

yang sama. Daftar pertanyaan yang diberikan kepada konsumen dari PT. Wulan Cipta Sarana yang menjadi responden dalam penelitian ini dengan 5 skala

pilihan yaitu skor 1 = sangat tidak setuju (STS), skor 2 = tidak setuju (TS), skor 3 = cukup setuju (CS), skor 4 = setuju (S), skor 5 = sangat setuju (SS).
3. Dokumentasi, digunakan untuk mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa benda-benda tertulis seperti buku-buku, majalah, dokumen, peraturanperaturan, notulen rapat, catatan harian dan sebagainya, Arikunto (2002:135). Dalam penelitian ini peneliti menggunakan dokumen-dokumen dari PT. Wulan Cipta Sarana untuk mencari data-data yang akurat dan mendukung dalam penelitian ini.

4. Observasi, yaitu pengumpulan data melalui pengamatan langsung dilapangan atau lokasi penelitian. Dalam penelitian ini peneliti mengunjungi lokasi penelitian untuk mengamati langsung berbagai hal atau kondisi yang ada dilapangan pada PT. Wulan Cipta Sarana.
3.6 Metode Analisis Data 3.6.1

Uji Validitas

Uji Validitas digunakan untuk mengukur sah (valid) atau tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan sah jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkap sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut. Uji validitas dihitung dengan membandingkan nilai rhitung (correlated item-total correlation) dengan nilai rtabel. Jika rhitung > rtabel dan nilai positif maka butir atau pertanyaan tersebut dinyatakn valid (Ghozali, 2005 : 45).

3.6.2 Uji Reabilitas Uji reabilitas adalah data untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner dikatakan reliable atau handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Kehandalan yang menyangkut kekonsistenan jawaban jika diujikan berulang pada sampel yang berbeda. SPSS memberikan fasilitas untuk mengukur reliabilitas dengan uji statistic Cronbach Alpha (). Suatu konstruk atau variabel dikatakan handal (reliable) jika memberikan nilai Cronbach Alpha > 0,50 (Ghozali, 2005: 41-42). Peneliti menggunakan bantuan program software SPSS (Statistic Product and Service Solution) versi 17.0.
3.6.3

Uji Hipotesis

Adapun untuk uji hipotesis, metode analisis data yang digunakan adalah regresi linear berganda. Hipotesis mengungkapkan bahwa variabel bebas yang terdiri dari produk, harga, tempat dan promosi berpengaruh terhadap tingkat penjualan.
2. Uji Regresi Parsial (uji t)

Uji t digunakan untuk menguji secara parsial atau individual pengaruh dari masing-masing. Variabel bebas yang dihasilkan dari persamaan regresi secara individu dan secara bersam-sama berpengaruh terhadap nilai variabel terikat, maka dapat dilakukan dengan uji statistik t dengan ketentuan:

1)

Jika thitung > ttabel, maka terdapat pengaruh yang kuat antara variabel bebas dengan variabel terikat.

2)

Jika thitung < ttabel, maka terdapat pengaruh yang lemah antara variabel bebas dengan variabel terikat.

Karena penelitian ini terdiri dari beberapa variabel maka digunakan koefisien determinan untuk mengukur besar sumbangan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Semakin besar koefisien determinasi terkoreksi atau model regresi maka model yang didapatkan akan semakin baik. 2. Uji Regresi Simultan (Uji F) Uji F digunakan untuk menguji dua atau lebih variabel yang dihasilkan dari persamaan regresi tersebut secara bersama-sama (simultan) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat. Adapun persamaan dari uji F adalah sebagai berikut:

F=

R2 / k (1 R) /(n k 1)

Dimana : F = uji hipotesis R = koefisien determinasi k = jumlah variabel bebas

10

= jumlah sampel

Dengan kriteria pengujian sebagai berikut:

1) Jika Fhitung > Ftabel, maka terdapat pengaruh yang kuat antara variabel bebas

dengan variabel terikat.

2) Jika Fhitung < Ftabel, maka terdapat pengaruh yang lemah antara variabel bebas

dengan variabel terikat. Untuk melihat ada tidaknya hubungan antara produk, harga, tempat, dan promosi dengan tingkat penjualan pada PT. Wulan Cipta Sarana, maka dapat dilihat dari koefisien korelasi (R) yang dapat dihitung dengan rumus:

R xy =

xy x y [n x ( x) ][n y ( y )
2 2 2

Dimana:
1) Jika R= +1 artinya terjadi korelasi positif sempurna antara 2 variabel atau

lebih
2) Jika R = -1 artinya terjadi korelasi negatif sempurna antara 2 variabel atau

lebih Untuk melihat besar kecilnya kontribusi dari variabel produk, harga, tempat dan promosi terhadap tingkat penjualan pada PT. Wulan Cipta Sarana, maka dapat digunakan koefisien determinasi (R2). Selanjutnya untuk mengola data, maka

11

penulis menggunakan program SPSS (Statistic Product and Service Solution) yang akan menghasilkan output berupa korelasi (R), koefisien determinasi (R2), thitung dan Fhitung, serta persamaan regresi yang semuanya merupakan hasil dari penelitian ini. Hipotesis yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah :
a) H0 : Produk = Harga = Tempat = Promosi = 0, artinya variabel-variabel bebas

(produk, harga, tempat dan promosi) tidak mempunyai pengaruh yang signifikan secara bersama-sama terhadap variabel terikatnya (penjualan). Hal ini dapat dilihat apabila Fhitung < Ftabel pada = 0,05.
b) Hi : Produk Harga Tempat Promosi 0, artinya variabel-variabel bebas

(produk, harga, tempat dan promosi) mempunyai pengaruh yang signifikan secara bersama-sama terhadap variabel terikat (penjualan). Hal ini dapat dilihat apabila Fhitung > Ftabel pada = 0,05.