Anda di halaman 1dari 3

Pasar Moge Tetap Moncer

Business Development Manager Arya Motor Indonesia, Bagus Sandy, mengklaim pasar sepeda motor besar akan mengalami peningkatan seiring perekonomian Indonesia yang terus meningkat. "Kami yakin akan hal itu," ujar dia kepada Tempo ketika ditemui di kantornya kemarin, Kamis, 2 Mei 2013. PT Arya Motor Indonesia merupakan distributor resmi untuk produk pabrikan Amerika Serikat, Victory. Bagus menjelaskan, merek sepeda motor ini sudah terjual 15 unit sepanjang triwulan pertama pada 2013. Sedangkan sudah ada 17 unit sepeda motor dalam perjalanan menuju Indonesia. "Sebagian besar juga sudah dibayar oleh konsumen," kata dia. Sepanjang Juni-Desember 2012 lalu merupakan tahun pertama Victory Motor masuk ke Indonesia, dan langsung mampu menempati angka penjualan sebanyak 25 unit. Bagus mengklaim angka ini sebagai sebuah prestasi karena untuk sementara mereka belum memiliki showroom resmi. "Ini sebuah peruntungan yang bagus," Bagus menambahkan. Untuk dua tahun ke depan, Bagus menambahkan, belum ada target penjualan. Dia menyatakan masih ingin melihat potensi pasar lebih dalam dan mempelajari polanya. Setelah lewat dua tahun, baru mereka mengkalkulasikan target. "Untuk sementara kami ingin melihat dulu." Bagus menganggap ada permintaan yang besar dari penggemar sepeda motor besar di Indonesia. Banyak yang berhasrat memiliki sepeda motor dari Victory Motor ini. Maka dari itu, PT Arya Motor

Indonesia selaku distributor mengambil kesempatan itu. "Ada pasar yang potensial," Bagus menambahkan. Victory Motor, menurut dia, datang ke Indonesia bukan untuk bersaing dengan pabrikan Amerika lainnya, melainkan untuk memberikan opsi lain. Untuk harga, sepeda motor asal Negeri Abang Sam ini berada pada kisaran Rp 330-700 juta. "Rp 600-700 juta biasanya tipe limited edition," Bagus menegaskan. Brand ini sendiri memiliki tiga model sepeda motor, yakni Touring, Bagger, dan Cruiser. Ketiganya sudah masuk ke Indonesia sejak awal. Touring memiliki beberapa seri, seperti Cross Country dan Victory Vision. Model Bagger, yakni Victory Cross Country, Hard-Ball, dan Victory Cross Roads Classic. Sedangkan Cruiser memiliki varian jenis Broadwalk, Victory Judge, High Ball, Jackpot, dan 8-Ball. Berita otomotif lainnya klik di sini.

2013, Pangsa Pasar Sepeda Motor Sport Melonjak

Pangsa pasar sepeda motor jenis sport diprediksi mencapai 15 persen pada 2013 atau tumbuh 5 persen dibanding pangsa pasar pada 2012. Menurut Ketua Bidang Komersial Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), Sigit Kumala, hal ini didorong pertumbuhan masyarakat kelas menengah dengan daya beli yang lebih tinggi. "Pasar bisa tumbuh lebih tinggi karena setiap produsen meluncurkan produk baru." kata dia kepada Tempo pada Senin, 17 Desember 2012.

Data AISI menyebutkan bahwa penjualan sepeda motor sport pada Januari-November 2012 mencapai 714.599 unit. Angka ini naik 18,2 persen dibanding angka penjualan pada periode yang sama pada 2011. Jika dibandingkan dengan total penjualan sepeda motor nasional, segmen sepeda motor sport memiliki pangsa pasar 10,86 persen. Penjualan sepeda motor model sport pun bakal tumbuh meski pasar sepeda motor nasional cenderung turun. Fenomena tersebut mulai terlihat pada tahun ini, tatkala penjualan model sepeda motor sport naik bersamaan dengan anjloknya pasar kendaraan roda dua, dari 8.012.540 unit pada 2011 menjadi 6.579.291 unit. Sigit memprediksi kondisi yang sama terjadi pada 2013, kala pasar kendaraan roda dua terganjal aturan uang muka kredit minimal 20 persen. Menurut dia, konsumen sepeda motor sport tak terpengaruh oleh kebijakan tersebut lantaran memiliki daya beli yang lebih tinggi. "Konsumen menengah ke atas terbiasa membeli secara tunai atau membayar uang muka yang tinggi," ujarnya. Karena pasarnya menggiurkan, para produsen kini bersaing di segmen sepeda motor sport. Pada pekan lalu, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing dan PT Astra Honda Motor meluncurkan varian terbaru. Honda menjagokan CB150R Street Fire, sedangkan Yamaha meluncurkan New V-ixion.

Anda mungkin juga menyukai