Anda di halaman 1dari 23

BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PEMBAHASAN

A.

Pengujian Alat 1. Tujuan Tujuan pengujian dan pengambilan data adalah untuk mengetahui kebenaran rangkaian prototype sistem kendali otomatis suhu dan kelembaban. Hasil

pengamatan dan pengambilan data diharapkan dapat mengetahui unjuk kerja alat ini secara keseluruhan. 2. Tempat Pengujian Pengujian dan pengambilan data prototype sistem kendali otomatis suhu dan kelembaban ruang penyimpanan bawang merah ini dilakukan di bengkel elektromekanik Jurusan Pendidikan Teknik Elektro UNY. 3. Alat dan Bahan Pengujian Pengujian dilakukan dengan menggunakan alat berupa multimeter HELES YX-960TR dengan akurasi kesalahan pengukuran adalah +3%. 4. Pengujian Rangkaian a. Pengujian catu daya Catu daya dibuat dengan menggunakan

tranformator step down 1 Ampere. Pengujian catu daya ini bertujuan untuk mengetahui tegangan 46

47

output dari catu daya tersebut. Alat ukur digunakan adalah voltmeter.

yang

Proses pengujian catu daya ada beberapa tahap, yaitu : 1) Pengukuran tegangan sumber AC dari PLN. 2) Pengukuran tegangan AC output Transformator. 3) Pengukuran tegangan DC output penyearahan. 4) Pengukuran tegangan DC output IC regulator. b. Pengujian sensor SHT11 Pengujian sensor dilakukan besamaan dengan pengujian aplikasi dikarenakan oleh sensor yang sudah terkalibrasi sehingga dengan menguji aplikasi atau kinerja alat secara langsung akan mengetahui kinerja sensor. Perlakuan yang akan diberikan ke sensor adalah dengan memberikan pengaruh dari luar sehingga terjadi perubahan suhu dan kelembaban. B. Hasil Pengujian dan Pembahasan 1. Hasil Pengujian a. Hasil Pengujian Catu Daya Pengujian catu daya bertujuan untuk mengetahui kebenaran dari rangkaian catu daya dan besarnya tegangan yang dikeluarkan (Vo). Hasil pengujian catu daya dapat dilihat pada Tabel 5.

48

Tegangan sumber (PLN) 235 Volt

Tabel 5. Hasil pengujian catu daya Tegangan Tegangan Tegangan Tegangan output output output IC output IC transformator penyearahan regulator 1 regulator 2 13,4 Volt 12,1 Volt 5 Volt 12 Volt

b.

Hasil Pengujian Sensor SHT11 Pengujian sensor SHT11 ini bertujuan untuk mengetahui kepekaan sensor terhadap suhu dan kelembaban dan menjaga suhu tetap stabil. Hasil pengujian dapat dilihat pada Tabel 6.

No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 2.

Suhu yang dideteksi sensor (T) 32,85o 30,52o 33,38o 34,05o 34,07o 29,86o 28,31o

Tabel 6. Hasil pengujian Sensor SHT dan Kinerja Alat Kelembaban Pompa Suhu pada yang dideteksi Pemanas Kipas & Mist termometer sensor (RH) Maker o 69,31% 32 off off off 75,11% 30o on off off o 64,51% 33 off off on 63,42% 34o off on on o 65,04% 34 off on off o 74,44% 29 on off off 79,64% 28o on off off

Keterangan Bekerja Bekerja Bekerja Bekerja Bekerja Bekerja Bekerja

Pembahasan a. Pengujian catu daya Rangkaian catu daya yang digunakan adalah penyearah jembatan atau Bridge Rectifier yang terdiri dari trafo step down 1A, dioda IN4002, kapasitor polar dan IC regulator 7805 dan 7812. Rangkaian penyearah jembatan atau Bridge Rectifier ditunjukkan pada Gambar 28.

49

Gambar 28. Penyearah Jembatan Proses penyearahan pada Gambar 28 terjadi selama dua kali dikarenakan sumber tegangan AC merupakan gelombang sinus (bolak-balik). Proses penyearahannya adalah : 1) Setengah siklus pertama: polaritas positif sumber AC masuk ke D1 (D1 bias maju) menuju RL kemudian ke D3 (D3 bias maju) dan terakhir ke sumber AC lagi. 2) Setengah siklus kedua: polaritas positif sumber AC masuk ke D2 (D2 bias maju) menuju RL kemudian ke D4 (D4 bias maju) dan terakhir ke sumber AC lagi. Proses penyearahan menghasilkan tegangan DC yang memiliki polaritas tetap. Hasil penyearahan pada Gambar 28 dapat dilihat pada Gambar 29.

Gambar 29. Hasil penyearahan sebelum kapasitor

50

Tegangan yang dikeluarkan masih memiliki tegangaan riak yang cukup besar. Tegangan riak tersebut perlu dihilangkan agar tidak mengganggu dan merusak rangkaian yang lain. Penambahan kapasitor bertujuan untuk mendapatkan tegangan dengan riak yang sedikit sehingga diperoleh tegangan yang lebih stabil. Penambahan kapasitor untuk mengurangi riak ditunjukkan pada Gambar 30 dan Gambar 31. Pemasangan nilai kapasitor 2200F/16V pada tegangan sumber sudah mencukupi sebagai penstabil dikarenakan trafo yang digunakan sebesar 1A dan tegangan keluaran adalah maksimal 12V.

Gambar 30. Penyearah jembatan dengan kapasitor

Gambar 31. Hasil penyearahan setelah kapasitor Rangkaian kontrol memerlukan tegangan 5 VDC sehingga perlu digunakan regulator berupa IC 7805 seperti pada Gambar 32. Penggunaan IC regulator 7805 ini bertujuan untuk mendapatkan tegangan 5 Volt DC yang konstan.

51

Gambar 32. Penyearah dengan regulator b. Pengujian Sensor SHT11 dan Aplikasinya Pengujian sensor SHT11 harus menggunakan pengaruh dari luar sehingga terjadi pembacaan suhu dan kelembaban. Pembacaan suhu dan kelembaban ini dilakukan oleh rangkaian kontrol yang ditampilkan melalui LCD dengan kata lain melakukan pengujian sensor SHT11 juga dapat dikatakan menguji secara keseluruhan kinerja alat. Pengaruh yang dilakukan pada sensor SHT11 berupa penempatan suatu benda di dalam prototype yang dapat merubah suhu dan kelembaban di dalam ruangan tersebut. Sensor akan mendeteksi suhu dan kelembaban tersebut kemudian ditampilkan melalui layar LCD. Apabila suhu dan kelembaban masih berada dalam suhu normal (T 30o-34oC dan RH 65-75%) maka output dari alat tidak akan bekerja. Jika sensor SHT11 mendeteksi terjadinya perubahan terhadap suhu dan kelembaban yang tidak sesuai dengan setting point yang ditentukan maka output dari alat akan bekerja sesuai dengan Tabel 7. No. Suhu yang Tabel 7. Hasil pengujian aplikasi kinerja alat Kelembaban Suhu pada Pemanas Kipas Pompa Keterangan

52

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

dideteksi sensor (T) 32,85o 30,52o 33,38o 34,05o 34,07o 29,86o 28,31o

yang dideteksi sensor (RH) 69,31% 75,11% 64,51% 63,42% 65,04% 74,44% 79,64%

termometer 32o 30o 33o 34o 34o 29o 28o off off off off off on on off on off on on off on

& Mist Maker off off on on off off off

Bekerja Bekerja Bekerja Bekerja Bekerja Bekerja Bekerja

Data hasil dari pengujian alat dapat dibuat suatu grafik untuk masing-masing output dari prototype sistem kendali suhu dan kelembaban dapat ditunjukkan dari Gambar 33 sampai dengan Gambar 42. 1) Kipas a) Kondisi kelembaban RH<65, RH 65-75% dan RH>75

Gambar 33. Grafik kipas pada kondisi kelembaban RH<65, RH 65-75% dan RH>75 Kipas on apabila suhu yang dibaca oleh sensor lebih dari 34oC pada kondisi kelembaban apapun dan akan off bila mencapai setting point yang ditentukan atau kurang dari 30oC. Pemanas hanya bertujuan untuk mengatur suhu dari ruang penyimpanan bawang.

53

b)

Kondisi suhu T>34oC

Gambar 34. Grafik kipas pada kondisi suhu T>34oC Kipas on selama suhu lebih dari 34oC walaupun kelembaban sudah mencapai batas normal RH 65-75%. Kipas akan off apabila mencapai setting point dan suhu kurang dari 30oC. c) Kondisi suhu T 30-34oC dan T<30oC

Gambar 35. Grafik pemanas pada kondisi suhu T 3034oC dan T<30oC Rentang kelembaban berapapun kipas off pada kondisi suhu 30-34oC dan kurang dari 34oC. Kipas akan on apabila kondisi suhu dari sensor terbaca lebih dari 34oC. 2) Pemanas a) Kondisi kelembaban RH<65% dan RH 65-75%

54

Gambar 36. Grafik pemanas pada kondisi kelembaban RH<65% dan RH 65-75% Pemanas akan menyala pada suhu kurang dari 30 oC pada kondisi kelembaban RH<65% dan RH 65-75%. Pemanas akan mati apabila suhu sudah mencapai setting point yang ditentukan berkisar antara 30-34oC atau lebih dari 34oC pada kondisi kelembaban yang sama. b) Kondisi kelembaban RH>75%

Gambar 37. Grafik pemanas pada kondisi kelembaban RH>75% Kondisi ini pemanas akan tetap on selama kondisi kelembaban lebih dari 75% pada rentang semua rentang suhu atau dengan kata lain kipas akan off apabila kondisi dari kelembaban sudah tidak lebih dari 75%. c) Kondisi suhu T>34oC dan T 30-34oC

55

Gambar 38. Grafik pemanas pada kondisi suhu T>34oC dan T 30-34oC Kondisi pemanas akan on apabila kelembaban lebih dari 75%. Pemanas akan off pada kelembaban standar yaitu berkisar antara 65-75% atau kelembaban kurang dari 65%. d) Kondisi suhu T<30oC

Gambar 39. Grafik pemanas pada kondisi suhu T<30oC Pemanas akan terus on apabila kondisi suhu kurang dari 30oC dalam rentang kelembaban berapapun. Pemanas akan off apabila kondisi suhu pada suhu normal atau lebih dari 34oC. 3) Pompa air dan mist maker a) Kondisi kelembaban RH<65%

56

Gambar 40. Grafik pompa air dan mist maker pada kondisi kelembaban RH<65% Selama kondisi kelembaban masih berkisar pada kelembaban kurang dari 65% maka pompa dan mist maker akan on walaupun terjadi perubahan suhu pada gudang bawang. b) Kondisi kelembaban RH 65-75% dan RH>75%

Gambar 41. Grafik pompa air dan mist maker pada kondisi kelembaban RH 65-75% dan RH>75% Kondisi kelembaban lebih dari 75%, pompa air dan mist maker akan off pada rentang suhu berapapun. Pompa akan on apabila kondisi kelembaban pada gudang bawang kurang dari 65%. c) Kondisi suhu T<30oC, T 30-34oC dan T>34oC

57

Gambar 42. Grafik pompa air dan mist maker pada kondisi suhu T<30oC, T 30-34oC dan T>34oC Pompa air dan mist maker akan on apabila kelembaban kurang dari 65% dalam kondisi suhu berapapun dan akan off bila mencapai setting point yang ditentukan yaitu kelembaban RH 65-75% dan

kelembaban lebih dari 75%. Tabel data dan grafik output menunjukkan bahwa setiap output saling melengkapi satu sama lain untuk menjaga kestabilan suhu dan kelembaban di dalam gudang. Suhu dan kelembaban yang stabil untuk penyimpanan bawang adalah T 30-34oC dan RH65-75%. Kondisi tersebut semua output akan off dan jika terjadi perubahan suhu atau kelembaban salah satu output akan menyala untuk menjaga suhu dan kelembaban tetap stabil, untuk memperjelas cara kerja alat maka akan ditunjukkan pada Gambar 43.

58

59

Grafik pada Gambar 43 menunjukkan perubahan suhu dan kelembaban sesuai dengan setting point yang ditentukan. Gambar tersebut dapat sebagai acuan untuk pembuatan grafik warna untuk menggabungkan antara suhu dan kelembaban masing-masing output. Grafik warna output suhu dan kelembaban ditunjukkan pada Gambar 44, 45, 46 dan 47. 1) Kipas 2) Keterangan: output off kipas on

Relative Humidity (%)

Temperature (oC) Gambar 44. Grafik output kipas Gambar 44 menjelaskan daerah kipas on. Kipas on pada saat suhu dari ruang penyimpanan bawang merah lebih dari 34oC. Kelembaban udara ruangan tidak akan mempengaruhi

60

kipas karena fungsi kipas untuk menurunkan suhu di dalam ruangan,

2)

Pemanas

Keterangan: output off pemanas on

Gambar 45. Grafik ouput pemanas Pemanas akan menyala pada daerah yang berwarna hijau yaitu pada saat suhu di bawah 30oC untuk semua kondisi kelembaban dan pada saat kelembaban di atas 75% pada semua kondisi suhu. Pemanas berfungsi untuk mengatur suhu dan kelembaban dari gudang penyimpanan, baik untuk menurunkan kelembaban maupun untuk menaikkan suhu ruangan.

61

3)

Pompa air dan mist maker

Keterangan: output off pompa dan mist maker on

Gambar 46. Grafik output pompa dan mist maker Kelembaban yang berada di bawah dari 65% akan menyalakan pompa dan mist maker secara langsung berguna untuk menaikkan kelembaban hingga mencapai setting point yang ditentukan. Penyalaan pompa dan mist maker ini tidak berpengaruh pada kondisi suhu pada ruangan karena hanya berfungsi sebagai pengatur kelembaban. 4) Kipas, pemanas, pompa air dan mist maker

62

Gambar 44, 45 dan 46 menunjukkan daerah kerja dari output, dari gambar tersebut maka dapat dibuat Gambar 47 yang merupakan penggabungan keseluruhan output.

Penggabungan ini menunjukkan daerah kerja masing-masing output untuk menjaga kestabilan dari suhu dan kelembaban ruangan. Keterangan: output off A B C pompa dan mist maker on D E F pemanas on kipas on G H I kipas on dan pompa/mist maker on pemanas on dan pompa/mist maker on kipas on dan pemanas on Gambar 47. Grafik kelesuruhan output Daerah A, B dan D menunjukkan daerah pengaktifan output pemanas yang berfungsi untuk menurunkan

kelembaban yang lebih dari 75% dan menaikkan suhu yang kurang dari 30oC. Kipas dan pemanas akan on di daerah C,

63

yang bertujuan untuk kipas sebagai penurun suhu yang lebih dari 34oC dan pemanas sebagai penurun kelembaban yang lebih dari 75%. Daerah F adalah saat kipas akan menyala untuk menurunkan suhu sehingga mencapai setting point yang di tentukan yaitu daerah E. Warna ungu atau daerah G adalah daerah pada saat pemanas, pompa dan mist maker menyala. Tugas dari masing-masing output adalah pemanas berfungsi untuk menaikkan suhu yang berada di bawah 30 oC, sedangkan pompa dan mist maker berfungsi untuk menaikkan

kelembaban yang di berada di bawah 65%. Pompa air akan menyala pada daerah H yang di tandai dengan warna biru muda yang bertujuan untuk menaikkan kelembaban yang berada di bawah 65%. Penyalaan kipas, pompa air dan mist maker bertujuan untuk menaikkan kelembaban sekaligus untuk menurunkan suhu pada ruangan gudang bawang merah. Kipas sebagai penurun suhu ruangan sedangkan pompa air dan mist maker berfungsi untuk menaikkan kelembaban. Setting point berada pada daerah E yang merupakan daerah yang baik untuk penyimpanan bawang merah. Suhu dan kelembaban dijaga pada daerah tersebut dengan menyalakan keseluruhan output secara bergantian, atau dengan kata lain daerah A sampai

64

dengan I kecuali daerah E bertujuan untuk menjaga kestabilan suhu dan kelembaban sehingga tetap berada di daerah E.

C.

Analisis SWOT Analisis SWOT dalam penelitian ini difokuskan kepada perbandingan alat prototype sistem kendali suhu dan kelembaban dengan alat yang serupa. Perbandingan alat pada analisis SWOT ini dibandingkan dengan pengatur suhu dan kelembaban pada penetas telur seperti yang ditunjukkan pada Gambar 48.

Gambar 48. Perbandingan dengan alat penetas telur 1. Strength Prototype sistem kendali otomatis suhu dan kelembaban ini memiliki beberapa keunggulan. Beberapa keunggulannya antara lain: a. Sensor yang digunakan dalam prototype ini lebih presisi dalam pendeteksian suhu dan kelembaban.

65

b. c.

Bekerja secara otomatis mengatur suhu dan kelembaban. Prototype ini dilengkapi dengan LCD sebagai sarana penampil nilai suhu dan kelembaban..

2.

Weakness Prototype sistem kendali otomatis suhu dan kelembaban ini memiliki beberapa kelemahan. Beberapa kelemahannya antara lain: a. b. Harga sensor yang lumayan mahal. Tidak adanya sumber tenaga cadangan jika pasokan listrik dari PLN terhenti.

3.

Opportunity Prototype sistem kendali otomatis suhu dan kelembaban ini memiliki beberapa bagian yang dapat dikembangkan lebih baik lagi, yaitu: a. b. Penambahan output untuk menjaga kelembaban lebih stabil. Penambahan output dengan komputer sehingga dapat dioperasikan secara manual dan diatur batas suhu dan kelembaban sesuai keinginan

4.

Threat Prototype sistem kendali otomatis suhu dan kelembaban ini memiliki beberapa bagian yang dirasa masih kurang yaitu: a. Produk lain secara mudah dapat mengatur setting point yang diinginkan b. Desain rangkaian produk lain lebih ramping dan efisien

66

Analisis SWOT secara lebih terperinci diberikan pada tabel 8. Tabel 8. Analisis SWOT: Prototype Sistem Kendali Otomatis Suhu dan Kelembaban Ruang Penyimpanan Bawang Merah Internal Eksternal Aspek Weaknesse Strengths Opportunites Threats s Tampilan Tampilan alat Tata letak Kotak Alat yang cukup menarik penempatan pelindung serupa disertai komponen disertai memiliki pelindung kurang engsel desain tata komponenergonomis sehingga letak komponen memudahkan komponen dalam yang lebih bongkar ergonomis pasang komponen Instalasi Alat dapat Kabel Alat ini Alat lain langsung kotak dapat yang serupa difungsikan kontak ditempatkan memiliki hanya dengan yang dimana saja kabel menghubungkan kurang sesuai sumber kotak kontak ke panjang keinginan yang lebih sumber sehingga panjang perlu kabel rol Pemakaian Saklar dapat Langsung Penambahan Alat lain langsung di-on- menyalakan output lain yang serupa kan dan batas output dapat sudah dapat dipantau apabila saat dilakukan dilengkapi melalui LCD on, setting dengan point tidak output yang sesuai dapat mengatur setting point dengan mudah Keamanan PCB rangkaian Alat ini Komponen Alat lain dan trafo sudah belum pengaman yang serupa

No 1.

2.

3.

4.

67

terdapat kotak dilengkapi pelindung dan pengaman sekering rangkaian yang sensitif

5.

Perawatan

6.

Biaya

7.

Pangsa pasar

sudah dilengkapi dengan pengaman yang lebih sensitif seperti MCB Perawatan Perawatan Perawatan Alat lain sangat mudah cukup sulit tanpa perlu yang serupa yakni hanya jika mencopot sudah dengan dilakukan kotak disertai membersihkan pada pelindung lubang debu yang ada tempat secara ventilasi pada rangkaian yang tinggi keseluruhan pada kotak dengan kipas tetapi hanya pelindung blower membuka salah satu sisinya yang terdapat engsel Harga Harga Diproduksi komponen sensor yang secara pendukung alat lumayan massal maka lumayan mahal akan jauh terjangkau lebih murah Pangsa pasar Kurang Alat ini Promosi masih sangat bisa dapat alat lain luas karena bersaing ditawarkan yang sudah sebagian besar jika tidak kepada bisa lebih gudang bawang disertai pemda gencar dan masih sangat dengan maupun meyakinkan sederhana. promosi pemkab yang gencar

dapat diperoleh dengan mudah dipasaran

Kelebihan yang diberikan oleh prototype sistem kendali otomatis suhu dan kelembaban ini yang didapat berdasarkan analisis SWOT diantaranya penggunaan alat yang mudah, memiliki kemudahan dalam instalasinya yakni hanya menghubungkan kabel ke kotak kontak, kemudahan dalam perawatan komponen dan rangkaian. Pangsa pasar

68

sangat terbuka lebar, karena sebagian besar gudang bawang hanya menggunakan sarana ventilasi udara yang konvensional. Jendela biasa digunakan dalam ventilasi udara yang konvensional ini. Aplikasi alat ini dalam kehidupan sehari-hari akan terasa besar manfaatnya. Petani bawang tidak lagi harus takut bawangnya rusak dalam cuaca ekstrim di dalam gudang bawang karena alat ini secara otomatis akan menjaga suhu dan kelembaban ruangan tetap baik untuk kondisi bawang merah. Prototype sistem kendali otomatis suhu dan kelembaban ini juga memiliki beberapa kelemahan. Kelemahan yang ada antara lain alat ini tidak memiliki sumber tenaga cadangan, tidak adanya pengaturan setting point yang memudahkan pengguna untuk mengatur nilai standar suhu dan kelembaban. Sumber tenaga cadangan digunakan sebagai back-up apabila sumber tenaga utama dari PLN terputus. Segi keamanan juga perlu ditambah MCB (miniature circuit breaker) jika alat ini akan diaplikasikan dalam gudang bawang yang sesungguhnya.

Anda mungkin juga menyukai