IPO Krakatau Steel Tbkaaa
IPO Krakatau Steel Tbkaaa
R E S EAR C H
Senin, 18 Oktober 2010
peningkatan pendapatan dapat terjaga melalui peningkatan volume produksi. Sampai dengan akhir 1H10 lalu, perseroan sudah memperoleh 64% secara rata-rata dari total perolehan di tahun 2009 untuk keseluruhan produksi perseroan. Dalam rangka menjaga posisi perseroan sebagai pemimpin pasar industri baja di Indonesia perseroan secara konsisten membangun strategi yang tepat di luar dari fasilitas produksi yang terintegrasi dan posisi custemer base yang kuat serta terdiversifikasi. Terkait dengan hal ini, perseroan telah menetapkan proses revitalisasi dan ekspansi yang berkesinambungan sehingga perseroan mampu memperoleh target produksi dengan tingkat utilisasi produksi terjaga di atas level 70%. Saat ini, perseroan berada dalam proses akhir terkait dengan upaya pembentukan usaha patungan (joint venture) melalui akuisisi POSCO, yaitu sebuah produsen baja terbesar di dunia dengan kapitalisasi pasar saat ini US$40 miliar. Keterlibatan perseroan dalam usaha patungan tersebut meliputi kepemilikan sebesar 30% dengan kemungkinan peningkatan kepemilikan hingga 45%. Hal ini diyakini akan memberi kontribusi besar bagi pertumbuhan organik perseroan ditambah dengan struktur permodalan yang kuat setelah saham perseroan akan dicatatkan di papan utama Bursa Efek Indonesia (BEI).
Volume Penjualan[1000tpy] dan Harga Rata-rata HRC [US$/ton]
2500 2000 785 1500 1000 500 2007 2008 2009 1H09 Av g. HRC Price 1H10 637 1153 885 777 600 400 200 2213 1000 2062 1996 770 771 800
PT Krakatau Steel (Persero) merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam bidang Industri Baja. Perseroan tercatat sebagai produsen baja terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara dengan total kapasitas produksi 2,75 juta ton per tahun. Saat ini perseroan dimiliki oleh Pemerintah Indonesia 100% berlokasi di Cilegoan, diuntungkan dengan jaringan infrastruktur yang baik dalam mengintegrasikan fasilitas produksi perseroan. Perseroan memiliki anak usaha yang menopang kegiatan inti perseroan, baik yang bergerak dalam bisnis baja maupun non baja. Struktur Organisasi & Kepemilikan Unit Usaha
Sales Vol.
Kinerja perseroan sangat dipengaruhi oleh fluktuasi harga penjualan baja internasional dan regional. Kondisi saat ini, dimana harga komoditas secara keseluruhan menunjukkan tren kenaikan memberi peluang besar bagi perseroan untuk memperoleh pendapatan yang lebih baik. Ditunjang dengan potensi volume produksi yang mengalami peningkatan didasari oleh tingkat konsumsi per kapita di Indonesia yang masih relatif rendah, maka posisi perseroan sebagai perusahaan pemain dalam industri baja terbasar di Indonesia akan memberikan keuntungan yang besar. Sampai dengan data pertengahan tahun ini, 1H10, perseroan memperoleh harga rata-rata penjualan relatif lebih kecil jika dibandingkan dengan periode sebelumnya. Akan tetapi, potensi
Berdasarkan perkembangan pasar baja internasional saat ini, perseroan berpeluang untuk memperoleh kenaikan harga jual dari posisi saat ini. Penetapan harga jual perseroan dilakukan berdasarkan kontrak forward dan dominan penjualan perseroan dilakukan di dalam negeri maka perseroan berpotensi untuk memperoleh tambahan pencatatan penjualan produksi hingga memasuki tahun 2011 yang akan datang. Harga saham perseroan ditawarkan pada kisaran Rp800 - Rp1150 per lembar. Profil perseroan dinilai sangat baik, sebagai produsen terbesar dalam industri baja dan reputasi sebagai lembaga BUMN harga yang ditetapkan masih undervalue. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa penawaran perdana saham perseroan berpeluang besar untuk mengalami kelebihan permintaan [oversubscribe].
ANALISA & LAPORAN INI DITULIS, DIPRODUKSI DAN DIDISTRIBUSIKAN OLEH PT EQUITY SECURITIES INDONESIA RESEARCH DEPARTMENT. SEMUA INFORMASI DIDAPAT DARI DATA-DATA YANG TERSEDIA UNTUK PUBLIK DAN DARI BERBAGAI SUMBER. PT EQUITY SECURITIES INDONESIA RESEARCH DEPARTMENT TIDAK BERTANGGUNG JAWAB ATAS KELENGKAPAN DATA-DATA DARI INFORMASI TERSEBUT. INFORMASI ATAU OPINI YANG TERMUAT DISINI BUKAN MERUPAKAN SARAN UNTUK MENJUAL ATAU MEMBELI EFEK YANG BERSANGKUTAN
1 of 2
Batang Kaw at
Harga
Harga
Harga
Harga
Volume
Volume
Volume
2007
2008
2009
1H09
Perbandingan Saham Sektor Industri Logam PE [x] Jumlah Kapitalisasi Saham [juta] 2010F 2011F 2,500 800,000,000 2,000,000 11.14 7.09 495,000 12.38 7.88 660 750,000,000 12,620,000 19.66 12.52 800 15,775,000,000 1,150 15,775,000,000 18,141,250 28.26 18.00
Volume
1H10
Harga
PBV [x] 2010F 2011F 1.30 1.13 1.23 1.08 1.47 1.28 2.12 1.85
Rp Miliar Pendapatan HPP Laba Kotor Jumlah beban usaha Laba Usaha Laba sebelum pajak Laba bersih Jumlah aset lancar Jumlah Aset Jumlah Kewajiban Lancar Jumlah Kewajiban Jumlah Ekuitas
2007 14,836 130,634 17,726 793 793 497 313 7,428 11,117 4,452 6,028 5,077
2008 20,631 179,154 27,161 1,360 1,360 741 460 11,558 15,374 8,592 9,897 5,440
2009 16,914 157,281 11,854 26 26 469 495 8,631 12,796 6,130 6,949 5,806
2010 20,296 185,592 17,370 422 422 754 642 14,236 18,879 8,778 9,776 9,047
2011 23,341 209,719 23,688 876 876 1,125 1,008 16,356 21,657 11,303 12,404 9,175
2012 25,908 230,691 28,391 1,145 1,145 1,332 1,209 19,152 25,057 14,381 15,595 9,377
2 of 2